Anda di halaman 1dari 61

Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG

Bidang Studi : Fiqh


No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
Disajikan cerita tentang pelaksanaan
1 Menguasai karakteristik dan potensi peserta sholat
jumat peserta didik dapat menganalisis
didik dalam rangka Menumbuhkembangan metode
karakter dan potensi keagamaan peserta didik pembelajaran yang tepat untuk
menumbuhkembangkan karakter dan
secara optimal potensi
keagamaan peserta didik sesuai dengan
materi
Fikih
2 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Dapat memerinci unsur-unsur dari analisis buku
didik dalam rangka Menumbuhkembangan ajar yang diperuntukkan bagi siswa
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
3 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Dapat menyeleksi penggunaan media
didik dalam rangka Menumbuhkembangan pembelajaran
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
4 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Mengkategorikan kriteria media pembelajaran
didik dalam rangka Menumbuhkembangan
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
5 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Dapat mengkorelasikan penggunaan dari
didik dalam rangka Menumbuhkembangan silabus
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
6 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Dapat menimbang penggunaan metode
didik dalam rangka Menumbuhkembangan pembelajaran Fiqih dengan indikator œpeserta
karakter dan potensi keagamaan peserta didik dapat memperaktikkan tetang salat jenazah•
secara optimal
7 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan pernyataan tentang komponon pokok
pengembangan perangkat pembelajaran RPP peserta didik mampu menganalisis
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah kesesuaian materi dalam pembelajaran Fikih
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual, agar relevan dan kontekstual.
konstruktif dan artikulatif
8 Menguasai konsep dan teori dalam Siswa dapat menganalisis tentang prinsip
pengembangan perangkat pembelajaran penggunaan pemilihan metode dalam
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah pembelajaran fqih
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
9 Menguasai konsep dan teori dalam Dapat menganalisis langkah pembelajaran
pengembangan perangkat pembelajaran pendekatan ilmiah (scientific Aproach)
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
10 Menguasai konsep dan teori dalam Dapat menganalsis urgensi penggunaan bahan
pengembangan perangkat pembelajaran ajar yang kompleks (variatif) dalam
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah pembekajaran Fiqih
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
11 Menguasai konsep dan teori dalam Mengakategorikan strategi penyampaian bahan
pengembangan perangkat pembelajaran ajar bidang fiqih
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
12 Menguasai konsep dan teori dalam Dapat menganalisis inovasi pembelajaran fiqh
pengembangan perangkat pembelajaran yang konstruktif dan kontekstual
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
13 Menguasai konsep dan teori dalam Mampu menyusun rencana pembelajaran untuk
pengembangan perangkat pembelajaran tema zakat, pajak dan wakaf
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
14 Menguasai konsep dan teori dalam Menyusun rencana pembelajaran untuk tema
pengembangan perangkat pembelajaran ariyah, jual beli, bank dan riba
(rencana pembelajaran) Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual,
konstruktif dan artikulatif
15 Menguasai konsep dan teori pengembang media Disajikan pernyataan tata cara pelaksanaan
pembelajaran dan alat peraga yang relevan, sholat siswa dapat menemukan metode
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk pembelajaran yang tepat dalam mewujudkan
terwujudnya pembelajaran yang mendidik, pembelajaran yang kreatif dan inovatif
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif
16 Menguasai konsep dan teori pengembang media Memilih dan menentukan media dan alat peraga
pembelajaran dan alat peraga yang relevan, untuk materi zakat, pajak dan wakaf
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif
17 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Fikih Memilih dan menentukkan strategi dan metode
yang mendidik, efektif, kreatif, inovatif, inspiratif, untuk materi ariyah, jual beli, bank dan riba agar
kontekstual dan berbasis riset pembelajaran berjalan secara efektif, inovatif,
kreatif, kontekstual dan berbasis riset.
18 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Fikih Disajikan pentingnya pengembangan power
yang mendidik, efektif, kreatif, inovatif, inspiratif, point mahasiswa mampu mutuskan konsep
kontekstual dan berbasis riset yang tepat dalam penggunaan media
Pembelajaran

untuk menjelaskan materi Fikih yang mendidik,


efektif, kreatif, inovatif, inspiratif, kontekstual dan
berbasis riset
19 Menguasai konsep dan teori penilaian proses Disajikan contoh praktek thoharoh peserta didik
dan hasil pembelajaran Fikih yang komprehensif, mampu menemukan evaluasi yang tepat dalam
otentik dan berdaya guna menilai pembelajaran fikih agar berdaya guna.
20 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Memilih strategi, teknik dan sumber belajar
didik dalam rangka penumbuh kembangan berkatian dengan pembelajaran fiqih materi
karakter dan potensi keagamaan peserta didik zakat, pajak dan wakaf ,agar siswa memiliki
secara optimal karakter dan keagamaan secara optimal.
21 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Dapat menganalisis buku ajar
didik dalam rangka Menumbuhkembangan
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
22 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita/ statment tentang perkara najis
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih mahasiswa mampu menganalisis najis dalam
menjaga kesucian
23 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita tentang tatacra bersuci
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih mahasiswa mampu menyimpulkan cara bersuci
yang benar sesuai dengan sunnah yang
diajarkan dalam madzhab imam syafii
24 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita tentang thaharah dari salah satu
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih madzhab mahasiswa mampu mengkatagorikan
rukun wudhu yang disajikan dari empat
madzhab
25 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita tentang kesucian wadah /
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih tempat mahasiswa mampu menilai pengetahuan
terkait hukum kesucian barang atau tempat
yang disajikan dalam kehidupan sehari hari
26 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis konsep, struktur, dalil tentang
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih zakat
27 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membandingkan berbagai dalil dan pendapat
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih para ulama kontemporer tentang zakat profesi
28 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis pendapat para ulama kontemporer
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih tetang pajak dan wakaf
29 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mendiskripsikan prinsip-prinsip ariyah, jual beli,
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih khiyar dan riba dalam Islam
30 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Memberikan contoh contoh transaksi ariyah,
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih jual-beli dan riba dalam Islam
31 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis indikator pembunuhan yang
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih termasuk kepada kategori yang dilakukan
secara sengaja
32 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menyimpulkan hikmah larangan perbuatan
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih pembunuhan
33 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis argumenetasi penerapan
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih hukuman qishas bagi pelaku pembunuhan
34 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Dapat mengklasifikasikan hal-hal yang termasuk
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih syarat penerapan qishas
35 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Dapat menilai hikmah pemberlakuan hukuman
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih qishas
36 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Dapat mengklasifikasikan ayat yang berisi
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih tentang kewajiban penerapan hukuman qishas
37 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan ayat alquran tentang thaharoh,
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih mahasiswa dapat menganalisis ayat terkait
kewajiban berwudhu bagi orang yang akan
melaksanakan shalat
38 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita tentang sebuah kasus terkait
prinsip dan pola pikir keilmuan bidang Fiqih thaharah, mahasiswa mampu menganalisis ayat
tentang thaharoh tersebut terkait thaharah
39 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan pernyataan tentang syarat sahnya
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan sholat mahasiswa mampu menganalisis
pembelajaran Fikih di madrasah beberapa syarat yang bukan sahnya sholat
(MI/MTs/MA/MAK/);
40 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan waktu diperbolehkan
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan mengumandangkan takbir tahmid dan tahlil di
pembelajaran Fikih di madrasah hari raya idul adha, siswa mampu menganalisis
(MI/MTs/MA/MAK/); jumlah hari yang diperbolehkannya
mengumandangkan dzikir tersebut di hari raya
idul kurban
41 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan cerita tentang pelaksanaan akikah,
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan mahasiswa mampu menganalisis tatacara/ hari
pembelajaran Fikih di madrasah pelaksanaan akikah.
(MI/MTs/MA/MAK/);
42 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan cerita tentang bahaya enggan
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan berkurban bagi orang kaya, mahasiswa mampu
pembelajaran Fikih di madrasah menganalisis kerugian / ancaman jika mampu
(MI/MTs/MA/MAK/); enggan melaksanakan kurban berdasarkan
hadits nabi
43 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan cerita tentang makanan yang
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan diperbolehkan mahasiswa mampu menganalisis
pembelajaran Fikih di madrasah Hadist tentang Makanan yang halal untuk
(MI/MTs/MA/MAK/); dimakan dari jenis binatang.
44 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan ayat tentang makanan dari binatang
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan yang halal, mahasiswa mampu menentukan
pembelajaran Fikih di madrasah jenis makanan yang halal berdasarkan ayat
(MI/MTs/MA/MAK/); alquran
45 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Disajikan hadits tentang binatang yang halal
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan dikonsumsi, mahasiswa mampu menentukan
pembelajaran Fikih di madrasah binatang yang halal diantara binatang yang tidak
(MI/MTs/MA/MAK/); boleh dikonsumsi
46 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan dalil-dalil dan prinsip-prinsip dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan perpajakan menurut Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
47 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan dalil-dalil dan prinsip-prinsip dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan perwakafan menurut Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
48 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan dalil-dalil dan prinsip-prinsip dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan jual beli menurut Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
49 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan dalil-dalil dan prinsip-prinsip dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan khiyar menurut Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
50 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menelaah konsep-konsep riba dalam Islam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
51 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkritisi beberapa pendapat para ulama
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tentang zakat profesi dalam Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
52 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menerapkan prinsip-prinsip wakaf dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan kehidupan sehari-hari
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
53 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkritisi beberapa pendapat para ulama
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tentang pajak dalam Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
54 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkritisi beberapa pendapat para ulama
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tentang wakaf dalam Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
55 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkritisi beberapa pendapat para ulama
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tentang ariyah
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
56 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkritisi beberapa pendapat para ulama
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tentang jual beli dalam Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
57 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menerapkan prinsip-prinsip jual beli menurut
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
58 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan praktek-praktek riba jual yang
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan terjadi di masyarakat modern
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
59 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menemukan praktek-praktek ekonomi yang
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan tidak mengandung riba
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
60 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat menilai sejarah penerapan sistem khlafah
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan setelah wafat rasulullah
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
61 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat menganalisis kedudukan majlis syuro
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan dalam sistem khilafah
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
62 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat merasionalkan tujuan pelaksanaan
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan sistem khilafah
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
63 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mampu menfasirkan ayat sebagai dasar bagi
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan pemerintah untuk berlaku adil kepada rakyatnya
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
64 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mampu menganalisis hikmah penerapan sistem
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan pemerintahan berdasar khilafah
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
65 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat menganlisis ruang lingkup makna jihad
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
66 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat mengkritisi klaim jihad yang bertentangan
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan dengan spirit jihad yang sebenarnya dalam
pembelajaran Fikih di madrasah ajaran Islam
(MI/MTs/MA/MAK/);
67 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat menganlisis jangkauan istilah jihad
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan madany yang digagas oleh Yusuf Qardhawy
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
68 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat menghubungkan prilaku yang dapat
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan dikelompokkan ke dalam bentuk jihad melawan
pembelajaran Fikih di madrasah hawa nafsu
(MI/MTs/MA/MAK/);
69 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Dapat mengkategorikan hukum jihad dalam
ranagka pengembangan keilmuan Fikih dan ajaran Islam
pembelajaran Fikih di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK/);
70 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan cerita tentang kejadian binatang yang
materi ajar bidang Fikih di madrasah tertabrak mati, mahasiswa mampu Menganalisis
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual prilaku syari sebagai implementasi dari
pemahaman terhadap binatang yang dapat di
konsumsi.
71 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan tatacara penyembelihan hewan yang
materi ajar bidang Fikih di madrasah benar, mahasiswa mampu menganalisis nama
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual dari penyembelihan binatang tersebut.
72 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan syarat sah pelaksanaan shalat jumat
materi ajar bidang Fikih di madrasah mahasiswa mampu menganalisis konsep sholat
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual jumat terkait syarat sahnya pelaksanaan sholat
jumat
73 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan cerita tentang kejadiaan
materi ajar bidang Fikih di madrasah diperbolehkannya tidak melaksanakan shalat
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual jumat mahasiswa mampu menganalisis
halangan yang diperbolehkan tidak melakukan
shalat jumat
74 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan cerita tentang rukun khutbah,
materi ajar bidang Fikih di madrasah mahasiswa mampu menganalisis rukun khutbah
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual jumat yang benar agar peserta didik mampu
membedakan mana rukun khutbah dan yang
bukan
75 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan cerita tentang kegiatan seseorang
materi ajar bidang Fikih di madrasah akan melaksanakan sholat jumat, mahasiswa
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual mampu Menelaah kegiatan sholat jumat yang
termasuk sunnah sunnah sholat jumat
76 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan ayat alquran terkait kewajiban
materi ajar bidang Fikih di madrasah melaksanakan sholat jumat, mahasiswa mampu
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual menyimpulkan ayat perintah melaksanakan
sholat jumat dan meninggalkan larangannya.
77 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mengkategorikan macam-macam sumber
materi ajar bidang Fikih di madrasah hukum dalam Islam
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual
78 Menguasai konsep dan teori pengembangan Dapat menganalisis keberadaan fungsi hadits
materi ajar bidang Fikih di madrasah terhadap al-Quran
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual
79 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mengkategorikan peran ijma dalam
materi ajar bidang Fikih di madrasah pembentukan hukum Islam
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual
80 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menyimpulkan urgensi kedudukan qiyas
materi ajar bidang Fikih di madrasah sebagai sumber hukum
(MI/MTs/MA/MAK/) yang relevan, kontekstual
1. Ketika guru fiqh menjelaskan materi Shalat Jumat melalui metode Tanya jawab dengan tahapan penjelasan
materi oleh guru, kemudian guru memberi kesempatan murid untuk bertanya. Hal ini menjadikan pola
interaksi belajar membentuk…
a. Pola interaksi belajar dua arah .
b. Pola interaksi belajar satu arah
c. Pola interaksi belajar banyak arah
d. Pola interaksi belajar integrative
e.Pola interaksi belajar konstruktivistik

2. Guru fiqh menjelaskan materi Shalat Jumat kepada murid dengan metode ceramah secara runtut dan jelas,
sementara murid hanya mendengarkan penjelasan guru. Hal ini menjadikan pola interaksi belajar
a. Pola interaksi belajar satu arah .
b. Pola interaksi belajar dua arah
c. Pola interaksi belajar banyak arah
d. Pola interaksi belajar integrative
a. Pola interaksi belajar konstruktivistik

3. Materi fiqh bab Shalat dan khutbah Jumat di jelaskan menggunakan metode diskusi melalui tahapan a.
penjelasan materi oleh guru, kemudian diskusi kelompok dan lanjutkan dengan presentasi. Hal ini a.
menjadikan pola interaksi belajar a.
a. Pola interaksi belajar banyak arah ….. a.
b. Pola interaksi belajar satu arah a.
c. Pola interaksi belajar dua arah a.
d. Pola interaksi belajar konstruktivistik a.
a.
Pola interaksi belajar integrative

4. Guru fikih dalam pembelajaran menerapkan komunikasi tidak hanya terjadi antara guru dengan siswa,
tetapi juga antara siswa dengan siswa. Siswa dituntut aktif dari pada guru. Siswa, seperti halnya guru,
dapat berfungsi sebagai sumber belajar bagi siswa lain.

a. Pola interaksi belajar banyak arah .


b. Pola interaksi belajar satu arah
c. Pola interaksi belajar dua arah
d. Pola interaksi belajar konstruktivistik
a. Pola interaksi belajar integrative

