TELEKOMUNIKASI, INTERNET, DAN TEKNOLOGI NIRKABEL

“Tugas ini Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen”

Disusun oleh :
Vania Salsabila Hidayat (0118101050)
Amanda Permata Sari P. I. (0118101061)
Anggita Muthia Rahayu (0118101071)
Tuti Fitria (0118101078)
Arfan Ferdian (0118101091)

FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
BANDUNG
2019
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan beribu
nikmat dan kasih sayang, kesehatan, serta ilmu pengetahuan kepada kita semua. Sholawat dan
salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat,
dan kita selaku umatnya. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata
kuliah “Sistem Informasi Manajemen”. Dalam memenuhi tugas ini kami membuat makalah yang
berjudul “Telekomunikasi, Internet, dan Teknologi Nirkabel”.

Adapun didalam penyusunan makalah ini kami, rekan satu kelompok bekerjasama untuk
mengumpulkan data dan referensi yang ada. Namun, kami menyadari bahwa makalah ini masih
jauh dari kesempurnaan, disebabkan pengetahuan dan pengalaman yang kami dimiliki terbatas.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari para
pembaca.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi pembaca
pada umumnya.

Bandung, 17 Oktober 2019

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................................2
1.3 Tujuan...............................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................3
2.1 Telekomunikasi dan Jaringan di Dunia Bisnis Hari Ini....................................................3
2.2 Jaringan Komunikasi.........................................................................................................5
2.3 Internet Global..................................................................................................................7
2.3 Revolusi Nirkabel...........................................................................................................16
BAB III PENUTUP......................................................................................................................21
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................22

ii
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Dalam bab ini kita terlebih dahulu dapat memahami/mengartikan maksud dari
telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.

Sistem Telekomunikasi adalah Kumpulan perantik keras dan lunak yang sesuai yang
diatur untuk mengokunikasikan informasi dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Internet adalah
jaringan dari jaringan global menggunakan standar universal untuk menghubungkan jutaan
jaringan yang berbeda. atau dengan kata lain internet berasal dari kata internetworking atau
terhubungnya jaringan-jaringan terpisah, yang masing-masing memilki identitasnya
sendiri, menjadi jaringan saling terhubung. Teknologi Nirkabel adalah jaringan system
yang menggunakan kabel untuk mengakses suatu informasi. Sebuah jaringan sederhana
terdiri atas dua komputer atau lebih yang saling terhubung.

Komponen-komponen dasar jaringan adalah komputer, penghubung jaringan, medium

koneksi, perantik lunak sistem operasi jaringan, hub atau switch.
Hub adalah perantik yang sangat sederhana yang menghubungkan komponen jaringan,
mengirimkan paket data ke semua perantik yang terhubung.Sedangkan
Switch adalah perantik yang menghubungkan komponen jaringan yang lebih cerdas
daripada hub dan dapat menyaring dan mengirim data ke tujuan tertentu. Infrastruktur
jaringan untuk perusahaan besar bergantung pada infrastruktur public dan swasta untuk
mendukung pergerakan informasi melewati bermacam platform teknologi.Diantaranya
adalah sistem telepon tradisiona, komunikasi seluler mobile, LAN nirkabel, sistem
koferensi video, dan situs web perusahaan, intranet, ekstranet, dan susunan LAN dan
WAN, termasuk internet. Kumpulan jaringan ini berkembang dari dua jenis jaringan yang
berbeda secara mendasar: jaringan telepon dan jaringan komputer.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa itu telekomunikasi dan jaringan dalam dunia bisnis saat ini ?
2. Apa itu jaringan komunikasi ?
3. Apa itu internet global ?
4. Apa itu revolusi nirkabel ?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu telekomunikasi dan jaringan dalam dunia bisnis saat ini ?
2. Untuk mengetahui apa itu jaringan komunikasi ?
3. Untuk mengetahui apa itu internet global ?
4. Untuk mengetahui apa itu revolusi nirkabel ?

2
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 TELEKOMUNIKASI DAN JARINGAN DI DUNIA BISNIS HARI INI

A. Tren Jaringan dan Komunikasi

Perusahaan di masa lalu menggunakan dua jenis jaringan yang berbeda secara mendasar:
jaringan telepon dan jaringan komputer. Jaringan telepon secara historis menangani
komunikasi suara, dan jaringan komputer menangani lalu lintas data. Jaringan komputer pada
awalnya dibangun oleh perusahaan komputer yang ingin mengirimkan data antar komputer di
lokasi yang berbeda. Berkat deregulasi telekomunikasi dan inovasi teknologi informasi,
telepon dan jaringan komputer terkonvergensi menjadi satu jaringan digital dengan
menggunakan standar dan peralatan berbasis Internet bersama. Tren lainnya yaitu baik
jaringan suara dan komunikasi menjadi semakin cepat dan portable/simple dalam bentuk yang
semakin kecil namun mahal harganya.

