Anda di halaman 1dari 23

AD/ART RT 02 RW 07

Catatan: AD/ART ini TELAH dibahas pada rapat warga pada


tanggal 25 Januari 2020  dan hasilnya akan ketentuan
yang mengikat bagi warga RT.02 RW.07

RUKUN TETANGGA 02 - RUKUN WARGA 07 - KELURAHAN CIGEMBOR


KECAMATAN CIAMIS - KABUPATEN CIAMIS – PROVINSI JAWA BARAT

PENGANTAR
Menyadari pentingnya kebersamaan serta penyelesaian berbagai permasalahan
di lingkungan masyarakat, maka kewajiban kita semua untuk mengembangkan
dan meningkatkan kerukunan dan kerjasama secara terorganisasi sekaligus
untuk menciptakan persatuan dan kesatuan dalam mewujudkan harapan dan
cita-cita yang ingin dicapat dalam lingkungan warga RT.02 RW.07.
Pengurus menyadari untuk harus mengenal dan memahami setiap individu
dalam lingkungan RT.02 sehingga dapat merangkum potensi untuk dijadikan
sinergi semangat gotong royong dan kerukunan sehingga  dapat menjembatani
berbagai hal dan pemecahan dalam setiap permasalahan yang terjadi
dilingkungannya, sehingga  tercipta keharmonisan kehidupan bertetangga.
Pembentukan AD/ART ini dalam rangka lebih meningkatkan komitmen
pengurus dalam membantu program Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat
dalam hal tertib administrasi warga negara Indonesia.

BAB I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT

Pasal 1
Nama
Organisasi/Lembaga Kemasyarakatan ini bernama Rukun Tetangga 02, yang
didalamnya telah terbentuk organisasi tingkat RT.

Pasal 2
Waktu dan Tempat Kedudukan
RT 02 dibentuk pada tahun 2009 dan berkedudukan di Lingkungan Sinar
Mawar, Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Provinsi
Jawa Barat (sesuai Lembaran Daerah Kabupaten nomor 182 Tahun 2004 –
Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 27 Tahun 2004 Tentang
Pembentukan Kelurahan) untuk kurun waktu yang tidak terbatas.
BAB II
VISI DAN MISI, AZAS DAN DASAR, TUJUAN, PRINSIP/SIFAT

Pasal 3
Visi dan Misi
Visi RT.02 adalah menjadi warga negara Republik Indonesia yang mandiri dan
rukun, tentangga yang amanah, terbuka, bertanggungjawab dan warga yang
religius serta harmonis;
Misi RT.02 adalah menjalin kekeluargaan, kebersamaan, kekompakan,
keguyuban, serta memelihara kerukunan warga sehingga tercipta tatanan
masyarakat yang berakhlaqul karimah, adil, damai dan sejahtera seluruh warga
RT.02.

Pasal 4
Azas dan Dasar
Azas dan Dasar RT.02 adalah Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 5
Tujuan
RT.02 bertujuan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan,
kekeluargaan, kerukunan, kerjasama dan gotong royong, mengembangkan
kegiatan sosial kemasyarakatan serta aktif dalam menjaga kelestarian
lingkungan hidup.

Pasal 6
Prinsip
a. RT.02 merupakan organisasi/Lembaga Kemasyarakatan yang Amanah,
Terbuka, Bertanggungjawab yang bersifat kekeluargaan, kebersamaan,
keguyuban, musyawarah dan mufakat, sehingga tercipta  WARGA  yang
“Religius, Harmonis dan Mandiri“.
b. Dalam menjalankan organisasi RT.02 melaksanakan prinsip-prinsip sebagai
berikut:
1) Keanggotaan bersifat mengikat seluruh warga RT.02 (setempat dan
menetap sementara);
2) Pengelolaan dilaksanakan secara demokratis;
3) Kegiatan sosial kemasyarakatan;
4) Swadaya dan mandiri;
5) Kerjasama, gotong royong, kekeluargaan dan kebersamaan serta
ramah dan peduli terhadap lingkungan baik didalam lingkungan
RT.02 atau sesama Rukun Tetangga lain;
6) Pemberdayaan terhadap generasi muda;
BAB III
TUJUAN DAN USAHA

Pasal 7
Usaha
RT.02 bertujuan untuk  meningkatkan keimanan dan ketaqwaan warga,
menciptakan keamanan dan kenyamanan lingkungan, meningkatkan
kekompakan dan keguyuban warga, mengembangkan potensi generasi muda
dan Olahraga, Kesehatan,  mengembangkan kegiatan sosial kemasyarakatan
serta aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Untuk mencapai tujuan yang tercantum pada Pasal 6, maka RT.02


mengusahakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
1. Mengadakan pertemuan rutin dan berkala;
2. Melakukan pendataan kependudukan secara berkala;
3. Melaksanakan pengamanan dan ketertiban lingkungan dengan sistem
keamanan terpadu;
4. Menjaga dan mengurus kebersihan, keindahan dan menjaga kelestarian
lingkungan dengan melakukan kerja bakti  di lingkungan RT.02;
5. Menjaga ketentraman, kerukunan, bergotong royong dan saling
menghormati antar warga;
6. Menjalin persatuan dan kesatuan melalui silaturrahim warga dengan
melaksanakan kegiatan  yang bersifat keguyupan, misal : berkunjung ke
warga sakit, ta’ziah duka, Arisan, pengajian rutin, dll;
7. Meningkatkan sarana dan prasarana warga;
8. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan kegiatan sosial
kemasyarakatan;
9. Mengusahakan sumbangan-sumbangan yang tidak mengikat dari berbagai
sumber untuk membantu kegiatan organisasi dan sosial lainnya;
10. Melakukan kegiatan lain yang tidak bertentangan dengan peraturan
perundangan yang berlaku untuk kepentingan organisasi dan
kemasyarakatan.
11. Melakukan pembinaan dan pengembangan potensi generasi muda melalui
Karang Taruna atau Ikatan Remaja Mesjid Serta Membina dan
mengembangkan Potensi Olahraga;
BAB IV
ORGANISASI
KEANGGOTAAN DAN PENGURUS TINGKAT  RT

