Anda di halaman 1dari 2

Maksud dari tingkatan takson dan author setelahnya:

1. Rosaceae Juss.
Maksudnya adalah Rosaceae merupakan nama genus yang diciptakan oleh de jussieu
(seorang ahli taksonomi Perancis), dimana namanya de jussieu disingkat menjadi Juss dan
ditempatkan dibelakang nama genus yang diciptakan olehnya. Jadi juss adalah nama
authornya dari spesies Rosaceae Jusss.
2. Rosa L.
Maksudnya adalah Rosa merupakan nama genusnya yang diciptakan oleh Linnaeus
yang disingkat menjadi L dan ditempatkan dibelakang nama genusnya. Jadi L adalah nama
authornya dari spesies Rosa L.
3. Rosa gallica L.
Maksudnya adalah Rosa merupakan nama genusnya dan gallica merupakan nama
spesiesnya yang diciptakan oleh Linnaeus yang disingkat menjadi L dan ditempatkan
dibelakang nama spesiesnya. Jadi L adalah nama authornya dari spesies Rosa gallica L.
4. Adiantum lunulatum Burm.f.
Maksudnya adalah Adiantum merupakan nama genusnya dan lunulatum merupakan
nama spesiesnya sedangkan Burm.f. adalah authornya . Burm (nama lengkapnya Burman)
dan singkatan f kepanjangannya filius yang artinya anak atau yang muda. Jadi kepanjangan
dari Burm.f. adalah Burman filius. artinya anaknya Burman, jadi author dari Adiantum
lunulatum Burm.f. adalah anaknya Burman.
5. Impatiens holstii Engl.et Warb.
Maksudnya adalah Impatiens merupakan nama genusnya dan holstii merupakan nama
spesiesnya sedangkan nama authornya Engler dan Warburg yang kemudian disingkat
menjadi Engl.et Warb. Bila ada lebih dari dua orang authornya maka ditulis et allies
disingkat menjadi et al.
6. Cinnamomum iners Reinw.ex Bl.  Cinnamomum iners Bl.
Maksudnya adalah Cinnamomun merupakan nama genus dan diikuti nama spesies yaitu
iners, sedangkan Reinw merupakan singkatan nama dari authornya bernama Reinwardt
karena Reinward belum memenuhi seluruh syarat agar dapat dinyatakan terpublikasikan
dengan sahih kemudian persyaratan itu terpenuhi oleh Blume yang disingkat menjadi Bl
sesuai ketentuan ICBN, bila dianggap terlalu panjang nama Reinward dapat ditiadakan
sehingga cukup ditambahkan nama Blume saja jadi nama spesiesnya yaitu Cinnamomum
iners Bl.
7. Myosotis L. emend. R. Br.
Maksudnya adalah Myosotis merupakan nama genus yang authornya adalah Linnaeus,
namun ciri-ciri diagnostiknya telah mengalamu perubahan, yang dilakukan oleh Robert
Brown. Kata emend yang menghubungkan nama Linnaeus merupakan singkatan kata
“emendavit” yang berarti diubah oleh. Jadi Myosotis L.emend. R. Br. menunjukan nama
genus yang ciri-ciri diagnostiknya tidak lagi persis yang diberikan Linnaeus, tetapi telah
diubah oleh Robert Brown.
8. Linaria spuira (L.)Miller  asal: Antirrhinum spurium L.
Maksudnya adalah nama yang sebelumnya Antirrhinum spurinum L. dimana authornya
adalah Linnaeus yang kemudian dipindahakan genusnya dari Antirrhinum ke Linaria oleh
Miller sehingga nama spesienya menjadi Linaria spuira (L.)Miller.
9. Salix aurita L. x Salix caprea L.
Salix aurita L. x Salix caprea L. merupakan hibrida antara dua spesies. Untuk nama yang
dituliskan lebih dulu (yang didepan) merupakan nama “induk”-nya sedangkan nama yang
ditulis dibelakangnya adalah nama “ayah”-nya. jadi ini merupakan hibrida antara Salix
aurita L. dan Salix caprea L. yang keduanya diauthori oleh Linnaeus.
10. x Agropogon littoralis (Smith) C.Hubb
x Agropogon littoralis (Smith) C.Hubb merupakan hibrida antar genus jadi tanda
perkaliannya ditempatkan dipaling depan sebelum nama spesisnya. Ini merupakan hibrida
antar genus Agrostis x Polymorpha .

Anda mungkin juga menyukai