B. Apa itu Jaringan Komputer?

Setiap komputer di jaringan berisi perangkat antarmuka jaringan untuk menghubungkan

komputer ke jaringan. Media koneksi untuk menghubungkan komponen jaringan dapat
berupa kabel telepon, kabel koakxial, atau sinyal radio dalam hal telepon seluler dan
jaringan area lokal nirkabel (jaringan Wi-Fi). Sebagian besar jaringan juga berisi switch atau
hub yang bertindak sebagai titik koneksi antar komputer. Hub adalah perangkat yang sangat
sederhana yang menghubungkan komponen jaringan, mengirimkan paket data ke semua
perangkat lain yang terhubung.  Router adalah prosesor komunikasi yang digunakan untuk
merutekan paket data melalui jaringan yang berbeda, memastikan bahwa data dikirim
sampai ke alamat yang benar. Switch jaringan dan router memiliki perangkat lunak
berpemilik yang terpasang pada perangkat keras mereka untuk mengarahkan pergerakan
data pada jaringan. Hal ini bisa tercipta kemacetan jaringan dan membuat proses konfigurasi
jaringan lebih rumit dan memakan waktu. Software-defined networking (SDN) adalah
sebuah pendekatan jaringan baru dimana banyak fungsi kontrol ini dikelola oleh satu
program sentral, yang dapat berjalan di server komoditas murah yang terpisah dari perangkat

3
 jaringan itu sendiri. Hal ini sangat membantu dalam lingkungan komputasi awan dengan
banyak perangkat keras karena memungkinkan administrator jaringan mengelola beban lalu
lintas dengan cara yang fleksibel dan lebih efisien.

C. Teknologi Utama Dalam Jaringan Digital

Jaringan digital kontemporer dan internet didasarkan pada tiga teknologi utama: komputasi
client / server, penggunaan packet switching, dan pengembangan standar komunikasi yang
banyak digunakan (yang terpenting adalah Transmission Control Protocol / Internet Protocol,
atau TCP / IP ) untuk menghubungkan jaringan dan komputer yang berbeda.

1. Komputasi Klien / Server

Komputasi klien / server adalah model komputasi terdistribusi di mana beberapa

kekuatan pemrosesan berada di dalam komputer klien kecil yang murah, dan berada
secara harfiah di komputer desktop, laptop, atau perangkat genggam. Klien ini saling
terkait satu sama lain melalui jaringan yang dikendalikan oleh komputer server jaringan.
Server menetapkan aturan komunikasi untuk jaringan dan menyediakan setiap klien
dengan alamat sehingga orang lain dapat menemukannya di jaringan.

2. Packet Switching

Packet switching adalah metode pengeditan pesan digital ke dalam paket yang
disebut mengirimkan paket di sepanjang jalur komunikasi yang berbeda saat tersedia, dan
kemudian memasang kembali paket setelah mereka tiba di tempat tujuan mereka. Packet
switching membuat penggunaan kapasitas komunikasi jaringan jauh lebih efisien. Dalam
jaringan packet-switched, pesan pertama-tama dipecah menjadi kumpulan data kecil yang
disebut paket. Paket berisi informasi untuk mengarahkan paket ke alamat yang benar dan
untuk memeriksa kesalahan transmisi beserta datanya. Paket dikirim melalui berbagai
saluran komunikasi menggunakan router, masing-masing paket bepergian secara
independen. Paket data yang berasal dari satu sumber akan diarahkan melalui banyak
jalur dan jaringan yang berbeda sebelum dirakit kembali ke dalam pesan asli saat mereka
mencapai tujuan mereka.
4
 3. TCP / IP dan Konektivitas

Protokol adalah seperangkat aturan dan prosedur yang mengatur transmisi

informasi antara dua titik dalam jaringan. TCP mengacu pada Transmission Control
Protocol, yang menangani pergerakan data antara komputer, TCP menetapkan koneksi
antara komputer, mengurutkan transfer paket, dan mengenali paket yang dikirim. IP
mengacu pada Internet Protocol (IP), yang bertanggung jawab untuk pengiriman paket
dan termasuk pembongkaran dan pemasangan kembali paket selama transmisi.

2.2 JARINGAN KOMUNIKASI

A. Sinyal : Digital Versus Analog
Ada dua cara untuk mengkomunikasikan pesan dalam jaringan: baik menggunakan
sinyal analog atau sinyal digital.
 Sinyal analog diwakili oleh gelombang kontinu yang melewati media komunikasi dan
telah digunakan untuk komunikasi suara. Perangkat analog paling umum adalah
telepon, pengeras suara, atau earphone.
 Sinyal digital merupakan gelombang diskrit ketimbang gelombang kontinu dan
berbentuk biner. Sinyal digital mengkomunikasikan informasi sebagai untaian dari
dua bagian diskrit: bit satu dan bit nol, yang direpresentasikan sebagai denyut
elektrik on-off.
 Modem singkatan dari modulator demodulator. Modem DSL menghubungkan
computer ke internet menggunakan jaringan telepon tetap sebuah perusahaan telepon.
Tanpa modem, computer tidak bisa berkomunikasi dengan satu sama lain
menggunakan jaringan analog.

5
B. Jenis Jenis Jaringan
1. Jaringan area lokal (local area network)
Dirancang untuk menghubungkan computer pribadi dan perangkat digital
lainnya dalam radius setengah mil atau 500 meter. LAN biasanya
menghubungkan beberapa computer di kantor kecil, atau seluruh computer dalam
satu gedung. Lan juga digunakan untuk menghubungkan jaringan area luas jarak
jauh dan jaringan lain diseluruh dunia. Sistem operasi LAN yang paling umum
adalah Windows, Linux, dan Novell. Sebagai alternative, LAN dapat
menggunakan arsitektur peer – to – peer. Sebuah jaringan peer – to – peer
memperlakukan semua prosesor dengan setara dan digunakan terutama dalam
jaringan kecil dengan 10 atau lebih sedikit pengguna.
2. Jaringan area luas dan metropolitan.
Jaringan area luas menjangkau luas geografis atau seluruh dunia. WAN
paling universal dan canggih adalah internet. Computer terhubung dengan WAN
melalui jaringan public, seperti sistem telepon atau sistem kabel privat. Sebuah
jaringan area metropolitan adalah jaringan yang mencangkup area metropolitan,
biasanya kota dan pinggiran kota utama. Cakupan geografis berada antara WAN
dan LAN.

