Anda di halaman 1dari 4

Nama : Aliffatul Nur Roshita

NRP : 10311600010027

PERAWATAN PADA ENGINE CONTROL ROOM

Engine Control Room merupakan Salah satu ruangan didalam kamar mesin dimana
semua alat-alat kontrol mesin-mesin yang beroperasi dipasang, termasuk sistem kontrol
energi listrik, agar pengawasan terhadap mesin-mesin lebih efektif dan efisien. Didalam
Engine Control Room ada MSB (Main Switchboard) adalah suatu susunan peralatan listrik/
komponen listrik yang dirangkai atau disusun sedemikian rupa didalam suatu papan control
sehingga saling berkaitan dan membentuk fungsi sesuai dengan kebutuhan yang diiginkan
untuk konsumsi listrik. Peran Engine Control Room disini sangatlah penting untuk
memonitoring kondisi mesin mesin yang terhubung pada panel. Sehingga sangat
diperlukannya perawatan.

Perawatan atau pemeliharaan yang dilakukan dengan cara pemeliharaan yang


dilakukan untuk mencegah terjadinya peralatan secara tiba-tiba dan untuk
memepertahankan unjuk kerja peralatan yang optimal sesuai umur teknis peralatannya
yang disebut (Preventive Maintenance). Pemeliharaan ini bertujuan untuk
mempertahankan kondisi atau meyakinkan bahwa panel aman untuk digunakan.
Faktor yang paling dominan dalam pemeliharaan peralatan listrik pada panel adalah
pada sistem isolasi. Sehingga diperlukannya Megger Test sebelum menggunakan peralatan.
Bisanya yang di megger test adalah panel yang terhubung pada mesin. Untuk itu harus
memperhatikan/memelihara sistem isolasi sebaik mungkin, baik terhadap isolasinya
maupun penyebab kerusakan isolasi. Pemeliharaan dapat dilakukan dengan sistem
checklist setiap hari oleh petugas.

Berikut adalah rekomendasi tahapan dalam melakukan pemeliharaan pada Engine


Control Room di kapal :
Ketika Kapal sedang bersandar :

1. Megger Test MSB (Main Switch Board)


Bertujuan untuk pengecekan pada isolasi kabel yang terhubung pada mesin. Megger
test dilakukan ketika mesin belum dinyalakan. Peran megger test disini sangat
penting untuk memastikan bahwa isolasi panel tidak mengalami permasalahan.
2. Pengecekan pada Komponen yang ada di panel
NO. KOMPONEN CARA PEMERIKSAAN KONDISI WAKTU/
PANEL MSB TANGGAL
1. Saklar Utama - Cek kontak-kontaknya
msaih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak
korosi, bersihkan dengan
clear kontak
2. Busbar - Periksa masih kuat kokoh
atau tidak
- Periksa skrup penguatnya
dan kencangkan
3. MCB 1 phase - Periksa fungsinya saat ON
dan OFF
4. MCB 3 phase - Periksa fungsinya saat ON
dan OFF
5. Kontaktor - Cek kontak-kontaknya
Magnet masih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak korosi,
bersihkan dengan clear
contac
- Periksa lilitan magnet
maish baik/tidak
6. Tombol ON - Cek kontak-kontaknya
msaih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak korosi,
bersihkan dengan clear
kontak
7. Tombol OFF - Cek kontak-kontaknya
msaih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak korosi,
bersihkan dengan clear
kontak
8. Lampu - Periksa kelengkapan
Indikator armaturnya
- Periksa Filmen lamp atau
lektode lampu
9. Terminal - Periksa masih kuat dan
kokoh
- cek kontak-kontaknya
masih bekerja dan berfungsi
10. Sambungan - Periksa sambungan kabel
Kabel - Periksa sepatu kabel
- Periksa kelayakan kabel
11. Alat Ukur - Periksa terminal pada alat
ukur masih tersambung atau
tidak
- Periksa posisi penunjuk
jarum msaih normal dan
sesuai kalibrasi atau tidak
- Periksa hasil alat ukur
sesuai atau tidak
12. PMS (Power - Periksa layar monitor bisa
Management nyala atau tidak
System) - Periksa hasil yang
ditampilkan sesuai atau tidak
- Periksa masih berfungsi
sesuai atau tidak

3. Pengecekan pada IPMS (Integrated Platform Monitoring System)


IPMS digunakan untuk memonitoring kondisi mesin. Yang perlu dilakukan
pengecekan adalah kabel-kabel yang terhubung pada komputer dipastikan tidak ada
yang putus. Dan memastikan data yang terhubung pada komputer sesuai. Agar saat
berlayar tidak terjadi salah pengiriman data ke darat yang tidak sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya.
Ketika kapal berlayar prawatan dilakukan setiap hari:

1. Pengecekan kondisi panel


Saat berlayar, panel akan bekerja selama 24 jam sehingga diperlukan perawatan
dengan membersihkan debu debu. Dan suhu pada ruangan harus tetap terjaga sesuai
dengan standart yaitu 28 derajat celcius ketika panel bekerja. Pengecekan pada
komponen kapal juga diperlukan seperti pada saat kapal bersandar. Namun, karena
panel sedang posisi nyala. Beberapa Pengecekan yang harus dilakukan :
NO. KOMPONEN CARA PEMERIKSAAN KONDISI WAKTU/
PANEL MSB TANGGAL
1. Tombol ON - Cek kontak-kontaknya
msaih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak korosi,
bersihkan dengan clear
kontak
2. Tombol OFF - Cek kontak-kontaknya
msaih bekerja sesuai
fungsinya atau tidak
- Bila terminal kontak korosi,
bersihkan dengan clear
kontak
3. Lampu - Periksa kelengkapan
Indikator armaturnya
- Periksa Filmen lamp atau
lektode lampu
4. Alat Ukur - Periksa terminal pada alat
ukur masih tersambung atau
tidak
- Periksa posisi penunjuk
jarum msaih normal dan
sesuai kalibrasi atau tidak
- Periksa hasil alat ukur
sesuai atau tidak
5. PMS (Power - Periksa layar monitor bisa
Management nyala atau tidak
System) - Periksa hasil yang
ditampilkan sesuai atau tidak
- Periksa masih berfungsi
sesuai atau tidak

2. Pengecekkan Monitoring
Dengan sama halnya pada pengecekan panel yaitu membersihkan sambungan-
sambungan kabel. Dan memonitor kondisi mesin apakah ada yang mengalami
kerusakan atau tidak. Memeriksa sambungan kabel yang terhubung pada komputer
apakah isolasi masih baik atau tidak.
Tujuan Perawatan Preventif ini adalaha

- Untuk menjaga agar panel dapat bekerja dengan optimal


- Dapat mengetahui kerusakan sejak dini sehingga tidak timbul masalah besar
- Menghindari kecelakan saat berlayar
- Mempermudah teknisi untuk mengetahui kerusakan saat terjadi blackout

Anda mungkin juga menyukai