5. Sebelum guru mengajar diwajibkan menyusun Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebagai a.
panduan dalam proses pembelajaran. Komponen-komponen pokok RPP mencakup a.
a. Tujuan, materi, metode, skenario, sumber belajar/alat dan penilaian a.
b. Tujuan, materi, metode, skenario dan penilaian a.
c. SK, KD, indikator, tujuan, materi scenario dan penilaian a.
d. Tujuan, SK, KD, materi, metode, scenario dan penilaian a.
a.
SK, KD, indikator, tujuan, sumber/alat dan penilaian

6. Dalam proses pembelajaran Fiqh, tujuan pembelajaran perlu disampaikan sebelum menjelaskan materi inti.
Hal ini dilakukan agar
a. Guru dan murid sama -sama mengetahui tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
b. Guru mengajar sesuai dengan RPP yang telah ditetapkan
c. Agar akreditasi madrasah menjadi meningkat
d. Kewajiban guru dalam kegiatan membuka pelajaran
a. Agar pembelajaran menjadi baik sesuai dengan harapan orangtua murid
7. Guru fiqh sebelum membahas materi baru tentang Shalat berjamaah terlebih dahulu ia mengingatkan
materi tentang wudhu. Hal ini dilakukan oleh guru untuk.
a. Mengingatkan materi sebelumnya agar tidak lupa
b. Mengingatkan materi yang keduakalinya agar murid hafal
c. Mengingatkan materi yang sangat urgen
d. Mengingatkan materi agar pembelajaran sesuai dengan kegiatan di RPP
8. Guru fiqh membahas materi baru tentang Shalat berjamaah dengan membca berulang-ulang bacaan dalam
shalat. Hal ini dilakukan oleh guru untuk.
a. Mengingatkan materi sebelumnya agar tidak lupa
b. Mengulang materi agar murid hafal
c. Mengingatkan materi yang sangat urgen
d. Mengingatkan materi agar pembelajaran sesuai dengan kegiatan di RPP
a. Mengingatkan materi yang lupa belum di sampaikan oleh guru kepada murid

1. Ketika guru menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan shalat, maka metode yang cocok dan tepat adalah:
a. Metode demontrasi .
b. Metode ceramah
c. Metode diskusi
d. Metode resitasi
e. Metodeposter coment

9. Seorang guru fiqh menyuruh muridnya untuk melaksanakan shalat Jumat di masjid dengan me-resume
khutbah Jumat. Metode yang dipilih dan digunakan oleh guru fiqh untuk menumbhkan karakter
relegius adalah:
a. Metode resitasi …
b. Metode demontrasi
c. Metode diskusi
d. Metode ceramah
a. Metode Poster Coment
10. Amir adalah guru fiqh ia membuat gambar gerakan orang yang melaksanakan Shalat ketika berdiri, rukuk,
I’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud dan salam, kemudian murid murid diminta oleh pak guru
berkomentar tentang bacaan yang ada pada gambar, maka metode yang cocok digunakan adalah:
a. Metode poster coment .
b. Metode demontrasi
c. Metode ceramah
d. Metode diskusi
a. Metode resitasi

2. Ketika guru menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan shalat dan khutbah jum’at, maka metode yang cocok
dan tepat adalah:
a. Metode demontrasi ..
b. Metode ceramah
c. Metode diskusi
d. Metode resitasi
e. Metodeposter coment

11. Pengembangan power pointmateri Fiqh sangat bervasiasi. Penyajian konsep yang tepat dalam penggunaan
media pembelajaran tersebut dapat berupa …
a. Objek, teks,grafik, ..video, suara ….
b. Naskah, diktat, poster
c. Diktat, kartu, peraga
d. Buku, peraga, naskah materi Fiqh
a. Modul, grafik, video materi Fiqh

14. Guru dalam menyampaikan pembelajaran menjadi baik


12. Dengan adanya proses pembelajaran berbasis ICT seorang guru Fiqh membutuhkan adanya media yang
mampu menampilkan gambar dalam kelas yang berganti ganti, juga mampu menampilkan video, yang
dapat direspon oleh murid maka guru menggunakan media berupa:
a. Microsoft Powerpoin…
b. Microsoft acces
c. Microsoft Excel
d. Microsoft Word
a. Microsoft Office

13. Dalam penyampaian materi dengan powerpoint, seorang guru harus mampu melilih gambar, video dan teks
yang menarik dan sesuai dengan materi. Hal tersebut dilakukan oleh guru agar materi:
a. Mudah dimengerti dan difahami oleh murid
b. Terlihat baik untuk dimengerti dan difahami oleh murid …
c. Terlihat bagus dalam pembelajarannya.
d. Guru terlihat professional dibidangnya
E. Guru dalam menyampaikan pembelajaran menjadi baik

3. Dalam praktek wudhu, seorang guru selalu memperhatikan apa yang dilakukan oleh murid. Sebenarnya guru
tersebut telah melakukan penilaian terhadap proses belajar. Teknik yang dilakukan guru tersebut dinamakan
a. Unjuk Kerja (Performance) ….
b. Hasil kerja (Produk / Product)
c. Tes Tertulis (Paper & Pen)
d. Tes lisan
e. Post Test

17. Dalam pembelajaran tayamum Pak Lukman selalu memperhatikan apa yang dilakukan oleh muridnya
seperti memeriksa produk hasil belajar yang telah dilakukan oleh murid.Teknik penilaian yang dilakukan
guru tersebut yaitu
a. Hasil Kerja ……
b. Unjuk Kerja
c. Tes Tertulis
d. Tes Lisan
e. Post Test

14. Untuk melihat bagaimana tata cara berwudhu yang baik dan benar, guru harus memerintahkan peserta
didik untuk praktik. Apa jenis tes yang perlu kita gunakan?
a. Tes kinerja ………
b. Observasi
c. Tes lisan
d. Tes lapangan
e. Tes kepribadian
4. Pernyataan berikut ini adalah sekumpulan komponen dari kegiatan analisis buku ajar siswa, kecuali ....
A. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD
B. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
C. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
D. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
E. kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode ……..

5. Dalamkegiatan analisis buku ajar terdapat beberapa komponen yang harus dicermati.
Pernyataan berikut ini yang merupakan aspek pertama untuk dicermati sebelum melangkah ke komponen
berikutnya adalah ...
A. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD ….
B. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
C. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
D. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
E. kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode …….

6. Salah satu tujuan dari analisis buku ajar yaitu membuktikan relevansi materi dengan kurikulum yang
digunakan.
Tujuan sebagaiana dimaksud dapat dicapai melaui proses analisis komponen berikut ini, yaitu ....
A. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD …….
B. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
C. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
D. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
E.kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode

15. Buku teks yang baik harus memenuhi kriteria-kriteria yang telah ditetapkan berikut, kecuali: Pernyatan
a. sudut pandang (point of view) berikut ini
b. kejelasan konsep, relevan dengan kurikulum adalah
c. menarik minat, menumbuhkan motivasi, menstimuli aktivitas siswa bentuk
d. ilustratif, komunikatif, media
e. tidak menunjang mata pelajaran lain. ……..

pembelajaran yang relevan untuk mencapai tujuan “siswa dapat mendemonstrasikan tata cara salat gerhana”,
yaitu ....
A. buku guru dan buku siswa tetang salat gerhana
B. film atau video tentang tata cara salat gerhana …….
C. ruangan yang luas dan megah untuk tempat salat gerhana
D. seperangkat alat- yang dibutuhkan untuk salat gerhana
E. tape recorder, radio, dan CD player.

16. Tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh Pak Haidar hari ini dalam KBM Fiqh adalah “siswa dapat
mendemonstrasikan tata cara salat gerhana”
Pernyataan berikut ini adalah seperangkat media yang dapat diagunakan untuk mencapai tujuan sebagai mana
tersebut di atas, kecuali ....

A. film tetang salat gerhana


B. video tentang salat gerhan
C. radio tentang salat gerhana?.
D. progaram TV tentang salat gerhana
E. tayangan TV tentang salat gerhana
17. Penggunaan media dirasa penting agar pembelajaran berjalan lebih efektif. Terlebih dengan kemajuan
IPTEK, urgensi dimaksud tercermin pada tujuan penggunaan media seperti tersebut berikut ini kecuali
....
a. menjadikan pembelajaran menjadi lebih verbalistik
b. membantu memudahkan belajar bagi siswa dan juga guru
c. memberikan pengalaman lebih nyata (abstrak menjadi konkret)
d. menarik perhatian siswa sehingga belajar tidak membosankan
a. dapat membangkitkan dunia teori dengan realitanya

18. pembelajaran dapat dilakukan secara efektif jika dilengkapi dengan media pembelajaran. Berikut ini yang
termasuk media pembelajaran yang relevan untuk praktik shalat gerhana adalah:
a. video tutorial shalat gerhana
b. seperangkat alat shalat
c. voice recorder
d. handphone
a. gambar praktik shalat lima waktu

7. Dalam penggunaan media pak Ali selalu mempertimbangkan aspek kesesuaiannya dengan tingkat
pemahaman dan perkembangan peserta didik,baik dari segi bahasa, warna, dll.
Pertimbangan seperti dimasud di atas termasuk kepada kriteria ....
A. kesesuaian
B. obyektivitas
C. ketersediaan
D. sasaran program
E. tingkat kesulitan
8. Di antara kriteria pemilihan media adalah “sasaran program”
Pernyataan berikut ini yang merupakan penjelasan dari kriteria dimaksud di atas adalah .....
a. media dipilih yang mungkin dapat membantu peserta didik memperoleh pemahaman atas materi
yang diajarkan guru
b. media tidak boleh dipilih atas dasar kesenangan pribadtapi harus menyesuaikan dengan capaian
kompetensi
c. media perlu mempertimbangkan tingkat kesulitan yang mungkin dihadapi oleh guru dalam
penggunaannya.
d. pemilihan dan penggunaan media pembelajaran perlu mempertimbangkan dari aspek
ketersediaannya.
e. media harus sesuai dengan tingkat pemahaman dan perkembangan peserta didik, baik dari segi
bahasa, warna dll.
9. Dalam penggunaan media pembelajaran, pak Ali selalu mempertimbangkan aspek kemungkinannya dapat
membantu peserta didik untuk memperoleh pemahaman atas materi yang diajarkan.
Pertimbangan seperti dimasud di atas termasuk kepada kriteria ....
A. kesesuaian
B. obyektivitas
C. ketersediaan
D. sasaran program
E. tingkat kesulitan

19. Pemilihan media pembelajaran yang sesuai sangat diperlukan agar materi…..
a.dapat diterima dengan baik.
b. Dapat dibukukan
c. Dapat dimasukkan koleksi perpustakaan
d. Dapat dijadikan bukti fisik akreditasi
e. Dapat menjadi penguat materi

10. Pernyataan berikut ini adalah sekumpulan komponen dari kegiatan analisis buku ajar siswa, kecuali ....
A. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD
B. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
C. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
D. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
E. kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode

30 Dalamkegiatan analisis buku ajar terdapat beberapa komponen yang harus dicermati.
Pernyataan berikut ini yang merupakan aspek pertama untuk dicermati sebelum melangkah ke komponen
berikutnya adalah ...
a. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD
b. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
c. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
d. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
e. kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode

11. Salah satu tujuan dari analisis buku ajar yaitu membuktikan relevansi materi dengan kurikulum yang
digunakan.
Tujuan sebagaiana dimaksud dapat dicapai melaui proses analisis komponen berikut ini, yaitu ....
A. kesesuaian isi buku dengan aspek SKL, KI, dan KD
B. kecukupan materi dari aspek konsep dan alokasi waktu
C. kedalaman materi dari aspek pola pikir keilmuan siswa
D. kebenaran akan materi, contoh, maupun latihan latihan yang dituliskan
E.kedalaman target materi dengan kesesuaian penggunaan metode

20. Buku teks yang baik harus memenuhi kriteria-kriteria yang telah ditetapkan berikut, kecuali:
A sudut pandang (point of view)
b. kejelasan konsep, relevan dengan kurikulum
c. menarik minat, menumbuhkan motivasi, menstimuli aktivitas siswa
d. ilustratif, komunikatif,
e. tidak menunjang mata pelajaran lain
12. Pernyatan berikut ini adalah bentuk media pembelajaran yang relevan untuk mencapai tujuan “siswa dapat
mendemonstrasikan tata cara salat gerhana”, yaitu ....
A. buku guru dan buku siswa tetang salat gerhana
B. film atau video tentang tata cara salat gerhana
C. ruangan yang luas dan megah untuk tempat salat gerhana
D. seperangkat alat- yang dibutuhkan untuk salat gerhana
E. tape recorder, radio, dan CD player.

21. Tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh Pak Haidar hari ini dalam KBM Fiqh adalah “siswa dapat
mendemonstrasikan tata cara salat gerhana”
Pernyataan berikut ini adalah seperangkat media yang dapat diagunakan untuk mencapai tujuan sebagai mana
tersebut di atas, kecuali ....

a. film tetang salat gerhana


b. video tentang salat gerhana
c. radio tentang salat gerhana.
d. progaram TV tentang salat gerhana
e. tayangan TV tentang salat gerhana

22. Penggunaan media dirasa penting agar pembelajaran berjalan lebih efektif. Terlebih dengan kemajuan
IPTEK, urgensi dimaksud tercermin pada tujuan penggunaan media seperti tersebut berikut ini kecuali
....
a. menjadikan pembelajaran menjadi lebih verbalistik
b. membantu memudahkan belajar bagi siswa dan juga guru
c. memberikan pengalaman lebih nyata (abstrak menjadi konkret)
d. menarik perhatian siswa sehingga belajar tidak membosankan
e. dapat membangkitkan dunia teori dengan realitanya
23. pembelajaran dapat dilakukan secara efektif jika dilengkapi dengan media pembelajaran. Berikut ini yang
termasuk media pembelajaran yang relevan untuk praktik shalat gerhana adalah:
a. video tutorial shalat gerhana
b. seperangkat alat shalat
c. voice recorder
d. handphone
e. gambar praktik shalat lima waktu

13. Dalam penggunaan media pak Ali selalu mempertimbangkan aspek kesesuaiannya dengan tingkat
pemahaman dan perkembangan peserta didik,baik dari segi bahasa, warna, dll.
Pertimbangan seperti dimasud di atas termasuk kepada kriteria ....
a. Kesesuaian
b. Obyektivitas
c. Ketersediaan
d. sasaran program
e. tingkat kesulitan

24. Di antara kriteria pemilihan media adalah “sasaran program”


Pernyataan berikut ini yang merupakan penjelasan dari kriteria dimaksud di atas adalah .....
A. media dipilih yang mungkin dapat membantu peserta didik memperoleh pemahaman atas materi yang
diajarkan guru
B. media tidak boleh dipilih atas dasar kesenangan pribadtapi harus menyesuaikan dengan capaian kompetensi
C. media perlu mempertimbangkan tingkat kesulitan yang mungkin dihadapi oleh guru dalam penggunaannya.
D. pemilihan dan penggunaan media pembelajaran perlu mempertimbangkan dari aspek ketersediaannya.
E. media harus sesuai dengan tingkat pemahaman dan perkembangan peserta didik, baik dari segi bahasa,
warna dll.