C. Media Transmisi dan Kecepatan Transmisi

Jaringan menggunakan berbagai media transmisi fisik, termasuk kawat pasangan
berpilin, kabel koaksial, serat optic, dan media untuk transmisi nirkabel. Masing masing
memiliki kelebihan dan keterbatasan. Beragam kecepatan pada setiap media bergantung
pada perangkat lunak dan konfigurasi perangkat keras.

Bandwidth: kecepatan transmisi.

Jumlah keseluruhan informasi digital yang dapat dikirimkan melalui media

telekomunikasi apapun diukur dalam bit per detik. Jumlah siklus per detik yang dapat
dikirim melalui media diukur dalam satuan hertz. Rentang frekuensi yang dapat
ditampung saluran telekomunikasi tertentu dinamakan bandwidth. Bandwidth adalah
perbedaan antara rentang frekuensi tertinggi dan terendah yang dapat ditampung dalam

6
satu saluran. Semakin besar rentang frekuensi, semakin besar bandwidth dan semakin
besar kapasitas transmisi sebuah saluran.

2.3 INTERNET GLOBAL

A. Pengertian Internet
Internet merupakan implementasi terbesar dari komputasi klien atau server dan
internet-working di dunia, yang menghubungkan jutaan jaringan individu di seluruh
dunia. Sebagian besar rumah dan usaha kecil terhubung ke internet dengan
berlangganan melalui penyedia layanan internet. Sebuah penyedia layanan internet
(internet service provider-ISP) adalah organisasi komersial dengan koneksi permanen
ke internet yang menjual koneksi sementara kepada pelanggan ritel. EarthLink,
NetZero, AT&T, dan Time Warner merupakan ISP.
Teknologi jalur pelanggan digital (digital subscriber line-DSL) beroperasi melalui
saluran telepon untuk membawa suara, data, dan video pada tingkat transmisi mulai
dari 385 Kbps sepanjang jalan hingga 40 Mbps, bergantung pada pola penggunaan
dan jarak. Koneksi internet kabel (cable internet connection) disediakan oleh vendor
televisi kabel menggunakan jalur kabel koaksial digital untuk memberikan akses
internet berkecepatan tinggi bagi rumah dan bisnis.
T1 dan T3 adalah standar telepon internasional untuk komunikasi digital. Mereka
merupakan jalur khusus yang disewakan untuk usaha atau instansi pemerintah yang
membutuhkan tingkat layanan berkecepatan tinggi yang terjamin. Jalur T1 (T1 lines)
menawarkan jaminan pengiriman pada 1,54 Mbps, dan jalur T3 menawarkan
pengiriman pada 45 Mbps. Internet tidak memberikan jaminan dengan tingkat
layanan yang sama, melainkan hanya “usaha terbaik”.
B. Alamat dan Arsitektur Internet
Internet didasarkan pada rangkaian protokol jaringan TCP/IP. Setiap komputer di
internet diberi sebuah alamat Protokol Internet (internet protocol [IP] address) yang
unik, di mana saat ini berupa nomor berjumlah 32-bit yang diwakili oleh empat
urutan nomor mulai dari 0 sampai 255 dan dipisahkan dengan titik. Sebagai contoh,
alamat IP dari www.microsoft.com adalah 207.46.250.119.

7
 Ketika seorang pengguna mengirim pesan ke pengguna lain di internet, pesan
pertama dipecah menjadi paket-paket menggunakan protokol TCP. Setiap paket berisi
alamat tujuan. Paket-paket tersebut kemudian dikirim dari klien ke server jaringan
dan dari sana menuju ke banyak server lain yang diperlukan untuk sampai pada
sebuah komputer tertentu dengan alamat yang telah diketahui. Pada alamat tujuan,
paket-paket disusun kembali sesuai dengan pesan asli.
1. Sistem Penamaan Domain
Karena akan sangat menyulitkan pengguna internet untuk mengingat
rangkaian 12 nomor, Sistem Penamaan Domain (Domain Name System-DNS)
mengubah nama domain menjadi alamat IP. Nama domain (domain name) adalah
nama seperti dalam bahasa lnggris yang bersesuaian dengan 32-bit numerik
alamat IP yang unik untuk setiap komputer yang terhubung ke internet. Server
DNS memelihara sebuah database yang berisi alamat IP yang dipetakan ke nama
domain yang sesuai. Untuk mengakses komputer di internet pengguna hanya
perlu menentukan nama domainnya.
DNS memiliki struktur hierarkis. Di bagian atas hierarki DNS adalah root
domain. Domain anak dari root domain disebut top-level domain dan domain
anak dari top-level domain disebut second-level domain. Top-level domain
berupa nama dengan dua hingga tiga karakter, misalnya, .com, .edu, .gov, dan
berbagai kode negara seperti .ca untuk Kanada atau .it untuk Italia. Second-level
domain memiliki dua bagian yang menunjuk nama top-Ievel dan nama second-
leveI, seperti misalnya buy.com, nyu.edu, atau amazon.ca. Sebuah nama host di
bagian bawah hierarki menunjuk kepada sebuah komputer tertentu baik pada
internet atau jaringan pribadi.
Ekstensi domain yang paling umum saat ini yang tersedia dan secara resmi
yaitu :
.com Organisasi Komersial / Bisnis
.edu Institusi Pendidikan
.gov Lembaga Pemerintahan Amerika Serikat
.mil Militer Amerika Serikat
.net Komputer Jaringan

