Analisis PICOT Pada Jurnal Nasional dan Internasional Plasenta Previa, Preeklamsi dan Eklamsi.
No Judul Jurnal
1. The effect of the association of
placenta previa and placenta
accreta on the short-term
maternal morbidity
Populasi Interverensi Comparation Outcome Time
Populasi pada Mengetahui - Hasil penelitian ini Agustust,
penelitian ini adalah ibu efek plasenta ditemukan transfusi 2020
hamil dengan diagnosa previa, eritrosit, transfusi darah
Plasenta Previa (PP), plasenta akreta dan jumlah angka rawat
Plasenta Akreta (PA) dan plasenta inap dan ICU lebih
dan Plasenta Previa previa akreta tinggi pada pasien
Akreta (PPA) antara terhadap dengan plasenta previa
Januari 2010 dan morbiditas aktreta (PPA)
Desember 2018 maternal dibandingkan dengan
berdasarkan data jangka pendek. pasien plasenta previa
terbaru dari Helsinki (PP). Terdapat juga
Declaration and the tingkat histerektomi
Regulation of Patient yang lebih tinggi pada
Rights, di dapat sampel plasenta previa akreta
sejumlah 192 orang. (PPA). Maka gabungan
antara plasenta previa
dan plaseta aktreta
meningkatkan
mordibitas maternal
 jangka pendek.
2. Hubungan umur dan paritas Populasinya sebanyak Penelitian ini Ada Hasil penelitian ini 1 April,
dengan kejadian plasenta previa semua ibu bersalin di berjenis hubungan diperoleh yaitu terdapat 2016
pada ibu bersalin RSUD Dr. Hi. Abdul korelasi bermakna 32 orang (33,3%) yang
Moeloek Provinsi dengan antara umur mengalami kejadian
Lampung tahun 2015 pendekatan ibu bersalin plasenta previa,
yang berjumlah 96 crossectional. dengan berdasarkan proporsi
orang. kejadian usia ibu <20/>35 tahun
plasenta 64 orang (66,7%),
previa yaitu sedangkan berdasarkan
dari uji paritas multipara
statistik p terdapat 76 orang
value = 0,018 (79,2%).
dan OR =
3,941 dan ada
hubungan
bermakna
antara paritas
ibu bersalin
dengan
kejadian
plasenta
 previa yaitu
dari uji
statistik p
value = 0,026
dan OR =
5,870 terbukti
secara
statistik di
RSUD Dr. Hi.
Abdul
Moeloek
Provinsi
Lampung
tahun 2015.
3. Calcium supplementation dose Sampel diambil dengan Interverensi Dilakukannya Hasil penelitian ini July –
and vegetable intake determine teknik random pada penelitian perlakuan menunjukan pada ibu September
preeclampsia sampling, dalam ini adalah yang berbeda hamil trimester 3 yang 2018
penelitian ini diambil 5 dengan pada 2 asupan kalsium sesuai
orang ibu hamil dilakukannya kelompok ibu dosis dan asupan
trimester 3 dengan pemberian hamil sayuran yang adekuat
riwayat preeklamsi, perbedaan trimester 3, lebih sedikit mengalami
obesitas, hipertensi dan dosis asupan kelompok preeklamsi. Sedangkan
 diabetes melitus dari kalsium dan pertama pada ibu hamil
setiap puskesmas. sayuran pada diberikan trimester 3 yang asupan
ibu selama dosis yang kalsium kurang dari
kehamilan. sesuai dan dosis dan asupan
asupan sayuran yang ditak kuat
sayuran yang lebih banyak
adekuat, mengalami preeklamsi.
kelompok
kedua
diberikan
asupan dosis
kalsium yang
kurang dari
dosis dan
asupan
sayuran yang
tidak adekuat.
4. Faktor - faktor yang Ibu yang datang Jenis Ada Hasil uji statistik Januari
berhubungan dengan kejadian berkunjung ke poli KIA penelitian hubungan menunjukan bahwa ada 2016
preeklampsia pada ibu hamil di RSU Anutapura Palu adalah analitik antara umur, hubungan antara
poli kia pada bulan juli sampai dengan pengetahuan kejadian preeklampsia
RSU Anutapura Palu agustus 2014 yang pendekatan dengan dengan umur (p = 0,
berjumlah 55 orang Cross kejadian 000) dan
Sectional yang preeklampsia pengetahuan (p =
digunakan dan tidak ada 0,000). Tidak ada
untuk hubungan hubungan antara
mengukur antara paritas, kejadian preeklampsia
variabel riwayat dengan paritas (p =
independen hipertensi, 0,765), riwayat
dan dependen pemeriksaan hipertensi (p = 0,060)
secara antenatal care dan pemeriksaan
bersamaan dengan antenatal care (p =
untuk kejadian 0,813).
mengetahui preeklampsia
hubungan pada ibu
antara umur, hamil di poli
paritas, KIA RSU
pengetahuan, Anutapura
riwayat Palu.
hipertensi
dan
pemeriksaa
Antenatal Care
(ANC) dengan
 kejadian
preeklampsia.
