1 PB PDF
1 PB PDF
*mer_ja@yahoo.com
**osh5161@ft.unp.ac.id
Abstract. PT Bukit Asam Tbk, is one of the largest coal mining companies in Indonesia. In distributing coal to
consumers, PT Bukit Asam Tbk has supporting facilities namely Tarahan Port in Lampung and Kertapati Pier
in Palembang. Coal production is increasing every year and in 2023 PT Bukit Asam Tbk plans 45 million tons
of coal shipments to Tarahan Port and will require a large and maximum stockpile of capacity to meet the
needs of coal shipping from Tanjung Enim. The actualization of the evaluation of the stockpile 2 capacity was
189,213.84 tons of the planned 250,000 tons of coal capacity. If there is a rain of coal spilling into the open
channel (drainage) until it covers around the stockpile 2 which has a length of 625 m. This causes the
formation of acid water in the bottom of the stockpile and causes flooding around it. So recommendations
were made to minimize the occurrence of landslides and reduce the use of excavators for cleaning drainage.
266
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
2015
Kegiatan
Target (MT) Aktual (MT)
2016
Gambar 1. Peta Lokasi PT. Bukit Asam , Tbk.
Kegiatan
Target (MT) Aktual (MT)
Daerah operasional PT Bukit Asam Tbk. - Unit
Pembongkaran 16.003.930 15.132.362 Pelabuhan Tarahan secara umum didominasi dataran
Pemuatan 16.360.377 15.154.598 rendah dikaki bukit tepian laut. Dataran rendah
menempati sisi bagian timur pada lokasi Pelabuhan
2017 Tarahan dengan elevasi terendah -20 meter dibawah
Kegiatan
Target (MT) Aktual (MT) permukaan air laut, yaitu lantai dasar pelabuhan tempat
kapal bersandar. Daerah perbukitan terdapat di bagian
Pembongkaran 18.000.000 18.261.978
barat dengan elevasi tertinggi 262 meter di atas
Pemuatan 17.992.000 18.346.483 permukaan laut, yaitu perbukitan tepi laut.
267
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
268
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
4. Metode Penelitian
269
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
Sebelum batubara dari stockpile dibeli oleh konsumen Apron Feeder dan Chain Feeder berfungsi menampung
dengan menggunakan mother vessel atau tongkang batubara yang ditumpahkan dari Gerbong kereta api
melalui Pelabuhan Tarahan, batubara melewati proses melalui RCD yang kemudian dipindahkan dengan Belt
perjalanan yang cukup panjang. Berikut adalah proses Conveyor. Kapasitas Apron dan Chain Feeder 1.650 tph
perjalanan batubara mulai dari masuk ke Rotary Car batubara.
Dumper (RCD) sampai menuju Shiploader.
270
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
5.1.6 Shiploader
5.1.4 Crusher
271
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
= 179.968,5 m2
L2, Luas atap = Panjang atap x Lebar atap
= 282 m x 27 m
= 7614 m2
Vol. timbunan = 浘h h h h
= X 浘 D Q Xꀀ 䁘 D Q Xꀀ 䁘 m x DX 4 m
DX 4 m
Volume limas = 144.403,02 m3
Tonase insitu = 144.403,02 m3 x 1,2 ton/m3
= 173,284.11 ton
Tonase Terpadatkan = 144.403,02 m3 x 1,04 ton/m3
= 150.179,56 ton
Tonase curah = 144.403,02 m3 x 0,87 ton/m3
= 125.630,98 ton
5.2 Pembahasan
272
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
b. Stockpile 2 mempunyai panjang alas 312,5 m, saat hujan tiba. Bila dibiarkan, akan terjadi genangan air
lebar alas 50 m, panjang atap 282 m, lebar atap asam di lantai dasar stockpile dan memungkinkan
19,5 m. terjadinya degradasi terhadap kualitas batubara tersebut.
c. Tinggi maksimum timbunan 11,62 m.
d. Densitas batubara yang digunakan pada saat curah
adalah 0,87 ton/m3.
e. Seluruh timbunan dengan empat jenis yang
berbeda dan dua posisi (posisi arah darat dan arah
laut) dihimpit seluruhnya sehingga tidak ada ruang
kosong.
f. Batas maksimum tinggi alat stacker reclamer
ketika curah 15 m.
g. Terdapat dozer dalam perhitungan dengan tinggi 4
m
h. Tidak ada dinding penahan longsoran.
i. Stockpile 2 berbentuk persegi panjang.
j. Stockpile 2 dibagi menjadi 8 kompartemen.