14. Dalam penggunaan media pembelajaran, pak Ali selalu mempertimbangkan aspek kemungkinannya dapat
membantu peserta didik untuk memperoleh pemahaman atas materi yang diajarkan.
Pertimbangan seperti dimasud di atas termasuk kepada kriteria ....
a. Kesesuaian
b. Obyektivitas
c. Ketersediaan
d. sasaran program
e. tingkat kesulitan
25. Pemilihan media pembelajaran yang sesuai sangat diperlukan agar materi…..
a. dapat diterima dengan baik.
b. Dapat dibukukan
c. Dapat dimasukkan koleksi perpustakaan
d. Dapat dijadikan bukti fisik akreditasi
e. Dapat menjadi penguat materi
26. Dalam pembuatan silabus, didalamnya terdapat unsur yang menggambarkan kualitas yang seimbang
antara pencapaian hard skills dan soft skills. Unsur silabus seperti dimaksdukan di atas disebut
dengan ....
....
A. materi pokok
B. alokasi waktu
C. sumber belajar
D. kompetensi inti
E. kompetensi dasar
27. Pilihan jawaban berikut ini termasuk komponen dari penyusunan silabus, kecuali ....
A. materi pokok
B. alokasi waktu
C. sumber belajar
D. kompetensi inti
E. pokok bahasan
42.Ketika anda akan membuat silabus fiqh, akan ditemukan di dalamnya unsur yang disebut dengan m ateri
pokok,
Jawaban berikut ini adalah konten yang termuat dalam unsur sepeti dimasud di atas,kecuali ....
A. metode
B. fakta
C. konsep,
D. prinsif
E. prosedur

43.Salah satu langkah penyusunan silabus adalah

f. mengumpulkan sumber yang berkaitan


g. mengumpulkan siswa
h. memasukkan materi di luar kompetensi
i. menyusun kegiatan siswa di luar kelas
j. mengurutkan materi sesuai keinginan guru

44. Perhatikan indikator pembelajaran berikut ini “siswa mampu mempraktikkan tata memandikan mayat”
Untuk mencapaitujuan indikator sebagaimana dimasksud di atas maka metode yang relevan untuk
digunakan adalah ….
A. resitasi
B. demonstrasi
C. ceramah
D. jigsaw
E. diskusi

45. Persoalan fiqh terus berkembang sedangkan hukumnya masih banyak yang belum jelas seperti hukum bedah
mayat, operasi plastik dan sebagainya. Untuk memecahkan persoalan fiqh tersebut maka metode pembelajaran
yang relevan untuk digunakan adalah ....
A. diskusi
B. resitasi
C. praktik
D. ceramah
E. jigsaw

46. Ketika anda dihadapkan oleh kondisi kelas yang jumah siswanya cukup banyak, materi bahasan cukup padat
dan kelas yang digunakan cukup luas maka metode yang relevan untuk anda gunakan adalah ....

A. diskusi
B.resitasi
C. praktik
D.ceramah
E. jigsaw

47. ketika kondisi kelas yang anda ajar memiliki jumlah siswa yang sangat sedikit akan tetapi permasalahan yang
dipecahkan cukup rumit, maka metode yang tepat adalah:
a. diskusi
b. resitasi
c. praktik
d. ceramah
e. jigsaw

48. Dalam KBM bidang Fiqih, metode yang dominan digunakan oleh banyak guru adalah ceramah.
Pernyataan berikut ini yang dapat memperkuat alasan penggunaan metode tersebut adalah ....
a. perlu persiapan yang rumit dan cukup lama
b. hanya meliput materi dalam jumlah kecil
c. sulit penggunannya dalam proses pembelajaran
d. mudah dan praktispenggunaannya dalam KBM
e. lambat dalam hal penyampaian informasi

49. Dalam KBM Fiqh , metode yang sering digunakan oleh banyak guruadalah ceramah. Penggunaan metode
tersebut cukup beralasan sebagaimana tersbut di bawah ini, kecuali ....

a. dapat menyampaikan informasi secara cepat


b. dapat meliput materi dalam jumlah yang besar
c. sulit penggunannya dalam proses pembelajaran
d. mudah penggunaannya dalam proses pembelajaran
e. perlu persiapan yang rumit dan lama

50. Dalam KBM fiqh dengan peserta yang tergolong umur dewasa di antara metode yang efektif untuk
digunakan adalah diskusi.
Pernyataan berikut ini adalah beberapa alasan penggunaan metode dimaksud,kecuali ....
A. merangsang ide dalam pemecahan suatu masalah
B. membangun sikap untuk saling menghrmati
C. dapat memperluas wawasan berfikir
D. membiasakan musyawarah dalam pemecahan masaah
E. membanggakan pendapat yang paling benar

51. Dalam pembelajaran fiqih terdapat materi yang sangat diperlukan metode demonstrasi dalam
menjelaskannya.
Pernyataan berikut ini yang termasuk alasan penggunaan metode dimaksud adalah
A. dapat mempermudah siswa dalam memahami materi
B. merangsang ide dalam pemecahan suatu masalah
C. membangun sikap untuk saling menghrmati
D. dapat memperluas wawasan berfikir
E. membiasakan musyawarah dalam pemecahan masalah

52.Untuk memperoleh hasil belajar yang otentik, diperlukan langkah pembelajaran yang memeperagakan
sebuah percobaan meskipun berupa simulasi dengan media imitasi seperti materi tentang qurban.
Langkah dimaksud dalam K-13 disebut dengan ....
A. experimenting
B. questioning
C. observing
D. associating
E. observing

53. Kegiatan pembelajaran fikih yang dilakukan oleh pak Haidar pada hari ini diawali dengan mengkondisikan
siswa-siswa untuk membaca secara seksama teks bacaan tentang syarat-syarat jual beli di dalam kelas
sehingga diperoleh pemahaman.” Dalam K-13, langkah seperti dimaksud diatas disebut dengan langkah ....
A. experimenting
B. questioning
C. observing
D. associating
E. observing
54. Pembelajaran fiqh di kelas XII dengan penampilan diskusi sebuah topik materi tentang hukum poligami.
Dalam diskusi tersebut peserta didik secara aktif mampu berinteraksi, saling menghormatisehingga
menimbulkan kenyamanan dari sebuah proses belajar bersama”
Ilustrasidi atas menunjukkanlangkah pembelajaran berbasis pendekatan ilmiah yang disebut dengan langkah
....
A. communicating
B. questioning
C. observing
D. associating
E. experimenting

55. Dalam pembelajaran fikih, setelah siswa mengamati akan muncul pertanyaan dalam benak siswa sehingga
akan timbul tanya jawab antar siswa untuk memecahkan permasalahan, guru dapat memberikan
pertanyaan awal agar siswa terpacu untuk berpikir dan berdiskusi dengan siswa lain. Dalam K-13, langkah
seperti dimaksud diatas disebut dengan langkah ....
A. experimenting
B. questioning
C. observing
D. associating
E. observing

56. Pernyataan berikut ini dapat dijadikan tujuan pembelajaran fiqh berbasis bahan ajar yang kompleks
(variatif), kecuali .....
A. memperoleh materi fiqh yang kaya dari berbagai sumber sehingga validitasnya semakin kuat
B. mendorong orang untuk berpikir kritis sehingga tidak apriori terhadap kebenran ilmu fiqh
C. menghindari sikap fanatisme akibat dari pemahaman fiqih yang kering dari analisis komparasi
D. mendorong orang berwawsan luas karena materi fiqh bersumber dari berbagai sumber
E. mendorong untuk bersifat ragu karena materi fiqh diperoleh dari berbagai sumber

57. Pernyataan berikut ini dapat dijadikan tujuan utama dari pembelajaran fiqh berbasis bahan ajar yang
kompleks (varatif), yaitu .....
A. memperoleh materi fiqh yang kaya dari berbagai sumber sehingga validitasnya semakin kuat
B. mendorong orang untuk berpikir kritis sehingga tidak apriori terhadap kebenaran ilmu fiqh
C. menghindari sikap fanatisme akibat dari pemahaman fiqih yang kering dari analisis komparasi
D. mendorong orang merasa puas karena fiqh bersumber dari banyak sumber
E. mendorong untuk memiliki kitab-kitab fiqh yang ditulis dari berbagai macam mazhab

57. Beberapa daftar nama kitab berikut ini dapat dijadikan referensi dalam pembelajaran ilmu fiqh kecuali ....
A. Fathu al-qorib karangan Ibnu Qosim al-Ghozi
B. Safinatu al-Najah karangan Salim bin Sanir al-hadromi
C. Kasyifatu al-Saja’ karangan syekh Nawawi al-Bantani
D. Fathu al-Muin karangan Zinuddin al-Malaibari
E. Arbain Nawawi karangan Abu Zakaria al-Nawawi

58. Di antara tujuan pembelajaran fiqh berbasis bahan ajar yang kompleks (variatif) adalah:
A. memperoleh materi fiqh yang kaya dari berbagai sumber sehingga validitasnya semakin kuat
B. dapat mengoleksi berbagai buku
C. mendorong orang untuk berpikir kritis sehingga tidak apriori terhadap kebenaran ilmu fiqh
D. mendorong untuk bersifat ragu karena materi fiqh diperoleh dari berbagai sumber
E. mendorong untuk memiliki kitab-kitab fiqh yang ditulis dari berbagai macam mazhab
59.Di antara strategi pembelajaran materi fiqh adalah penggunaan penyajian dengan berurutan. Caranya
disajikan secara mendalam baru kemudian disajikan materi berikutnya secara mendalam pula”
Bentuk penyampaian bahan ajar seperti diilustrasikan di atas disebut denganstrategi ....
A. penyampaian fakta
B. penyampaian konsep
C. penyampaian simultan
D. penyampaian suksesif
E. penyampaian prosedur

60. Pernyataan berikut ini merupakan ciri-ciri dari strategi pembejaran fiqh dengan peserta didik yang tergolong
dewasa, kecuali ....
A. pemateri harus dominan menggunakan metode diskusi
B. pemateri atau trainer lebih berfungsi sebagai fasilitator
C. lebih banyak menggunakan pendekatan problem solving
D. kegiatan kelas ditekankan pada dominasi peserta
E. gaya penyampaian materi tidak sebagai guru
B. guru dipoisisikan sebagai subyek dalam pembelajaran

61. Pernyataan berikut ini adalah ciri-ciri pembelajaran dari strategi pembelajaran fiqh untuk orang yang sudah
dianggap dewasa, kecuali ....
A. pemateri harus dominan menggunakan gaya ceramah
B. pemateri atau trainer berfungsi sebagai fasilitator
C. kegiatan kelas ditekankan pada dominasi peserta
D. gaya penyampaian materi tidak seperti guru
E. posisi pemateri sebaiknya berada di tengah peserta

62.berikut ini, yang tidak termasuk metode pembelajaran fikih yang sesuai dengan orang dewasa adalah:
a. strategi Ekspositorik
b. Latihan dan praktek
c. Diskusi
d. kelompok kecil
e. Strategi Heuristik
63. Pembelajaran fiqih di Madrasah nampaknya masih menitik-bertakan kepada konten normatif tapi kurang
aplikatif. Atas dasar itu diperlukan sebuah inovasi menuju pembelajaran fiqih kontemporer, yaitu ....
A. diselenggarakan dengan banyak ceramah agar target materi dapat segera terselesaikan

B. diselenggarakan dengan cara pemberian tugas yang banyak setiap hari kepada peserta didik

C. dikaitkan dengan permasalahan empirik-aktual yangdidasarkan pada penalaran logis

D. didasarkan pada kutipan dalil Qur’an Hadits agar siswa dapat menghapal banyak dalil

E. didasarkan bahwa peserta didik layak diposisikan sebagai obbyek dalam pembelajaran

64. Pernyataan berikut ini merupakan gagasan yang dapat dikategorikan sebagai bentuk inovasi menuju
pembelajaran fiqh kontemporer, kecuali .....
a. banyak menggunakan metode diskusi
b. banyak menggunakan pendekatan problem solving
c. dikaitkan dengan permasalahan empirik-aktual
d. ketersediaan media yang memadai
e. pendidik berfungsi sebagai informan
65. Pernyataan berikut ini merupakan bentuk inovasi dalam pembelajaran fiqh terkait dengan integritas
pendidiknya, kecuali ....
A. memiliki keluasan ilmu tentang teori ilmu fiqh
B. menguasai penggunaan metode pembelajaan fiqh
C. mampu memilih media yang tepat guna
D. mengetahui ilmu psikologi pendidikan
E. mampu membuat power point model canggih

66. Pernyataan berikut ini bukan termasuk gagasan yang dapat dikategorikan sebagai bentuk inovasi menuju
pembelajaran fiqh kontemporer.....
a. banyak menggunakan metode diskusi
b. banyak menggunakan pendekatan problem solving
c. dikaitkan dengan permasalahan empirik-aktual
d. ketersediaan media yang memadai
e. pendidik berfungsi sebagai informan

67. Pak Amin mengulas materi sebelumnya sebelum masuk ke bahasan tentang zakat. Kegiatan tersebut disebut
dengan;
a. Apersepsi
b. Apresiasiasi
c. Pembukaan
d. Pengkondisian kelas
e. Resepsi

68. Pak Amin menanyakan tentang perbedaan zakat dan wakaf, sebelum masuk ke kegaiatan inti pembelajaran
tentang zakat dan wakaf. Pertanyaan tersebut disebut pertanyaan :
a. Pelacak
b. Pre tes
c. Post tes
d. Penguatan
e. Tes formatif

69. Pak Amin selalu membimbing doa sebelum pembelajaran dimulai. Hal tersebut dilakukan dalam rangka;
a. Memenuhi tugas dan kewajiban
b. Menanamkan karakter religius
c. Menenangkan siswa
d. Sekedar formalitas
e. Membuat siswa senang

70. Pak Amin selalu membimbing doa untuk menutup pembelajaran. Hal tersebut dilakukan dalam rangka;
a. Memenuhi tugas dan kewajiban
b. Menanamkan karakter religius
c. Menenangkan siswa
d. Sekedar formalitas
e. Membuat siswa senang

71. Penanaman karakter untuk materi zakat disampaikan dengan metode dan strategi pembelajaran yang paling
tepat digunakan ialah :
a. Ceramah dan tanya jawab
b. Cukup dengan menggunakan ceramah
c. Cukup dengan metode tanya jawab saja
d. Ceramah, tanya-jawab, praktek dan pembiasaan
e. Pemberian tugas
72. Siswa-siswa menonton tayangan video tentang peristiwa jual beli di pasar. Kegiatan, dalam pembelajaran
termasuk dalam;
a. Questioning
b. Observing
c. Experimenting
d. Networking
e. Practizing

73. Siswa-siswa diperintahkan untuk mempraktekkan tata cara jual beli, meskipun hanya simulasi. Langkah
tersebut adalah salah satu dari langkah pembelajaran saintifik yang disebut......
a. Questioning
b. Observing
c. Experimenting
d. Networking
e. Practizing

74. Siswa-siswa melakukan diskusi tanya jawab tentang peristiwa jual beli di pasar. Kegiatan, dalam
pembelajaran termasuk dalam;
a. Questioning
b. Observing
c. Experimenting
d. Networking
e. Practizing
75. Rumusan tujuan pembelajaran tentang ariyah berikut ini yang benar ialah...
a. Siswa mampu mengetahui syarat-syarat ariyah
b. Siswa mampu mengamalkan ariyah dalam kehidupan sehari hari
c. Siswa mampu membedakan transaksi jual beli dengan transaksi ariyah
d. Siswa mampu memahami rukun-rukun ariyah
e. Siswa mampu membiasakan transaksi secara benar
76. Salah satu tugas seorang guru dalam penyusunan RPP ialah merumuskan tujuan pembelajaran. Kata kerja
yang digunakan dalam perumusan pembelajaran harus operasional. Berikut ini ialah contoh kata-kata kerja
yang operasional.
a. Memahami, mengetahui dan menyetujui
b. Mengamalkan dan menghidupkan
c. Mencari
d. Mendiamkan
e. Menyebutkan, membedakan dan mencontohkan