Pasal 8
Keanggotaan dan Pengurus Tingkat RT
Keanggotaan dan Pengurus Tingkat RT
1) Anggota RT.02 adalah setiap orang (Warga sertempat/ Menetap/ Sementara
di RT.02) yang terdaftar dan diketahui oleh ketua RT yang sudah disahkan
dalam pemilihan serta musyawarah warga;
2) Ketentuan mengenai syarat keanggotaan RT.02 diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga (ART).

Pasal 9
Warga
1. Warga organisasi/Lembaga Kemasyarakatan RT.02 adalah setiap warga
pemilik dan bertempat tinggal tetap, kontrak/sewa yang berdomisili di
wilayah RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor. Untuk
selanjutnya dalam Anggaran Dasar ini disebut Warga;
2. Setiap Warga Pemilik dan bertinggal tetap dirumah diwilayah RT.02,
memiliki KTP/Surat domisili tinggal RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar
Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis;
3. Setiap warga pendatang diwajibkan untuk mengurus/memperpanjang surat
masa berlaku Surat Domisili Tinggal setiap 1 (satu) tahun ;
4. Setiap Warga Pendatang (kontrak, dan musiman) yang tidak memiliki rumah
namun menempati rumah diwilayah RT.02 serta tidak mempunyai KK dan
KTP RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor,
Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis merupakan warga RT.02 dengan
persyaratan melapor dan mendapat izin dari pengurus RT.02;
5. Setiap Warga Pendatang (kontrak dan musiman) yang tidak memiliki rumah
namun menempati rumah diwilayah RT.02 boleh memiliki KK dan KTP
RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor, Kecamatan
Ciamis, Kabupaten Ciamis merupakan warga RT.02 dengan persyaratan
mendapat izin dari warga/pengurus RT.02, dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku;
6. Setiap Warga Pendatang yang memiliki rumah dan telah tinggal lebih dari 1
(satu) tahun namun masih memiliki KK dan KTP daerah bukan wilayah
RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor, Kecamatan
Ciamis, Kabupaten Ciamis merupakan warga RT.02, diwajibkan/diharapkan
untuk segera mengurus perizinan pindah alamat dari daerah asal dengan
persyaratan mendapat izin dari warga RT.02, dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku;
7. Warga yang tidak bertempat tinggal di RT.02 tetapi mempunyai KK dan KTP
atas nama RT.02 RW.07 Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor,
Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, jika diketahui/dapat dihubungi
diminta untuk segera mengajukan permohonan pindah alamat dari RT.02.
Apabila masih menjadi warga RT.02 harus memberi kompensasi keuangan
ke kas RT.02 seperti kewajiban warga yang menetap.
8. Warga yang melakukan transaksi jual beli rumah warga di wilayah RT.02
wajib lapor dan diketahui oleh pengurus RT;
Pasal 10
Persyaratan
Setiap warga sebagaimana tersebut dalam pasal 8 wajib menyerahkan,
melengkapi identitas diri berupa Foto Copy KTP, KK, Surat/ Akta Nikah, dan
atau keterangan lain yang sah dan resmi.
Pengurus berhak meminta kelengkapan identitas warga, dan warga wajib
memberikan kelengkapan identitas jika diminta dan atau jika ada perubahan
(penambahan/pengurangan) anggota keluarga;

Pasal 11
Hak dan Kewajiban
a. Setiap warga mempunyai hak :
1) Menghadiri, menyatakan pendapat, dan memberikan suara dalam rapat;
2) Memilih dan atau dipilih menjadi pengurus;
3) Mengemukakan pendapat dan saran kepada pengurus didalam/diluar
rapat pengurus baik diminta maupun tidak;
4) Mendapat pelayanan yang sama, dikecualikan terkait dengan BAB XII -
Anggaran Rumah Tangga – tentang Permasalahan dan Sanksi.

b. Setiap warga mempunyai kewajiban :


1) Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga RT.02;
2) Mematuhi peraturan yang berlaku diwilayah RT.02 RW.07 Lingkungan
Sinar Mawar Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis,
Provinsi Jawa Barat Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3) Berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan RT.02 RW.07,
Lingkungan Sinar Mawar Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis,
Kabupaten Ciamis;
4) Mengembangkan dan memelihara kebersamaan berdasarkan azas
kekeluargaan;
5) Menjaga keselamatan, keamanan dan kebersihan dilingkungan RT.02.

Pasal 12
Warga Berakhir
Warga berakhir, bilamana warga :
1. Meninggal dunia.
2. Mendapat sanksi sesuai BAB XII - Anggaran Rumah Tangga – tentang
Permasalahan dan Sanksi.
3. Meminta Surat Keterangan Pindah Tempat Tinggal, serta harus diajukan
secara tertulis kepada Ketua RT.02.