Gambar 16. Dokumentasi kondisi exiting di stockpile 2
Rumus volume limas terpancung
5.2.3 Desain dan Biaya Pembuatan Dinding
V =1/3 t(L1+√L1L2+L2) Penahan di Stockpile 2
V = volume limas terpancung
t = tinggi limas terpancung Berdasarkan evaluasi perhitungan kapasitas stockpile 2
L1 = luas alas tidak kesesuaian desain dengan aktual karena dilihat
L2 = luas atap dari segi lingkungan. Pada saat longsoran tertimbun
Diketahui: paritan maka dirancang untuk menahan longsoran agar
Panjang alas = 312,5 m tidak menimalisirkan biaya pemakaian excavator untuk
Lebar alas = 50 m pembersihan paritan. Disini peneliti menggunakan beton
Panjang atas = 282 m sebagai dinding penahan untuk meminimal menahan
Lebar atas = 19,5 m longsoran stockpile dengan hitungan biaya diasumsikan
Tinggi = 11,62 m dengan pembuatan dinding penahan se tinggi 2 meter
L1, Luas alas = Panjang alas x Lebar alas dan harga acuan material di Provinsi Lampung.
L1, Luas alas = 312,5 m x 47,5 m
= 15.625 m2
L2, Luas atap = Panjang atap x Lebar atap PANEELBETON PANEELBETON
= 282 m x 17 m = 5.499 m2
5X40X240CM 5X40X240CM
= X 浘 D Q Xꀀ 䁘 D Q Xꀀ 䁘 m x DX 4 m SLOOF20X25 SLOOF20X25
PONDASIBATU PONDASIBATU
DX 4 m KALIAD.1:4 KALIAD.1:4
273
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
274
ISSN: 2302-3333 Jurnal Bina Tambang, Vol.4 , No.1
6.2 Saran
Daftar Pustaka
[1] R. Fitriyanti. Kajian Instalasi Pengolahan Limbah
Cair Stockpile Batubara. Jurnal Berkala Teknik
Vol.5, No.3 (2015)
[2] A. JolO. Manajemen Stockpile untuk Mencegah
terjadinya Swabakar Batubara di PT.PLN
(PERSERO) Tidore. Jurnal Teknik Dintek, Vol. 10,
No. 02 (2017)
[3] Mulyana, Hana. Kualitas Batubara dan Stockpile
Management. Yogyakarta: PT Geoservices, LTD.
(2005)
[4] A. Alfarisi, E. Ibrahim, M. Asyik. Analisis Potensi
Self Heating Batubara Pada Live Stock dan
Temporary Stockpile Banko Barat PT.Bukit Asam.
Jurnal Pertambangan Vol.1, No.3 (2017)
[5] Roflin, E. Geometri. Palembang:Universitas
Sriwijaya (2008)
[6] Carpenter, Anne M. Management of Coal
Stockpiles. IEA Coal Reseach. (1999).
[7] L. Utamakno, A. Achmad, C.D. Prasetyo. Kajian
Teknis Sistem Penimbunan Batubara Pada
Intermediate Stockpile di PT. Indonesia Pratama
Tabang Kabupaten Kutai Kartanegara
Kalimantan Timur sebagai Langkah dalam
Konservasi Energi. Seminar Nasional Inovasi dan
Aplikasi Teknologi di Industri Vol.3, No.2. (2017)
[8] S. Ramadana, R. Kopa. Analisis Geometri
Peledakan Guna Mendapatkan Fragmentasi
Batuan yang Diinginkan untuk Mencapai Target
Produktivitas Alat Gali Muat Pada Kegiatan
Pembongkaran Lapisan Tanah Penutup
(Overburden) di Pit Menara Utara, PT. Arkananta
Apta Pratista Job Site PT.KPUC, Malinau,
275