77. Berikut ini ialah rumusan pembelajaran yang digunakan untuk mencapai ketrampilan psikomotorik siswa
untuk materi tentang jual beli.
a. Siswa mampu menjelaskan pengertian jual-beli
b. Siswa mampu menyebutkan rukun-rukun jual beli
c. Siswa dapat membedakan jual beli salam dan jual beli kontan
d. Siswa dapat memberikan contoh transaksi jual beli secara benar.
e. Siswa dapat mengamalkan jual beli dalam kehidupan sehari-hari

78. Siswa dapat memberikan contoh transaksi jual beli secara benar. Pernyataan tersebut adalah :

A. rumusan pembelajaran yang digunakan untuk mencapai ketrampilan psikomotorik


siswa
B. tugas seorang guru dalam penyusunan RPP
C. merumuskan tujuan pembelajaran
D. Rumusan tujuan pembelajaran
E. Merumuskan masalah pembelajaran
79. Setelah menjelaskan materi tentang riba, guru menayakan tentang pengertian riba dan apa hukum riba
dalam Islam. Pertanyaan tersebut disebut....
a. Pre tes
b. Post tes
c. Pelacak
d. Penguat
e. formatif
80. Pertanyaan yang disampaikan sesudah materi pembelajaran disampaikan disebut pertanyaan pos tes.
Pertanyaan tersebut berfungsi untuk.
a. Untuk mengetahui materi yang akan disampaikan
b. Untuk mengetahui materi yang sudah disampaikan pada materi sebelumnya
c. Untuk mengetahui apakah siswa menguasai materi yang telah disampaikan oleh guru.
d. Untuk mengecek apakah siswa menyimak penjelasan guru atau tidak
e. Untuk mengetahui mana siswa yang membolos.
81. Pos tes itu dilakukan oleh guru pada langkah....
a. Pembukaan pembelajaran
b. Pada saat apersepsi
c. Di tengah-tengah pembelajaran
d. Pada pertemuan berikutnya
e. Pada langkah kegiatan penutupan pembelajaran
82. Pada langkah kegiatan penutupan pembelajaran diperlukan:
a. Pos tes
b. Pelacak
c. Penguat
d. Formatif
e. Pre tes

20.
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Akidah Akhlak
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
1 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Mengkategorisasikan teori-teori belajar dalam
didik dalam rangka penumbuhkembangan proses belajar mengajar materi Akidah Akhlak
karakter dan potensi keagamaan peserta didik
secara optimal
2 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Menganalisis model pembelajaran yang tepat
didik dalam rangka penumbuhkembangan sesuai karakteristik dan potensi keagamaan
karakter dan potensi keagamaan peserta didik peserta didik yang akan disajikan
secara optimal
3 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mengembangkan indicator materi Akidah Akhlak
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
4 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menetapkan sumber belajar
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
5 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menyusun rencana pembelajaran sesuai
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan dengan materi Akidah Akhlak
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
6 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menganalisis model pembelajaran yang tepat
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan sesuai materi yang akan disajikan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
7 Menguasai konsep dan teori pengembangan Memilih strategi pembelajaran dalam kegiatan
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan pembelajaran Akidah Akhlak
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
8 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menentukan hal-hal yang harus
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan dipertimbangkan dalam pemilihan media
Agama Islam di sekolah pembelajaran Akidah Akhlak
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
9 Menguasai konsep dan teori pengembangan Merancang media yang tepat dalam
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan pembelajaran Akidah Akhlak
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
10 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Membedakan model, pendekatan, strategi,
Pendidikan Agama Islam yang mendidik, efektif, metode, teknik dalam Pembelajaran Akidah
kreatif, inovatif, inspiratif, kontekstual dan Akhlak
berbasis riset di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK);
11 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Merancang model, pendekatan, strategi,
Pendidikan Agama Islam yang mendidik, efektif, metode, teknik dalam Pembelajaran Akidah
kreatif, inovatif, inspiratif, kontekstual dan Akhlak yang efektif, kreatif, inovatif, inspiratif
berbasis riset di sekolah dan kontekstual.
(TK/SD/SMP/SMA/SMK);
12 Menguasai konsep dan teori penilaian proses Merancang model-model penilaian otentik dalam
dan hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam pembelajaran Akidah Akhlak
di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang
komprehensif, otentik dan berdaya guna;
13 Menguasai konsep dan teori penilaian proses Menentukan bentuk dan jenis tes yang sesuai
dan hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan materi Akidah Akhlak
di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang
komprehensif, otentik dan berdaya guna;
14 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Merencanakan media berbasis TIK dalam
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan pembelajaran Akidah Akhlak
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan
model-model pembelajaran berbasis ICT;
15 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Menentukan media dalam pembelajaran Akidah
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan Akhlak yang tepat
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan
model-model pembelajaran berbasis ICT;
16 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Memanfaatkan media yang sesuai dengan
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan materi pembelajaran Akidah Akhlak
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan
model-model pembelajaran berbasis ICT;
17 Menguasai konsep dan teori riset terapan dan Identifikasi Problematika pembelajaran Akidah
pengembangan potensi keberagamaan siswa di Akhlak
sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK);
18 Menguasai konsep dan teori riset terapan dan Merumuskan rancangan PTK dalam
pengembangan potensi keberagamaan siswa di pembelajaran Akidah Akhlak
sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK);
19 Menguasai konsep dan teori pengembangkan Menentukan jenis kegiatan pengembangan
profesi berkelanjutan sebagai guru Pendidikan profesi guru berkelanjutan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang profesional
berlandaskan prinsip akuntabilitas dan etika
Profesi
20 Menguasai konsep dan teori pengembangkan Menganalisis kebutuhan peningkatan
profesi berkelanjutan sebagai guru Pendidikan pengembangan diri berkelanjutan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang profesional
berlandaskan prinsip akuntabilitas dan etika
Profesi
21 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat nafsiyah,bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
22 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat salbiyah bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
23 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat Maani bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
24 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat manawiyah bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
25 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat mustahil bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
26 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat wajib bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
27 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh sifat mustahil bagi Allah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
28 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis contoh perbuatan ikhlas dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan sehari-hari
Akhlak;
29 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis contoh perbuatan taat dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan sehari-hari
Akhlak;
30 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis contoh perbuatan khauf dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan sehari-hari
Akhlak;
31 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis contoh perbuatan tobat dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan sehari-hari.
Akhlak;
32 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Meneladani nabi Sulaiman dalam bersyukur
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
33 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat al-˜Aziz dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
34 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat al-Basit dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
35 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat al-˜Nafi dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
36 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat al-Rauuf dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
37 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi contoh sifat al-Barr dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
38 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Meniru sifat al-˜Fattah dalam perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
39 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mewujudkan sifat al-˜qayyum dalam perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
40 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mendeteksi perilaku malaikat dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
41 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mendeteksi perilaku setan dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
42 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mendeteksi perilaku jin dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
43 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mendeteksi perilaku Iblis dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
44 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku riya
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
45 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku Nifaq
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
46 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku Kufur
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
47 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku Syirik
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
48 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku Ananiyah/egoisme
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
49 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh perilaku Ghodob/marah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
50 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Penerapkan perilaku tawakal, dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah sehari-hari
Akhlak;
51 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Penerapkan perilaku ikhtiyar, dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah sehari-hari
Akhlak;
52 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Penerapkan perilaku sabar, dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah sehari-hari
Akhlak;
53 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Penerapkan perilaku syukur, dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah sehari-hari
Akhlak;
54 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan perilaku ganaah, dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah sehari-hari
Akhlak;
55 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah tawadhu dalam kehidupan
Akhlak;
56 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah Husnudzon dalam kehidupan
Akhlak;
57 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah tasamuh dalam kehidupan
Akhlak;
58 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku taawun
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah dalam kehidupan
Akhlak;
59 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan hasad dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan sehari-hari.
Akhlak;
60 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku dendam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah dalam kehidupan
Akhlak;
61 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku ghibah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah dalam kehidupan
Akhlak;
62 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan contoh penerapan perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah namimah dalam kehidupan
Akhlak;
63 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menampilkan perilaku Sidiq/jujur dalam perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
64 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menampilkan perilaku tabligh dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
65 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menampilkan perilaku Amanah dalam dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
66 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menampilkan perilaku Fathonah dalam
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah kehidupan
Akhlak;
67 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisa contoh karamah dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
68 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisa contoh maunah dalam kehidupan
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
69 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari prilaku berilmu
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah dalam kehidupan
Akhlak;
70 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku Kerja
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah keras
Akhlak;
71 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku Kreatif
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
72 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah Produktif
Akhlak;
73 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah bijaksana
Akhlak;
74 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku Iffah
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
75 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah syajaah/berani
Akhlak;
76 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak positif dari perilaku adil
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
77 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak negatif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah Hubbudunya
Akhlak;
78 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak negatif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah Hasad
Akhlak;
79 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak negatif dari perilaku
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah Takabbur
Akhlak;
80 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis dampak negatif dari perilaku Riya
prinsip, dan polapikir keilmuan bidang Akidah
Akhlak;
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Alquran Hadist
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial

1 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menganalisis model pembelajaran yang tepat
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi sesuai materi yang akan disajikan
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
2 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi menganalisis kesesuaian materi dalam
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi pembelajaran
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
3 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Memilih metode pembelajaran yang tepat sesuai
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi kondisi peserta didik dalam kegiatan
(technology pedagogy and content knowledge pembelajaran al-Quran Hadis
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
4 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menetapkan Media Pembelajaran
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
5 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Memanfaatkan berbagai macam sumber
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi pembelajaran
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
6 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Pelaksanaan Assesmen/Evaluasi dalam PBM
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi Al-Quran Hadis
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran al-
Quran Hadis
7 Menguasai metode dan teknik penelitian Keragaman metode Pemecahan Masalah dalam
tindakan untuk memecahkan permasalahan PBM al-Quran Hadis
dalam pembelajaran, dan pengelolaan
pendidikan dan

Pembelajaran al-Quran Hadis


8 Menguasai metode dan teknik penelitian Metode Pembelajaran dalam PBM Al-Quran
tindakan untuk memecahkan permasalahan Hadis
dalam pembelajaran, dan pengelolaan
pendidikan dan
Pembelajaran al-Quran Hadis

9 Menguasai teori dan pelaksanaan Pendekatan Mengidentifikasi kegiatan kegiatan yang


Saintifik dalam pembelajaran al-Quran Hadis termasuk dalam tahapan pengamatan menurut
pendekatan saintifik dalam Pembelajaran al-
Quran Hadits
10 Menguasai teori dan pelaksanaan Pendekatan Mengidentifikasi contoh kegiatan penalaran
Saintifik dalam pembelajaran al-Quran Hadis dalam pembelajaran al-Quran Hadits
11 Menguasai teori dan pelaksanaan Pendekatan Merumuskan kegiatan akhir dari langkah-
Saintifik dalam pembelajaran al-Quran Hadis langkah pendekatan saintifik dalam
pembelajaran al-Quran Hadis
12 Mampu merencanakan pembelajaran yang Merumuskan indikator pembelajaran
mendidik sesuai dengan karakteristik
pembelajaran al-Quran Hadis
13 Mampu merencanakan pembelajaran yang Menetapkan sumber belajar
mendidik sesuai dengan karakteristik
pembelajaran al-Quran Hadis
14 Mampu merencanakan pembelajaran yang Menyusun rencana pembelajaran sesuai
mendidik sesuai dengan karakteristik dengan materi Al-Quran Hadis
pembelajaran al-Quran Hadis
15 Mampu melaksanakan pembelajaran yang Menentukan Strategi pembelajaran yang
mendidik dengan suasana dan proses mengaktifkan siswa dalam pembelajaran al-
pembelajaran yang sesuai dengan kaidah Quran Hadis
pedagogik untuk memfasilitasi pengembangan
karakter dan potensi diri siswa sebagai
pembelajar mandiri (self-regulated learner) pada
mata pelajaran Al-Quran Hadis;
16 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Memanfaatkan media yang sesuai dengan
kreatif dan inovatif dengan memilih dan materi pembelajaran Al-Quran Hadis
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
17 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Menentukan media dalam pembelajaran Al-
kreatif dan inovatif dengan memilih dan Quran Hadis yang tepat
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
18 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Merencanakan media berbasis IT
kreatif dan inovatif dengan memilih dan
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
19 Mampu mengevaluasi program pembelajaran Melakukan PTK untuk mengevaluasi
melalui penelitian tindakan untuk memecahkan pembelajaran Al-Quran Hadis
permasalahan dalam pembelajaran, dan
pengelolaan pendidikan dan pembelajaran
20 Mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan Mampu berkomunikasi dengan baik dalam
peserta didik, rekan sejawat, tenaga menyampaikan materi Al-Quran Hadis
kependidikan, orang tua, dan masyarakat secara
lisan dan tulisan dengan santun, efektif, dan
produktif sesuai peraturan perundangan
pendidikan dan keguruan yang berlaku
21 Menguasai pengertian al-Quran, nama-nama Mampu menjelaskan pengertian al-Quran
lain dan pokok-pokok isi al-Quran; pengertian, secara etimologi
pokok-pokok bahasan dan perkembangan
Ulumul Quran
22 Menguasai pengertian al-Quran, nama-nama Menjelaskan alasan pemberian nama-nama al-
lain dan pokok-pokok isi al-Quran; pengertian, Quran berdasarkan ayat-ayat
pokok-pokok bahasan dan perkembangan
Ulumul Quran
23 Menguasai pengertian al-Quran, nama-nama Menjelaskan ruang lingkup kajian Ulumul Quran
lain dan pokok-pokok isi al-Quran; pengertian,
pokok-pokok bahasan dan perkembangan
Ulumul Quran
24 Menguasai pengertian al-Quran, nama-nama Mengidentifikasi perkembangan awal ulumul
lain dan pokok-pokok isi al-Quran; pengertian, Quran di masa tabii-tabiin
pokok-pokok bahasan dan perkembangan
Ulumul Quran
25 Menguasai pengertian dan perbedaan wahyu Membedakan pengertian wahyu dan ilham
dan ilham
26 Menguasai pengertian dan perbedaan wahyu Menjelaskan cara-cara turunnya wahyu kepada
dan ilham Nabi
27 Memahami cara mengetahui sebab turunnya Menyimpulkan sebab turunnya ayat al-Quran
ayat al-Quran dari satu ayat yang disebutkan
28 Memahami cara mengetahui sebab turunnya Mengetahui sebab turunnya ayat al-Quran
ayat al-Quran selain dari redaksi ayat itu sendiri
29 Memiliki pemahaman mendalam tentang teori- Menjelaskan sumber-sumber yang dapat
teori terkait asbabun nuzul dijadikan sebagai asbabun nuzul
30 Memiliki pemahaman mendalam tentang teori- Menyimpulkan asbabun nuzul suatu ayat
teori terkait asbabun nuzul
31 Memiliki pemahaman mendalam tentang teori- Membedakan dua kaidah terkait asbabun nuzul
teori terkait asbabun nuzul العبرة بعموم اللٕظ
لا بخصوص السبب dan
العبرة بخصوص السبب
لا بعموم اللٕظ
32 Memiliki pemahaman yang tepat tentang ayat- Menjelaskan perbedaan ayat-ayat muhkamat
ayat muhkamat dan ayat-ayat mutasyabihat dan ayat-ayat mutasyabihat
33 Memiliki pemahaman yang tepat tentang ayat- Menjelaskan letak tasyabuh dari satu ayat yang
ayat muhkamat dan ayat-ayat mutasyabihat dijadikan sebagai contoh
34 Memiliki pemahaman yang tepat tentang ayat- Menghadirkan contoh ayat yang muhkam
ayat muhkamat dan ayat-ayat mutasyabihat disertai alasannya
35 Memahami dengan baik tahap-tahap Membedakan usaha-usaha khalifah Abu Bakar
pemeliharaan al-Quran di masa khulafa rasyidin dan khalifah Usman bin Affan dalam
pemeliharaan naskah al-Quran
36 Memahami dengan baik perbedaan antara Menjelaskan makna hadis bahwa al-Quran
terminology sabatu ahruf dengan qiraah sabah diturunkan dengan sabatu ahruf
37 Memahami dengan baik perbedaan antara Menjelaskan perbedaan antara sabatu ahruf
terminology sabatu ahruf dengan qiraah sabah dengan qiraah sabah
38 Menguasai terminologi tafsir, tawil dan tarjamah Menjelaskan pengertian dan macam-macam
tafsir
39 Menguasai terminologi tafsir, tawil dan tarjamah Menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan
timbulnya tawil
40 Menguasai terminologi tafsir, tawil dan tarjamah Menjelaskan perbedaan antara tafsir, tawil dan
tarjamah
41 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu menentukan makna hadis dan
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran sinonimnya
Hadis;
42 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu membedakan antara Sunah, Khabar
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran dan Atsar.
Hadis;
43 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu Mengidentifikasi tentang hadis nabawi,
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran hadis qudsi, dan al-Quran
Hadis;
44 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu menentukan sanad, matan dan perawi
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran (mukharrij)
Hadis;
45 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu Membandingkan secara khusus
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran metodologis hadis dari aspek periwayatan.
Hadis;
46 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mampu memberikan contoh metode al-Sama
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran dalam periwayatan hadis
Hadis;
47 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu menentukan Keotentikan al-Quran dari
dalam rangka pengembangan keilmuan dan aspek bahasa
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK)
48 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu menemukan Kemukjizatan al-Quran dari
dalam rangka pengembangan keilmuan dan aspek ilmu pengetahuan
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK)
49 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu menemukan keotentikan al-Quran
dalam rangka pengembangan keilmuan dan dalam aspek bukti kesejarahan.
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK)
50 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu menentukan kualitas hadis dari segi
dalam rangka pengembangan keilmuan dan kuantitas perawinya
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK)
51 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu membandingkan secara khusus
dalam rangka pengembangan keilmuan dan keindahan lafal al-Quran dalam menyebut
pembelajaran Quran Hadis di madrasah kata yawm (hari) relevan
(MI/MTs/MA/MAK)
dengan jumlah hari dalam konteks kehidupan
sehari-hari
52 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu menerangkan Kesesuaian ayat QS.
dalam rangka pengembangan keilmuan dan Yunus/10 : 5 dengan ilmu pengetahuan
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
(MI/MTs/MA/MAK)
53 Menguasai metodologi penelitian lanjutan Mampu membandingkan tentang alasan
dalam rangka pengembangan keilmuan dan penulisan dan pembukuan kembali al-Quran
pembelajaran Quran Hadis di madrasah pada masa Utsman bin Affan ra.
(MI/MTs/MA/MAK)
54 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu menentukan naskhah al-Quran yang
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah tercetak sebagai standard masa kini dan
yang relevan, kontekstual dipergunakan oleh umat Islam di dunia Islam
55 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu menemukan Kedudukan Hadis sebagai
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah dasar agama yang kedua.
yang relevan, kontekstual
56 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu menerapkan Metode Takhrij yang
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah menggunakan kitab al-Mujam al-Mufahras li
yang relevan, kontekstual Alfadz al-Hadits al-Nabawi.
57 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu membandingkan Fungsi Hadis tentang
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah Penjelasan secara rinci bagaimana
yang relevan, kontekstual pelaksanaan shalat dijelaskan Hadis, al-
Quran hanya menyebutkan secara gelobalnya
saja.
58 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu menemukan dasar pemeliharaan Hadis
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah Nabi SAW.
yang relevan, kontekstual
59 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu membandingkan contoh fungsi Hadis
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah terhadap al-Quran bayan tafsir tentang
yang relevan, kontekstual Pemotongan tangan sampai di pergelangan
tangan bagi pencuri yang sudah memenuhi
persyaratan tertentu
60 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mampu menemukan Fungsi Hadis pada kasus
materi ajar bidang Quran Hadis di madrasah Keharaman setiap binatang yang bertaring
yang relevan, kontekstual dijelaskan dalam salah satu Hadis