8
.org Organisasi Nirlaba dan Yayasan
.biz Perusahaan Bisnis
.info Penyedia Informasi

2. Arsitektur dan Tata Kelola Internet

Lalu lintas data internet dibawa melalui backbone network berkecepatan
tinggi antarbenua dan umumnya saat ini beroperasi di kisaran 45 Mbps hingga 2,5
Gbps. Jalur utama ini biasanya dimiliki oleh perusahaan telepon jarak jauh
(disebut penyedia Iayanan jaringan) atau oleh pemerintah nasional.
Tidak ada yang “memiliki” internet dan tidak ada pengelolaan formal
untuk hal tersebut. Namun, kebijakan internet di seluruh dunia ditetapkan oleh
sejumlah organisasi profesional dan lembaga pemerintah, termasuk Internet
Architecture Board (IAB), yang membantu menentukan struktur keseluruhan
internet; Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), yang
ditunjuk dalam penugasan alamat IP; dan World Wide Web Consortium (W3C),
yang menetapkan Hypertext Markup Language dan standar pemrograman lain
untuk web.
Organisasi-organisasi ini berpengaruh terhadap instansi pemerintah,
pemilik jaringan, ISP, dan pengembang perangkat lunak dengan tujuan agar
operasi internet berjalan seefisien mungkin. Internet juga harus sesuai dengan
hukum bangsa-negara berdaulat di mana ia beroperasi, sebagaimana infrastruktur
teknis yang ada dalam negara-bangsa tersebut.

3. Internet Masa Depan : IPv6 dan Internet2

Internet awalnya tidak dirancang untuk menangani transmisi sejumlah
besar data dan miliaran pengguna. Karena banyak perusahaan dan pemerintah
telah diberikan blok besar jutaan alamat IP untuk menampung tenaga kerja saat
ini dan masa depan, dan oleh karena pertumbuhan penduduk internet semata,
dunia akan kehabisan ketersediaan alamat IP dengan pengalamatan konvensi yang
lama. Sistem pengalamatan lama digantikan oleh versi baru dari skema IP yang
disebut IPv6 (Internet Protocol versi 6) yang berisi alamat 128-bit (2 pangkat

9
 128), atau lebih dari satu kuadriliun alamat unik yang dimungkinkan. IPv6 tidak
kompatibel dengan sistem pengalamatan internet yang sudah ada sehingga transisi
ke standar baru akan membutuhkan beberapa tahun.
Internet2 adalah konsorsium jaringan canggih yang mewakili lebih dari
350 universitas AS, perusahaan swasta, dan instansi pemerintah bekerja sama
dengan 66.000 lembaga di seluruh Amerika Serikat dan mitra jaringan
internasional di lebih dari 50 negara. Untuk menghubungkan komunitas ini,
Internet2 mengembangkan jaringan berkapasitas tinggi 100 Gbps yang berfungsi
sebagai penguji untuk teknologi terdepan yang akhirnya dapat berpindah menjadi
internet publik, termasuk telemedika, pembelajaran jarak jauh, dan aplikasi
canggih lainnya yang tidak dimungkinkan untuk layanan internet kelas konsumen.
Generasi keempat jaringan ini sedang diluncurkan untuk menyediakan kapasitas
8,8 terabit.

C. Layanan Internet dan Alat Komunikasi

Internet didasarkan pada teknologi klien/server. Individu yang menggunakan
internet mengelola apa pun yang mereka lakukan melalui aplikasi klien pada
komputer mereka, seperti perangkat lunak browser web. Data, termasuk pesan surel
dan laman web, disimpan pada server. Klien menggunakan internet untuk meminta
informasi dari server web tertentu pada komputer yang berjauhan, dan server akan
mengirimkan informasi yang diminta kembali kepada klien melalui internet.

1. Layanan Internet
Sebuah komputer klien yang terhubung ke internet memiliki akses ke
berbagai layanan. Layanan tersebut meliputi surel, obrolan (chatting), dan pesan
instan (instant messaging), kelompok diskusi elektronik, Telnet, File Transfer
Protocol (FTP), dan web.
Surat elektronik-surel (electronic mail-e-mail) memungkinkan pesan
ditukar dari komputer ke komputer, dengan kemampuan untuk mengirimkan
pesan ke beberapa penerima, meneruskan pesan, dan melampirkan dokumen teks
atau berkas multimedia. Sebagian besar surel saat ini dikirim melalui internet.

10
Biaya surel jauh lebih rendah dari pesan suara, pos, atau biaya pengiriman
semalam (overnight delivery), membuat internet menjadi media komunikasi yang
sangat murah dan cepat. Kebanyakan pesan surel tiba di mana saja di dunia hanya
dalam hitungan detik.
Chatting memungkinkan dua orang atau lebih yang secara bersamaan
terhubung ke internet untuk melakukan percakapan interaktif secara langsung.
Sistem chatting saat ini menunjang percakapan dalam bentuk suara dan video
sebagaimana halnya percakapan tertulis. Banyak bisnis ritel online menawarkan
layanan ini di situs mereka untuk menarik pengunjung, mendorong pembelian
berulang, dan meningkatkan layanan pelanggan.
Pesan instan (instant messaging) merupakan jenis layanan chatting yang
memungkinkan peserta untuk membuat saluran chatting pribadi mereka sendiri.
Sistem pesan instan mengingatkan pengguna setiap kali seseorang pada daftar
pribadinya sedang online sehingga ia dapat memulai sesi obrolan dengan lainnya.
Sistem pesan instan untuk konsumen meliputi Yahoo! Messenger, Google Talk,
dan Windows Liv Messenger.
Newsgroup adalah kelompok diskusi seluruh dunia yang dapat
memublikasikan informasi di papan buletin elektronik di internet di mana orang-
orang berbagi informasi dan ide-ide tentang topik yang telah ditentukan, seperti
radiologi atau rock bands.

