Anda di halaman 1dari 16

Highwall Mining di PT Indominco Mandiri

12 June , 2020
Presentation Outlines

Background

Technical Aspect and Considerations

Operation and Production

Supervision and Concerns

Conclusion and Lesson Learnt


Background

Optimalisasi cadangan batubara (Konservasi )

Biaya operasional lebih rendah

Meminimalisir pembukaan lahan

Penerapan salah satu teknologi pertambangan (baru)


Background
Restricted area for activities

Economic limit
of surface mine

Highwall

Auger
machine
Auger mining
70 - 80 m

TYPICAL AUGER OPERATION


Technical Aspect
Ketebalan lapisan minimal 2 meter

Maksimal Dip : 20 Derajat (Down Dip)

Lebar pillar 1,0 - 1,5 m tergantung kondisi lapangan, dengan barrier pillar
2.5 meter
Coal Strength > Vertical Stress

Auger Mining Index danTingkat Keyakinan > 60%


Technical Aspect and Considerations
Technical Aspect and Considerations
Technical Aspect and Considerations
Technical Aspect and Considerations
Operation and Production
Periode Operasi : Tahun 1999 (Trial) - 2001
Beroperasi di 3 lokasi, Blok Barat : Pit 2, Pit 7C dan Pit 13C
Total Produksi : 158,500 Ton
Penetrasi rata-rata 70 - 80 meter

Recovery rata-rata : 27%.

Dilution + 4.5% (Ash)


Operation and Production
BryDet type 2348-72 dengan diameter cutting head 1,4 dan 1,9 m serta panjang flight 5,5 m
110

107,5

105

HIGHWALL LUBANG AUGER


AUGER
CONVEYOR FLIGHTS

STOCKPILE

ARAH PENAMBANGAN
Operation and Production

PIT 13C

PIT 7C
PIT 2C
Operation and Production
Supervision and Concerns
Area di atas highwall pada lokasi kerja terlarang untuk aktifitas

Pengamatan khusus terhadap dinding highwall, terutama setelah hujan


dan peledakan

Pembersihan batuan menggantung sebelum operasi dimulai

Air tidak boleh masuk ke lubang auger

Setting dan positioning alat

Monitoring cutting hasil pemboran dan melakukan penyesuian posisi alat


bilamana diperlukan
Conclusions and Lesson Learnt

Dapat mengoptimalkan pengambilan batubara (Konservasi) dengan biaya


produksi lebih rendah

Identifikasi dimensi endapan lebih detil untuk meningkatkan recovery


dan meminimalisir dilusi
Kemampuan operator alat dalam menginterpretasi dimensi endapan
batubara dan ketepatan positioning alat sangat menentukan tingkat
keberhasilan
Perlu sinkronisasi sekuen penambangan tambang terbuka dengan
sekuen highwall mining untuk menghindari terbentuknya void
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai