Anda di halaman 1dari 3

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER PRODI DIII KEBIDANAN

STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN


MATA KULIAH : KESEHATAN MASYARAKAT

HARI/TANGGAL : Kamis , 2 April 2020

TK/SEMESTER : 2/4

DOSEN PENGAMPU : ANNA USWATUN Q,S.SiT,M.Kes

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar dan tepat.....!

1. Jelaskan definisi IKM secara praktis dan siapa tokoh IKM dari Yunani...!
2. Apa tujuan IKM menurut winslow 1920...!
3. Sebut dan jelaskan live level promotion menurut Level and Clark.....!
4. Jelaskan perbedaan pendekatan preventif dan kuratif....!
5. Sebut dan jelaskan faktor terbesar yang mempengaruhi status kesehatan seseorang...!!
6. Jelaskan manfaat epidemiologi...!
7. Sebut dan jelaskan faktor yang berpengaruh terhadap timbulnya suatu penyakit....!

******************GOOD LUCK******************

Jawaban

1. Pengertian IKM: (batasan praktis)


Ilmu pengetahuan dan tehnologi yang mempelajari masalah-masalah kesehatan dan segala faktor
yang mempengaruhi serta segala upaya atau cara-cara untuk mengatasi dalam masyarakat. Contoh
tokoh IKM yunani : Asclepius, higeia
2. Bertujuan :
a. Mencegah timbulnya penyakit
b. Sebut Memperpanjang masa hidup
c. Sebut Meningkatkan kualitas kes.

3. Lima Tingkat Pencegahan


LIVE LEVEL PREVENTION (Level & Clarck)

Promosi Kesehatan (Health Promotion):


Pendidikan pd tingkat ini yg diperlukan, misalnya:
Personal hygiene, Perbaikan gizi masyarakat, Perbaikan sanitasi lingkungan, Pendidikan kesehatan
masyarakat, Pemeriksaan kesehatan sec.berkala, Kebiasaan hidup sehata, Olah raga teratur, Nasehat
RT & perkawinan, Kesehatan reproduksi & gender, dll.
Perlindungan Khusus (Specific Protection):
Meningkatkan kesadaran masyarakat, misalnya:
Imunisasi klp bumil, balita, bayi & caten; Isolasi thp pasien berpenyakit khusus; PAP Smear;
Penggunaan sabuk pengaman, helm, alat pelindung kerja; Pengawasan obat, makanan dan bahan
berbahaya; dll.

Diagnosa Dini & Pengobatan Segera (Early Diagnosis


and Prompt Treatment): Pencegahan tingkat ini:
Mencari kasus individu / massal seawal mungkin (case finding);
Mencari orang yg berpenyakit menular & yg berhubungan dg nya (contact persons);
Menangani/awasi ketatan/teratur berobat (case holding drugs);
Pemberian pengobatan secepat mungkin utk support life;
Pengawasan terus menerus thp penyakit musiman & menular (survaillance of epidemiologi);
Penelitian & pemeriksaan rutin lab.
Pembatasan Cacat (Disability Limitation):
Pencegahan tingkat ini, biasanya masy tdk mau berobat tuntas:
Program DOTS bagi penderita TBC;
Pencegahan komplikasi dan kecacatan;
Alat bantu kesehatan (hearing aid, kaca mata, dll);
Intensifikasi pd penyt. Chronik
Perbaikan fasilitas dan peralatan medik
Fisiotherapi, akupuntur dan pengobatan alternatif
Penyediaan peralatan penunjang medik, dll.

Rehabilitasi (Rehabilitation):
Pencegahan tingkat ini, biasanya masy merasa malu dg kondisi nya, pengertian utk program latihan,
misalnya:
Mengembangkan lembaga2 rehabilitasi, mis.panti sosial, panti yatim piyatu, rumah penampungan,
dll;
Penyadaran masy & dukungan moral thp pasien yg sedang menjalani program latihan, misal pasien
gila, AIDS, tuna susila.
Penyuluhan pendidikan/penyuluhan dirumah dan masyt.;
Pemeliharaan kesehatan melalui dokter keluarga, bidan / perawat keluarga, dll.
4. Perbedaan preventif iya dan kuratif

Preventif (pencegahan penyakit)


Ditujukan utk mencegah terjadinya penyakit dg usaha: Imunisasi anak/bayi, ibu hamil,
pemeriksaan kesehatan berkala utk deteksi dini.
Kuratif (pengobatan)
Usaha yg ditujukan terhadap orang sakit utk dpt diobati secara tepat dan adekuat sehingga
dalam waktu singkat dpt dipulihkan kesehatannya.

Atau

Perbedaan pendekatan Kuratif dan Preventif

- Sasaran individu, umumnya kontak 1X, jarak jauh.

1.Sasaran masyarakat / klp, masalah masyarakat, hub. Kemitraan (tdk dr-pasien)


2.    Pendekatan Cenderung bersifat reaktif (pasien datang).

2.    Bersifat proaktif, mencari & meng- identifikasi masalah di masyarakat & melakukan tindakan.

3.  Menangani sec. Biologis/partial


5. Faktor Predisposing: Pengetahuan, sikap, kepercayaan, tradisi, nilai.
Faktor enabling (pendukung): ketersediaan sumber-sumber / fasilitas.
Faktor reinforcing (penguat/pendorong): sikap dan perilaku petugas
Lingkungan :
Berpengaruh paling besar thp status kesehatan.
Lingkungan : Fisik (air, sampah, cuaca/iklim, perumahan, dsb; Sosial (pendidikan, kebudayaan,
ekonomi, dsb)
Perilaku:
Kesehatan individu, keluarga dan masyarakat tergantung perilaku manusia itu sendiri.
Pengaruh lain adalah adat istiadat, kepercayaan, pendidikan, sosial ekonomi, dll.
Keturunan / Herediter:

Faktor yang dibawa manusia sejak lahir


Individu dengan penyakit keturunan (DM, Hipertensi, Asma bronkhiale, Psikosis, dll.
Pelayanan Kesehatan:
Menentukan dalam pemulihan kesehatan, pencegahan thp penyakit, pengobatan.
Fasilitas kesehatan dipengaruhi oleh lokasi, tenaga kerja kes, informasi, motivasi untuk berkunjung
ke layanan kesehatan.
6. manfaat epidemiologi:

 - Membantu pekerjaan Administrasi kesehatan


 - menerangkan penyebab suatu masalah kesehatan
 - menerangkan perkembangan alamiah suatu penyakit
 - menerangkan keadaan suatu masalah kesehatan

7. faktor penyebab dari suatu penyakit / masalah kes (frekuensi, penyebaran, penyebab munculnya),
yang meliputi:
- Merumuskan hipotesa tentang penyebab yg dimaksud
- Melakukan pengujian thp rumusan hipotesa yg telah disusun
- Menarik kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai