Administrasi Penerimaan Dan Pendistribus
Administrasi Penerimaan Dan Pendistribus
PT ........................ Kepada :
Jl. Gatot 63 Ungaran Yth. .....................................
Telp. (024) 453765 453766 Jalan Majapahit 18 Semarang
SURAT PENGANTAR
No. 01/DU/VIII/2016
No Kode Nama dan Spesifikasi Barang Unit Harga Satuan Potongan Jumlah (Rp)
(Rp) (%)
1 VP01 VCD Player : Merek Wanda , Tipe 6 450.000 - 2.700.000
PAL/NTSC
2 TR04 Tape Recorder : Merek Polytron, 8 850.000 - 6.800.000
Model PSC-35 T
3 KG03 Kompor Gas :Merek Cavina, Tipe 5 450.000 - 2.250.000
Ultima U-125 Exit
4 BL06 Bola Lampu: Merek Philips, Jenis 10 2.500 - 25.000
Clear, 40 W
5
6
7
Tagihan Jumlah 11.775.000
Terbilang : sebelas juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu rupiah
PT DUNIA USAHA
Jalan Gatot No 63 Ungaran
Telp. (024) 453765 453766, Fax. 453765 453766,
Email :duniausaaha@gmail.com
TANDA TERIMA
Kepada : ASMI DHARMA PERTIWI
Alamat : Jalan Pancawati 79 Semarang
Telp./Fax : (024) 454567, Fax. 454567
Email : asmi76@gmail.com
No. Nama dan Spesifikasi Barang Jumlah
1 Printer : Canon BJC-2110 10 (sepuluh) unit
2 Monitor : GTC, Advantage 40 (empat puluh) unit
3 CPU : Warna 40 (empat puluh) unit
4 VCD Player : National Type 550 SP 5 (lima) unit
5 Tape Recorder : Polytron, PSC 314A 10 (sepuluh) unit
6
7
Tanggal Terima : ...........................
PT Penerima : Katerangan :
DUNIA USAHA
Nama : Nama :
............................ ............................
II. Pada hari ini .......... tanggal............PIHAK PERTAMA telah menerima penyerahan barang-
barang sebagaimana tersebut dalam daftar terlampir dari PIHAK KEDUA dalam keadaan baik dan
lengkap sesuai dengan surat perjanjian/nota pesanan no...... tanggal................. .
Ungaran, .........................
Pihak yang menyerahkan Pihak yang menerima
Pihak Kedua Pihak Pertama
........................ ........................
FAKTUR
No. : 01/DU/VIII/2016
Terbilang : Sebelas juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu rupiah
Ismiyati, S.E.,M.M.
Manager Marketing
FAKTUR
No. : 01/DU/VIII/2016
No. Pesanan Tgl. Pesanan Kode Pelanggan NPWP Tgl Jatuh Tempo
01/DU/VIII/16 08/08/2016 P025 01.143.065 18/08/2016
No Kode Nama dan Spesifikasi Barang Unit Harga Satuan Potongan Jumlah (Rp)
(Rp) (%)
1 VP01 VCD Player : Merek Wanda , Tipe 6 450.000 - 2.700.000
PAL/NTSC
2 TR04 Tape Recorder : Merek Polytron, 8 850.000 - 6.800.000
Model PSC-35 T
3 KG03 Kompor Gas :Merek Cavina, Tipe 5 450.000 - 2.250.000
Ultima U-125 Exit
4 BL06 Bola Lamppu: Merek Philips, Jenis 10 2.500 - 25.000
Clear, 40 W
Jumlah 11.775.000
Potongan -
Total Bayar 11.775.000
Terbilang : Sebelas juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu rupiah
Ismiyati, S.E.,M.M.
Manager Marketing
Kepada ....................
..................................
..................................
PERHATIAN
Barang-barang yang sudah dibeli
Tidak dapat ditukar/dikembalikan
...................................,..............................
Terbilang Rp....................................
..................................................................
Apabila barang yang dikirim pemasok ada yang tidak sesuai dengan pesanan dan tidak ssesuai
dengan kesepakatan kedua belah pihak, maka:
a) Organisasi/perusahaaan sebagai pihak pembeli harus membuat informasi klaim
sekaligus ..................... (surat penuntutan), dan kemudian disampaikan kepada pemasok bersama
dengan kegiatan pengembalian barang.
b) Adapun yang menanggung biaya pengembalian barang (retur) adalah pemasok atau perusahaan
jas pengiriman barang/ jasa pengangkutan.
c) Pembeli tidak perlu menandatangani bukti terima barang dan berkas penagihan
d) Apabila menandatangani berkas penagihan perlu membeli dan atau membuat catatan khusus
yang dituangkan dalam lembar atau surat kalim atas kekurangan pesanan barang dan harus
diketahui oleh pihak supplier atau perusahaan jasa pengankutan dan pengiriman barang dengan cara
menandatangani lembar/surat kalim tersebut.
PT ABC
Jalan Wahid Hasyim 22
Semarang
No. IK : 07
Tanggal : 11 Agustus 2016
Kepada :
PT DUNIA USAHA
Jalan Gatot No 63
Ungaran
INFORMASI KLAIM
Dengan ini kami berikan data Klaim untuk barang/material yang telah dikirim dengan No. OP.
01/DU/VII/2016, tanggal 8 Agustus 2016 dan No Faktur 01/DU.VIII/2016 sebagai berikut :
No. Nama Barang dan Spesifikasi Jumlah Satuan Keterangan
Barang
1 VCD Player : Merek Wanda, 1 Box Rusak
Type PAL/NTSC
2 Kompor Gas : Reguler 2 Buah Kurang
4) Pencatatan
Setelah transaksi jual belu antara supplier sebagai penjual dan organisasi/perusahaan sebagi pembeli
selesai, bagian pembelian harus mencatat seluruh pembelian ke dalam buku penerimaan barang.
Langkah berikutnya yaitu barang disimpan atau diserahkan ke unit gudang.
PT DUNIA USAHA
Jalan Gatot No 63 Ungaran
Telp. (024) 453765 453766, Fax. 453765 453766,
Email :duniausaaha@gmail.com
N0. SPB : 01/SPB/2016
Tanggal : 8 Agustus 2016
Kepada :
Bagian Pemasaran
No Kode Nama dan Spesifikasi Jumlah Satuan Keterangan
. Barang Barang
1 05.01.07 Kertas HVS Kuarto : 70 Gr. 2 Rim -
Sinar Dunia
2 08.03.01 Cartridge Ribbon : Epson 5 Buah -
8750
Prinsip penerimaan barang adalah menerima FISIK BARANG secara langsung. Bukan
hanya DOKUMENnya saja.
Secara fisik, barang dapat dilihat, diraba atau dirasa dan dapat dibandingkan dengan
dokumen pengantaran.
Pengecekan acak atau keseluruhan kondisi isi kemasan
Tanggal Kadaluarsa barang, nomor batch
Kuantitas barang VS dokumen
2. Dokumentasi
Dokumen pemesanan; barang diterima berdasarkan adanya dokumen yang mendasari berapa barang
yang harus diterima, jenis barangnya apa dan untuk memastikan bahwa barang yang diterima adalah
sama dengan barang yang dikirimkan.
Dokumen adalah pendamping barang yang secara fisik dapat dibaca dan dicocokan dengan
barang yang dikirimkan.
Dokumen yang diperlukan minimal dokumen pengiriman (DN (Delivery Note), DO
(Delivery Order), Packing List atau Surat Jalan).
Akan lebih baik jika dokumen Pemesanan (PO-Purchase Order) dilampirkan juga.
Dalam kegiatan administrasi penerimaan sarana kantor biasanya beberapa dokumen sebagai
berikut :
1. Bukti penerimaan barang
Tujuan utama diselenggarakan fungsi penerimaan dan penyimpanan barang adalah untuk
memferifikasi barang yang diterima dari pemasok dan melindungi barang tersebut dari kehilangan
atau pencurian.