bukan diterangkan al-Quran.


61 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Mampu menjelaskan deskripsi ayat-ayat al-
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran Quran tentang etos kerja
Hadis
62 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Mampu menjelaskan preskripsi hadis Nabi
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran tentang etos kerja
Hadis
63 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Mampu menjelaskan preskripsi ayat-ayat al-
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran Quran tentang tanggungjawab/kepemimpinan
Hadis
64 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Mampu menjelaskan preskripsi hadis Nabi
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran tentang tanggung jawab/kepemimpinan
Hadis
65 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis relevansi aktual tuntunan al-Quran
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran tentang toleransi
Hadis
66 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis relevansi aktual tuntunan hadis
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran Nabi tentang toleransi
Hadis
67 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Menjabarkan pengamalan preskripsi al-Quran
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran mengenai etika pergaulan dalam kehidupan
Hadis sehari-hari
68 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Menjabarkan pengamalan preskripsi hadis Nabi
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran mengenai etika pergaulan dalam kehidupan
Hadis sehari-hari
69 Menguasasi secara mendalam konsep, struktur, Menguraikan pengertian adil dan jenis-jenisnya
prinsip, dan pola pikir keilmuan bidang Quran berdasarkan ayat al-Quran Hadis terkait
Hadis
70 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menjelaskan arti penting visi empiris-rasional al-
rangka pengembangan keilmuan dan Quran
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
71 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menganalisis dampak negatif rendahnya
rangka pengembangan keilmuan dan apresiasi umat terhadap visi empiris-rasional al-
pembelajaran Quran Hadis di madrasah Quran
72 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menjelaskan makna prinsip demokrasi dalam al-
rangka pengembangan keilmuan dan Quran
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
73 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkontekstualisasikan prinsip demokrasi
rangka pengembangan keilmuan dan dalam pembelajaran
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
74 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengkontekstualisasikan prinsip demokrasi
rangka pengembangan keilmuan dan dalam kehidupan nyata
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
75 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Mengafirmasi prinsip demokrasi dengan hadis
rangka pengembangan keilmuan dan Nabi yang relevan
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
76 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menjelaskan makna etos belajar/ilmu dalam
rangka pengembangan keilmuan dan hadis Nabi
pembelajaran Quran Hadis di madrasah
77 Menguasai metodologi penelitian lanjutan dalam Menjelaskan makna hadis Nabi mengenai
rangka pengembangan keilmuan dan keutamaan ilmu sebagai sumber kebaikan yang
pembelajaran Quran Hadis di madrasah tak terputus (jariyah)
78 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menjelaskan makna kontekstual preskripsi hadis
materi ajar bidang Quran Hadis di Nabi untuk menyantuni anak yatim dan kaum
madrasah/sekolah yang relevan dan kontekstual dhuafa
79 Menguasai konsep dan teori pengembangan Mengaitkan preskripsi hadis Nabi mengenai
materi ajar bidang Quran Hadis di keutamaan memberi dengan visi humanistik
madrasah/sekolah yang relevan dan kontekstual Islam
80 Menguasai konsep dan teori pengembangan Menjelaskan makna takwa dalam al-Quran
materi ajar bidang Quran Hadis di Hadis dengan dimensi hati dan kehati-hatian
madrasah/sekolah yang relevan dan kontekstual dalam beragama
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Bahasa Arab
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial

1 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menganalisis metode pembelajaran bahasa
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi Arab yang tepat sesuai materi yang akan
(technology pedagogy and content knowledge disajikan
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
2 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Analisis kesesuaian materi dalam pembelajaran
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi bahasa Arab
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
3 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Memilih strategi pembelajaran dalam kegiatan
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi pembelajaran bahasa Arab
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
4 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menetapkan Media Pembelajaran bahasa Arab
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
5 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menentukan jenis tugas dalam pembelajaran
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi Pendidikan bahasa Arab
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
6 Menguasai prinsip, teknik, dan aplikasi integrasi Menentukan teknik tes yang tepat dalam
pengetahuan keilmuan, pedagogi dan teknologi Pembelajaran bahasa Arab
(technology pedagogy and content knowledge
(TPACK) minimal terkait teori belajar dan
pengajaran, evaluasi proses dan hasil belajar,
kurikulum, dan prinsip-prinsip pembelajaran
bidang keahlian Pendidikan bahasa Arab.
7 Menguasai metode dan teknik penelitian Keragaman metode Pemecahan Masalah dalam
tindakan untuk memecahkan permasalahan PBM Pendidikan bahasa Arab
dalam pembelajaran, dan pengelolaan
pendidikan dan

Pembelajaran bidang keahlian Pendidikan


bahasa Arab;
8 Menguasai metode dan teknik penelitian Metode Pembelajaran dalam PBM Pendidikan
tindakan untuk memecahkan permasalahan bahasa Arab
dalam pembelajaran, dan pengelolaan
pendidikan dan

Pembelajaran bidang keahlian Pendidikan


bahasa Arab;
9 Menguasai teori dan pelaksanaan Praktik Menafsirkan teori Pendidikan bahasa Arab
Pengalaman Lapangan (PPL) bidang keahlian dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman
Pendidikan bahasa Arab Lapangan (PPL)
10 Menguasai teori dan pelaksanaan Praktik Mengkategorikan teori-teori belajar dalam
Pengalaman Lapangan (PPL) bidang keahlian proses belajar mengajar Pendidikan bahasa
Pendidikan bahasa Arab Arab
11 Menguasai teori dan pelaksanaan Praktik Merancang pengelolaan pelaksanaan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) bidang keahlian Pengalaman Lapangan (PPL) Pendidikan
Pendidikan bahasa Arab bahasa Arab
12 Mampu merencanakan pembelajaran yang Merumuskan indikator pembelajaran bahasa
mendidik sesuai dengan karakteristik Arab
pembelajaran bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab, meliputi:

1) merumuskan indikator kompetensi dan


capaian pembelajaran berdasarkan standar
kompetensi lulusan bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab.

2) menetapkan materi, proses, sumber, media,


penilaian, dan evaluasi bidang keahlian
Pendidikan Agama Kristeni; dan

3) menyusun Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP) sesuai silabus pada
kurikulum yang berlaku.
13 Mampu merencanakan pembelajaran yang Menetapkan sumber belajar pembelajaran
mendidik sesuai dengan karakteristik bahasa Arab
pembelajaran bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab, meliputi:

1) merumuskan indikator kompetensi dan


capaian pembelajaran berdasarkan standar
kompetensi lulusan bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab.

2) menetapkan materi, proses, sumber, media,


penilaian, dan evaluasi bidang keahlian
Pendidikan Agama Kristeni; dan

3) menyusun Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP) sesuai silabus pada
kurikulum yang berlaku.
14 Mampu merencanakan pembelajaran yang Menyusun rencana pembelajaran sesuai
mendidik sesuai dengan karakteristik dengan materi Pendidikan bahasa Arab
pembelajaran bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab, meliputi:

1) merumuskan indikator kompetensi dan


capaian pembelajaran berdasarkan standar
kompetensi lulusan bidang keahlian Pendidikan
bahasa Arab.

2) menetapkan materi, proses, sumber, media,


penilaian, dan evaluasi bidang keahlian
Pendidikan Agama Kristeni; dan

3) menyusun Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP) sesuai silabus pada
kurikulum yang berlaku.
15 Mampu melaksanakan pembelajaran yang Menentukan Strategi pembelajaran yang
mendidik dengan suasana dan proses mendidik dalam Pendidikan bahasa Arab
pembelajaran yang sesuai dengan kaidah
pedagogik untuk memfasilitasi pengembangan
karakter dan potensi diri siswa sebagai
pembelajar mandiri (self-regulated learner) pada
mata pelajaran Pendidikan bahasa Arab;
16 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Memanfaatkan media yang sesuai dengan
kreatif dan inovatif dengan memilih dan materi pembelajaran Pendidikan bahasa Arab
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
17 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Menentukan media dalam pembelajaran bahasa
kreatif dan inovatif dengan memilih dan Arab yang tepat
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
18 Mampu melaksanakan pembelajaran secara Merencanakan media berbasis IT dalam
kreatif dan inovatif dengan memilih dan pembelajaran bahasa Arab
menggunakan media berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
19 Mampu mengevaluasi program pembelajaran Melakukan PTK untuk mengevaluasi
melalui penelitian tindakan untuk memecahkan pembelajaran Pendidikan bahasa Arab
permasalahan dalam pembelajaran, dan
pengelolaan pendidikan dan pembelajaran,
20 Mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan Mampu berkomunikasi dengan baik dalam
peserta didik, rekan sejawat, tenaga menyampaikan materi Pendidikan bahasa Arab
kependidikan, orang tua, dan masyarakat secara
lisan dan tulisan dengan santun, efektif, dan
produktif sesuai peraturan perundangan
pendidikan dan keguruan yang berlaku
21 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan jumlah ismiyah dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
22 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan jumlah filiyah dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
23 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membedakan antara muzakar dan muanas
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
24 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menyimpulkan pikiran pokok dalam bacaan
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
25 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Merangkai kata menjadi kalimat sempurna
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
26 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Melengkapi kalimat yang belum sempurna
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
27 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengidentifikasi kata-kata yang sejenis
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
28 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Mengkritisi struktur kalimat yang salah
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
29 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan makna kata dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
30 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan judul yang sesuai
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
31 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan tempat dialog
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
32 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan profesi yang tepa
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
33 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan pola kalimat tentang naat dan
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab manut
34 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan mubtada dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
35 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan khabar kana dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
36 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Memilih maful mutlaq dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
37 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan hal dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
38 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan tamyiz dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
39 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukani tarkib wasfi dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
40 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Melengkapi kalimat dengan tarkib idhafi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
41 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan fail dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
42 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan naibul fail dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
43 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan khabar murakkab dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
44 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Merangkai kalimat dari fiil mutaaddi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
45 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat kalimat dari fiil lazim
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
46 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan maful li Ajlih dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
47 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan madud hitungan 3-10
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
48 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan madud hitungan 11-19
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
49 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan majrurat asma dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
50 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan majzumat dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
51 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan kalam khabari dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
52 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan kalam insyai dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
53 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membandingkan kalam inkari, thalabi dan
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab khaliyudz dzihni
54 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan nahyy dalam isya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
55 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan amar dalam insya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
56 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan doa dalam insya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
57 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan tamanni dalam insya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
58 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan istifham dalam insya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
59 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menerapkan nida dalam insya thalabi
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
60 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat uslub ijaz
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
61 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat uslub hadzf
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
62 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat uslub alqashr
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
63 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat uslub altikrar
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
64 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan tasybih dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
65 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membuat alistiarah dalam kalimat
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
66 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis fiil mudhoaf dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
67 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis fiil mutal dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
68 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Membandingkaan fiil lafif mafruq dan lafif
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab maqrun dalam suatu teks
69 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan asal huruf illat dalam suatu dalam
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab suatu teks
70 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis fiil lazim dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
71 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis fiil mutaadi dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
72 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan bentuk fiil mazid d dari fiil
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab mujarrod
73 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan bentuk fiil mujarrod dari suatu fiil
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab mazid
74 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menentukan bentuk fiil amar dari fiil mutal
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
75 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis isim maqshur dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
76 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis isim manqus dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
77 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalsis isim mamdud dalam suatu teks
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab
78 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan bentuk jamak muannast salim dari
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab suatu kata
79 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan bentuk jamak taksir dalam suatu
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab teks
80 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menemukan wazan jamak taksir untuk suatu
prinsip dan pola pikIr keilmuan Bahasa Arab kata dalam suatu teks
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Guru Kelas RA
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
1 a. Mampu merencanakan pembelajaran yang Disajikan contoh, peserta dapat menelaah
mendidik sesuai dengan karakteristik prinsip-prinsip pengembangan kurikulum anak
pembelajaran bidang keahlian Pendidikan Islam usia dini.
Anak Usia Dini
2 Melalui ilustrasi kompetensi anak usia dini,
1) Merumuskan indikator kompetensi dan peserta dapat menganalisis KI dan KD pada
capaian pembelajaran berdasarkan standar kurikulum yang berlaku
3 kompetensi lulusan; Dengan contoh, peserta dapat menentukan
indikator hasil belajar
2) Menetapkan materi, proses, sumber,
4 media, penilaian, dan evaluasi pembelajaran; Disajikan contoh, peserta dapat menentukan
Dan tujuan pembelajaran.