2. Voice Over IP
Internet juga telah menjadi platform yang populer untuk transmisi suara
dan jaringan perusahaan. Teknologi Voice over IP (VoIP) memberikan informasi
suara dalam bentuk digital menggunakan sambungan paket dan menghindari
biaya yang dibebankan oleh jaringan telepon lokal dan jarak jauh. Panggilan yang
biasanya akan dikirimkan melalui jaringan telepon umum melakukan perjalanan
melalui jaringan perusahaan yang didasarkan pada Protokol Internet (Internet
Protocol), atau internet publik. Panggilan suara dapat dibuat dan diterima dengan
komputer yang dilengkapi dengan mikrofon dan pengeras suara (speaker) atau
dengan telepon berkemampuan VoIP.

11
 Perusahaan kabel seperti Time Warner dan Cablevision menyediakan
layanan VoIP yang digabungkan dengan penawaran internet dan kabel
berkecepatan tinggi. Skype menawarkan VoIP gratis di seluruh dunia
menggunakan jaringan peer-to-peer, dan Google mcmiliki layanan VoIP gratis
sendiri.
Meskipun ada investasi awal yang diperlukan untuk sistem telepon IP,
VoIP dapat mcngurangi biaya manajemen komunikasi dan jaringan sebesar 20
hingga 30 persen. Sebagai contoh, VoIP menghemat Virgin Entertainment Group
5700.000 per tahun untuk tagihan jarak jauhnya. Selain menurunkan biaya jarak
jauh dan menghilangkan biaya bulanan untuk saluran pribadi, jaringan IP
menyediakan infrastruktur tunggal data suara untuk telekomunikasi dan layanan
komputasi. Perusahaan tidak lagi harus mempertahankan jaringan terpisah atau
memberikan layanan dukungan dalam personel untuk setiap jenis jaringan yang
berbeda.
Keuntungan lain dari VoIP adalah fleksibilitasnya. Tidak seperti jaringan telepon
tradisional, telepon dapat ditambahkan atau dipindahkan ke kantor yang berbeda
tanpa melakukan perkabelan ulang (rewiring) atau konfigurasi ulang jaringan.
Dengan VoIP, panggilan konferensi diatur oleh operasi sederhana click-and-dmg
pada layar komputer untuk memilih nama-nama peserta konferensi. Voice mail
dan surel dapat dikombinasikan ke dalam satu direktori.

D. Komunikasi Terpadu

Komunikasi terpadu (unified communications) mengintegrasikan saluran yang

berbeda untuk komunikasi suara, komunikasi data, pesan instan, surel, dan konferensi
elektronik menjadi satu layanan di mana pengguna dapat secara mudah beralih di antara
mode komunikasi yang berbeda.

CenterPoint Properties, sebuah perusahaan real estat utama di daerah industry

Chicago, menggunakan teknologi komunikasi terpadu untuk membuat situs web
kolaboratif untuk setiap transaksi real estatnya. Kehadiran teknologi terintergrasi

12
memungkinkan anggota tim untuk mengirimkan surel, pesan instan, panggilan, atau
konferensi video dengan satu kali klik.

1. Jaringan Pribadi Virtual

Jaringan pribadi virtual (virtual private network – VPN) merupakan jaringan

pribadi yang aman dan terenskripsi, yang telah dikonfigurasi dalam jaringan publik untuk
mengambil manfaat dari skala ekonomi dan fasilitas manajemen jaringan yang besar,
seperti internet. VPN menyediakan komunikasi yang aman dan terenkripsi dengan biaya
yang jauh lebih rendah dengan kemampuan yang sama. VPN juga menyediakan
infrastruktur jaringan untuk menggabungkan jaringan suara dan data.

2. Web

Web merupakan sistem dengan standar yang diterima secara universal untuk
menyimpan, mengambil, memformat, dan menampilkan informasi menggunakan
arsitektur klien/server. Situs web (web site) umumnya berupa kumpulan laman web yang
dihubungkan dengan beranda (home page).

3. Hypertext

Hypertext Markup Language (HTML), yang memformat dokumen dan

menggabungkan link dinamis ke dokumen dan gambar lainnya yang disimpan dalam
komputer yang sama atau komputer yang di kejauhan. Laman web dapat diakses melalui
internet karena perangkat lunak browser web, meminta laman web yang disimpan pada
server host internet dengan menggunakan Hypertext Transfer Protocol (HTTP), HTTP
adalah standar komunikasi yang digunakan untukk mentransfer laman diweb.

4. Web Server

Server web adalah perangkat lunak untuk mencari dan mengelola laman web yang
tersimpan. Server web menempatkan laman web yang diminta oleh pengguna pada
komputer di mana mereka disimpan dan memberikan laman web ke komputer pengguna.

13
Server web yang paling umum digunakan saat ini adalah Apache HTTP Server, Apache
merupakan produk open source gratis dan dapat diunduh dari web, Microsoft Internet
Information Service (IIS) adalah server web kedua yang paling sering digunakan.

