Anda di halaman 1dari 10

ANALISA DATA

DATA KLIEN Etiologi Masalah Keperawatan

DS : Ketidakmampuan Ketidakefektikfan bersihan jalan


- ibu klien mengeluarkan secret pada nafas
mengatakan klien jalan nafas
sesak nafas
- Tidak ada batu
- Terdapat secret
yang berlebih

DO :
- RR= 36x/menit
- Terdengar suara
wezzing
- Terdapat
pernafasan cuping
hidung
- Terdadapat
tarikan dada ke
dalam

DS : Atelektasis paru Gangguan pertukaran gas


- ibu klien
mengatakan klien Pertukaran O2 dan CO2
sesak nafas terganggu
DO:
- RR= 36x/menit Hasil AGD abnormal
- Terdengar suara hiperkapnia
wezzing
- Terdapat Gangguan pertukaran gas
pernafasan cuping
hidung
- Terdadapat
tarikan dada ke
dalam

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan secret

2. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan ventilasi perfusi


PLANNING KEPERAWATAN

Nama Pasien :An.B Diagnosa Medis :


Jenis kelamin : laki laki Hari/Tanggal : 27-06-2019
No.Kamar/Bed : 02 Shift :
No Diagnosa keperawatan tujuan intervensi rasional
1 ketidakefektifan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Posisikan pasien untuk 1. posisi semifowler
bersihan jalan nafas selama 3x24 jam, klien dapat mencapai memaksimalkan membantu klien
berhubungan dengan bersihan jalan napas yang efektif, dengan ventilasi memaksimalkan
kriteria hasil: 2. lakukan fisioterapi ventilasi sehingga
Status pernafasan: kepatenan jalan nafas dada kebutuhan oksigen
n indikator awal tujuan 3. instruksikan bagaimana terpenuhi melalui
o agar bisa melakukan proses pernafasan.
1 Frekuensi pernafasa 2 5
batuk efektif 2. Untuk memudahkan
2 Irama pernafasan 2 5
3 Kedalaman inspirasi 2 5 4. kelola pemberian klien dalam
4 Kemampuan untuk 2 5 bronkodilator mengeluarkan secret
mengeluarkan secret 5. kelola nebulizer yang sulit dikeluarkan
5 Akumulasi sputum 2 5
ultrasunik secara mandiri

Keterangan 6. regulasi asupan cairan 3. Untuk membersihkan

1. Sangat berat untuk mengoptimalkan jalan nafas dan

2. Berat keseimbangan cairan membantu mencegah

3. cukup 7. posisikan untuk komplikasi pernafasan


4. Ringan meringankan sesak 4. mengoptimalkan
5. Tidak ada nafas keseimbangan cairan
untuk mencegah
komplikasi lanjutan
5. posisikan pasien
dengan posisi
semifowler

2 gangguan pertukaran Setelah dilakukan tindakan keperawatan Menejemen jalan nafas 1. posisikan pasien dengan
gas berhubungan selama 3 x 24 jam kerusakan pertukaran 1. Posisikan pasien untuk posisi semifowler
dengan pasien teratasi dengan kriteria hasil: meringankan sesak 2. Untuk mengetahui
ketidakseimbangan Status pernafasan : pertukaran gas nafas perkembangan status
ventilasi-perfusi No Indikator Awal Tujuan 2. Monitor status kesehatan pasien dan
1 Tekanan parsial 2 5
pernafasan dan mencegah komplikasi
oksigen di darah
oksigenisasi lanjutan.
arteri
3. Kelola nebulizer 3. Posisikan pasien
2 Tekanan parsial 2 5
ultrasonik semipowler untuk
karbondioksida di
4. Posiskan pasien untuk mengurangi sesak
darah arteri
3 Keseimbangan 2 5 memaksimalkan