3) Menyusun Rencana Pelaksanaan


5 Dengan ilustrasi, peserta dapat memilih
Pembelajaran (RPP) sesuai silabus.
kegiatan pengembangan pembelajaran PAUD
b. Melaksanakan pembelajaran dengan
6 mewujudkan suasana dan proses pembelajaran Melalui studi kasus, peserta dapat menetapkan
yang sesuai dengan kaidah pedagogik untuk materi pembelajaran yang sesuai tema dan
memfasilitasi pengembangan potensi diri dan kompetensi pembelajaran PAUD.
7 karakter siswa Disajikan contoh, peserta dapat menentukan
ragam kegiatan pembelajaran sesuai tujuan
c. Menilai dan mengevaluasi pembelajaran pembelajaran.
meliputi :
8 Melalui contoh, peserta mampu menentukan
kegiatan pembelajaran dengan alokasi waktu
1) Melaksanakan penilaian otentik-holistik pembelajaran.
yang mencakup ranah sikap, pengetahuan, dan
9 keterampilan; dan Dengan contoh kegiatan, peserta dapat
menentukan cara pengorganisasian kelas.
2) Menggunakan hasil penilaian untuk
10 meningkatkan kualitas pembelajaran. Disajikan contoh, peserta dapat menentukan
sumber belajar yang digunakan sesuai dengan
tujuan pembelajaran.
11 Melalui studi kasus, peserta dapat menetapkan
media pengembangan pembelajaran PAUD.

12 Disajikan contoh, peserta dapat menerapkan


komunikasi efektif dalam pembelajaran.

13 Melalui pemberian ilustrasi, peserta dapat


menerapkan Pengembangan hubungan antar
pribadi guru dan anak.
14 Disajikan contoh, peserta dapat menerapkan
menghargai keragaman dalam kegiatan
pembelajaran.
15 Dengan contoh, peserta dapat menggunakan
pendekatan tematik dalam pembelajaran.

16 Melalui contoh, peserta dapat menggunakan


pendekatan saintifik dalam pembelajaran PAUD.
17 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memadukan
penerapan teori belajar dan prinsip belajar
melalui bermain dalam berbagai bidang
pengembangan di

TK/PAUD.
18 Melalui contoh, peserta dapat menggambarkan
penerapan pendekatan pembelajaran berpusat
pada anak melalui metode bermain seraya
belajar yang bersifat holistik dan bermakna
dalam berbagai bidang pengembangan di
TK/RA.
19 Dengan contoh kegiatan, peserta dapat
menentukan penilaian kegiatan pembelajaran
PAUD
20 Disajikan ilustrasi, peserta dapat merefleksikan
hasil penilaian pembelajaran PAUD.

21 a. Menguasai secara mendalam konsep, Melalui pemberian contoh, peserta dapat


struktur, prinsip dan pola pikir keilmuan bidang menelaah konsep dasar matematika dalam
pendidikan Islam Anak Usia Dini bidang pengembangan anak

- Menguasai materi pembelajaran PAUD TK/PAUD.


22 secara luas dan mendalam meliputi: Dengan contoh, peserta dapat merumuskan
kegiatan matematika permulaan, dalam bidang
1) menganalisis KI dan KD sebagai dasar pengembangan anak TK/PAUD.
23 pemilihan materi; dan Disajikan studi kasus, peserta dapat menilai
kegiatan pembelajaran yang terkait dengan
2) Menerapkan dan mengevaluasi materi, kegiatan pembelajaran berhitung permulaan.
struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang
24 mendukung pengembangan ilmu pengetahuan, Melalui contoh, peserta dapat menelaah konsep
teknologi, dan seni (ipteks). dasar sains dalam bidang pengembangan anak.

25 b. Menguasai teori, aplikasi, pendekatan, teknik, Disajikan contoh, peserta dapat memberikan
atau metode keilmuan, teknologi, atau seni yang contoh kegiatan sains permulaan, dalam bidang
relevan; dan pengembangan anak TK/PAUD.
26 Melalui pemberian contoh, peserta dapat
c. Menemukan konsep, pendekatan, teknik, atau menelaah konsep dasar bahasa dalam bidang
metode baru dalam ilmu pengetahuan, teknologi, pengembangan anak TK/PAUD.
atau seni yang relevan;
27 Dengan ilustrasi, peserta dapat memilih
kegiatan bahasa (membaca permulaan) dalam
d. Mendiseminasikan karya akademik atau
bentuk lain yang setara pada jurnal nasional bidang pengembangan anak TK/PAUD.
28 terakreditasi atau jurnal internasional bereputasi Disajikan rumusan, peserta dapat menjelaskan
dan/atau karya yang dipresentasikan atau konsep dasar pengembangan sosial bidang
dipamerkan; pengembangan anak

e. Menerapkan pengetahuan dan keterampilan TK/PAUD.


29 Teknologi Informasi dalam konteks Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
pengembangan keilmuan dan implementasi kegiatan studi sosial dalam bidang
bidang keahlian; pengembangan anak TK/PAUD.
30 Melalui contoh, peserta dapat menelaah konsep
dasar agama dalam bidang pengembangan
anak

TK/PAUD.
31 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
kegiatan agama dalam bidang pengembangan
anak TK/PAUD.
32 Melalui pemberian ilustrasi, peserta dapat
memilih konsep dasar seni dalam bidang
pengembangan anak TK/PAUD.
33 Disajikan studi kasus, peserta dapat menilai
kegiatan seni rupa dalam bidang
pengembangan anak TK/PAUD.
34 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
konsep dasar fisik motorik dalam bidang
pengembangan

anak TK/PAUD.
35 Melalui studi kasus, peserta dapat menentukan
kegiatan fisik motorik dalam bidang
pengembangan anak TK/PAUD.
36 Melalui studi kasus, peserta dapat menilai
kegiatan pengembangan motorik dalam bidang
pengembangan anak TK/PAUD
37 Disajikan contoh, peserta dapat menelaah
konsep dasar gizi dalam bidang pengembangan
anak TK/PAUD.
38 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
kegiatan gizi dalam bidang pengembangan anak
TK/PAUD.
39 Melalui pemberian contoh, peserta dapat
menelaah penggunaan berbagai alat permainan
untuk mengembangkan aspek kognitif anak
TK/PAUD.
40 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
penggunaan berbagai alat permainan untuk
mengembangkan aspek sosial-emosional anak
TK/PAUD.
41 Disajikan contoh, peserta dapat menelaah
penggunaan berbagai alat permainan untuk
mengembangkan aspek moral anak TK/PAUD.
42 Dengan ilustrasi contoh, peserta dapat
menelaah penggunaan berbagai alat permainan
untuk mengembangkan aspek sosial budaya
anak TK/PAUD.
43 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
penggunaan berbagai alat permainan untuk
mengembangkan aspek bahasa anak
TK/PAUD.
44 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
penggunaan berbagai alat permainan untuk
mengembangkan aspek fisik motorik anak
TK/PAUD.
45 Melalui ilustrasi, peserta dapat memilih berbagai
alat permainan edukatif

anak usia dini


46 Disajikan ilustrasi, peserta dapat menelaah
berbagai alat permainan edukatif anak usia dini

47 Disajikan studi kasus, peserta dapat


menentukan contoh langkah/cara bermain
dengan alat permainan edukatif anak
48 Melalui pemberian ilustrasi, peserta dapat
memilih kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam
bidang pengembangan moral dan nilai agama
49 Disajikan ilustrasi, peserta peserta dapat
memilih kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam
bidang pengembangan bahasa
50 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam bidang
pengembangan sosial-emosional
51 Disajikan contoh, peserta dapat menelaah
kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam bidang
pengembangan kognitif
52 Disajikan rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam bidang
pengembangan

fisik-motorik
53 Dengan pemberian rumusan, peserta dapat
membedakan kemampuan anak usia 4-5 tahun
dalam bidang pengembangan sosial budaya
54 Disajikan studi kasus, peserta dapat
menentukan kemampuan anak usia 5-6 tahun
dalam bidang pengembangan kognitif
55 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang
pengembangan bahasa
56 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang
pengembangan sosial-emosional
57 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang
pengembangan fisik motorik
58 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang
pengembangan agama dan moral
59 Melalui rumusan, peserta dapat membedakan
kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang
pengembangan sosial budaya
60 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih tujuan
kegiatan pengembangan nilai agama dan moral
di TK/PAUD.
61 Disajikan studi kasus, peserta dapat
menentukan tujuan kegiatan pengembangan
bahasa di TK/PAUD.
62 Melalui pemberian ilustrasi, peserta dapat
memilih tujuan kegiatan pengembangan kognitif
di TK/PAUD.
63 Dengan contoh peserta dapat menentukan
tujuan kegiatan pengembangan sosial-
emosional di TK/PAUD.
64 Disajikan contoh peserta dapat menentukan
tujuan kegiatan pengembangan fisik motorik di
TK/PAUD
65 Disajikan contoh, peserta dapat memilih materi
bidang pengembangan kognitif yang sesuai
dengan tingkat perkembangan peserta didik.
66 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih materi
bidang pengembangan bahasa yang sesuai
dengan tingkat perkembangan peserta didik.
67 Melalui rumusan, peserta dapat menunjukkan
materi bidang pengembangan sosial-emosional
yang sesuai dengan tingkat perkembangan
peserta didik.
68 Disajikan studi kasus, peserta dapat
menentukan materi bidang pengembangan fisik-
motorik yang sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.
69 Disajikan studi kasus, peserta dapat
menentukan materi bidang pengembangan nilai
agama dan moral yang sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.
70 Melalui rumusan, peserta dapat menunjukkan
materi bidang pengembangan sosial budaya
yang sesuai dengan tingkat perkembangan
peserta didik.
71 Disajikan studi kasus, peserta dapat menilai
contoh kinerja sendiri secara terus menerus.

72 Melalui studi kasus, peserta dapat merumuskan


pemanfaatan hasil refleksi dalam rangka
peningkatan

keprofesionalan.
73 Disajikan studi kasus, peserta dapat memilih
upaya peningkatan keprofesionalan
berdasarkan hasil refleksi.
74 Melalui pemberian studi kasus, peserta dapat
memilih contoh masalah dalam penelitian
tindakan kelas untuk peningkatan

keprofesionalan.
75 Disajikan studi kasus, peserta dapat menyusun
contoh rancangan penelitian tindakan kelas
untuk peningkatan

keprofesionalan.
76 Disajikan studi kasus, peserta dapat
merumuskan hasil penelitian tindakan kelas
untuk peningkatan

keprofesionalan.
77 Melalui rumusan, peserta dapat mengidentifikasi
berbagai sumber belajar untuk mengikuti
kemajuan zaman.
78 Disajikan rumusan, peserta dapat menunjukkan
manfaat teknologi informasi dan komunikasi
dalam berkomunikasi.
79 Disajikan studi kasus, peserta dapat
menetapkan upaya pengembangan diri dengan
menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi.
80 Disajikan ilustrasi, peserta dapat memilih
aktivitas guru yang mengikuti kemajuan zaman
dengan belajar dari berbagai sumber.
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Pendidikan Agama Islam
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
1 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Disajikan beberapa teori belajar, peserta didik
didik dalam rangka penumbuhkembangan dapat mengkategorisasikan teori-teori belajar
karakter dan potensi keagamaan peserta didik dalam proses belajar mengajar Pendidikan
secara optimal Agama Islam

2 Menguasai karakteristik dan potensi peserta Disajikan langkah model pembelajaran, peserta
didik dalam rangka penumbuhkembangan didik dapat menganalisis model yang tepat
karakter dan potensi keagamaan peserta didik sesuai karakteristik dan potensi keagamaan
secara optimal peserta didik yang akan disajikan.