Pasal 13
Pengurus
1. Susunan dan personil pengurus menjadi hak prerogatif Ketua RT.02
terpilih;
2. Masa bhakti Pengurus adalah selama 3 (tiga) tahun;
3. Yang dapat menjadi Pengurus RT adalah: Warga yang telah bertempat
tinggal tetap (domisili di RT.02) sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun dengan
tidak terputus-putus;
4. Ketua RT/Pengurus RT tidak boleh merangkap sebagi pengurus RW;
5. Pengurus RT/Seksi tidak boleh merangkap sebagai Koordinator/
Kepengurusan kegiatan rutin lainnya;
6. Rapat pengurus diadakan secara terjadwal/sesuai kebutuhan;
7. Rapat pengurus membahas tentang manajemen dan program kerja;
8. Keputusan rapat diupayakan untuk ditetapkan berdasarkan musyawarah
untuk mencapai mufakat, kalau tidak tercapai baru dilakukan dengan
pemungutan suara.

Pasal 14
Kekuasaan Organisasi
1. Rapat warga merupakan kekuasaan tertinggi dalam organisasi;
2. Rapat warga menetapkan:
a) Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga;
b) Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian Ketua RT;
c) Kebijakan umum di bidang organisasi, manajemen dan program;
3. Rapat warga dilaksanakan secara rutin setiap bulan/sesuai kesepakatan
dan dihadiri oleh Kepala Keluarga/yang mewakili;
4. Tempat rapat warga dilaksanakan di balai warga pada waktu yang telah
dijadwalkan sebelumnya;
5. Materi rapat warga tiap bulan: terkait Menjalin keakraban dan
silaturahim antar anggota, penyampaian informasi perkembangan RT,
RW, Kelurahan, dst, pembahasan program kerja, dan penyampaian
laporan keuangan;
6. Untuk lancarnya administrasi, diharapkan pada saat penyelenggaran
rapat bulanan/arisan/pengajian/kegiatan lainnya,  setiap warga anggota
membawa/menyetor iuran bulanan;
7. Keputusan rapat dianggap sah apabila disetujui oleh lebih dari ½ + 1
yang hadir.
8. Keputusan dapat ditetapkan dengan persetujuan jumlah Warga yang
hadir dalam Rapat Warga Sesuai dengan Absensi kehadiran yang ada;
9. Keputusan rapat bersifat mengikat seluruh Warga;
10. Keputusan Rapat Warga diambil berdasarkan musyawarah untuk
mencapai mufakat;
11. Apabila tidak diperoleh keputusan dengan cara musyawarah, maka
pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara terbanyak;
12. Dalam hal dilakukan pemungutan suara, setiap Warga mempunyai satu
hak suara.
13. Segala bentuk penyampaian keluhan, saran dan masukan harus
disampaikan kepada pengurus RT melalui formulir yang
disediakan/SMS/WA dan saluran komunikasi lainnya yang akan dibahas
dalam rapat anggota pengurus ataupun rapat warga;
14. Setiap keluhan, saran dan tanggapan yang tidak disampaikan kepada
pengurus RT tidak akan ditindaklanjuti dalam forum rapat warga dan
tidak akan menjadi ketentuan;
15. Pada situasi tertentu bila diperlukan, keputusan pengurus mewakili
keputusan semua warga.
Pasal 15
Pergantian dan Pemilihan Pimpinan
1. Pergantian Ketua RT.02 dilaksanakan setiap 3 tahun setelah masa bhakti
kepengurusan berakhir atau akan berakhir;
2. Sebagai Azas Pemerataan, warga yang sudah pernah menduduki jabatan
Ketua RT.02 maksimal 2x periode pemilihan atau dapat dilanjutkan sesuai
kesepakatan rapat warga untuk situasi dan kondisi tertentu;
3. Pemilihan Ketua RT.02 akan diberlakukan secara bergilir/periodik dari
masing-masing Warga yang akan dilakukan oleh Panitia Pemilihan Ketua
RT.02 dan dilaksanakan melalui Rapat Warga;
4. Ketua RT.02 dapat diganti atau diberhentikan masa bhaktinya apabila :
a) Meninggal Dunia;
b) Berpindah tempat tinggal;
c) Melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan ketentuan atau
norma-norma kehidupan masyarakat;
d) Terlibat tindak Pidana yang mempunyai kekuatan hukum tetap dari
penegak hukum (Hakim);
e) Apabila Ketua RT.02 berhenti sebelum masa jabatannya berakhir, maka
Rapat Warga dapat mengangkat pejabat sementara sebagai gantinya dan
kemudian ditetapkan pengangkatannya dalam Rapat Warga yang diatur
dalam AD/ART ini;
BAB V
KEUANGAN DAN DANA SOSIAL