5. Mencari Informasi Di Dalam Web

Permukaan web adalah bagian dari web yang dikunjungi mesin pencari dan informasi
mana saja yang direkam. Contoh, Google web mengunjungi sekitar 400 miliar laman
pada 2012, ini mencerminkan sebagian besar dari populasi laman web yang dapat diakses
public, “deep web” yang berisi sekitar 1 triliun laman tambahan, banyak dari mereka
memiliki hak cipta atau yang disimpan dalam database perusahaan yang dilindungi.

a. Mesin pencari (search engines) mencoba memecahkan masalah untuk menemukan

informasi yang berguna di web hamper seketika, dan, bisa dibilang, mereka adalah
“killer app” di era internet. Mesin pencari disediakan oleh Google, Yahoo!, Baidu,
dan mesin pencari Microsoft Bing.
b. Pencarian Mobile dengan pertumbuhan smartphone mobile dan komputer tablet, sifat
e-commerce dan penelusuran pun berubah. Baik Google dan Yahoo telah
mengembangkan antarmuka pencarian baru untuk membuat pencarian dari berbelanja
dari smartphone.
c. Search Engine Marketing telah menjadi platform periklanan utama dan alat
berbelanja dengan menawarkan apa yang saat ini disebut sebagai search engine
marketing. Dua jenis daftar: link sponsor, pengiklan yang telah membayar untuk
dicatatkan, dan hasil pencarian unsponsored “organic”. Karena search engine
marketing sangat efektif, perusahaan mulai mengoptimalkan situs web mereka untuk
mendapatkan pengakuan mesin pencari. Semakin optimal laman, semakin tinggi
peringkat yang akan dicapai dalam daftar hasil mesin pencari. Search engine
optimization (SEO) adalah proses meningkatkan kualitas dan volume lalu lintas web
ke web dengan menggunakan serangkaian teknik yang dapat membantu situs web

14
 mencapai peringkat yang lebih tinggi pada mesin pencari utama ketika kata kunci dan
frase tertentu dimasukkan ke dalam kolom pencarian.
d. Social search adalah sebuah usaha untuk menyediakan hasil pencarian yang lebih
sedikit, namun lebih relevan dan terpercaya berdasarkan komen social dan jaringan
seseorang. Situs web social search akan meninjau rekomendasi teman Anda, situs
masa lalu mereka, dan penggunaan tombol “Like”.
e. Semantic Search adalah mesin pencari yang dapat memahami apa yang sedang benar-
benar dicari. Disebut dengan “semantic search”, tujuannya adalah membangun mesin
pencari yang dapat memahami bahasa manusia dan perilakunya. Contoh, mesin
pencari Google mulai memberi pengguna lebih banyak fakta dan jawaban langsung,
dan menyediakan tautan yang lebih relevan berdasarkan perkiraan mesin pencari dari
yang dimaksud pengguna, dan bahkan dari perilaku pencarian pengguna pada masa
lalu.
f. Intelligent Agent Shopping Bots menggunakan perangkat lunak agen intelijen
(intelligent agent) untuk mencari informasi berbelanja di internet. Shopping bots
seperti MySimon atau Google Product Search membantu orang-orang agar tertarik
melakukan pembelian dengan menyaring dan mengambil informasi tentang
ketertarikan barang, mengevaluasi barang pesaing berdasarkan kriteria yang
ditetapkan pengguna, serta menegosiasikan harga dan pengiriman dengan vendor.

6. WEB 2.0

Saat ini situs web memungkinkan orang-orang untuk mengolaborasi, membagi

informasi, dan menciptakan layanan baru serta konten online.

Web 2.0 memiliki empat fitur khas: interaktif, control pengguna secara real-time,
partisipasi social (sharing), dan konten yang dibuat oleh pengguna (user-generated
content). Teknologi dan layanan di balik fitur ini di antaranya termasuk cloud computing,
software mashup dan apps, blogs, RSS, wikis, serta jejaring social.

Mashups, adalah layanan perangkat lunak yang memungkinkan pengguna dan

pembuat sistem untuk memadupadankan konten atau komponen perangkat lunak untuk
menciptakan sesuatu yang sama sekali baru.

15
 Blog, istilah popular dari weblog, merupakan situs web personal yang umumnya
berisi r angkaian catatan secara kronologis oleh penulis, dan terhubung ke tautan situs
web terkait.

7. WEB 3.0

Adalah janji untuk masa depan web di mana semua informasi digital, semua kontak,
dapat terjalin bersama menjadi satu pengalaman yang berarti. Hal ini mengacu pada
Semantic web. “Semantik” mengacu pada arti. Sebagian besar dari konten web saat ini
dirancang bagi manusia untuk membaca dan komputer untuk menampilkan, bukan bagi
program komputer untuk menganalisis dan memanipulasi. Pencarian semantic merupakan
himpunan usaha yang besar untuk membuat web lebih pintar dan seperti manusia. Mesin
pencari dapat menemukan ketika istilah tertentu atau kata kunci muncul dalam dokumen
web, tetapi mereka tidak dapat memahami artinya atau bagaimana menghubungkan
informasi lainnya dalam web.

2.3 REVOLUSI NIRKABEL

Smartphone seperti iphone, telepon android, dan Blackberry menggabungkan

fungsi dari telepon seluler dengan komputer jinjing (laptop) mobile yang memiliki
kemampuan wifi. Sebagian besar dari internet menjadi layanan broadband yang mobile
dan dapat diakses dimana saja baik untuk pengiriman video, musik, maupun pencarian
web.