3 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan contoh kompetensi dasar, peserta
pengembangan perangkat pembelajaran didik dapat mengembangkan indikator
(rencana pembelajaran) Pendidikan Agama pembelajaran Agama Islam
Islam di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK)yang
relevan, kontekstual, konstruktif dan artikulatif;
4 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan manfaat sumber belajar dalam
pengembangan perangkat pembelajaran pembelajaran PAI, siswa dapat menetapkan
(rencana pembelajaran) Pendidikan Agama sumber belajar yang sesuai.
Islam di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK)yang
relevan, kontekstual, konstruktif dan artikulatif;
5 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan komponen RPP, peserta didik dapat
pengembangan perangkat pembelajaran menyusun rencana pembelajaran sesuai
(rencana pembelajaran) Pendidikan Agama dengan materi Pendidikan Agama Islam
Islam di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK)yang
relevan, kontekstual, konstruktif dan artikulatif;
6 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan narasi konsep, peserta dapat
pengembangan perangkat pembelajaran menganalisis model pembelajaran yang tepat
(rencana pembelajaran) Pendidikan Agama sesuai materi yang akan disajikan
Islam di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK)yang
relevan, kontekstual, konstruktif dan artikulatif;
7 Menguasai konsep dan teori dalam Disajikan contoh pembelajaran, peserta dapat
pengembangan perangkat pembelajaran menentukan jenis strategi pembelajaran
(rencana pembelajaran) Pendidikan Agama
Islam di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK)yang
relevan, kontekstual, konstruktif dan artikulatif;
8 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan konsep, peserta didik dapat
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan menganalisis konsep dan teori pengembangan
Agama Islam di sekolah media pembelajaran PAI
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
9 Menguasai konsep dan teori pengembangan Disajikan contoh pembelajaran, peserta dapat
media pembelajaran dan alat peraga Pendidikan menentukan media yang tepat dalam
Agama Islam di sekolah pembelajaran PAI
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang relevan,
artikulatif, menarik dan berdaya guna untuk
terwujudnya pembelajaran yang mendidik,
efektif, inspiratif, kreatif dan inovatif;
10 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Disajikan narasi konsep, peserta dapat
Pendidikan Agama Islam yang mendidik, efektif, menganalisis aliran teori belajar dan
kreatif, inovatif, inspiratif, kontekstual dan Pembelajaran
berbasis riset di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK);
11 Menguasai konsep dan teori pembelajaran Disajikan sebuah informasi agar siswa dapat
Pendidikan Agama Islam yang mendidik, efektif, merancang model, pendekatan, strategi,
kreatif, inovatif, inspiratif, kontekstual dan metode, teknik dalam Pembelajaran PAI yang
berbasis riset di sekolah efektif, kreatif, inovatif, inspiratif dan kontekstual.
(TK/SD/SMP/SMA/SMK);
12 Menguasai konsep dan teori penilaian proses Disajikan sebuah pernyataan agar siswa dapat
dan hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam merancang model-model penilaian otentik, KKM
di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang dalam pembelajaran PAI
komprehensif, otentik dan berdaya guna;

13 Menguasai konsep dan teori penilaian proses Disajikan sebuah pernyataan agar siswa dapat
dan hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam bentuk dan jenis tes
di sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang
komprehensif, otentik dan berdaya guna;

14 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Disajikan sebuah informasi agar siswa dapat
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan merancang media berbasis TIK dalam
Agama Islam di sekolah pembelajaran Pendidikan Agama Islam di
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan sekolah
model-model pembelajaran berbasis ICT;
15 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Disajikan sebuah informasi agar siswa dapat
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan menentukan media dalam pembelajaran
Agama Islam di sekolah Pendidikan Agama Islam yang tepat
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan
model-model pembelajaran berbasis ICT;
16 Menguasai konsep dan teori teknologi informasi Disajikan deskripsi siswa dapat menentukan
dan komunikasi dalam pembelajaran Pendidikan pemanfaatan media yang sesuai dengan materi
Agama Islam di sekolah pembelajaran Pendidikan Agama Islam
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) untuk mewujudkan
model-model pembelajaran berbasis ICT;
17 Menguasai konsep dan teori riset terapan dan Disajikan deskripsi siswa dapat mengidentifikasi
pengembangan potensi keberagamaan siswa di Problematika pembelajaran PAI
sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK);

18 Menguasai konsep dan teori riset terapan dan Disajikan deskripsi, siswa dapat merumuskan
pengembangan potensi keberagamaan siswa di rancangan PTK dalam pembelajaran PAI
sekolah (TK/SD/SMP/SMA/SMK);

19 Menguasai konsep dan teori pengembangkan Disajikan deskripsi siswa dapat menentukan
profesi berkelanjutan sebagai guru Pendidikan jenis kegiatan pengembangan profesi guru
Agama Islam di sekolah berkelanjutan
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang profesional
berlandaskan prinsip akuntabilitas dan etika
profesi.
20 Menguasai konsep dan teori pengembangkan Disajikan deskripsi siswa dapat kebutuhan
profesi berkelanjutan sebagai guru Pendidikan peningkatan pengembangan diri berkelanjutan
Agama Islam di sekolah
(TK/SD/SMP/SMA/SMK) yang profesional
berlandaskan prinsip akuntabilitas dan etika
profesi.
21 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah pernyataan, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan dapat menentukan perbedaan pengertian,
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits kedudukan, fungsi, tujuan Al-Quran
22 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah pengertian,
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan kedudukan, fungsi, tujuan al-Quran, peserta
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits didik dapat menganalisnya dengan argumentasi
secara tepat

23 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah masalah, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengidentifikasi pemahaman aya-ayat Al-Quran
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits tentang tauhid dan sikap toleransi antar umat
beragama.

24 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah argumentasi, peserta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan didik dapat memberikan alasan mengenai
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits analisis pemahaman aya-ayat Al-Quran tentang
tauhid dan sikap toleransi antar umat beragama

25 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah kasus, peserta didik dimita
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menganalisis terkait pemahaman aya-ayat Al-
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits Quran tentang adab kepada kedua orang tua

26 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan hikmah memahami aya-ayat Al-Quran
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan tentang adab kepada kedua orang tua, peserta
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits didik dapat menganalisis cara berbuat baik
kepada orangtua

27 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan tentang pemahaman aya-
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ayat Al-Quran tentang berfikir kritis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits demokratis, peserta didik dapat menganalisis
potensi akal dalam berpikir

28 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan tentang pemahaman


prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengenai pengertian, kedudukan, fungsi Hadis,
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits peserta didik dapat mengevaluasi pemahaman
tentang materi tersebut

29 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan kasus, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengevaluasi pemahaman beberapa hadis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits pemahaman yang benar tentang akhlak yang
mulia

30 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah argumentasi, peserta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan didik dapat mengevaluasi pemahaman
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits beberapa hadis dan pemahaman yang benar
tentang amal shaleh

31 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi amal shaleh, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengevaluasi pemahaman beberapa hadis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits pemahaman yang benar tentang amal shaleh

32 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan arti dari sebuah hadits, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan dapat mengevaluasi pemahaman beberapa
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits hadis dan pemahaman yang benar tentang amal
shaleh
33 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengevaluasi pemahaman beberapa hadis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits pemahaman yang benar tentang amal shaleh

34 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan arti hadits, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengevaluasi pemahaman beberapa hadis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits pemahaman yang benar tentang amal shaleh

35 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan, peserta didik diminta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengevaluasi pemahaman beberapa hadis dan
Agama Islam Aspek Al-Quran Hadits pemahaman tentang amal shaleh

36 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan, siswa dapat menyebutkan
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan pengertian rukun iman
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak

37 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan situasi, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan membandingkan karakteristik orang yang
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak beriman dan orang tidak beriman

38 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi, siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan membuktikan Iman dan ilmu pengetahuan
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak

39 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi situasi, siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menentukan Kedudukan akal dalam memahami
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak keimanan

40 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah gagasan, siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengorganisasikan Perbedaan antara faham
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak dan akal

41 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah argumentasi agar siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menentukan Perbedaan pendekatan yang
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak digunakan dalam filsafat dan ilmu kalam

42 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan pernyataan siswa dapat mengartikan
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan dan mengklasifikasikan Pengertian Akhlak
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak Terpuji dalam perspektif para tokoh

43 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi perilaku siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengkategorisasi taat secara lahir dan bathin
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak
44 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi perilaku siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengkategorisasi akhlak dalam perspektif al-
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak Ghazali

45 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi perilaku siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan mengkategorisasi sifat mahmudah
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak

46 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan informasi siswa dapat menentukan
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan Ruang lingkup akhlak
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak

47 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi agar siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menentukan tujuan dan Potensi Akhlak
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak

48 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah informasi agar siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan memerinci Hakikat dan Wujud Ketercelaan serta
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak Penyebab dan Akibat Tercela dalam Islam

49 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah informasi agar siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan memerinci Tasamuh dalam beragama antara
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak sikap Eksklusif (Al-Inghilaq) dan Inklusif (Al-
Infitah)

50 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajaikan sebuah informasi agar siswa dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan memilih dan Membangun Jaringan solidaritas
Agama Islam Aspek Akidah Akhlak (Ukhuwah)

51 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan taharah, wudhu, tayammum, dan
Agama Islam Aspek Fiqih mandi wajib

52 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, disajkan narasi peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan shalat Jumat dan Shalat Jenazah
Agama Islam Aspek Fiqih

53 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi , peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan salat jama, qashar, dan jama qashar
Agama Islam Aspek Fiqih

54 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan cerita peserta dapat menghitung
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan besaran zakat Mal atau Fitrah
Agama Islam Aspek Fiqih
55 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menentukan
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan hal-hal terkait dengan ketentuan zakat
Agama Islam Aspek Fiqih

56 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi peserta dapat menentukan hal-
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan hal terkait dengan ketentuan puasa
Agama Islam Aspek Fiqih

57 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan haji dan umrah
Agama Islam Aspek Fiqih

58 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Peserta dapat membedakan tempat-tempat


prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan miqat makani pada pelaksanaan haji dan umrah
Agama Islam Aspek Fiqih

59 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan fenomena pernikahan yang terjadi di
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan masyarakat, peserta dapat mengaitkan hukum
Agama Islam Aspek Fiqih nikah dalam Islam

60 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan pernikahan dalam Islam
Agama Islam Aspek Fiqih

61 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Menganalisis perbedaan bank convensional


prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan dengan bank Islam
Agama Islam Aspek Fiqih

62 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan sulhu (perdamaian) dalam Islam
Agama Islam Aspek Fiqih

63 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat membedakan
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan jenis koperasi dan pendapat fuqaha tentang
Agama Islam Aspek Fiqih koperasi

64 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan ketentuan penyembelihan hewan Qurban
Agama Islam Aspek Fiqih

65 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan narasi, peserta dapat menganalisis
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan jenis-jenis tata cara penyembelihan hewan di
Agama Islam Aspek Fiqih masyarakat dengan ketentuan penyembelihan
dalam Islam
66 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan dapat menganalisis proses lahirnya
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam masyarakat Islam.

67 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan dapat menganalisis proses hijrah ke
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam Madinah.

68 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah argumentasi, peserta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan didik dapat menjelaskan konsep dalam proses
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam terbentuknya negara Islam

69 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah argumentasi, peserta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan didik dapat mengkategorikan kemajuan ilmu
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam agama, filsafat dan sains masa Abasiyyah

70 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah pernyataan, peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan dapat menganalisis kemajuan ilmu Agama,
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam sains dan tekonologi pada abad pertengahan

71 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan deskripsi sebuah argumentasi, peserta
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan didik dapat mengkategorikan kemajuan ilmu
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam agama, filsafat dan sains masa Abasiyyah

72 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskrpsi, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menganalisis gerakan-gerakan pembebasan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam dan pembaharuan Islam

73 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mamapu mengkategorikan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam kemajuan dalam bidang politik, militer, ekonomi,
ilmu pengetahuan dan teknologi pada
periode Modern
74 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mampu mengevaluasi faktor-faktor
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam penyebab kemunduran peradaban umat Islam di
Zaman modern

75 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskrpsi, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menganalisis gerakan-gerakan pembebasan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam dan pembaharuan Islam

76 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mamapu mengkategorikan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam kemajuan dalam bidang politik, militer, ekonomi,
ilmu pengetahuan dan teknologi pada periode
Modern
77 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mampu mengevaluasi faktor-faktor
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam penyebab kemunduran peradaban umat Islam di
Zaman modern

78 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskrpsi, peserta didik dapat
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan menganalisis gerakan-gerakan pembebasan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam dan pembaharuan Islam

