Anda di halaman 1dari 28

KESEHATAN MASYARAKAT

BY :

SALMIANI ABDUL MANAF, SST, M.KES


KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT

A. PENGERTIAN
Ilmu atau seni untuk mencegah penyakit,
memparpanjang umur harapan hidup dan
meningkatkan taraf kesehatan masyarakat yang
terorganisir melalui penyelenggaraan upaya
kesehatan yang efisien
Upaya kesehatan meliputi
Promotif, Preventif, Kuratif dan Rehabilitatif
UPAYA KESEHATAN
BASIC 7 (MENURUT EMERSON)

Pendidikan Kesehatan
Peningkatan Kesehatan Lingkungan
Pelaksanaan upaya laboratorium
Kesehatan Ibu & Anak
Pengobatan Penyakit
Perawatan Kesehatan Masyarakat
Perbaikan Gizi Masyarakat
UPAYA KESEHATAN
BASIC 7 (MENURUT WHO)

Pendidikan Kesehatan Masyarakat


Peningkatan Kesehatan Lingkungan
Pelaksanaan Statistik Kesehatan
Kesehatan Ibu & Anak
Pengobatan Penyakit
Perawatan Kesehatan Masyarakat
Pemberantasan Penyakit Menular
UPAYA KESEHATAN
(MENURUT PROF DR SULIANTI)
Pendidikan Kesehatan Masyarakat
Peningkatan Sanitasi Lingkungan
Pelaksanaan Statistik Kesehatan
Pemberantasan Penyakit Menular
Pemeliharaan Kesehatan Ibu & Anak
Peningkatan Upaya Kesehatan Sekolah
Pengobatan & Perawatan
Perawatan Kesehatan Masyarakat
Perbaikan Gizi Masyarakat
Usaha Khusus lainnya
A. SEJARAH KESEHATAN MASYARAKAT

Berdasarkan Cerita Mitos Yunani, ada dua


tokoh:
Asclepius
Pengobatan/kuratif setelah penyakit terjadi

Hygeia
Masalah kesehatan sebelum penyakit itu
terjadi/preventif
Meningkatkan kesehatan/promosi
ASCLEPIUS DEWA PENYEMBUH HYGEIA DEWI
KESEHATAN
PERBEDAAN PENDEKATAN ANTARA KEDUA
KELOMPOK
Pendekatan Kuratif Pendekatan Preventif
Sasaran secara individual Sasaran atau pasien adalah masyarakat

Kontak terhadap sasaran pada umumnya Masalah2 yang ditangani pada umumnya
hanya sekali saja yg menjadi masalah masy.
Jarak antara petugas kesehatan dengan Hubungan antara petugas kes dengan
pasien (sasaran) cenderung jauh masy. Lebih bersifat kemitraan tidak
seprti antara dokter dan pasien
Reaktif (hanya menunggu masalah Proaktif , artinya tidak menunggu adanya
datang) masalah tetapi mencari masalah

Melihat dan menangani sasaran pada Melihat sasaran sebagai makhluk yg utuh
sistem biologis manusia atau hanya dengan pendekatan holistik. Terjadinya
dilihat secra parsial penyakit idak hanya semata-mata karena
sistem biologi (aspek biologis, psikologis,
dan sosial)
B. PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT
• 1.Priode Sebelum Ilmu Pengetahuan
Zaman Romawi kuno ; suatu aturan mencatatkan
pembangunan rumah,binatang2 yg berbahaya dan menimbulkan
bau dll.
Melakukan supervisi ke tempat2 minuman,warung makanan, tempat2
prostitusi dll.
Tahun 1340 di India,Mesir dan Gaza 13.000 orang meninggal/hari,jumlah
mencapai 60 juta “the black death” kondisi ini sampai menjelang abat ke-18.
Selain wabah pes, berlangsung juga wabah kolera dan tipus.Thn 1603 > 1 diantara 6
orang meninggal & thn 1665 sekitar 1 diantara 5 orang meninggal krn peny.
menular.
Masalah kesmas khususnya peny menular sudah meluas dan luar biasa, namun
upaya pemecahan masalah kesmas secara menyeluruh belum di lakukan.
2. PERIODE ILMU PENGETAHUAN

• Abad ke-19 masalah kesehatan adalah masalah yg kompleks, oleh


sebab itu pendekatan harus dilakukan secara komprehensif dan
multisektoral.

Louis Pasteur - Vaksin untuk mencegah penyakit cacar.


Joseph Lister - asam carbol (sterilisasi ruang operasi).
William Marton - ether sbgi anastesi pd waktu operasi
Tahun 1832 Edwin Chadwiech dkk, melakukan
penyelidikan dan upaya-upaya kesehatan
mesyarakat, pada saat itu masyarakat Inggris
terserang penyakit epidemi wabah kolera. Laporan
hasilpenyelidikannya adalah:
masyarakat hidup dalam kondisi sanitasi yang buruk.
 Sumur penduduk berdekatan dengan air kotor dan
pembuangan kotoran manusia
air limbah mengalir terbuka tidak teratur
Makanan yang dijual di pasar banyak dikerubung lalat
Disamping itu ditemukan sebagian besar masyarakat miskin
tidak mampu membeli makanan yang bergizi
Tahun 1872 telah diadakan pertemuan orang-orang yang mempunyai perhatian
terhadap kesehatan masyarakat di New York dan menghasilkan Asosiasi Masyarakat
Amerika (American Public Health Association)
Tahun 1955 pemerintah Amerika telah membentuk Departemen Kesehatan yang pertama
kali yang berfungsi untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi penduduk.
Tahun 1930, dimulai didaftarnya para dukun bayi sebagai
penolong dan perawatan persalinan.
dan akhirnya sejak berdirinya Universitas Indonesia thn 1947 berubah
menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Tahun 1952, pelatihan dukun bayi secara cermat dilaksanakan.


