Anda di halaman 1dari 5

Wawasan Nusantara

• pengertian

MENURURT KETETAPAN MPR TAHUN 1999

Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan
lingkungannya yang serba beragam dan bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan
kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara

MENURUT WIKIPEDIA

Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa dan wilayah
yang meliputi darat, laut dan udara diatasnya sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya
dan pertahanan keamanan

• latar belakang

1. Falsafah Pancasila dimana nilai nilai yang mendasari antara lain penerapan hak asasi manusia,
mengutamakan kepentingan masyarakat daripada individu/golongan, pengambilan keputusan
melalui musyawarah

2. Aspek kewilayahan dimana pengaruh geografi harus di perhitungkan

3. Aspek sosial budaya dimana Indonesia mempunyai beragam budaya

4. Aspek sejarah dimana dari sejarah, bangsa Indonesia tidak menginginkan perpecahan antara
elemen bangsa

• hakikat wawasan Nusantara

Hakikat wawasan Nusantara adalah keutuhan Nusantara dalam pengertian cara pandang yang selalu
utuh menyeluruh dalam lingkup Nusantara demi kepentingan nasional

DALAM GBHN

Diwujudkan dengan menyatakan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan politik, ekonomi,
sosial, budaya dan pertahanan keamanan

• asas wawasan Nusantara (ketentuan yang harus di patuhi dalam mewujudkan wawasan
Nusantara)

1. Kepentingan yang sama yaitu cara pandang terhadap bangsa dan negara

2. Keadilan yaitu kesesuaian pembagian hasil dengan jerih payah dan pembagian kegiatan baik
perorangan, kelompok maupun daerah
3. Kejujuran yaitu keberanian berpikir, berkata, dan bertindak sesuai realita demi kemajuan bangsa
dan negara

4. Solidaritas yaitu kerjasama, setia kawan dan peduli sesama

5. Kerjasama yaitu adanya koordinasi untuk mencapai sinergitas

6. Kesetiaan kepada bangsa dan negara

• kedudukan wawasan Nusantara bagi bangsa Indonesia

Wawasan Nusantara merupakan landasan visional dalam menyelenggarakan kehidupan nasional,


agar sesuai dengan cita cita dan tujuan nasional

• fungsi wawasan Nusantara

Wawasan Nusantara berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu rambu dalam
menentukan segala kebijakan, keputusan dan tindakan bagi penyelenggara di tingkat pusat dan
daerah maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara

SECARA KHUSUS WAWASAN NUSANTARA BERFUNGSI

1. Konsepsi ketahanan nasional yaitu dijadikan konsep pembangunan nasional, pertahanan


keamanan dan kewilayahan

2. Wawasan pembangunan dengan cakupan kesatuan POLEKSOSBUDHANKAM

3. Wawasan pertahanan dan keamanan negara yang merupakan pandangan geopolitik Indonesia
dalam lingkup tanah air Indonesia sebagai satu kesatuan yang meliputi seluruh wilayah dan segenap
kesatuan bangsa

4. Wawasan kewilayahan untuk menghindari sengketa dengan negara tetangga

• tujuan wawasan Nusantara

Wawasan Nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi di segala aspek kehidupan
rakyat Indonesia yang lebih mengutamakan kepentingan nasional daripada kepentingan individu,
kelompok, golongan, suku bangsa atau daerah

SECARA KHUSUS, TUJUAN WAWASAN NUSANTARA ADA 2

1. Tujuan nasional sebagaimana terdapat dalam pembukaan UUD 1945 yaitu melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan untik mewujudkan kesejahteraan
umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial

2. Tujuan ke dalam yaitu mewujudkan kesatuan segenap aspek kehidupan alamiah dan sosial
• astagatra dalam wawasan nusantara

Konsepsi wawasan Nusantara merupakan suatu konsep di dalam cara pandang dan pengaturan yang
mencakup segenap aspek kehidupan bangsa yang disebut astagatra.

