PERDAGANGAN INTERNASIONAL

 Pengertian perekonomian terbuka

Perekonomian terbuka merupakan suatu aktivitas perekonomian suatu negara
berhubungan dengan aktivitas perekonomian negara lain.

 Pengertian perdagangan internasional

Perdagangan internasional merupakan proses tukar menukar barang dan jasa
kebutuhan antara dua negara atau lebih yang berbeda hukum dan kedaulatan
dengan memenuhi syarat yang diterima secara internasional.

 Faktor-faktor pendorong terjadinya perdagangan iternasional:

 Perbedaan sumber daya
 Selera
 Penghematan biaya produksi (efisiensi)
 Perbedaan teknologi
 Bentuk-bentuk perdagangan internasional:
 Perdagangan bilateral
 Perdagangan multilateral
 Perdagangan regional
 Perdagangan antar regional
 Manfaat perdagangan internasional:
 Memperoleh devisa
 Memperluas kesempatan kerja
 Menstabilkan harga-harga
 Mempercepat alih teknologi

1. Kurs adalah perbandingan nilai mata uang suatu Negara terhadap mata uang
Negara lain atau harga suatu mata uang yang dinyatakan mata uang lainnya.
2. Kurs dibedakan menjadi 2 macam :
Kurs beli adalah nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang dalam negri
yang berlaku pada waktu tertentu dan dipakai ketika bank membeli mata uang
asing dari masyarakat
 Kurs jual adalah nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang dalam negri
yang berlaku pada waktu tertentu dan dipakai ketika bank menjual mata uang
asing kepada masyarakat
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kurs valuta asing
Permintaan dan penawaran valas
Tingkat inflasi
Tingkat pendapatan dan produksi
Tingkat bunga
Neraca pembayaran luar negeri
Pengawasan pemerintah
Perkiraan (ramalan)/spekulasi
4. System kurs adalah penentuan nilai suatu mata uang asing terhadap mata uang
suatu Negara berdasarkan kemampuannya jika ditukarkan di pasar uang
internasional.
System kurs dibagi menjadi 2 :

Kurs tetap (fixed exchange rate)

Merupakan nilai tukar mata uang suatu Negara terhadap mata uang Negara
lainnya yang ditetapkan secara resmi oleh pemerintah.
Kurs mengambang (floating exchange rate)
Merupakan system kurs yang dibiarkan mengambang atau berubah-rubah
yang disesuaikan dengan mekanisme pasar.
Bentuk kurs mengambanga :
- Clean float (mengambang murni) yaitu penentuan nilai kurs tanpa
adanya campur tangan pemerintah
- Dirty float (mengambang terkendali) yaitu adanya campur tangan
pemerintah dalam mempengaruhi nilai kurs melalui kebijakan moneter
dan kebijakan fiscal.
5. Perhitungan Kurs
Contoh :

Mata uang Kurs beli Kurs jual

US$ 8.000 8.100

Hitunglah hasil pertukaran:

 a. US$ 2.000 menjadi Rupiah ?
b. Rp 4.050.000 menjadi US$ ?
Jawab :
a. Kurs yang digunakan (kurs beli), US$ 1 = 8000
Hasil pertukaran = US$ 2.000 X Rp 8.000 = 16.000.000
b. Kurs yang digunakan (kurs jual), US$ 1 = 8.100
Hasil pertukaran = US$ 4.050.000 : Rp 8.100 = US$ 500

Essai
Mata uang Kurs beli Kurs jual
EUR 11.080 12.350
US$ 9.750 11.250
Perhatikan tabel diatas !
Soal A :
- jika kamu memiliki uang Rp 135.000.000 berapakan nilai uangmu dalam EUR
dan US$?
- Jika kamu memiliki US$ 8.400 berapa rupiahkah uang yang kamu dapatkan?
Soal B
- Jika kamu memiliki uang EUR 7.500 berapa rupiahkah uang yang kamu
dapatkan?
- jika kamu memiliki uang Rp 115.000.000 berapakan nilai uangmu dalam EUR
dan US$?
Jawab :
Soal A
- kurs yang digunakan (kurs jual) EUR 1 = 12.350, US$ 1= 11.250
hasil pertukaran :
EUR = Rp 135.000.000 : 12.350 = 10.931,17
US$ = Rp 135.000.000 : 11.250 = 12.000
- kurs yang digunakan (kurs beli) EUR 1 = 11.080, US$ 1= 9.750
hasil pertukaran :

US$ = 8.400 X 9.750 = 81.900.000

Soal B
- kurs yang digunakan (kurs beli) EUR 1 = 11.080, US$ 1= 9.750
 hasil pertukaran :

EUR = 7.500 X11.080 = 83.100.000

- kurs yang digunakan (kurs jual) EUR 1 = 12.350, US$ 1= 11.250
hasil pertukaran :
EUR = Rp 115.000.000 : 11.250 = 10.222,22

US$ = Rp Rp 115.000.000 : 12.350 = 9.311,74

1. Kebijakan perdagangan internasional adalah keseluruhan tindakan pemerintah suatu

Negara yang bertujuan untuk meningkatkan laju pertumbuhanekonomi,
meningkatkan pendapatan negaranya melalui kegiatan yang mendorong ekspor dan
mengendalikan impor
2. Macam-macam kebijakan perdagangan Internasional
a. Pengembangan ekspor
Bentuk usaha untuk mendorong ekspor :
- Diversifikasi ekspor dapat dilakukan baik secara horizontal maupun vertical
o Diversifikasi horizontal adalah usaha penganekaragaman komoditi ekspor
o Diversifikasi vertical adalah usaha untuk memperluas daerah pemasaran
- Pengendalian harga-harga dalam negeri
- Penyederhanaan prosedur ekspor
b. Politik proteksi
Proteksi berarti perlindungan khusus di bidang ekonomi, perlindungan ini
diberikan oleh pemerintah kepada produsen dalam negeri terhadap saingannya
dari luar negeri
Politik proteksi terdiri dari :
 Penetapan tarif, merupakan pengenaan pajak terhadap barang-barang yang
melewati batas suatu negara
 Kuota Impor, merupakan kebijakan yang dilakukan pemerintah dalam
membatasi jumlah impor suatu produk melalui suatu pemberian jatah atau
penetapan jumlah maksimum
 Premi, merupakan suatu pemberian hadiah atau insentif kepada produsen
dalam negeri karena telah mencapai mutu dan target tertentu yang telah
ditetapkan
 Subsidi, Merupakan kebijakan dengan memberikan bantuan kepada
produsen dalam negeri agar lebih giat berproduksi
 Larangan Impor, merupakansuatu kebijakan pemerintah dengan tindakan
melarang sama sekal barang barang impor tertentu masuk ke dalam negeri
 Diskriminasi harga, merupakan kebijakan pemerintah yang diambil untuk
membedakan harga barang pada suatu negara dengan negara lain
 Politik dumping, merupakan kebijakan yang dilakukan dengan cara
menjual produk di luar negeri lebih murah dibandingkan di dalam negeri.