Pasal 16
1. Anggaran belanja RT.02 disusun berdasarkan rencana kegiatan/kebutuhan;
2. Sumber dana/Anggaran diperoleh :
a) Iuran Tetap, yang wajib dibayarkan oleh warga melalui pengurus baik
warga tetap ataupun menetap sementara/kontrak/kost/sewa, termasuk
pemilik  rumah yang menyewakan;
b) Iuran Sosial, tercatat dalam pembukuan tersendiri, di tarik dari warga
secara sukarela dengan aturan Anggaran Dasar BAB X/ANJANG SANA
Pasal 23;
c) Iuran perayaan hari besar dan keagamaan, tercatat dalam pembukuan
tersendiri, di tarik dari warga secara sukarela sebelum pelaksanaan
acara/kegiatan dan pengurus wajib melaporkan hasil penyelenggaraan
kepada warga lebih kurang 30 hari kalender setelah kegiatan acara 
kegiatan dilangsungkan;
d) Sumbangan Sukarela, tercatat dalam pembukuan tersendiri dan hanya
bisa di cairkan atas dasar rapat pengurus dan warga dengan
mempertimbangkan kebutuhan besar warga /lingkungan;
e) Kontribusi pemakaian inventaris, tercatat dalam pembukuan tersendiri
dan masuk dalam pembukuan Kas RT.
f) Donatur : sumbangan donatur tidak ditentukan dan tidak mengikat,
tetap tercatat dalam pembukuan tersendiri dan hanya bisa di cairkan
atas dasar rapat pengurus dan warga dengan mempertimbangkan
kebutuhan besar  warga/lingkungan;
g) Iuran Wajib Penduduk baru : sebagai kontribusi dana pembangunan RT
yang telah dijalankan seperti penerangan jalan, kebersihan, fasilitas
umum, dan lain-lain sebesar Rp. 50.000 (lima puluh ribu rupiah) dan
atau sesuai dengan kemampuan.
3. Semua sumber dana disetorkan ke kas RT melalui Bendahara RT;
4. Semua pemasukan dan pengeluaran Iuran Wajib, tercatat dalam buku kas
bendahara RT;
5. Semua pengeluaran kas RT melalui Bendahara diketahui Ketua RT;
6. Laporan keuangan dilaporkan kepada Warga setiap 3 bulan.
7. Permasalahan terkait anggaran diselesaikan sesuai BAB XII pasal 26 Sanksi
terkait Anggaran.

Pasal 17
Penggunaan Anggaran
1. Dana Iuran Wajib RT.02 dipergunakan sesuai dengan alokasi yang telah
ditetapkan.
2. Iuran Wajib (Kas) dipergunakan untuk pembangunan sarana, prasarana
dan sosial serta kegiatan peringatan/perayaan Hari Besar/Keagamaan
seperti 17 Agustus/maulid, silaturahmi warga dan lain sebagainya yang
sebelumnya disepakati dalam rapat pengurus/warga;
3. Dengan kembali mempertimbangkan ketersediaan dana kas rutin maka jika
diperlukan, pendanaan kegiatan-kegiatan (ayat 2) disepakati untuk
dilakukan penarikan dana sukarela dan donatur sesuai kegiatan dimaksud,
yang penarikannya dikelola oleh pengurus;
4. Besaran anggaran ditetapkan dalam rapat warga;
BAB VI
KEADMINISTRASIAN WARGA

Pasal 18
Pengurusan Adminitrasi
1. Pengurusan administrasi harus diurus oleh kepala keluarga atau anggota
keluarga lainnya;
2. Pengurusan administrasi membawa identitas diri (KTP, KK dan Surat-surat
lain yang dibutuhkan/pendukung lain sesuai tujuan pembuatan
administrasi);
3. Wajib mengisi Formulir Pembaharuan Data Warga yang telah disediakan
pengurus.

Pasal 19
Biaya Adminitrasi
a. Pengurusan surat pengantar, surat domisili atau surat yang lainnya tidak
dikenakan biaya administrasi.
b. Pengurusan administrasi bagi warga baru, dikenakan iuran awal sesuai
yang telah ditetapkan oleh rapat warga / Pasal 16 butir 2.g.
BAB VII
PENGGUNAAN FASILITAS RT

Pasal 20
a. Setiap warga memiliki hak yang sama untuk menggunakan fasilitas umum
maupun fasilitas sosial yang ada di dalam lingkungan Sinar Mawar
Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis;
b. Penggunaan fasilitas RT (tenda, piring, gelas, soundsystem, sendok, bangku,
dan lainnya) untuk kepentingan perorangan diijinkan sepanjang tidak
bertentangan norma yang berlaku dalam masyarakat dan tidak merugikan
warga;
c. Penggunaan fasilitas oleh warga tersebut tidak dikenakan biaya;
d. Biaya penggunaan fasilitas tersebut diatas untuk kepentingan diluar warga
RT.02 dikenakan biaya berdasarkan sukarela dan apabila ada
kerusakan/kehilangan wajib mengganti/memperbaiki sesuai nilai barang/
biaya perbaikan, serta dana dimasukkan dalam kas RT yang akan dievaluasi
setiap tahun melalui rapat warga;
e. Setiap penggunaan fasilitas tersebut harus ijin kepada RT/Pengurus untuk
dicatat dalam buku pinjam/pengguna fasilitas;
BAB VIII
KERJA BAKTI/GOTONG ROYONG

Pasal 21
a. Dalam rangka menumbuhkan kebersamaan diantara warga dan menjaga
kebersihan lingkungan, pembangunan sarana prasarana, dan atau lainnya
yang diusulkan dalam rapat warga berwujud kerja bakti yang sesuai jadwal
yang disepakati warga;
b. Kerja bakti dan Jumat Bersih wajib diikuti warga;
c. Diharapkan setiap warga membawa peralatan untuk kerja bakti/jumsih;
d. Kerja bakti melebihi jam 12 siang atau kerja bakti malam melebihi jam
24.00 maka disediakan makan besar (nasi);
e. Biaya yang timbul dibebankan ke kas RT dengan melihat kondisi kas yg
ada  atau swadaya warga RT.02;
BAB IX
KEAMANAN DAN SISKAMLING

