Skenario Role Play Discharge Planning
Skenario Role Play Discharge Planning
1. Pelaksanaan Kegiatan :
Topik : Discharge planning perawatan klien dengan diagnosa medis
Diabetes Melitus dengan Luka Gangren
Hari/tanggal : Kamis, 28 April 2016
Waktu : 10.00
Tempat : Ruang Melati
Pelaksana : Karu, Katim, PA
Sasaran : Klien dan keluarga klien
2. Pengorganisasian
Kepala Ruangan : Isma Al Usna
Ketua Tim / PP : Qori aina
Perawat Pelaksana / PA : Nurul Hidayah
Keluarga Pasien : Yeny Rusdiana S
3. Instrumen
1) Status klien
2) Format discharge planning (terlampir)
3) Leaflet (terlampir)
4) Obat-obatan, hasil laboratorium dan pemeriksaan penunjang
4. Mekanisme kegiatan
Tahap Kegiatan Waktu Tempat Pelaksana
Persiapan 1) Karu mengucapkan salam 10 menit Ruang Karu
kemudian menanyakan bagaimana karu
persiapan Ketua Tim untuk
pelaksanaan discharge planning
2) Ketua Tim sudah siap dengan Katim
status klien dan format discharge
planning
3) Menyebutkan masalah-masalah Katim
klien
4) Menyebutkan hal-hal yang perlu Katim
diajarkan pada klien dan keluarga.
5) Karu memeriksa Karu
kelengkapan discharge planning
Pelaksanaan 1) Karu membuka acara discharge 30 menit Bed pasien Karu
planning
2) Ketua Tim dibantu PA Katim dan
menyampaikan pendidikan PA
kesehatan, dan menjelaskan
tentang :
a. Memotivasi pasien untuk
mematuhui diet yang sudah
ditetapkan yaitu rendah lemak,
rendah glukosa, tinggi serat
sebagai cara efektif untuk
mengendalikan lemak darah,
gula darah dan kolesterol.
b. Menjelaskan tanda-tanda
hipoglikemi (kadar gula darah
turun) seperti mengantuk,
binggung, lemas, keringat
dingi, mula muntah.
c. Menjelaskan pentingnya
merawat kaki dan mencegah
luka seperti tidak memakai
sepatu yang sempit harus
memakai alas kaki, hindari
kulit yang lembab.
d. Jaga luka tetap bersih dan
kering
e. Hindari penekanan yang lama
pada kaki yang luka
f. Menganjurkan tetap untuk
kontrol gula darah secara rutin
g. Menjelaskan jangan
menghentikan terapi obat
tanpa konsultasi dengan dokter
h. Minum obat secara teratur
i. Informasi kepada klien
tentang perawatan kaki
Anjurkan pada klien
dan keluarga untuk
membersihkan kaki dengan
sabun terutama disela-sela
jari
Potong kuku jari kaki
mengikuti lekukkan jari
kaki jangan memotong
kuku berbentuk lurus pada
tepinya karena dapat
menyebabkan tekanan pada
jari-jari yang berdekatan
Hati-hati saat mengikir
tepi kuku yang kasar untuk
mencegah kerusakan kuku
Hindari merendam
kaki berlama-lama dan
mengunakan air panas
Gunakan pelembab
untuk kulit yang kering
Pakai kaos kaki yang
terawat dari bahan kualitas
baik
Anjurkan klien untuk
melakukan latihan kaki
untuk mempertahankan
sirkulasi
j. Informasi kepada klien
mengenai alas kaki
Hindari berjalan tanpa
alas kaki
Anjurkan klien untuk
memakai sepatu yang pas,
tidak sempit
Periksa sepatu dari
benda asing setiap hari
Hindari memakai kaos
kaki yang sempit
Gunakan sepatu yang
terbuat dari bahan yang
menyerap
Ganti sepatu bila
sudah rusak
3) Ketua Tim menanyakan kembali Karu,
kepada klien dan keluarga tentang katim, PA
materi yang telah disampaikan
4) Ketua Tim mengucapkan terima
kasih
5) Pendokumentasian
6) Timbal balik antara Karu, Ketua
Tim, PA dengan keluarga klien
Penutup Karu memberikan pujian dan masukan 2 menit Ruang Karu
atau saran kepada Ketua Tim dan PA karu
DIALOG SKENARIO ROLE PLAY DISCHARGE PLANNING
Pada tanggal 28 April 2016 datang seorang pasien bernama Ny. Yeny di Ruang Penyakit
Dalam melati RSUD dr. Soetomo Surabaya, dengan diagnosa medis Diabetes melitus dengan
luka Gangren di tungkai kaki sebelah kiri.
Setelah 10 menit kemudian dokter visite memeriksa pasien Yeny. Setelah selesai
diperiksa PP menyampaikan: kemungkinan penyakit pasien, perkiraan lama pasien
dirawat, intervensi keperawatan/medis yang biasa dilakukan di ruangan, biaya perawatan,
Karu :”selamat pagi rekan-rekan, agenda kita pagi hari ini untuk pasien Yeny adalah
melakukan Discharge Planning karena kondisi pasien sudah membaik dan
memungkinkan untuk perawatan dirumah, Bagaimana persiapan katim/PP dari
pasien yeny?”
PP/Katim :”baik, untuk persiapan discharge lanning pada pasien yeny sudah siap. Status
pasien dan format discharge planning sudah dipersiapkan.
Untuk masalah pada pasien saat ini adalah luka pada kaki sebelah kiri pasien
yang memungkinkan untuk kambuh kembali sehingga perlu diinformasikan
kepada pasien dan keluraga mengenai diet, tempat kontrol, cara perawatan kaki
dirumah, dan tanda-tanda terjadi kekambuhan dan kegawatan pada pasien”
Karu :”baik, terima kasih untuk katim. Untuk coba berkas2nya saya periksa dulu”
PP :”baik pak ini berkas2nya beserta format discharge planningnya”
Setelah Karu memeriksa kelengkapan berkas, Karu beserta TIM ke ruangan pasien untuk
melakukan discharge planning
Tahap pelaksanaan
PP :”bagus sekali bu yeny, saya kira ibu cukup paham dengan apa yang
disampaikan oleh perawat. Terima kasih atas kerjasamanya.”
Pasien :”iya sus, sama-sama”
Karu :”baik ibu yeny, saya kira semua sudah disampaikan dan ibu sudah paham.
Sekarang ibu dan keluarga diperbolehkan untuk bersiap-siap meninggalkan
ruangan ini. Dan kami mohon maaf apabila selama perawatan ibu disini ada
yang kurang. Semoga ibu sehat selalu.”
Pasien :”iya bu, tidak apa-apa. Terima kasih banyak”
Karu :”iya bu sama-sama. selamat pagi bu”
Pasien :”selamat pagi”
Tahap penutup
Karu :”terima kasih atas kerjasama rekan-rekan semua, saya kira untuk kegiatan
discharge planning pada pagi hari ini cukup bagus, namun saya harap untuk
kedepannya lebih ditingkatkan lagi untuk kenyamanan dan kepuasan pasien dan
kelurga”
PP/PA :”baik bu”.
Karu :”baik selamat bertugas kembali, dan tetap jaga diri dan semangat”
PP/PA :” baik bu”