A. Sistem Seluler

Pada 2012, diperkirakan 1,5 miliar telepon seluler akan terjual di seluruh dunia.
Di Amerika Serikat, terdapat 358 juta telepon seluler yang berlangganan, dan 115 juta
orang menggunakan smartphone. Sekitar 120 juta orang mengakses web menggunakan
telepon seluler mereka (eMarket, 2012). Dalam beberapa tahun, smartphone akan
menjadi sumber pencarian yang paling utama, tidak lagi PC dekstop. Layanan seluler
digital menggunakan beberapa standar yang bersaing. Di eropa dan hampir seluruh dunia
di luar Amerika Serikat, standarnya adalah Global System for Mobile Communications

16
 (GSM). Kekuatan GSM terletak pada kapasitas penjelajahan internasionalnya. Terdapat
sistem telepon GSM di Amerika Serikat, termasuk T-Mobile dan AT&T.

Standar bersaing di Amerika Serikat adalah Code Division Multiple Access

(CDMA), Yang merupakan sebuah sistem yang digunakan Verizon dan Sprint. CDMA
dikembangkan oleh militer selama Perang Dunia Il. CDMA mengirimkan beberapa
frekuensi, menempati keseluruhan spektrum, dan secara tidak beraturan memandu
pengguna untuk mengatur frekuensi beberapa waktu, membuatnya menjadi lebih eflsien
dibandingkan GSM.

Sistem seluler generasi awal dirancang terutama untuk transmisi suara dan data
yang terbatas dalam bentuk pesan singkat. Saat ini. nirkabel menawarkan jaringan 3G dan
4G. )aringan 3G (3G networks), dengan kecepatan transmisi mulai 144 Kbps untuk
pengguna mobile, katakanlah, sebuah mobil, sampai lebih dari 2 Mbps untuk pengguna
yang diam, menawarkan kecepatan transmisi untuk surel, melihat-lihat web, dan
berbelanja online, tetapi sangat lambat untuk video. latingan 4G (4G networks), yang
juga disebut dengan jaringan Long Term Evolution (LTE), memiliki kecepatan yang
lebih tinggi: 100 megabit/detik untuk mengunduh, dan kecepatan 50 megalm untuk
mengunggah. Setara dengan jaringan Wi-Fi di rumah, LTE menyediakan lebih dari cukup
kecepatan untuk menomon video dengan resolusi tinggi pada smartphane Anda. Standar
jaringan dengan kecepatan Iinggi yang kurang berkembang adalah WiMax yang
menggunakan standax W1Fi. tetapi dengan jangkauan yang diperluas hampir 30 mil,
cukup untuk meliputi sebuah wilayah metropolitan, dan berpotensi di negara-negara
kecil.

B. Jaringan Komputer Nirkabel. Dan Akses Internet

Jika Anda memiliki komputer laptop, Anda mungkin dapat menggunakannya untuk
mengakses internet walaupun Anda berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain, atau
satu meja ke meja lain di perpustakaan kampus anda. Serangkaian teknologi yang
menyediakan akses nirkabel berkecepatan tinggi untuk intemet baik pada PC atau pun
perangkat genggam nirkabel sebagajmana juga telepon seluler. Layman berkecepatan
tinggi yang baru ini telah memperluas akses intemet ke banyaklokasi yang tidak mungkin
tercakupi oleh layanan internet tradisional yang menggunakan kabel.

17
1. Bluetooth

Bluetooth merupakan nama populer untuk standar jaringan nirkabel 802,15, yang
sangat berguna untuk membuat jaringan area personal (personal area network-PAN)
berukuran kecil. Ia menghubungkan sampai 8 peralatan dalam area seluas 10 meter
menggunakan daya yang rendah, komunikasi berbasis radio, dan dapat melakukan
transmisi sampai 722 Kbps dalam jangkauan 2,4-GHz.

Telepon nirkabel, pager, komputer, printer, serta perangkat komputasi

menggunaka" quetaoth untuk berkomunikasi satu dengan yang lain dan bahkan
beroperasi satu sama lain tanpa campur tangan langsung dari pengguna.

2. Wi-Fi dan Akses lntemet Nirkabel

Serangkaian standar 302.11 untuk LAN nirkabel dam akses intemet nirkabel juga
dikenal sebagai Wi-Fi. Standar pertama dari rangkaian yang digunakan secam luas
adalah 802.111), yang dapat mentransmisi mencapai 11 Mbps pada jangkauan 2,4 Gl-
Iz yang tidak berlisensi dan memihlu‘ jamk efektifantara 30-50 meter. Standar 802.11
dapat mengirim mencapai 54 Mbps pada rentang 2.4-GH1. 802.11 memiliki
kemampuan transmisi di atas 100 Mbps. PC dan notebook saat ini telah dirancang
untuk dapat menggunakan Wi-Fi, sebagaimana iPhone, iPad, dan smartphone lainnya.

Pada sebagian besar komunikasi Wi-Fi, perangkat nirkabel berkomumkasi dengan

jaringan kabel LAN menggunakan access point. Sebuah access point adalah sebuah
kotak yang berisi sebuah penerima radio (radio receiver) atau transmiter dan antena
yang terhubung ke jaringan kabel, router, atau hub. Mobile access point seperti
Verizon’s Mobile Hotspots menggunakan jaringan seluler yang telah ada untuk
membuat jaringan Wi-Fi.

Penggunaan wifi yang paling banyak saat ini diperuntukkan bagi layanan internet
nirkabel berkecepatan tinggi. Dalam hal ini, access point dihubungkan ke koneksi
internet, yang bisa dating dari layanan kabel atau layanan telepon DSL.

Hotspot biasanya terdiri atas satu atau lebih access point yang menyediakan akses
internet nirkabel di tempat public.

18
 Walaupun begitu, teknologi wifi memiliki sejumlah tantangan. Salah satunya
adalah fitur keamanan wifi, yang memungkinkan jaringan ini rentan dimasuki oleh
penyusup.

