A. Tujuan
Peserta Didik dapat :
1. Memahami perawatan Ringan Panel Kontrol
2. Melaksanakan Perwatan Ringan Panel Kontrol
B. Teori Dasar
Panel kontrol listrik adalah peralatan yang berfungsi untuk mengatur dan mengendalikan
beban listrik di bengkel listrik atau industri yang mengunakan motor listrik sebagai
penggeraknya.
Pada umumnya pengontrolan di industri ada dua jenis yaitu jenis manual dan jenis
otomatis.
Pengontrolan manual adalah pengontrolan motor listrik yang dilayani dengan alat kontrol
manual. Alat kontrol manual antara lain menggunakan: TPDT, Saklar pisau, Saklar
ON/OFF, Pengontrolan tromol (drum controller)
Pengontrolan otomatis adalah pengontrolan motor listrik yang menggunakan peralatan
listrik tanpa melibatkan manual.
Komponen dalam panel kontrol antara lain: Saklar magnet/Magnetic Contactor,
Pengaman motor, Time Delay relay (TDR), Tombol tekan ON (Push button on), Tombol
tekan OFF(Push button off), Lampu indikator, Konduktor/Kabel, Rel omega, Rel sirip,
Terminal deret legrand.
C. Alat dan Bahan
1. Alat
(a) Volt meter
(b) Tespen
(c) Sarung tangan karet
(d) Meger ohm
(e) Earht meter
(f) Alat kerja tangan
3. Bahan
(a) Bahan pembersih/Clear contac
D. Keselamatan Kerja
(a) Memakai pakaian kerja/wearpack
(b) Gunakan alat sesuai fungsinya
(c) Taatilah langkah kerja dan K3
(d) Hati-hati dengan tegangan kerja panel
(e) Jangan menyentuh bagian yang bertegangan
(f) Perhatikan fungsi alat ukur dan cara pemasangannya
E. Langkah Kerja
(a) Siapkan alat dan bahan
(b) Pakailah alat pengaman diri seperlunya
(c) Lakukan pengetesan tegangan dari saklar masuk sampai kesemua komponen
secara berurutan
(d) Lakukan pengukuran tegangan pada terminal dari saklar utama sampai ke terminal
lainnya
(e) Catat dalam tabel pengukuran
(f) Panel posisikan tidak bertegangan
(g) Yakinkan panel benar-benar tidak bertegangan
(h) Lakukan pemeriksaan terminal komponen, kendor, kurang kontak, kotor dll
(i) Bersihkan kontak terminal dengan clear contact seperlunya
(j) Ukurlah tahanan isolasi dari terminal komponen dengan komponen lainnya
(k) Ukur tahanan pentanahan
(l) Catatlah semua pemeriksaan dan pengukuran komponen yang ada dalam panel
(m) Buatlah tabel laporan pelaksanaan pemeriksaan panel
(n) Rapikan alat dan bahan yang digunakan.
F. Data
Tabel 1. Pemeriksaan komponen Panel Kontrol saat tidak bertegangan
KONDISI
NO. KOMPONEN Identifikasi Kerusakan
BAIK TIDAK
1. Box panel Periksa apakah masih kokoh dan kuat
Periksa apakah tempat pemasangan masih
meme-nuhi standar/sesuai PUIL
Periksa apakah masih dalam kondisi bersih jika
kotor bersihkan
Periksa apakah kabel groun-ding masih
terpasang kuat dan baik
Periksa apakah semua kom-ponen masih
terpasang kokoh dan lengkap
Periksa apakah diagram rangkaian panel masih
di tempel pada bagian dalam pintu panel
Periksa kunci panel masih berfungsi baik
Periksa apakah masih ada petunjuk pengaman
panel
Periksa keadaan panel bila ada kotoran dan
binatang kecil dibersihkan
KOMPONEN
NO. CARA PELAKSANAAN BAIK TIDAK
PANEL
Coba cek kontak-kontaknya masih bekerja
Saklar Utama/ sesuai fungsinya atau tidak
1.
masuk Bila terminal kontak korosi, bersihkan dengan
clear contac
Coba periksa masih kuat kokoh atau tidak
2. Busbar Periksa skrup penguatnya masih kokoh atau
tidak
3. Rel omega Coba periksa masih kuat kokoh atau tidak
4. MCB 1 phase Coba periksa fungsinya saat ON dan OFF
Coba periksa fungsinya saat ON dan OFF
5. MCB 3 phase Cek tahanan isolasi antara MCB satu dengan
yang lain.
Coba cek kontak-kontaknya masih bekerja
sesuai fungsinya atau tidak
Bila terminal kontak korosi, bersihkan dengan
Kontaktor
6. clear contac
Magnet
Periksa lilitan magnet masih baik/tidak
Cek tahanan isolasi antara kontak satu dengan
kontak urutan phase yang lain.
Periksa kontak-kontak masih baik atau tidak
7. ELCB Bila korosi bersihkan dengan clear contact
Periksa sambungan groundnya
Coba cek kontak-kontaknya masih bekerja
sesuai fungsinya atau tidak
8. Tombol on
Bila terminal kontak korosi, bersihkan dengan
clear contact
Coba cek kontak-kontaknya masih bekerja
sesuai fungsinya atau tidak
9. Tombol Off
Bila terminal kontak korosi, bersihkan dengan
clear contact
10. Lampu indikator Periksa kelengkapan armaturnya
Periksa filamen lamup atau lektode lampu
Periksa masih kuat dan kokoh
11. Terminal Coba cek kontak-kontaknya masih bekerja dan
berfungsi
Sambungan Periksa sambungan kabel masih kuat dan kokoh
12.
Kabel Periksa sepatu kabel masih kuat dan kokoh
Periksa sambungan kabel grounding masih kuat
Sambungan dan kokoh
13.
Grounding Periksa tahanan tanah pada elektrodenya masih
baik/tidak
Periksa terminal pada alat ukur masih
tersambung kuat atau tidak
14. Alat Ukur Periksa posisi penunjuk jarum masih normal
baik saat tidak bekerja/bekerja.
Periksa alat ukur masih berfungsi sesuai standar
KOMPONEN CARA
NO KONDISI PERALATAN
YANG PELAKSANAAN KETERANGAN
. KOMPONEN KERJA
DIPERIKSA PERAWATAN
PEDOMAN PENILAIAN
Skor Skor
No. Aspek Penilaian Ket
Maks. Perolehan
1 2 3 4 5
I. Persiapan
1.1. Persiapan alat dan bahan 5
1.2. Menganalisa jenis gangguan/kerusakan 5
Sub total 10
II. Keselamatan Kerja
2.1. Mentaati prosedur K3 5
2.2. Menggunakan alat sesuai fungsinya 5
Sub total 10
III. Pelaksanaan
3.1. Mengikuti prosedur pemeriksaan panel 10
3.2. Mengikuti prosedur pengetesan panel 10
3.3. Cara pengujian akhir panel 10
Sub total 30
IV. Kualitas Hasil Pemeliharaan
4.1. Hasil pemeliharaan panel sesuai dengan 10
standar
4.2. Hasil pemeliharaan memenuhi keandalan 10
4.3. Pekerjaan diselesaikan dengan waktu yang
telah ditentukan 10
Sub total 30
V. Sikap/Etos Kerja
5.1. Tanggung jawab 2
5.2. Ketelitian 3
5.3. Inisiatif 3
5.4. Kemandirian 2
Sub total 10
VI. Laporan
6.1. Sistimatika penyusunan laporan 4
6.2. Kelengkapan data pengujian 6
Sub total 10
Total 100
KRITERIA PENILAIAN