5. Treatment outcomes and Populasi ini diambil Pada penelitian Ibu hamil Pada penelitian ini April -
determinants of eclampsia dan dari wanita hamil ini adanya 2 dengan angka kematian Oktober,
serve preeclampsia among dengan diagnosa perlakuan eklamsi dan maternal lebih rendah 2019
pregnant women admitted to eklamsi dan preeklamsi treatment preeklamsi pada kelompok
selected tertiary hospitals in berat di Hospital Jimma antikonvolusan berat dibagi treatment MgSO4
Ethiopia : A cohort study University Medical yaitu MgSO4 menjadi 2 dengan angka 3,5%.
Center (JUMC) dan dan Diazepam. kelompok Sedangkan pada
Hiwot Fana Specialized berdasarkan kelompok treatment
University Hospital treatment diazepam lebih tinggi
(HFSUH) dengan yang dengan angka 6,5%.
jumlah sample 217. diberikan.
Pada
kelompok
pertama
diberikannya
antikonvulsan
MgSO4 dan
pada
kelompok
kedua
 diberikan
antikonvulsan
diazepam.
6. KUALITAS RUJUKAN IBU Seluruh rujukan ibu Menggunakan Terdapat Karakteristik pasien Januari
HAMIL DENGAN hamil dengan metode hubungan preeklampsia/eklampsia 2018
PREEKLAMPSIA/EKLAMPSI preeklampsia/eklampsia deskriptif yang terbanyak adalah usia
A DI UGD OBSTETRI- di UGD analitik dengan signifikan a ibu 20-35 tahun
GINEKOLOGI Obstetri-Ginekologi desain ntara (2015=73,6%), usia
RSUP DR. KARIADI RSUP Dr.Kariadi crosssectional. komplikasi hamil 37-41 minggu
SEMARANG PERIODE Semarang periode Data yang dengan sistem (2013=55,6%), paritas
TAHUN 2013-2016 tahun 2013-2016. dikumpulkan rujukan 2-3 kali (2014=48,7%),
Sebanyak 602 sampel meliputi (p=0,000). keluhan terbanyak
diambil dari catatan karakteristik Terdapat hipertensi
medis pasien pasien dan hubungan (2016=63,0%), tanpa
preeklampsia/eklampsia karakteristik yang tidak riwayat
yang dirujuk ke RSUP rujukan. signifikan preeklampsia/eklampsia
Dr.Kariadi Semarang. Analisis data antara pada
menggunakan response kehamilan sebelumnya
analisis time dengan (2014=93,6%) maupun
deskriptif dan sistem pada keluarga
disajikan rujukan (2014=97,4%), asal
dalam bentuk (p=0,057). rujukan dari
tabel distribusi Terdapat RS Pemerintah
frekuensi hubungan (2016=52,8%),
untuk setiap yang diagnosis terbanyak
variabel yang signifikan preeklampsia berat
dinilai serta antara (2015=85,5%), dan
Chi-Square stabilisasi tanpa komplikasi
untuk uji pra rujukan (2013=68,6%).
analisis. dengan Stabilisasi pra rujukan
response time makin baik dengan
(p=0,005). stabilisasi tepat
yaitu telah diberikan
MgSO4 sebelum
dirujuk (2013=43,1%;
2016=73,1%).
Persiapan rujukan
yang telah sesuai
dengan prosedur adalah
surat rujukan
(2016=100%) dan
transportasi
menggunakan
ambulans
(2016=88,9%).
Pembiayaan tepat
menggunakan
BPJS/Askes/Jamsostek
(2015=69,1%) maupun
Jaminan kesehatan
(2013=84,6%).
Response
time makin baik dengan
waktu <= 10 menit
(2013=43,8%;
2016=84,3%). Sistem
rujukan
masih bervariasi antara
rujukan tepat waktu
(2013=62,7%;
2016=43,5%) dengan
rujukan
terlambat
(2013=37,3%;
2016=56,5%).