ventilasi perfusi ventilasi Monitor pernapasa


Monitor pernafasan 1. Untuk mengetahui
Keterangan 1. Monitor saturasi perkembangan status
1. Sangat berat oksigen pada pasien kesehatan pasien dan
2. Berat tersadasi mencegah komplikasi.
3. Cukup 2. Auskultasi suara nafas 2. Untuk mengetahui
4. Ringan 3. monitor suara nafas suara nafas vasikuler
5. Tidak ada tambahan 3. Untuk mengetahui
4. posiskan pasien miring perbedaan
kesamping
5. berikan bantuan terapi 4. Agar kebutuhan
nafas jika oksigen terpenuhi
diperlukan(misalnya
nebulizer
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Nama Pasien :An.B Diagnosa Medis :


Jenis kelamin : laki laki Hari/Tanggal :27-06-2019
No.Kamar/Bed :02 Shift :
Nama & TT
Implementasi keperawatan Respons
Dx. Keperawatan Tanggal& Waktu Perawat
Ketidakefektifan jalan 27-06-2019 1. memposisikan pasien untuk  ibu klien mengatakan
nafas berhubungan bahwa anak masih
memaksimalkan ventilasi
dengan penumpukan merasa sesak
secret 2. melakukan fisioterapi dada  klien terlihat
mengeluarkan secret
3. mengstruksikan bagaimana agar
 klien terlihat
bisa melakukan batuk efektif mengeluarkan secret
4. mengelola pemberian brokodilator  klien terlihat bernafas
dengan baik
5. mengajarkan pasien menggunakan  klien terlihat tidak
inheler sesak
 ibu klien mengatakan
6. mengelola nebulizer ultrasonik anaknya bisa
7. memposisikan pasien untuk bernafas dengan
normal
meringankan sesak nafas  klien tidak merasakan
sesak lagi
Gangguan pertukaran gas 27-06-2019
berhubungan dengan  saturasi oksigen
1. Monitor saturasi oksigen pada
ketidakseimbangan klien terlihat
ventilasi perfusi pasien tersadasi normal
 terdengar ronkhi
2. Auskultasi suara nafas
3. monitor suara nafas tambahan  terdengan suara
nafas tambahan
4. posiskan pasien miring kesamping
 ibu klien
5. berikan bantuan terapi nafas jika mengatakan anak
tidak merasa
diperlukan(misalnya nebulizer
sesak lagi
 klien terlihat
tidak merasa
sesak lagi
EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien :An.B Diagnosa Medis :


Jenis kelamin : laki laki Hari/Tanggal :27-06-2019
No.Kamar/Bed :02 Shift :

Dx. Tanggal Evaluasi


Keperawatan & Jam Paraf
Ketidakefektifan 27-06- S :ibu klien mengatakan anaknya tidak sesak lagi
jalan nafas 2019
berhubungan
dengan
penumpukan O : klien terlihat bisa mengeluarkan secret
secret
Klien terlihat bisa bernafas dengan normal

A : masalah teratasi

n indikator awal sekaran tujua


o g n
1 Frekuensi 2 5 5
pernafasa
2 Irama 2 5 5
pernafasan
3 Kedalaman 2 5 5
inspirasi
4 Kemampuan 2 5 5
untuk
mengeluarkan
secret
5 Akumulasi 2 5 5
sputum

P : intervensi dihentikan

Gangguan 27-06- S : ibu klien mengatakan anak bisa bernafas dengan


pertukaran gas 2019 normal
berhubungan
ketidaseimbangan O :- tidak terdengar suara nafas tambahan
ventilasi perfusi -Klien terlihat sudah mulai membaik
-klien terlihat sudah bisa bernafas dengan
normal
A : masalah teratasi
No Indikator Awal sekaran Tujuan
g
1 Tekanan 2 5 5
parsial oksigen
di darah arteri
2 Tekanan 2 5 5
parsial
karbondioksid
a di darah
arteri
3 Keseimbangan 2 5 5
ventilasi
perfusi

P : intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai