Anda di halaman 1dari 5

 

AKTA PENDIRIAN“ FIRMA PUTRA PERDANA ”
Nomor : 01.
Pada hari ini, Senin, tanggal 03-03-2008 (tiga Maret duaribu
delapan), pukul 15.00 WIB (limabelas Waktu Indonesia bagian
Barat).
Menghadap kepada saya, ARI SANTOSO, Sarjana Hukum, Notaris di
Kota Bekasi, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya,
Notaris kenal danakan disebut pada bagian akhir akta ini :
1 . T u a n ARDIANSYAH, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan,
lahir di Jakarta, pada tanggal 04-04-1977 (empat April seribu
sembilanratus tujuh puluh tujuh), Warga Negara Indonesia,
Swasta,bertempat tinggal di Bekasi, Permata Kemang Blok A2
Nomor : 2, Rukun Tetangga 007, Rukun Warga 001, Kelurahan
Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, pemegang Kartu Tanda
Penduduk Nomor : 10.5509.040477.1001.
2 . T u a n HERMAWAN PRAJITNO, lahir di Jakarta, pada tanggal
06-5-1972(enam Mei seribu sembilanratus tujuhpuluh dua), Warga
Negara Indonesia, Swasta, bertempat tinggal di Bekasi, Jalan
Bojong MolekI Blok D23, Nomor : 5, Rukun Tetangga 011,
Rukun Warga 014, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan
Rawalumbu, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor:
10.5509.060572.1001.
Para Penghadap saya, Notaris, kenal.
Para penghadap tersebut diatas menerangkan dalam akta ini,
bahwa mereka telah sepakat untuk bersama-sama mendirikan suatu
Perseroan dengan Firma dengan memakai syarat-syarat dan
peraturan-peraturan sebagai berikut :
NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN
-------------------------- Pasal 1
----------------------Perseroan ini bernama Perseroan Firma "
FIRMA PUTRA PERDANA “ berkedudukan di Kota Bekasi dengan
cabang-cabang ditempat lain yang dipandang perlu oleh para
pesero.------------------------
JANGKA WAKTU
--------------------------- Pasal 2 --------------------------
1. Perseroan ini didirikan untuk waktu yang tidak ditentukan
lamanya dan dianggap dimulai sejak tanggal akta ini
ditandatangani.
2. Masing-masing pesero sewaktu-waktu berhak untuk
mengundurkan diri dari perseroan, dengan terlebih dahulu
memberitahukan kehendaknya tersebut kepada pesero lainnya 2
(dua) bulan sebelumnya dengan surat-tercatat kepada pesero
lainnya, dengan ketentuan yang bersangkutan wajib terlebih
dahulu menyelesaikan pekerjaan yang menjadi kewajibannya dalam
jabatannya.
3. Dalam hal demikian, maka bagian dari pesero yang
mengundurkan diri itu akan dikeluarkan dari modal perseroan
selambat-lambatnya 6 (enam) bulan terhitung sejak pengunduran
diri itu, sedang para pendiri perseroan yang tidak keluar
berhak untuk melanjutkan perseroan ini.
MAKSUD DAN TUJUAN
--------------------------- Pasal 3 --------------------------
Maksud dan tujuan perseroan ini adalah :
1. Ikut serta membantu suksesnya pembangunan di bidang
pendidikan dan perekonomian Nasional dengan mengadakan
pendidikan dan pelatihan di berbagai disiplin ilmu, baik
dibidang ilmu esakta maupun non esakta, dibidang ilmu tekhnik
maupun ilmu sosial.
2. Memberikan pendidikan dan pelatihan kepada perusahaan,
lembaga atau Badan Hukum Swasta maupun Pemerintah baik secara
Nasional atau internasional, perorangan atau badan hukum serta
semua pihak lainyang memerlukannya.
3. Menjalankan segala kegiatan atau usaha yang dijalankan di
bidang perdagangan umum Antara lain kontrak bisnis,
transportasi, distribusi, telekomunikasi, investasi, sewa
beli, instalasi instalasi, percetakan, dan penerbitan, jual-
beli,peralatan elektronika dan komputer serta jasa konsultasi
IT (Teknologi Informasi), dan bidang bidang lainnya.
4. Menyelenggarakan/melaksanakan seminar, ceramah, diskusi di
berbagai bidang keilmuan khususnya yang berkaitan dengan
teknologi informasi dan computer pada umumnya.
Demikian kesemuanya dalam arti kata yang seluas luasnya, sepan
jang tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku di
Indonesia.
M O D A L
--------------------------- Pasal 4 --------------------------
1. Modal pendirian ini tidak ditentukan besarnya dan selalu
dapat dilihat dalam buku-buku perseroan, dengan persetujuan
para pesero, pemasukan seorang pesero atau lebih selalu dapat
ditambah dengan sejumlah uang atau barang
2. Untuk tiap pemasukan maka pesero yang berkenaan diberi
tanda penerimaan yang sah sebagai tanda bukti dan
ditandatangani oleh para-pesero lainnya.
3. Selain uang dan barang, para pesero dapat pula memasukkan
tenaga,kecakapan dan kerajinan mereka atau fasilitas prasarana
lainnya.
PENGURUS DAN TANGGUNG JAWAB
-------------------------- Pasal 5 ---------------------------
Perseroan diurus oleh para pesero yang tugas dan kewajibannya-
masing-masing diatur atas permufakatan bersama, yaitu :
1. Untuk tindakan-tindakan kepengurusan yang satu kepada
lainnya telah saling memberikan kekuasaan.
2. Untuk tindakan pemilikan, yaitu antara lain :
a.Memperoleh atau memindah tangankan barang barang tidak
bergerak bagi atau milik perseroan.
b.Menjaminkan atau membebani kekayaan perseroan.
c.Meminjam atau meminjamkan uang atas nama perseroan.
d.Mengikat perseroan sebagai penjamin. 
Para pesero harus bertindak secara bersama-sama atau salah
satu pesero harus mendapat persetujuan tertulis dari semua
pesero.
---------------------------- Pasal 6 -------------------------
Para pesero tidak diperkenankan untuk mengasingkan atau
membebani bagiannya dalam perseroan baik sebagian maupun
seluruhnya, kecuali dengan persetujuan para pesero, demikian
pula dalam penerimaan anggota baru dalam perseroan ini harus
mendapat persetujuan tertulis terlebih dahulu dari semua
pesero.
---------------------------- Pasal 7 -------------------------
1. Apabila salah seorang pesero meninggal dunia, maka pesero
tersebut dianggap telah mengundurkan dari perseroan terhitung
sejak tanggal meninggalnya.
2. Dalam hal demikian para pesero lainnya wajib membayarkan
kepada (para) ahli waris dari pesero yang meninggal dunia itu
bagiannya.
3. Apabila disetujui oleh semua pesero, para ahli waris
dari pendiri yang meninggal dunia dalam waktu 3 (tiga) bulan
terhitung sejak meninggalnya dapat menunjuk satu orang dari
antara mereka untuk menjadi anggota baru perseroan ini.
PENUTUPAN BUKU DAN PEMBUATAN NERACA
 ------------------------- Pasal 8 ---------------------------
1. Buku–buku perseroan ditutup pada akhir bulan Desember tiap-
tiap tahun, untuk pertama kalinya pada akhir bulan Desember
tahun duaribu delapan (31-12-2008).
2. Selambat-lambatnya pada akhir Maret tahun berikutnya, untuk
pertama kalinya pada akhir Maret duaribu delapan (32-03-2008)
harus sudah dibuat neraca dan perhitungan laba rugi perseroan
untuk tahun yang berkenaan.
3. Necara dan perhitungan laba rugi tersebut, harus disetujui
dan ditandatangani oleh semua pesero sebagai tanda
pengesahannya,penandatanganan mana berarti para pesero salingm
emberikan pengesahan dan pembebasan tanggung jawab atas segala
pekerjaan dan tindakan masing-masing dalam tugasnya untuktahun
buku yang berkenaan.
KEUNTUNGAN/KERUGIAN/DANA CADANGAN
------------------------- Pasal 9
----------------------------1. Keuntungan bersih adalah keuntu
ngan yang didapat setelah dikurangi pajak-pajak, biaya-biaya
operasional dan biaya-biaya lainnya dan akandibagikan kepada
semua pendiri untuk bagian yang seimbang dengan pemasukannya
masing-masing.
2. Pembagian keuntungan akan dilakukan dalam waktu 1 (satu)
bulan setelah neraca dan perhitungan laba rugi disahkan sesuai
dengan ketentuan pasal 8 ayat (2).
3. jika pesero menderita kerugian, maka kerugian itu dapat
ditutup dengan jalan menambah/mengurangkan -modal masing-
masing.
4 . Bi la ma na d ia ng ga p pe rl u, m ak a se be lu m at au p ad a
s aa t ke un tu ng an t er se bu t di ba gi ka n, s eb ag ia n da ri
k eu nt un ga n t er se bu t d ap at di pi sa hk an un tu k d an a
c ad an ga n, ya ng be sa rn ya ak an di te ta pk an
o le h dan atas persetujuan semua pesero. 
5 . Da na c ad an ga n di ma ks ud a da la h ke un tu ng an y an g
b el um di ba gi ka n k ep ad a s em ua   pe se ro da n d ap at
d ib ag ik an s ew ak tu -w ak tu a pa bi la d ia ng ga p pe rl u ol eh
d an a ta s pe rs et uj ua n se mu a   pe se ro .
5 . Se la in d im ak su dk an u nt uk m en ut up i ke ru gi an , da na
c ad an ga n t er se bu td ap at pu la di pe rg un ak an se ba ga i
m od al p em ba nt u me nu ru t ke bu tu ha n  m od al
k er ja  p er se ro an , de ng an k et en tu an  b ah wa s eg al a
k eu nt un ga n/ ke ru gi an y an g di da pa t ha ru s di ma su kk an k e
d al am p er hi tu ng an l ab a- ru gi p er se ro an .
LA IN -L AI N
-- -- -- -- -- -- -- -- -- -- -- P AS AL 1 0 -- -- -- -- -- -- -- -- -- -- -
H al -h al y an g be lu m at au t id ak c uk up d ia tu r di d al am
a kt a i ni ak an -d ia tu r d an di te ta pk an at as da sa r
p er se tu ju an be rs am a s ec ar a t er tu li s o le h s em ua
p es er o.
D OM IS IL I
- -- -- -- -- -- -- -- -- -- -- PA SA L 11
- -- -- -- -- -- -- -- -- -- -- -M en ge na i ak ta i ni d an s eg al a
a ki ba tn ya s er ta p el ak sa na an ny a pa ra p es er o   me mi li h
t em pa t   ke du du ka n   ya ng  u mu m   da n   te ta p   di   k an to r
p an it er a Pe ng ad il an N eg er i Be ka si d i Be ka si .
DEMIKIANLAH AKTA INI
 Dibuat sebagai minuta dan dilangsungkan di Bekasi, pada hari
dan tanggal tersebut pada bagian awal akta dengan dihadiri
oleh :
1 . T u a n MUHAMIDIN,lahir di Surakarta, pada tanggal 01-01-1956
(satu Januari seribu sembilanratus limapuluh enam), Warga
Negara Indonesia, bertempat tinggal di Bekasi, Bojong Permai
A2-Nomor : 2, Rukun Tetangga 007, Rukun Warga 001, Kelurahan
Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Pemegang Kartu Tanda
Penduduk Nomor : 10.5509.010151.1006.
2 . T u a n SOLEHAN,lahir di Jakarta, pada tanggal 16-08-1958
(enambelas Agustus seribu sembilanratus limapuluh delapan),
Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Bekasi, Kampung
Jati Nomor : 99, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 006,
Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten
Bekasi, Pemegang-Kartu Tanda Penduduk Nomor :
10.1203.160858.1004.
-Keduanya karyawan Notaris sebagai saksi-saksi.
Segera setelah akta ini saya, Notaris, bacakan kepada para
penghadapdan saksi-saksi, maka akta ini ditandatangani oleh
para penghadap, saksi-saksi dan saya, Notaris.
Dilangsungkan dengan tanpa perubahan.

Anda mungkin juga menyukai