SKENARIO KEJADIAN BENCANA ANGIN PUTING BELIUNG

Angin Puting Beliung menjadi bagian dari kejadian bencana yang dikategorikan sebagai bencana
alam. Kejadian ini mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat hingga mengakibatkan timbulnya
korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.

Pada tanggal 27 Februari 2020 terjadi amukan angin puting beliung di daerah Sungai Ambawang,
yang diawali dengan hujan deras sehingga mengakibatkan air pasang. Karena adanya air pasang tersebut
masyarakat setempat melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan dari sisa-sisa yang
terbawa oleh air pasang tersebut. Ketika warga sedang beramai-ramai membersihkan sisa air pasang, tiba-
tiba angin puting beliung melanda warga yang sedang dilokasi.kejadian ini sungguh cepat sehingga
sontak membuat warga panik dan menyelamatkan diri. Angin puting beliung tersebut menumbangkan
pohon dan menimpa rumah warga. Sehingga menyebabkan kerusakan pada rumah warga dan fasilitas
desa disekitar tempat kejadia. Kejadian ini menyebabkan munculnya beberapa korban. Jumlah korban
adalah 8 orang. Adapun rincian korban 7 luka, 1 meninggal, Korban yang selamat banyak yang histeris
dan kebingungan mencari anggota keluarganya yang terpisah dan melihat anggota keluarganya yang
terluka. Saat ini telah dibentuk tim kesehatan untuk menangani dan mengevakuasi korban bencana angin
puting beliung tersebut.

Pada saat itu, kepala desa langsung menyerukan kepada warganya untuk berkumpul di lapangan
balai desa dan melaporkan kejadian ini ke kecamatan. Kemudian tiba bantuan pengamanan dari pihak
kepolisian, TNI, Tim TGC Kesehatan Kota, tim SAR, dan BPBD.

Bantuan yang datang langsung melakukan sesuai dengan tugas masing-masing. Tim kesehatan
yang datang melakukan tindakan sesuai pengaturan SDM kesehatan pada saat terjadinya korban massal
seperti tabel di bawah:

Daerah Bencana Pos Komando  UGD

 Pencarian  Triase Kontrol Lalu Lintas  Perencanaan
 Penyelamatan  Stabilisasi Pengaturan Evakuasi Penanggulangan
 Pertolongan  Evakuasi Bencana di RS
pertama

Pre-Hospital Organization Hospital

Organization
 1. Simulasikanlah kejadian bencana tersebut di atas
2. Mainkanlah peran Anda sebagai Medical First Response yang turun ke daerah tempat
kejadian berlangsung
3. Tugas Medical First Response meliputi triage, stabilisasi, hingga evakuasi (Tahap Pre-
Hospital Organization)

Kasus:

Hitam : 1 korban
Merah : 2 korban
Kuning : 3 korban
Hijau : 4 korban

1. Korban I ditemukan henti nafas dan henti jantung, ditemukan luka tembus di dada akibat
tusukan ranting pohon, perdarahan hebat, terdapat jejas di daerah klavikula
2. Korban II ditemukan dalam keadaan open fraktur radius ulna sinistra,pasien tampak
sianosis,RR:33X/m
3. Korban III ditemukan tertimpa pohon tumbang, tampak tidak bergerak,mengalami
penurunan kesadaran dan perdarahan keluar dari fraktur fremur terbuka
4. Korban IV ditemukan fraktur tertutup tibia fibula dextra serta luka lecet di kening
5. Korban V ditemukan fraktur tertutup pada femur dextra sinistra,merimgis dan
berteriak,N:100X/m
6. Korban VI ditemukan fraktur tertutup radius ulna dextra, meringis kesakitan, korban
tidak bisa jalan
7. Korban VII ditemukan luka lecet di tangan kanan, korban dapat berjalan, meringis
kesakitan
8. Korban VIII ditemukan luka lecet di kaki kanan, korban masih bisa berjalan
9. Korban IX ditemukan\ lebam di tangan kiri, korban meringis kesakitan
10. Korban X ditemukan luka lecet dan lebam di tangan kanan dan kiri, korban dapat berjalan
Denah Pos Pelayanan Manajemen Korban Massal

Hitam Hijau
Area
Evakuasi dan
Transportasi

Triase
Merah Kuning