Berikut ini ancaman-ancaman dan prosedur pengendalian yang berhubungan dengan penerimaan
dan penyimpanan barang.
- Penerima barang yang tidak dipesan.
Penerimaan kiriman barang yang tidak dipesan menyebabkan perusahaan harus mengeluarkan biaya
yang berkaitan dengan penyimpanan dan pengembalian barang ke pemasok.
- Kesalahan dalam penghitungan barang yang diterima.
Perhitungan barang yang diterima secara akurat merupakan faktor penting dalam menyelenggaan
catatan persediaan perpetual yang akurat.
- Pencurian Barang.
Setiap barang yang diterima dari departemen penerimaan barang, barang tersebut harus
dihitung dan diperiksa kembali, apakah barang yang diterima sudah sesuai dengan laporan
penerimaan barang dan mencatat ke dalam kartu gudang, kemudian barang disimpan digudang
berdasarkan nama, jenis dan spesifikasi barang. Demikian juga untuk barang yang dikembalikan
kepada pemasok dan barang yang akan dijual mutasinya harus dicatat dalam kartu gudang.
Tahap kedua dalam siklus pendapatan adalah memenuhi order dan mengirimkan barang.
Bagian gudang bertanggung jawab intuk memenuhi order pelamggan dengan mengeluarkan barang
dari gudang sesuai dengan intruksi yang tercantum dalam tiket pengambilan barang (picking ticket).
Metode pengiriman yang digunakan, departemen pengiriman membutuhkan informasi yang akurat
tentang jenis barang apa yang akan dikirim dan kemana barang tersebut akan dikirimkan. Informasi
ini disampaikan melaui dokumen yang diterima dari departemen order penjualan dan gudang.
Adapun arus dokumen pada aktifitas pengiriman dapat dilihat pada gambar sebagai berikut :
Keterangan:
1. Bagian gudang menerima 3 lembar bukti permintaan dan pengeluaran barang(BPPBG)
2. Proses pengkajian dan mengisikan kuantitas barang sesuai dengan BPPBG
3. Lembar 1 bersambung kebagian akuntansi dan dicatat pada kartu gudang.
4. Lembar 2 dikirimkan kebagian pengiriman barang bersamaan dengan barang pesanan
5. Lembar 3 dijadikan arsip permanen berdasarkan urutan nomor.
Dalam menyiapkan dan mengirimkan dokumen pengiriman barang prosedurnya sbb:
Departemen ini mula-mula menerima tembusan order penjualan, kemudian diarsipkan urut
nomor. Selanjutnya departemen ini menerima tiket pengambilan barang bersamaan dengan
barangnya dari gudang .
Departemen ini akan menghitung barang dan membandingkan hasil perhitungan fisik dengan
kuantitas yang tertulis dalam tiket pengambilan barang dan kuantitas yang ditujukkan pada slip
pengepakan yang telah diterima sebelumnya.
Petugas pengiriman menghitung barang yang diterima dari gudang, data tentang nomor order
penjualan, kode barang, dan kuantitas barang dimasukkan kedalam komputer dengan menggunakan
terminal on line. Pada tahap ini juga dilakukan pengecekan edit sebagaimana pada aktivitas input
data sebelumnya, untuk menjamin bahwa data pengiriman valid, akurat dan lengkap.
Setelah komputer menerima input data pengiriman, baru menjalankan program edit data dan
pencetakan dokumen pengiriman, dengan menggunakan file induk persediaan dan rile pengiriman.
Prosedur ini akan memutakhirkan file kuantitas dalam file induk persediaan. Keluaran dari proses
ini adalah surat muat dan seluruhnya diserahkan kedepartemen pengiriman. Surat muat adalah
dokumen yang berisi kontrak resmi yang menetapkan tanggung jawab terhadapa barang yang ada
dalam proses pengiriman. Dokumen ini mengidentirikasi perusahaan pengangkut, sumber, tujuan
dan berbagai instruksi pengiriaman dan menunjukkan pada siapa (pemasok atau pelanggan) yang
harus membayar biaya pengiriman.