Anda di halaman 1dari 3

Hari – 081 2358 2484

KONSENTRASI LARUTAN
Rumus-Rumus Konsentrasi

A. Kadar
mt
1. % massa= ∙ 100 %  m/m
m t +m p
vt
2. % volume= ∙ 100 %  v/v
vt + v p
mt
3. % m/v= ∙ 100 %
vl
mt 6
4. bpj t =ppm t = ∙10
mt +m p
5. Konversi % ke bpj  a % = 104a bpj
ml
6. ρ= → ml=m t +m p ; v l=v t + v p
vl
B. Molar
nt → mol
1. M =
v l → Liter
m t 1000
2. M= ∙
Mr v l →mL
ρ ∙% ∙10
3. M= →angka persen saja yang dipakai
Mr
ρ ∙% ∙10 00
4. M= →angka∧ persendipakai keduanya
Mr
5. Pengenceran  V 1 ∙ M 1=V 2 ∙ M 2
V2 = V1 + Vair
nc n1 +n2 +… V 1 ∙ M 1+V 2 ∙ M 2 +…
6. Pencampuran  M c = = =
V c V 1 +V 2 +… V 1+V 2+ …
C. Normal
N = M . valensi  valensi = banyaknya H+ pada asam atau banyaknya OH - pada
basa
1. Pengenceran  V 1 ∙ N 1=V 2 ∙ N 2
V2 = V1 + Vair
V 1 ∙ N 1 +V 2 ∙ N 2 +…
2. Pencampuran  N c =
V 1 +V 2 +…
D. molal
nt → mol
1. m=
m p → kg
g 1000
2. m= ∙
Mr m p → gram
Soal-Soal Latihan
n t Konsentrasi
1000 Larutan
3. m= ∙
n p Mr →
1. 50 gram Natrium pelarut dilarutkan dalam 400 gram air, massa jenis larutan = 1,25 g/ml.
Hidroksida
Hitunglah: 1000
4. Pencampuran  m c =(n1 +n2 +…) ∙
a. Persen massa p 1+ p 2+ …
Larutan encer (konsentrasi ≤ 1 M)  M ≅ m
b.5. Molaritas
E. c. Fraksi
Molaritas
Mol larutan, jika larutan diencerkan sampai volume 600 ml
d. Normalitas nt
1. X
e. molalitas
t =
nt + n p
f. Fraksi moln
p
2. X p =
nt +n p
3. X t + X p =1

Hari – 081 2358 2484


Hari – 081 2358 2484

2. 200 gram larutan asam sulfat dengan kadar 49% massa dan massa jenis larutan = 1,4 g/cm 3,
hitunglah:
a. Molaritas
b. Volume air yang ditambahkan jika larutan diencerkan sehingga konsentrasi larutan menjadi 3M
c. Normalitas
d. molalitas
e. Fraksi mol

1
3. Larutan glukosa (C6H12O6) dalam air dengan konsentrasi fraksi mol = . Tentukan:
11
a. Persen massa
b. Molaritas
c. molalitas

4. Larutan Natrium Karbonat dengan konsentrasi 5 m, massa jenis larutan 1,25 g/ml. Hitunglah:
a. Persen massa
b. Molaritas
c. Fraksi mol

5. 200 cm3 larutan Kalium Hidroksida 0,2 M dicampur dengan x ml larutan Kalium Hidroksida 5,6%
massa. Massa jenis larutan 1,25 g/ml. Campuran ini diencerkan sampai 1,5 Liter dan konsentrasi
larutan 0,1 N. Hitunglah x dalam ml.

6. 100 ml larutan asam sulfat 4 N dicampur dengan 300 ml larutan asam nitrat 3 m. Jika campuran ini
diencerkan sehingga volume larutan 2 Liter, maka hitunglah konsentrasi campuran dalam Molar.

7. 150 ml larutan NaOH 5 m (massa jenis larutan = 1,2 g/ml); 200 ml larutan NaOH dengan fraksi mol
1
(massa jenis larutan = 1,1 g/ml); 134,4 gram larutan NaOH 20% (massa jenis larutan = 1,12 g/ml);
21
ketiga larutan tersebut dicampur menjadi satu. Tentukan:
a. Molaritas masing-masing larutan sebelum dicampur
b. Molaritas campuran

8. 10 ml larutan Natrium Hidroksida 20% dan massa jenis larutan = 1,2 g/ml diencerkan sehingga
volume 750 ml. Hitunglah:
a. molalitas larutan sebelum diencerkan
b. Fraksi mol larutan sebelum diencerkan
c. Molaritas larutan setelah diencerkan

9. Campuran benzena (C6H6) dalam toluena (C7H8) dengan fraksi mol 0,1. Tentukan:
a. Persen massa
b. Molaritas

10. Larutan alkohol 25% volume sebanyak 200 ml diencerkan sehingga volume 500 ml. Tentukan:
a. Persen larutan setelah diencerkan
b. Molaritas larutan setelah diencerkan

11. Dalam larutan 6,4% massa naftalen (C10H8) dalam benzena (C6H6). Tentukan:
a. Molaritas
b. molalitas
c. Fraksi mol

Hari – 081 2358 2484


Hari – 081 2358 2484

12. Untuk mengubah larutan alkohol 90% volum, ke dalam 100 ml larutan ini dimasukkan 150 ml larutan
alcohol x M, sehingga konsentrasi larutan menjadi 60%. Hitunglah konsentrasi larutan alkohol yang
ditambahkan.

13. Tentukan volume larutan NaOH 8% dengan massa jenis 1,087 g/ml yang diperlukan untuk membuat
larutan NaOH 0,1 M sebanyak 2 Liter.

14. Tentukan Molaritas larutan H2SO4 dengan kadar 65% serta massa jenis 1,37 g/cm 3.

Hari – 081 2358 2484

Anda mungkin juga menyukai