ASTAGATRA (delaman gatra/aspek)meliputi :

1. Tri gatra berupa posisi dan letak geografis, keadaan, kekayaan alam, jumlah penduduk

2. Panca Gatra berupa ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya dan hankam

~Aspek Trigatra

LETAK DAN BENTUK GEOGRAFIS

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak antara benua Asia di Utara dan benua
Australia di selatan serta Samudra Indonesia di sebelah barat dan samudra Pasifik di sebelah timur,
sehingga secara geografis Indonesia terletak di tengah lalu lintas dunia

KEADAAN DAN KEMAMPUAN PENDUDUK

1. Faktor yang mempengaruhi jumlah penduduk berupa kematian / mortalitas, kelahiran natalitas,
pendatang dan orang uang meninggalkan wilayah

2. Faktor yang mempengaruhi komposisi penduduk berupa susunan penduduk menurut umur, jenis
kelamin, agama, suku bangsa, tingkat pendidikan dan DSB

3. Faktor yang mempengaruhi distribusi penduduk berupa persebaran penduduk yang merata

KEADAAN DAN KEKAYAAN ALAM

Kekayaan alam Indonesia terdapat pada atmosfir, di permukaan bumi, di laut, diperairan dan di
dalam bumi yang berupa sumber sumber pelican/mineral, sumber sumber nabati/flora dan sumber
sumber hewan/fauna

Dalam mengolah sumber tersebut harus berpedoman pada prinsip/asas :

1. Asas maksimal dalam menciptakan kesejahteraan rakyat

2. Asas lestari dengan menjaga keseimbangan alam

3. Asas berdaya saing dengan sumber daya dari negara lain


~ Aspek pancagatra

ASPEK IDEOLOGI

Ideologi merupakan konsep yang mendalam mengenai kehidupan yang dicita citakan serta yang
ingin diperjuangkan dalam kehidupan nyata, strategi pembinaan ideologi harus berprinsip pada :

1. Setiap warga negara harus mengaktualisasikan dalam kehidupan

2. Ideologi harus menjadi panglima dan bukan sebaliknya

3. Mengakui keanekaragaman dalam hidup berbangsa

4. Menyosialisasikan Pancasila sebagai ideologi humanis, religius, demokratis dan berkeadilan

POLITIK :

Politik dapat diartikan sebagai asas, haluan atau kebijaksanaan yang di gunakan untuk mencapai
tujuan dan kekuasaan. Kehidupan politik dapat dibagi ke dalam 2 sektor :

1. Masyarakat yang memberikan input (masukan)

2. Pemerintah yang berfungsi sebagai output (keluaran) berupa perundang undangan kedua sektor
harus seimbang sebagai pencerminan demokrasi Pancasila

EKONOMI :

Kegiatan ekonomi adalah seluruh kegiatan pemerintah dan masyarakat dalam mengelola faktor
penduduksi barang dan jasa untuk kesejahteraan rakyat.

Pembangunan ekonomi dilaksanakan bersama atas dasar kekeluargaan sesuai amanat pasal 33 UUD
1945

SOSIAL BUDAYA :

Ketahanan budaya merupakan pengembangan sosial budaya dimana setiap warga masyarakat dapat
mengembangkan kemampuan pribadi dengan segenap potensi berdasarkan nilai nilai Pancasila

PERTAHANAN DAN KEAMANAN

Ketahanan di bidang hankam adalah ketangguhan suatu bangsa dalam upaya bela negara dimana
seluruh IPOLEKSOSBUDHANKAM disusun dan dikerahkan untuk manjamin sistem pertahanan
keamanan rakyat semesta

PRINSIP SISTEM KETAHANAN NASIONAL

1. Bangsa Indonesia cinta damai tetapi lebih cinta kemerdekaan


2. Berlandaskan Pancasila sebagai landasan ideal UUD 1945 sebagai landasan konstitusional dan
wawasan Nusantara sebagai landasan visional

3. Upaya terpadu yang melibatkan segenap potensi dan kekuatan nasional

4. Diselenggarakan dengan SISHANKAMNAS dan SISHANKAMRATA

IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA

DI BIDANG POLITIK

Menciptakan iklim penyelenggaraan negara yang sehat dan dinamis dengan indikator pemerintahan
yang kuat, aspiratif dan terpercaya

DI BIDANG EKONOMI

Menciptakan tatanan ekonomi yang menjamin pemenuhan kesejahteraan rakyat

DI BIDANG SOSIAL BUDAYA

Menciptakan sikap batiniah dan lahiriah yang mengakui dan menerima segala bentuk perbedaan
sebagai karunia sang pencipta

DI BIDANG PERTAHANAN DAN KEAMANAN

Menumbuhkan kesadaran cinta tanah air dan bangsa sehingga mendorong sikap bela negara

• peran serta warga negara dalam mendukung implementasi wawasan Nusantara

1. Mendukung persatuan bangsa

2. Mempunyai kemampuan berpikir kritis, bersikap rasional dan dinamis

3. Memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk kepentingan kemanusiaan , bangsa
dan negara

4. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dilandasi iman dan takwa

5. Memelihara nilai nilai positif dalam kehidupan bermasyarakat

Anda mungkin juga menyukai