Pasal 22
a. Untuk menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan warga RT.02 dari
pelaku tindak kriminal seperti pencurian di rumah, curanmor, bank
keliling, debt collector dan penculikan anak dan juga penipuan berkedok
penawaran barang / jasa.
b. Jika disetujui dan memungkinkan, dilakukan pembagian hari dan waktu
berdasarkan rapat pengurus ataupun rapat warga;
c. Pembagian Regu/personel/grup jaga malam ronda atau Siskamling
beranggotakan warga RT.02;
d. Jaga malam ronda atau Siskamling dilaksanakan setiap hari secara
bergiliran sesuai jadwal;
e. Warga yang tidak ikut jaga malam pada waktu yang dijadwalkan, dapat
mengganti pada waktu berikutnya jika tidak dikenakan denda sebagaimana
telah disepakati dalam rapat musyawarah.
f. Tamu wajib lapor kepada RT atau pengurus lainnya yang terkait, bila
menginap 1 X 24 jam;
g. Berlakunya kembali perelek untuk di isi dan di simpan di depan rumah
untuk dikumpulkan oleh petugas ronda;
h. Untuk konsumsi (kopi) penjaga/regu jaga malam ronda di sepakati sesuai
rapat warga.
BAB X
ANJANGSANA

Pasal 23
Anggota Keluarga Sakit
a. Salah satu anggota warga sakit dirawat inap dirumah sakit atau dirawat
dirumah maka dijenguk oleh warga;
b. Salah satu anggota warga sakit dirawat inap di rumah sakit perlu
mendapatkan dana sosial berdasarkan yang diatur dalam Pasal 6 ayat 6.5
dalam Anggaran Rumah Tangga;
c. Salah satu anggota warga sakit dirawat inap di rumah tidak mendapatkan
dana sosial tetapi mendapatkan dana yang dihimpun oleh warga dengan
iuran sukarela melalui kelompok kegiatan (Arisan/pengajian, dll);
d. Petugas Keamanan Tetap RT.02 bila sakit sesuai ketentuan yang ada di
AD /ART mendapatkan santunan (Haknya sama dengan Warga);
BAB XI
PELAKSANAAN HARI BESAR

Pasal 24
a. Pelaksanaan hari besar 17 Agustus, Halal Bihalal, dilaksanakan oleh warga
tiap tahun;
b. Pelaksanakan tersebut dikoordinasi oleh seksi Kerohanian dan seksi Olah
raga dan kesenian;
c. Snack atau makanan untuk hidangan perayaan hari besar dimasak oleh
pihak kedua atau dimasak oleh ibu - ibu sesuai kesepakatan;
d. Dana dibebankan ke kas RT, bila kas RT minim/tidak mencukupi akan
ditarik dana sukarela/berdasarkan kesepakatan rapat warga;
BAB XII
PERMASALAHAN DAN SANKSI

Pasal 25
Permasalahan
a. Permasalahan merupakan dinamika kehidupan berwarga dimanapun;
b. Setiap permasalahan yang timbul didalam warga harus diselesaikan
mengedepankan cara kekeluargaan;
c. Apabila tidak dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan dapat
menimbulkan atau berpotensi mengganggu ketertiban/keamanan dan
ketenteraman warga lainnya baik jangka pendek ataupun panjang, maka
pengurus berhak menyerahkan permasalah tersebut kepada pihak yang
terkait/berwajib;
d. Segala hal/biaya yang timbul, terkait permasalahan kedua belah pihak yang
melibatkan aparat hukum menjadi tanggung jawab pihak yang berselisih;
e. Setiap permasalahan yang timbul warga dengan warga lainya diluar wilayah
RT.02 tetap harus diselesaikan dengan mengedepankan cara kekeluargaan;
f. Jika butir e. tidak dapat terlaksana kembali ke butir d.

Pasal 26
Sanksi terkait Administrasi dan Sosial Kemasyarakatan
a. Sanksi merupakan salah satu penyelesaian terakhir dari suatu
permasalahan yang timbul di dalam warga suatu wilayah;
b. Sanksi bertujuan untuk menimbulkan sikap jera untuk tidak melakukan
pelanggaran norma-norma atau peraturan/kewajiban yang ada telah
disepakati dalam rapat warga;
c. Sanksi diberikan melalui beberapa tahap:
1. Teguran pertama secara lisan;
2. Teguran kedua secara lisan;
3. Peringatan pertama secara tertulis;
4. Peringatan kedua secara tertulis;
5. Sanksi sosial sesuai rapat warga/pengurus RT 08;
6. Dikeluarkan dari warga RT 08 (tembusan RW dan Lurah);
d. Sanksi dikeluarkan berdasarkan hasil musyawarah warga;

Sanksi terkait Anggaran


a. Sesuai poin a dan b sanksi terkait Administrasi dan Sosial Kemasyarakatan.
b. Sanksi diberikan melalui beberapa tahap:
1. Teguran pertama secara lisan; (untuk keterlambatan lebih dari 1 bulan)
2. Teguran kedua secara lisan; (untuk keterlambatan lebih dari 2 bulan)
3. Peringatan pertama secara tertulis; (keterlambatan lebih dari 3 bulan)
4. Peringatan kedua secara tertulis; (untuk keterlambatan lebih dari
3 bulan + waktu kompensasi/1 minggu)
5. Sanksi sosial sesuai rapat warga/pengurus RT.02; (akibat tidak
mengidahkan teguran yang diberikan pengurus/poin 1 s/d 4 atau lebih
dari 6 bulan)
Sanksi sosial berupa:
1. Tidak dapat diberikan/dilayani setiap urusan terkait administrasi;
2. Tidak memiliki hak suara dalam setiap usulan atau pengambilan keputusan
dalam rapat pengurus/warga;
3. Tidak dapat di ikutsertakan dalam setiap kegiatan-kegiatan warga/
dikeluarkan dari kepengurusan organisasi yang ada diwilayah RT.02 RW.07;
4. Pengumuman nama penunggak kepada seluruh warga melalui edaran
/papan pengumuman warga;
5. Apabila tidak ada itikad baik/kooperatif dari penunggak maka pengurus RT
akan membuat surat keterangan/rujukan:
a) untuk warga tetap: tembusan RW dan Lurah setempat serta pihak
terkait lainnya;
b) untuk warga tidak tetap: tembusan Lurah Cigembor serta RT, RW,
Lurah daerah asal, dan pihak terkait lainnya
6. Isi keterangan menyatakan bahwa yang bersangkutan hilang hak
kewargaannya/bukan lagi warga RT.02 RW.07;
7. Apabila poin 6. Telah dilaksanakan dan yang bersangkutan mengajukan
permohonan kembali menjadi warga RT.02 RW.07, wajib menyelesaikan
administrasi ulang sebagai warga baru dan tunggakan serta denda yang
besarannya ditetapkan dalam rapat pengurus/warga;
BAB XIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

Pasal 27
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat diubah oleh Rapat
Musyawarah Warga dan perubahannya sah apabila disetujui oleh sekurang-
kurangnya ½ (setengah) dari jumlah Warga/yang hadir dan disaksikan Ketua
RW.
BAB XIV
PENUTUP

Pasal 28
Hal - hal yang belum ditetapkan akan diatur kemudian dengan
mengutamakan musyawarah warga.

Anggaran Dasar ini berlaku sejak terbentuknya kepengurusan RT.02, RW.07


sebelum dan sesudah Periode 2022 s/d 2025 di Lingkungan Sinar Mawar
Kelurahan Cigembor Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis.
ANGGARAN RUMAH TANGGA

Pasal 1
Pengertian

Dalam Anggaran Dasar ini yang dimaksud dengan :


Anggaran Rumah Tangga adalah suatu pedoman yang mengatur aturan
internal organisasi Pengurus RT.02.

Ketua RT.02 adalah orang yang dipilih langsung oleh Warga RT.02 sesuai
dengan Anggaran Dasar untuk memimpin organisasi kerukunan tetangga di
wilayah RT.02.

Pengurus adalah Ketua RT beserta perangkat yang membantunya sesuai


dengan struktur organisasi yang termuat dalam Anggaran Dasar.

Peraturan RT adalah peraturan yang dibuat dan ditetapkan oleh Pengurus


RT.02 yang memuat aturan-aturan di berbagai bidang untuk kebaikan Warga di
wilayah RT.02.

Rapat Pengurus adalah pertemuan rutin maupun insidentil yang dilakukan


oleh Pengurus RT.02 untuk membahas perkembangan organisasi, kegiatan-
kegiatan dan menetapkan Peraturan RT.

RT.02 adalah Lingkungan Sinaw Mawar Kelurahan Cigembor Kecamatan


Ciamis, Kabupaten Ciamis.

Pasal 2
Struktur Organisasi

2.1 Ketua RT mempunyai hak dan wewenang untuk menunjuk/mengangkat


setiap warga sebagai Pengurus/Koordinator kegiatan tertentu untuk
membantu tugas-tugasnya sesuai dengan struktur organisasi sebagaimana
tertuang dalam Anggaran Dasar.
2.2 Struktur organisasi Pengurus adalah sebagai berikut :
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Seksi-Seksi
2.3 Seksi-seksi yang ada di lingkungan RT.02 adalah :
a. Seksi Hubungan Masyarakat
b. Seksi Kerohanian dan Pendidikan dan Pengembangan SDM
c. Seksi Olahraga, Kesenian dan Budaya
d. Seksi Keamanan
e. Seksi Lingkungan dan pemeliharaan Fasilitas Umum
f. Seksi Pemberdayaan Ekonomi, Sosial
g. Seksi Peralatan/Perlengkapan
h. Seksi Keremajaan
2.4 Apabila dipandang perlu untuk membantu-tugas-tugasnya, Ketua RT
dapat menunjuk dan mengangkat seorang wakil Sekretaris dan Wakil
Bendahara untuk membantu pekerjaan Sekretaris dan Bendahara.
2.5 Setiap seksi terdiri atas seorang Kepala Seksi dan dibantu oleh minimal 2
(dua) orang anggota.
2.6 Setiap pengurus tidak boleh rangkap jabatan dikecualikan untuk kegiatan
tertentu dengan jangka waktu singkat.
Pasal 3
Tugas Dan Tanggung Jawab Pengurus

3.1 Ketua RT bertanggung jawab untuk :


a. Melayani pengurusan administrasi kependudukan Warga.
b. Bersama Pengurus membuat dan menetapkan Peraturan RT.
c. Mengarahkan dan mengkoordinir Warga untuk mencapai tujuan
bersama.
d. Memilih/menunjuk Pengurus dan merubah struktur organisasi RT.02.
e. Memimpin Rapat Pengurus.
f. Mengontrol pemasukan dan pengeluaran dana kas RT.02.
g. Membuat laporan pertanggungjawaban kepada Rapat Musyawarah
Warga pada akhir masa jabatan.

3.2 Sekretaris bertanggung jawab untuk :


a. Mengatur/mengkoordinir jadwal kegiatan tahunan.
b. Menyiapkan dan mendistribusikan agenda Rapat Pengurus.
c. Mempublikasikan hasil Rapat Musyawarah Warga.
d. Membuat administrasi dan pendataan warga.
e. Bekerjasama dengan humas, untuk mengatur pubikasi dan
dokumentasi kegiatan insidential.

3.3 Bendahara bertanggung jawab untuk :


a. Mengatur dan melakukan management atas semua transaksi
kegiatan.
b. Melakukan pembayaran atas setiap pengeluaran.
c. Melakukan monitoring dan kontrol terhadap semua anggaran
kegiatan.
d. Mengkoordinir dana sosial warga dan duka cita.
e. Membuat laporan keuangan secara rutin setiap bulan.

3.4 Seksi Humas bertanggung jawab untuk :


a. Melakukan publikasi atas setiap kegiatan Ketua, Pengurus dan Warga.
b. Menjadi penghubung dan jembatan antara Pengurus dan Warga dan
menjadi penghubung antara pengurus RT.02 dengan aparat
pemerintah diluar RT.02.
c. Membina hubungan baik dengan seluruh pengurus RT.02 maupun
pengurus RT lain.
d. Menginformasikan program kerja baik di lingkungan internal maupun
eksternal.
e. Menampung aspirasi dan dikoordinasikan dengan Ketua RT.02.
f. Menarik Iuran Tetap dan Iuran Kegiatan dari Warga RT.02.

3.5 Seksi Kerohanian bertanggung jawab untuk :


a. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan keagamaan.
b. Menyusun jadwal pengajian dan petugas penceramah.
c. Menyiapkan sarana dan prasarana penunjang pengajian.
d. Menjadi penghubung dan berkoordinasi dengan pengurus DKM.
e. Memimpin aktivitas didalam pengajian RT.02.
f. Seksi kerohanian Non muslim agar bisa menjembatani segala kegiatan
Non muslim lainnya.

3.6 Seksi Olahraga Dan Kesenian bertanggung jawab untuk :


a. Menggairahkan warga untuk meningkatkan kesehatan jasmani
dengan melaksanakan kegiatan olahraga di lingkungan RT.02.
b. Menyiapkan sarana dan prasarana olahraga.
c. Sebagai koordinator apabila ada pertandingan atau uji tanding dengan
RT/Perkumpulan lain.
d. Membuat dan merencanakan kegiatan-kegiatan kesenian.
e. Membuat jadwal latihan kegiatan olahraga dan kesenian Warga.
f. Menggali potensi Warga demi untuk menghasilkan kreasi dan prestasi.
g. Menyiapkan jadwal untuk acara perayaan HUT RI.

3.7 Seksi Keamanan dan Ketertiban, Lingkungan Hidup bertanggung jawab


untuk :
a. Menyusun rencana penanggulangan keamanan lingkungan di dalam
RT 08.
b. Membina kerjasama keamanan lingkungan dengan tokoh masyarakat
dan kepolisian setempat.
c. Mengkoordinir pengelolaan lingkungan hidup agar lingkungan tertata
rapi, aman, nyaman dan sehat.
d. Mengontrol dan memberdayakan petugas keamanan.
e. Melakukan koordinasi dengan koordinator keamanan.

3.8       Seksi Pemberdayaan Ekonomi dan Sosial bertanggung jawab untuk :


a.      Menciptakan, merencanakan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang
dapat meningkatkan pemberdayaan ekonomi warga.
b.      Memberdayakan warga untuk menciptakan budaya saling membantu sesama
dan tolong menolong di lingkungan RT 08.
c.      Sebagai koordinator yang membantu apabila ada Warga yang sakit atau
melahirkan atau bantuan lainnya.
3.9       Seksi Perlengkapan bertanggung jawab untuk :
a.      Menginventarisir aset RT 08
b.      Menyusun rencana pemeliharaan dan rehabilitasi fasilitas RT 08.
c.      Menjaga dan menyimpan inventaris RT 08.
d.      Menyiapkan segala perlengkapan yang diperlukan untuk kegiatan.
3.10     Seksi Duka
a.      Menginformasikan dan menyiapkan sarana dan prasarana apabila ada warga
yang meninggal dunia.
b.      Mengkoordinasikan seluruh pengurusan terkait duka;
c.      Mengkoordinasikan dengan seksi Kerohanian tingkat RT08, RW 11,dan
Mushola / Masjid Setempat.