C. PERKEMBANGAN KESEHATAN
MASYARAKAT DI INDONESIA
Sejak zaman pemerintahan Belanda pada abad
ke-16 adanya upaya pemberantasan penyakit
cacar dan kolera.
Tahun 1851 dr.Bosch & dr.Bleeker mendirikan
sekolah dokter jawa yg dikenal dg nama
STOVIA
Tahun 1913 didirikan sekolah dokter yg kedua
di Surabaya dg nama NIAS.
Thn 1927 STOVIA berubah menjadi sekolah
kedokteran
Thn 1888 berdirinya Pusat Laboratorium Kedokteran di
Bandung.
Pada th 1938 berubah nama menjadi Lembaga Eyckman dan
selanjutnya disusul didirikan lab lain di Medan, Semarang,
Makasar, Surabaya, dan
Yogjakarta.
Pada zaman kemerdekaan, diperkenalkan konsep Bandung
1951, bahwa Kesehatan Masyarakat untuk aspek kuratif dan
preventif tidak dapat dipisahkan.
November 1967, dibahas konsep puskesmas oleh
dokter Ahmad Diponologo, disepakati sistem kes
mas yg terdiri dari tipe A, B, dan C.

Pada tahun 1969, sistem Puskesmas hanya dua saja,


tipe A dikelola dokter, tipe B dikelola para medis.

Tahun 1979, hanya satu tipe yg dikepalai oleh


seorang dokter.
D. DEFINISI KESEHATAN MASYARAKAT
Winslow (1920)
Kesehatan Masyarakat adalah ilmu dan seni
mencegah penyakit, memperpanjang hidup, dan
meningkatkan kesehatan melalui usaha-usaha
pengorganisasian masy untuk:
1. Perbaikan sanitasi lingkungan
2. Pemberantasan penyakit2 menular
3. Pendidikan kesehatan perorangan
4. Pengorganisasian pelayanan2 medis &
perawatan untuk diagnosis dini &
pengobatan
5. Pengembangan rekayasa sosial untuk
menjamin setiap org terpenuhi kebutuhan
hidup yg layak dalam memelihara
kesehatannya.
Ikatan Dokter Amerika (1948)
Kes Mas adalah ilmu & seni
memelihara , melindungi, dan
meningkatkan kesehatan masy
melalui usaha2 pengorganisasian
masy.
E.RUANG LINGKUP KES MAS

Disiplin ilmu yg mendasari ilmu kesmas antara lain:


Biologi. kedokteran, kimia, fisika, lingkungan, sosiologi,
antropologi, psikologi, pendidikan.

Oleh karena itu, ilmu kesmas merupakan ilmu yg


multidisiplin.

Pilar utama ilmu kesmas antara lain:


Epidemiologi, biostatistik, kesling, penkes, dan ilmu perilaku,
administrasi kesmas, gisi masyarakat, dan kesehatan kerja.
F. Faktor-Faktor yg Mempengaruhi Derajat Kes
Masy
Lingkungan Hidup

Status Kesehatan
Keturunan Perilaku

Pelayanan Kesehatan
Uraian faktor-faktor tersebut adalah
1. Lingkungan hidup
Fisik : sampah,air,udara,perumahan dll.
Sosial : Kebudayaan,pendidikan,ekonomi(interaksi
manusia)
Biologi : Hewan,jasat renik,tetumbuhan
2. Prilaku
Merupakan adat dan kebiasaan dari masyarakat.
3. Pelayanan kesehatan
Peranan pelayanan kesehatan adalah:
a. Menentukan dalam pelayanan pemulihan
kes,pencegahan peny.pengobatan, dan
perawatan kes.
b .Dipengaruhi oleh faktor
lokasi/jarak,sdm,informasi,kesesuaian program
pelayanan kes dg kebutuhan mas.
4. Keturunan
Faktor yg telah ada dlm diri manusia yg dibawa
sejak lahir.
mis.Asma,buta warna,retardasi mental dll
Upaya-upaya kes masy. meliputi 4 area kegiatan, yaitu:
• Promotif
Usaha yg ditujukan untuk meningkatkan kesehatan
Peningkatan gizi,pemeliharaan kes perorangan,pemeliharaan
kesling,olahraga,dan istirahat yg cukup.
• Preventif
Usaha yg ditujukan untuk mencegah terjadinya penyakit
Pemberian imunisasi,pemeriksaan kes berkala.
Kuratif
Usaha yg ditujukan terhadap orang yg sakit untuk diobati
secara tepat & adekuat sehingga kes pulih
Rehabilitatif
Usaha yg ditujukan terhadap penderita yg baru pulih dari
penyakit yg dideritanya untuk memperbaiki kelemahan
fisik, mental, & sosial akibat dari penyakit
G. SASARAN KESEHATAN MASYARAKAT

G. Sasaran Kesehatan Masyarakat


Sasaran pelayanan kes masy adalah individu, keluarga, kelompok
khusus dan masy agar tercapai derajat kesehatan yg optimal,
melalui upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

Lingkup tatanan kes mas meliputi tatanan keluarga,


kelompok , dan masyarakat. Sasaran pelayanan kebidanan di
masy adalah remaja, wanita pra hamil, ibu hamil, ibu bersalin,
ibu nifas, ibu menyusui, acceptor KB, masa klimaktrium,
menopause, periode maternal, dan wanita dgn gangguan sistem
reproduksi ringan (sesuai kompetensi klinis kebidanan)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai