Kurrotul Aini 151711912045
Kurrotul Aini 151711912045
DISUSUN OLEH :
IDENTITAS PASIEN
No. RM : xxxxxx Suku/Bangsa : Indonesia
Nama Lengkap : Tn A Pekerjaan : pedagang
Jenis Kelamin : Laki-laki Pendidikan : SMP
Tgl. Lahir/Umur : 30-03-1989 Status Perkawinan :
Agama : islam Alamat : Lmongan
Datang di IRD tgl. :21-04-2020 Jm : 17.00 WIB
Cara datang □ Jalan kaki □ Kursi roda □√ Brankart □ Lainnya ……
Transportasi ke IRD □ Ambulance □ √ Mobil pribadi □ Kendaraan umum □ Lainnya ……
Keadaan Pra Hospital (Jika pasien rujukan atau sudah mendapat pertolongan tim EMS)
Kesadaran □A □V □P □ √U
Tanda Vital TD : tidak terukur mmHg RR tidak ada nafas x/menit
0
N tidak teraba x/menit Suhu hangat C (axilla/rectal/oral)
Tindakan Pra Hospital
□√ CPR □√ Infus □ Kateter urin □ ETT □ Penjahitan
□ O2 3 lpm □ BVM □ Pipa oro/naso □ Bidai □ Obat-obatan
□ Tracheostomy □ NGT □ Bebat tekan □ Suction □ Lainnya:
GENERAL IMPRESSION
Keluhan Utama : keluarga mengatakan pasien tidak sadarkan diri
Mekanisme Cedera : keluarga mengatakan bahwa pasien tidak sadarkan diri setelah bermain futsal dan
dibawa keruma sakit tanggal 21-04-2020 jam 17.00
Status Mental □A □V □P □√ U
Kategori Triase □ √ P1 □ P2 □ P3 □ P0
AIRWAY Diagnosis Keperawatan:Tidak ada masalah
keperawatan
□ Total
□ Benda padat
□ Lainnya …………
Keluhan lain:
tidak ada kuluhan lain
ANAMNESA
Riwayat Penyakit Sekarang:
keluarga mengatakan bahwa pasien tidak sadarkan
diri setelah bermainfutsal dan dibaa keuma sakit
Alergi:
Tidak ada alergi
Medikasi:-
Dada:
Inspeksi: bentuk dada datar, tidak ada kelainan kulit,
terdapat luka bekas operasi sebelah kiri
Abdomen:
Inspeksi: bentuk perut buncit. Tidak ada kelainan kulit
Auskultasi: bising usus 27x/mnt
Pelvis:
Inspeksi:tidak ada jejas pada pelvis
Ekstremitas Atas/Bawah:
Inspeksi:
Ekstermitas atas dan bawah lemah , tidak bergerak.
Tidak ada lesi
Palpasi:
Tidak ada nyeri tekan CRT >3
Punggung:
Inspeksi: tidak ada lesi
Palpasi:
Tidak ada nyeri tekan
Neurologis:
Kesadaran sapor
GCS; V: 1 E:1 M:1
1. CT-SCAN
2. Kimia klinik SGOPT 12,5 U/L
Fungsi hati SGPT 11.5 U/L
Fungsi ginjal BUN 11.2 mg/dl
elektrilit KREATININ 1,2 mg/dl
Na 145 mmol/L
K 3,5 mmol/L
CL 107 mm/L
DX D0036 KA S: KA
17.0 1. Memonitor status hidrasi 17.0 O; mukosa bibir kering
3 R/ mukosa bibir kering 6 crt>3
Akral dingin akral dingin
2. memberikan asupan cairan sesuai nadi: 58x/mnt
kebutuhan A: masalah belum teratsi
R/ memberikan minum melalui alat P: lanjutkan intervensi 1-3
NGT 1. monitor status hidrasi
3. memberikan cairan intravena jika 2. berikan asupan cairan
perlu sesuai kebutuhan
R/ Menambah cairan dalam tubuh 3. berikan cairan intravena
jika perlu
KA
DX D0017 KA S; keluarga mengatakan bahwa
1. mengIdentivikasi penyebab pasien tidak sadarkan diri setelah
17.0 peningkatan TIK( lesi, gangguan 17.0 bemain futsal
7 metabolisme, edema serebral) 8 O: Kesadaran menurun
R/ perfusi serebral tidak efektif GCS: V: 1 E:1 M:1
2. Memonitor tanda dan gejala A: masalh belum teratasi
peningkatan TIK P : lanjukan intrvensi 1-4
R/ penurunan kesadaran 1. Identivikasi penyebab
3. memberikan posiis semi fowler peningkatan TIK( lesi,
R/ Px tampak nyaman gangguan metabolisme,
4. berkolaborasi pemberian obat edema serebral)
R/ tdk ada alergi obat 2. Minitor tanda dan gejala
peningkatan TIK
3. Berikan posiis semi fowler
4. Kolaborasi pemberian
obat epinefrim 1mg tiap
3-5 menit
DX D0054
1. MengIdentifikasi adanya nyeri S: keluarga mengatakan pasien
atau keluhan fisik lainnya lemah
17.1 R/klien lemah O: Ekstermitas atas dan bawah
0 2. Mengidentifikasi toleransi fisik lemah ,
melakukan pergerakan tidak bergerak.
R/pasien tidak dapat bergerak
sama sekali Kekuatanotot lemah
3. meLibatkan keluarga untuk A : Masalah belum teratasi
membantu pasien dalam P : lanjutkan intervensi 1-3
meningkatkan pergerakan 1. Identifikasi adanya nyeri
R/ Keluarga membantu pasien atau keluhan fisik lainnya
2. identifikasi toleransi fisik
melakukan pergerakan
3. Libatkan keluarga untuk
membantu pasien dalam
meningkatkan pergerakan
EVALUASI SUMATIF KEPERAWATAN
17.0 3. resiko perfusi serebral tidak S; keluarga mengatakan bahwa pasien tidak sadarkan KA
4 afektuf berhubungan diri setelah bemain futsal
dengan penurunan kinerja O: Kesadaran menurun
ventrikel kiri GCS: V: 1 E:1 M:1
D0017 A: masalh belum teratasi
P : lanjukan intrvensi 1-4
1. Identivikasi penyebab peningkatan
TIK( lesi, gangguan metabolisme, edema
serebral)
2. Minitor tanda dan gejala peningkatan TIK
3. Berikan posiis semi fowler
4. Kolaborasi pemberian obat epinefrim
1mg tiap 3-5 menit