Pasal 4
Rapat Pengurus

4.1       Rapat Pengurus diadakan di Lingkungan RT 08 yang dihadiri oleh Pengurus


dan dipimpin oleh Ketua RT.
4.2       Apabila Ketua RT berhalangan, maka Rapat Pengurus dipimpin oleh
Sekretaris.
4.3       Rapat Pengurus dilaksanakan setiap 1 (satu) bulan sekali dan/atau insidentil
apabila diperlukan dalam keadaan yang mendesak.
4.4       Rapat Pengurus membahas dan menetapkan hal-hal sebagai berikut :
a.         Membahas permasalahan-permasalahan aktual yang terjadi dan/atau akan
terjadi di lingkungan RT 08.
b.         Merencanakan, menyusun, menetapkan Peraturan RT.
c.         Membahas kinerja kepengurusan.
d.         Merencanakan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan.
e.         Pengangkatan dan pemberhentian anggota pengurus. 
4.5       Setiap Pengurus mempunyai hak untuk mengeluarkan pendapat dan saran
serta hak suara dalam Rapat Pengurus.
4.6       Ketua RT berhak untuk memberhentikan anggota Pengurus sebelum masa
jabatannya berakhir setelah meminta pertimbangan dari Rapat Pengurus.
4.7       Pemberhentian anggota Pengurus sebelum masa jabatannya berakhir dapat
dilakukan apabila :
a.            anggota pengurus tersebut sakit dan/atau tugas keluar kota dalam jangka
waktu lama dan/atau pindah dari Lingkungan RT 08.
b.            Anggota pengurus tersebut tidak aktif dalam kepengurusan dan/atau tidak
pernah hadir dalam Rapat Pengurus dan/atau tidak pernah mengikuti
kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh Pengurus selama 6 (enam) bulan
berturut-turut.
c.            Anggota melakukan perbuatan tindak pidana, kekerasan, penggelapan,
asusila.
d.            Anggota pengurus melakukan pelanggaran atas Anggaran dasar dan
Anggaran Rumah Tangga.
4.8       Untuk pengambilan keputusan, Rapat Pengurus wajib untuk memenuhi
kuorum kehadiran minimal ½ dari anggota Pengurus. Kuorum pengambilan
keputusan adalah ¾ dari anggota yang hadir.

Pasal 5
Peraturan RT
5.1       Peraturan RT dibuat dan ditetapkan untuk kebaikan dan kemajuan seluruh
Warga RT 08.
5.2       Peraturan RT dibuat oleh Pengurus dan disahkan oleh Rapat Pengurus.
5.3       Rancangan Peraturan RT dibuat sesuai kebutuhan dan keadaan lingkungan
RT 08 dan disusun oleh seksi-seksi yang ada sesuai dengan bidangnya masing,
untuk selanjutnya rancangan tersebut disosialisasikan kepada Warga melalui
Koordinator Blok masing-masing.
5.4       Setiap masukan-masukan dan saran dari warga yang disampaikan melalui
koordinator Blok akan dibahas dalam Rapat Pengurus. Apabila rancangan
tersebut telah disempurnakan, maka rancangan tersebut disahkan melalui
Rapat Pengurus.
5.5       Peraturan RT yang telah disahkan wajib untuk diumumkan kepada Warga.
5.6       Peraturan RT dapat dibatalkan, dirubah, ditambah sewaktu-waktu melalui
Rapat Musyawarah Warga.   

Pasal 6
Pengelolaan Kas RT
6.1       Sumber dana/keuangan RT 08 diperoleh dari Iuran Rutin, penggunaan fasos-
fasum dan donasi dari Warga yang menjadi donatur.
6.2       Setiap pembayaran Iuran Rutin, Pengurus wajib untuk memberikan tanda
penerimaan (kuitansi) yang sah kepada Warga yang membayar sedangkan
untuk Iuran Kegiatan dan Sumbangan Sukarela dibuat dalam bentuk daftar
isian (list)
6.3       Kas RT dipegang oleh Bendahara. Setiap Pengeluaran dana dari Kas RT 08
harus atas persetujuan dari Ketua dan Bendahara RT 08.
6.4       Pembayaran Iuran Kegiatan dibayarkan kepada Panitia Acara kegiatan yang
bersangkutan.
6.5       Pengurus akan memberikan bantuan/sumbangan yang diambil dari Kas RT
dan sumbangan sukarela apabila :
a.   Melahirkan / Bersalin          @ Rp.100.000,- + Sukarela yang di koordinir
b.   Sakit Rawat Inap                @ Rp.100.000,- + Sukarela yang di koordinir
c.   Sakit Rawat rumah            @ Sukarela yang di koordinir
d.   Meninggal Dunia                @ Rp.200.000,- + Kas Dana Duka/ Asuransi
Kematian RT yang besarnya sesuai keputusan Rapat RT 08 + Sukarela yang di
koordinir
6.6       Setiap Warga yang akan menggunakan Fasos dan Fasum yang ada di
lingkungan RT 08 secara pribadi harus lapor/ Koordinasi ke pada Pengurus
RT.08 yang di tunjuk (K3).
6.7       Bendahara akan melaporkan kas RT setiap bulanan dalam Rapat Pengurus
dan membuat laporan tahunan setiap tahunnya. Laporan tersebut wajib
diumumkan kepada Warga secara transparan.

Pasal 7
Perubahan Anggaran Rumah Tangga
7.1       Anggaran Dasar dibuat dan disahkan oleh Warga melalui Rapat Musyawarah
Warga.
7.2       Segala Sesuatu yang belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar akan diatur
lebih lanjut oleh Warga secara musyawarah dan mufakat.
7.3       Setiap Perubahan dan penambahan Anggaran Dasar disahkan melalu Rapat
Musyawarah Warga.

Pasal 8
Tugas Penasehat
8.1       Memberikan Masukan, Arahan dan Saran kepada pengurus RT.08 untuk
kemajuan RT.08 dalam segala bidang.
8.2       Memberi Pertimbangan dan Pandangan terhadap permasalahan yang muncul
di RT.08 ( Urgent ).
Demikianlah Anggaran Rumah Tangga RT.08  ini dibuat dan ditetapkan oleh
Rapat Musyawarah Warga di Perumahan Bogor Arsi Blok “N” Kelurahan
Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, pada tanggal 18 Februari
2018.

Anda mungkin juga menyukai