C. Rfid Dan Jaringan Sensor Nirkabel

Teknologi mobile menciptakan cara kerja baru yang efisien pada keseluruhan
perusahaan. Lebih jauh dari system nirkabel yang telah dijelaskan, system identifikasi
frekuensi radio dan jaringan sensor nirkabel memiliki pengaruh yang kuat

1. Radio Frequency Identification (RFID)

Sistem identitikasi frekuensi radio (radiofrequency identification-RFID)

menyediakan teknologi mnggih yang mampu melacak pergerakan barang dalam
rantai pasokan. Sistem REID menggunakan label kedl dengan microchip yang
tenanam berisikan data tentang bamg dan lokasinya unmk mengirimkan sinyal radio
melalui jarak pendek kepada pembaca REID (RFID readers). Pembaca RFID
kemudian menyalurkan data tersebut dalam jaringan kc komputer untuk diproses.
Tidak seperti kode batang, label RFID tidak membutuhkan kontak line-qf-sight untuk
dibaca.

Label RFID diprogram secara otomatis dengan informasi yang dapat

mengindentifikasi secara khusus sebuah barang beserta informasi yang
menyertainya, seperti lokasi, di mam dan kapan ia dibuat, atau statusnya selama
produksi. Sebuah microchip ditanamkan pada label untuk menyimpan data. Sisa
bagian dari label adalah sebuah antena yang mengirimkan data kepada alat pembaca.

Mata pembaca terdiri atas sebuah antena dan transmiter radio dengan
kemampuan menguraikan sandi (decoding) yang terdapat pada perangkat stasioner
atau pun perangkat genggam. Mata pembaca mengirimkan gelombang radio di mana
pun dalam jangkauan 1 inci hingga 100 kaki. bergantung kekuatan output, frekuensi

19
 radio yang digunakan, dan kondisi lingkungan sekitar. ketika label RFID mendekat
rentang alat pembaca, label diaktifkan dan mulai mengirimkan data.

Dalam manajemen pengendalian dan rantai pasokan, sistem RFID

menangkap dan mengeloh data lebih terperinci mengenai barang dalam tempat
penyimpanan atau produksi dibandingkan dengan sistem kode batang. lika barang
dalam jumlah besar dikirimkan secara bersama-sama, sistem RFID menelusuri setiap
palet, tumpukkan, atau bahkan unit barang dalam pengiriman. Teknologi ini dapat
membantu perusahaan seperti Walmaxt dalam meningkatkan operasioml penerimaan
dan penyimpanan dengan menambah kemampuan “melihat” secara tepat persediaan
yang disimpan dalarn gudang atau dalam rak-rak toko rite].

Walmart telah meng-instal alat pembaca RFID pada dok pengiriman

dalam toko untuk mencatat kedatangan palet dan berkardus-kardus baxang yang
dikirimkan dengan label RFID. Alat pembaca RFID membaca label beberapa saat
kctika kardus dibawa ke bagian penjualan dari area gudang belakang. Perangkat
lunak menggabungkan data penjualan dad sistem point-of-sale Walmart dan data
RFID mcngenai jumlah kardus yang dibawa kc bagian penjualan. Program ini
menentukan hams yang akan segera habis dan secara otomatis mengeluarkan daftar
barang untuk diambil di gudang untuk mengisi rak-rak toko sebelum kchabisan.
Informasi ini membantu Walmart menguransi persediaan yang habis, meningkatkan
penjualan, dan biaya penyusutan selanjutnya.

2. Jaringan Sensor Nirkabel

Jika perusahaan Anda ingin teknologi tercanggih untuk memantau keamanan

gedung atau mendeteksi zat berbahaya di udara, ia mungkin dapat menggunakan
jaringan sensor nirkabel. jaringan sensor nirkabel (wireless sensor network-WSN)
adalah jaringan dari perangkat nirkabel yang saling berhubungan yang tertanam ke
dalam lingkungan flsik untuk menyediakan pengukuran dari banyak tempat pada
wilayah yang luas. Di dalam perangkat ini telah terpasang pengolahan, penyimpanan,
serta sensor frekuensi radio dan antena. Mereka terhubung ke jar'mgan interkoneksi
yang meneruskan data yang diperolehnya ke komputer untuk analisis.

20
 Iaringan ini terdiri atas ratusan sampai ribuan node. Karena perangkat sensor
nirkabel ditcmpatkan dj luar selama bertahun-tahun tahun tanpa pemeliharaan atau
campur tangan manusia, mereka harus memiliki kebutuhan daya yang sangat rendah
dan baterai yang mampu bertahan selama bertahun-tahun.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

• Telekomunikasi
Sistem Telekomunikasi adalah Kumpulan perantik keras dan lunak yang sesuai yang
diatur untuk mengokunikasikan informasi dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

• Internet
Internet adalah jaringan dari jaringan global menggunakan standar universal untuk
menghubungkan jutaan jaringan yang berbeda. atau dengan kata lain internet berasal dari
kata internetworking atau terhubungnya jaringan-jaringan terpisah, yang masing-masing
memilki identitasnya sendiri, menjadi jaringan saling terhubung.

• Teknologi Nirkabel
Teknologi Nirkabel adalah jaringan system yang menggunakan kabel untuk mengakses
suatu informasi.

21
 DAFTAR PUSTAKA

Laudon, Kenneth C; Jane P. Laudon.2005.Sistem Informasi Manajemen : Mengelola

Perusahaan Digital.Penerbit Andi : Yogyakarta

22