EPIDEMIOLOGI DAN

KEBIJAKAN
KESEHATAN
Kelompok 1
1. SORAYA PERMATA S 1711212055
2.YESSI ANDARA REZA 1711211016
3.RANDY RAMADHAN 1711212018
4.MIVTAHURRAHIMAH 1711211041
5. IZZATUL MARDIAH S 1711211042
6. SUCI DWI ANANDA 1711213044
1. EPIDEMIOLOGI
PELAYANAN
KESEHATAN DAN
KEBIJAKAN
KESEHATAN
 Epidemiologi Pelayanan Kesehatan Dan Kebijakan
Kesehatan
merupakan salah satu system pendekatan manajemen
dalam menganalisis masalah, mencari factor penyebab
timbulnya suatu masalah serta penyusunan rencana
pemecahan masalah tersebut secara menyeluruh dan
terpadu.
2. HEALTH POLICY
(KEBIJAKAN KESEHATAN)
 Kebijakan kesehatan mengacu pada keputusan,
rencana, dan tindakan yang dilakukan untuk
mencapai tujuan perawatan kesehatan tertentu
dalam suatu masyarakat.
 Kebijakan (Policy): Sejumlah
Kebijakan Publik (Public Policy):
keputusan yang dibuat oleh mereka
kebijakan – kebijakan yang dibuat
yang bertanggung jawab dalam
oleh pemerintah atau negara
bidang kebijakan tertentu

Kebijakan Kesehatan (Health Policy):

Segala sesuatu untuk mempengaruhi faktor
penentu di sektor kesehatan agar dapat
meningkatkan kualitas kesehatan
masyarakat; & bagi seorang dokter
kebijakan merupakan segala sesuatu yang
berhubungan dengan layanan kesehatan
(Walt, 1994)
3. HEALTH PUBLIC
POLICY (KEBIJAKAN
KESEHATAN PUBLIK)
 Kebijakan kesehatan publik ditandai dengan
keprihatinan yang jelas untuk kesehatan dan
ekuitas di semua bidang kebijakan dan oleh
akuntabilitas untuk dampak kesehatan

 Tujuan utama dari kebijakan publik

kesehatan adalah untuk menciptakan
lingkungan yang mendukung untuk
memungkinkan orang menjalani kehidupan
yang sehat

 Pengembangan kebijakan kesehatan

publik adalah kunci utama dalam
peningkatan kesehatan masyarakat dan satu
dari lima kunci dalam strategi promosi
kesehatan
A. Teori Kebijakan Publik

(Mustopadidjaja, 2002).
Publik adalah suatu keputusan yang
dimaksudkan untuk tujuan mengatasi
permasalahan yang muncul dalam
suatu kegiatan tertentu yang
dilakukan oleh instansi pemerintah
dalam rangka penyelenggaraan
pemerintahan

Hakim (2003)
Studi Kebijakan Publik mempelajari
keputusan-keputusan pemerintah
dalam mengatasi suatu masalah yang
menjadi perhatian publik.
B. Kebijakan Dan Klasifikasi Kebijakan Publik

Kebijakan

 Thomas Dye  Friedrich

 kebijakan sebagai pilihan  pokok bagi suatu

pemerintah untuk
melakukan atau tidak
melakukan sesuatu
(whatever government
chooses to do or not to
do)
kebijakan adalah adanya
tujuan (goal), sasaran
(objective) atau kehendak
(purpose)
B. Kebijakan Dan Klasifikasi Kebijakan Publik

Kebijakan Publik

Carl Friedrich Thomas Dye

 kebijakan publik adalah suatu arah
tindakan yang diusulkan oleh
seseorang, kelompok atau pemerintah
dalam suatu lingkungan tertentu yang
memberikan hambatan & kesempatan
terhadap kebijakan yang diusulkan
untuk menggunakan dan mengatasi
dalam rangka mencapai suatu tujuan
atau merealisasikan sasaran atau
maksud tertentu.
 Definisi kebijakan publik dari
Thomas Dye mengandung
makna
 a. Kebijakan publik tersebut
dibuat oleh badan pemerintah.
 b. Kebijakan publik
menyangkut pilihan yang
harus dilakukan atau tidak
dilakukan oleh badan
pemerintah
 Karakteristik Kebijakan Publik

Selalu mempunyai tujuan Berisi tindakan-

tertentu atau merupakan tindakan atau pola
suatu tindakan yang tindakan pejabat
berorientasi tujuan. pemerintah.

Bersifat posistif dalam arti

Merupakan apa yang suatu tindakan hanya dilakukan
benar-benar dilakukan dan negatif dalam arti
keputusan itu bermaksud untuk
oleh pemerintah. tidak melakukan sesuatu.

Kebijakan itu didasarkan

4. SISTEM KEBIJAKAN
PUBLIK
 Sistem Kebijakan Publik Input
adalah keseluruhan pola kelembagaan
dalam pembuatan kebijakan publik
yangmelibatkan hubungan di antara 4 Proses
elemen (unsur), yaitu
 Masalah kebijakan publik,
 Pembuatan kebijakan publik Output
 Kebijakan publik
 Dampaknya terhadap kelompok
sasaran (target groups). Impact
5. THE POLICY CYCLE
(SIKLUS KEBIJAKAN)
 Siklus kebijakan adalah model atau representasi dari
proses pembuatan kebijakan sebagai proses sekuensial,
atau siklus, di mana kebijakan dikembangkan dalam
proses logis dalam menanggapi masalah yang dirasakan
(Lasswell 1956; Bridgman dan Davis 1998).
 Model siklus
kebijakan yang
lebih baru
dikembangkan
oleh Bridgman
dan Davis (1998,
2004), kemudian
direvisi oleh
Althaus et al.
(2013)

Siklus kebijakan (berdasarkan althaus et

al. 2013)
 1. Identifikasi
masalah dan
agenda
pengaturan
2. Analisis
8. Evaluasi
Kebijakan

Model siklus 3.
kebijakan yang Pengembangan
7. Implementasi
lebih baru instrumen
kebijakan

6. Keputusan 4. Konsultasi

5. Koordinasi