79 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mamapu mengkategorikan
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam kemajuan dalam bidang politik, militer, ekonomi,
ilmu pengetahuan dan teknologi pada periode
Modern
80 Menguasai secara mendalam konsep, struktur, Disajikan sebuah deskripsi peserta didik
prinsip dan pola pikir keilmuan Pendidikan diharapkan mampu mengevaluasi faktor-faktor
Agama Islam Aspek Sejarah Kebudayaan Islam penyebab kemunduran peradaban umat Islam di
Zaman modern
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : PGMI
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
1 CP Pedagogik Disajikan narasi tentang ilustrasi teori belajar,
peserta didik dapat menyimpulkan teori belajar
yang benar
2 CP Pedagogik Disajikan contoh pembelajaran tematik pada
sekolah dasar, peserta didik dapat merancang
pembelajaran tematik yang relevan
3 CP Pedagogik Disajikan sebuah narasi, peserta didik dapat
menganalisis karakteristik pembelajaran tematik
integratif
4 CP Pedagogik Disajikan sebuah narasi, peserta didik mampu
menguraikan implikasi pembelajaran tematik
5 CP Pedagogik Disajikan ilustrasi tentang pembelajaran, peserta
mampu menentukan model pembelajaran
tematik integratif
6 CP Pedagogik Disajikan problematika dalam pembelajaran,
peserta mampu merekomendasikan pendekatan
yang sesuai dalam pembelajaran tematik
7 CP Pedagogik Disajikan suatu permasalahan dalam
pembelajaran tematik-integratif, peserta dapat
mengevaluasi pernyataan yang relavan.
8 CP Pedagogik Disajikan suatu peramasalahan, peserta mampu
menguraikan langkah-langkah pembelajaran
tematik
9 CP Pedagogik Disajikan suatu permasalahan, peserta mampu
merancang pembelajaran tematik integratif
10 CP Pedagogik Disajikan sebuah narasi, peserta didik dapat
mengevaluasi kebenaran pernyataan tentang
perbedaan penelitian PTK dengan penelitian
lainnya
11 CP Pedagogik Disajikan narasi tentang permasalahan dalam
pembelajaran, peserta didik dapat
mengindentifikasi permasalahan yang perlu
ditindaklanjuti dengan penelitian tindakan kelas
12 CP Pedagogik Disajikan ilustrasi tentang contoh aspek-aspek
perkembangan peserta didik usia sekolah dasar,
peserta didik dapat mengevaluasi kebenaran
pernyataan yang diberikan
13 CP Pedagogik Disajikan sebuah ilustrasi, peserta didik dapat
menentukan kebenaran pernyataan tentang
karakter dan potensi moral keagamaan peserta
didik usia sekolah dasar
14 CP Pedagogik Disajikan problematika pembelajaran, peserta
dapat merancang media pembelajaran tematik
yang relevan di SD/MI.
15 CP Pedagogik Disajikan problematika dalam aspek alat peraga
pembelajaran tematik, peserta didik dapat
merancang alat peraga pembelajaran tematik
yang relevan.
16 CP Pedagogik Disajikan pernyataan, peserta didik dapat
mengevaluasi kebenaran pernyataan tentang
prinsip penilaian dan pengukuran dalam
pembelajaran
17 CP Pedagogik Disajikan pernyataan, peserta didik dapat
mengevaluasi kebenran pernyataan tentang
sasaran atau aspek penilaian dalam
pembelajaran
18 CP Pedagogik Disjaikan pernyataan, peserta didik dapat
menyimpulkan penggunaan teknik penilaian tes
dan non tes yang tepat
19 CP Pedagogik Disajikan pernyataan tentang prosedur
penilaian, peserta didik dapat merancang
langkah-langkah pelaksanaan penilaian
20 CP Pedagogik Disajikan narasi tentang etika profesi dan
regulasi tentang guru, peserta didik dapat
mendukung atau menolak pernyataan argumen
yang diberikan.
21 CP Profesional Disajikan pernyataan tentang ruang lingkup dan
tujuan tujuan PPKn dalam konteks abad 21,
peserta didik dapat menentukan kesimpulan
yang benar
22 CP Profesional Disajikan narasi tentang ruang lingkup dan
desain pembelajaran PPKn untuk MI/SD dalam
konteks pendidikan abad 21, peserta didik dapat
mengidentifikasi pernyataan yang tidak relevan
23 CP Profesional Disajikan pernyataan mengenai Pancasila
sebagai dasar negara, filsafat, ideologi, dan
pandangan hidup bangsa Indonesia, peserta
didik dapat menentukan kesimpulan yang benar.
24 CP Profesional Disajikan sebuah kasus yang sering terjadi
dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik
dapat menguraikan keterkaitannya dengan nilai-
nilai dalam sila Pancasila
25 CP Profesional Disajikan narasi tentang perspektif Islam
mengenai integrasi Nasional, peserta diminta
untuk menyetujui atau menolak argumentasi
yang diberikan.
26 CP Profesional problem mengenai nilai, moral, dan norma
dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik
dapat menentukan benar tidaknya argumen
penyelesaian masalah yang ada
27 CP Profesional Disajikan deskripsi suatu situasi masalah,
peserta didik dapat menentukan solusi yang
positif/negatif berkaitan dengan norma hukum
dalam perundang-undangan di Indonesia
28 CP Profesional Disajikan sebuah pernyataan, peserta dapat
menentukan keterkaitan nilai moral dan norma
hukum dalam perundang-undangan di Indonesia
29 CP Profesional Disajikan pernyataan yang berkaitan dengan
prinsip, azaz, dan penentuan kewarganegraan
seseorang, peserta didik dapat menentukan
kesimpulan yang logis
30 CP Profesional Disajikan narasi tentang hak dan kewajiban
warga negara, peserta didik dapat mengevaluasi
benar tidaknya kesimpulan yang disediakan
31 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah, peserta mampu
merekonstruksi konsep dasar IPS dalam
pembelajaran di tingkat satuan Pendidikan
Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah
32 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah Peserta mampu
Mengorganisasi Ruang Lingkup Materi IPS
MI/SD berdasarkan Kurikulum 2013
33 CP Profesional Disajikan sebuah aturan Peserta mampu
menganalisis keterkaitan IPS dengan Ilmu-Ilmu
Sosial
34 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah Peserta mampu
menentukan posisi IPS pada sekolah dasar
35 CP Profesional Disajikan sebuah pernyataan Peserta mampu
mengkategorikan karakteristik materi IPS MI/SD
36 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah Peserta mampu
mnguraikan Fakta dalam materi IPS MI/SD
37 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah Peserta mampu
membandingkan fakta, Konsep dan Generalisasi
dalam materi IPS MI/SD
38 CP Profesional Disajikan gambar atau tabel Peserta mampu
menguraikan Konsep Dasar Peta
39 CP Profesional Disajikan uraian Peserta mampu menguraikan
Nilai kegunaan sejarah
40 CP Profesional Disajikan pernyataan situasi dan
argumentasi/naskah Peserta mampu Memaknai
Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-
hari
41 CP Profesional Peserta mampu mengindetifikasi hakikat, fungsi,
kedudukan, dan ragam bahasa Indonesia dan
Memahami pemerolehan bahasa anak
42 CP Profesional Peserta mampu Menganalisis fonologi dalam
bahasa Indonesia
43 CP Profesional Peserta mampu Menganalisis morfologi dalam
bahasa Indonesia
44 CP Profesional Peserta mampu Menganalisis sintaksis dalam
bahasa Indonesia
45 CP Profesional Peserta mampu Menganalisis semantik dalam
bahasa Indonesia
46 CP Profesional Peserta mampu Menganalisis keterampilan
berbahasa (menyimak, berbicara, membaca,
dan menulis)
47 CP Profesional Peserta mampu membandingkan hakikat sastra
anak secara reseptif dan produktif
48 CP Profesional Peserta mampu merancang pendekatan
pembelajaran Bahasa Indonesia
49 CP Profesional Peserta mampu merancang Strategi dan
metode pembelajaran Bahasa Indonesia
50 CP Profesional Peserta mampu merancang teknik pembelajaran
Bahasa Indonesia
51 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menganalisis konsep materi dan perubahannya
serta permasalahannya yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari.
52 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menganalisis konsep energi dan perubahannya
serta permasalahannya yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari.
53 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menganalisis konsep gelombang serta
permasalahannya yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari.
54 CP Profesional Disajikan situasi/gambar terkait konsep listrik,
peserta mampu menganalisis tentang konsep
listrik serta manfaatnya dalam kehidupan kita
sehari-hari
55 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menentukan tentang konsep magnet serta
manfaatnya dalam kehidupan kita sehari-hari
56 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
membandingkn sistem perkembangbiakan
tumbuhan.
57 CP Profesional Disajikan suatu pernyataan, peserta mampu
membandingkan sistem perkembangbiakan
pernafasan dan adaptasi hewan.
58 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
membanding sistem pencernaan, pernafasan,
reproduksi atau sistem gerak pada manusia
59 CP Profesional Disajikan situasi hubungan antar makhluk hidup
dan makhluk hidup dengan lingkungan, peserta
mampu mengkategorikan hubungan antara
makhluk hidup dan makhluk hidup dengan
lingkungan serta menganalisis peristiwa yang
berkaitan dalam kehidupan sehari-hari
60 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menyimpulkan sistem lingkungan yang baik
untuk kelangsungan hidup dari makhluk hidup
61 CP Profesional Disajikan dua himpunan, peserta mampu
menentukan hasil operasi himpunan
62 CP Profesional Disajikan masalah persamaan, peserta mampu
menentukan himpunan penyelesaian
persamaan tersebut
63 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menyelesaikan masalah persamaan linier dua
variabel
64 CP Profesional Disajikan soal cerita, peserta mampu
menyelesaikan masalah persamaan kuadrat
65 CP Profesional Disajikan soal pertidaksamaan, peserta mampu
menentukan himpunan penyelesaian
pertidaksamaan
66 CP Profesional Disajikan permasalahan geometris, peserta
mampu menyelesaikannya dengan tepat
67 CP Profesional Disajikan soal cerita geometris, peserta mampu
menyelesaikan permasalahan dengan benar
68 CP Profesional Disajikan gambar bangun datar, peserta mampu
menentukan luas daerah bangun datar
69 CP Profesional Disajikan soal cerita rata-rata dalam kehidupan
sehari-hari, peserta mampu menggunakan
formula rata-rata untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut
70 CP Profesional Disajikan soal cerita terkait umur seseorang,
peserta mampu menyelesaikan permasalahan
tersebut dengan benar
71 CP Profesional Disajikan suatu narasi, peserta dapat
menguraikan konsep dan teori teknologi
infomasi dan komunikasi
72 CP Profesional Disajikan permasalahan dalam bidang teknologi
informasi, peserta dapat mengidentifikasi
manfaat teknologi infomasi dalam pembelajaran
di MI/SD
73 CP Profesional Disajikan permasalahan dalam bidang teknologi
informasi, peserta dapat menganalisis
kelemahannya dalam bidang pembelajaran di
MI/SD
74 CP Profesional Disajikan permasalahan dalam pembelajaran,
peserta didik dapat merancang model
pembelajaran berbasis ICT yang relevan untuk
MI/SD
75 CP Profesional Disajikan permasalahan dalam pembelajaran,
peserta dapat menyimpulkan solusi yang
relevan terkait dengan penerapan ICT dalam
pembelajaran di SD/MI
76 CP Profesional Disajikan narasi tentang contoh penelitian,
peserta didik dapat menentukan jenis penelitian
terapan yang berkontribusi positif bagi
pembelajaran di sekolah dasar
77 CP Profesional Disajikan uraian tentang penelitian terapan jenis
R & D, peserta didik dapat menguraikan
kontribusinya terhadap pembelajaran di sekolah
dasar
78 CP Profesional Disajikan uraian tentang langkah-langkah riset
terapan jenis R & D, peserta didik dapat
mengidentifikasi pernyataan yang paling relevan
79 CP Profesional Disajikan permasalahan di bidang penelitian,
peserta didik dapat memanfaatkan online
resources untuk kepentingan literatur review
penelitian terapan jenis R & D.
80 CP Profesional Disajikan permasalahan, peserta didik dapat
merancang penerapan riset terapan jenis R & D
dalam pembelajaran di sekolah dasar
Kisi - Kisi Uji Pengetahuan UKMPPG
Bidang Studi : Sejarah Kebudayaan Islam
No Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
1 Capaian Pedagogik Mendiferensiasikan karakteristik peserta didik
dengan tepat
2 Capaian Pedagogik Mengaitkan karakteristik peserta didik dengan
penyampaian materi dengan benar
3 Capaian Pedagogik Menganalisis tahap perkembangan peserta didik
4 Capaian Pedagogik Memerinci komponen perangkat pembelajaran
SKI
5 Capaian Pedagogik Mengorganisasikan komponen rencana
pembelajaran SKI
6 Capaian Pedagogik Menganalisis langkah pengembangan
perangkat pembelajaran
7 Capaian Pedagogik Mengidentifikasi media pembelajaran SKI
8 Capaian Pedagogik Menentukan media pembelajaran mapel SKI
9 Capaian Pedagogik Mengorganisasikan media pembelajaran SKI
menurut bentuk dan fungsinya
10 Capaian Pedagogik Mendeteksi teori belajar melalui aktifitas
pembelajaran mapel SKI
11 Capaian Pedagogik Menerapkan teori belajar dalam pembelajaran
SKI
12 Capaian Pedagogik Menganalisis pembelajaran SKI yang sesuai
dengan karakteristik peserta didik
13 Capaian Pedagogik Mengaitkan jenis penilaian dengan teknik
penilaian proses dan hasil belajar SKI
berdasarkan kompetensi dasarnya
14 Capaian Pedagogik Mengecek ketuntasan hasil belajar SKI
15 Capaian Pedagogik Memilih model pembelajaran SKI berbasis ICT
16 Capaian Pedagogik Memutuskan model pembelajaran SKI berbasis
ICT
17 Capaian Pedagogik Menganalisis permasalahan pembelajaran SKI
18 Capaian Pedagogik Mendesain penelitian pengembangan
pembelajaran SKI
19 Capaian Pedagogik Menelaah kegiatan refleksi pembelajaran yang
dilakukan
20 Capaian Pedagogik Merancang inovasi pembelajaran sesuai
dengan karakteristik mapel SKI
21 Capaian Profesional Menganalisis hakikat struktur keilmuan, Sejarah
Kebudayaan Islam.
22 Capaian Profesional Memerinci ruang lingkup, dan objek Sejarah
Kebudayaan Islam.
23 Capaian Profesional Membedakan pendekatan-pendekatan Sejarah
Kebudayaan Islam
24 Capaian Profesional Menganalisis keluasan (scope) materi Sejarah
Kebudayaan Islam
25 Capaian Profesional Menganalisis kedalaman (squence) Sejarah
Kebudayaan Islam
26 Capaian Profesional Mengkategorisasi masalah keilmuan Sejarah
dan Kebudayaan Islam
27 Capaian Profesional Merencanakan prelimenary research berbasis
masalah
28 Capaian Profesional Menganalisis sumber sejarah dan kebudayaan
Islam
29 Capaian Profesional Mendesain penelitian keilmuan Sejarah dan
Kebudayaan Islam
30 Capaian Profesional Menelaah hasil penelitian untuk pengembangan
keilmuan SKI
31 Capaian Profesional Menguraikan struktur dan jenis materi
pembelajaran SKI
32 Capaian Profesional Membedakan materi pembelajaran SKI berupa
fakta, konsep, prinsip/dalil dan prosedur, sikap/
nilai
33 Capaian Profesional Menunjukkan langkah-langkah
pengembangan materi pembelajaran SKI.
34 Capaian Profesional Memilih materi pembelajaran SKI berdasarkan
Kesahihan (validity), Tingkat kepentingan
(significance), Kebermanfaatan (utility), Layak
dipelajari (learnability), dan Menarik minat
(interest)
35 Capaian Profesional Menganalisis kesesuaian (relevansi), keajegan
(konsistensi), dan kecukupan (adequacy) materi
pembelajaran SKI
36 Capaian Profesional Mengkategorikan keadaan sosial budaya
masyarakat Arab pra-Islam.
37 Capaian Profesional Menganalisis keadaan sosial budaya
masyarakat Arab pra-Islam dari segi Sosial
38 Capaian Profesional Menganalisis keadaan sosial budaya
masyarakat Arab pra-Islam dari segi
Perekonomian
39 Capaian Profesional Menganalisis keadaan sosial budaya
masyarakat Arab pra-Islam dari

Agama dan kepercayaan


40 Capaian Profesional Menganalisis Biografi Nabi Muhammad saw
41 Capaian Profesional Mengaitkan Kerasulan nabi Muhamad SAW
terkiat dengan bukti dan peristiwanya
42 Capaian Profesional Membandingkan contoh-contoh ketabahan Nabi
Muhammad saw. dan para sahabat dalam
berdakwah.
43 Capaian Profesional Menganalisis ciri-ciri kepribadian Nabi
Muhammad saw. Sebagai rahmat bagi seluruh
alam
44 Capaian Profesional Menganalisis sistem dakwah Nabi Muhammad
SAW
45 Capaian Profesional Memilah-milah peristiwa penting masa Nabi
Muhammad
46 Capaian Profesional Membandingkan biografi para khulafa al
rasyidun
47 Capaian Profesional Menunjukkan contoh nilai-nilai positif dari para
khulafa al rasyidun
48 Capaian Profesional Menguraikan substansi dan strategi dakwah
Khulafaur rasyidin
49 Capaian Profesional Menganalisis kebijakan pemerintahan Khulafaur
Rasyidin
50 Capaian Profesional Memilah-milah kemajuan dan kesulitan yang
ada pada masa Khulafa Al Rasyidun
51 Capaian Profesional Menganalisis proses lahirnya Bani Umayyah
di Damaskus
52 Capaian Profesional Menguraikan sistem pemerintahan Dinasti
Umayyah
53 Capaian Profesional Menunjukkan perkembangan kebudayaan/
peradaban Islam pada masa dinasti Bani
Umayyah

di Damaskus
54 Capaian Profesional Merefleksi ilmuwan muslim dan perannya dalam
memajukan kebudayaan/peradaban Islam pada
masa dinasti Bani Umayyah
55 Capaian Profesional Merefleksi sikap dan gaya kepemimpinan Umar
bin Abdul Azis
56 Capaian Profesional Menganalisis sejarah berdirinya dinasti Bani
Abbasiyah
57 Capaian Profesional Menunjukkan perkembangan kebudayaan/
peradaban Islam pada masa dinasti Bani
Abbasiyah
58 Capaian Profesional Menganalisis karakteristik umum sistem
pemerintahan Bani Abbasiyah
59 Capaian Profesional Merefleksi tokoh ilmuwan muslim seperti Ali bin
Rabban at- Tabari, Ibnu Sina, ar-Razi (ahli
kedokteran), Al-Kindi, Al-Gazali, Ibnu
Maskawaih (ahli filsafat), Jabir bin Hayyan ahli
kimia), Muhammad bin Musa al- Khawarizmi
(ahli astronomi) dan perannya dalam kemajuan
kebudayaan/ peradaban Islam pada masa
dinasti Bani Abbasiyah

60 Capaian Profesional Merefleksi para ulama penyusun kutubussittah


(ahli hadis), empat imam mazhab (ahli fikih),
Imam At-Tabari, Ibnu Katsir (ahli tafsir) dan
perannya dalam kemajuan
kebudayaan/peradaban Islam pada masa
dinasti Bani Abbasiyah.
61 Capaian Profesional Menganalisis sejarah berdirinya dinasti Al-
Ayyubiyah
62 Capaian Profesional Menunjukkan perkembangan kebudayaan /
peradaban Islam pada masa dinasti Al-
Ayyubiyah
63 Capaian Profesional Merefleksi semangat juang para penguasa
dinasti Al-Ayyubiyah yang terkenal (Shalahuddin
al- Ayyubi, Al-Adil dan Al-Kamil)
64 Capaian Profesional Merefleksi ilmuwan muslim dinasti Al-Ayyubiyah
dan perannya dalam kemajuan kebudayaan /
peradaban Islam
65 Capaian Profesional Menganalisis sejarah masuknya Islam di
Nusantara melalui perdagangan,

sosial, dan pengajaran


66 Capaian Profesional Menganalisis peranan kerajaan-kerajaan awal
Islam terhadap perkembangan Islam di
Indonesia
67 Capaian Profesional Merefleksi biografi para tokoh dan perannya
dalam mengembangkan Islam di Indonesia
antara lain: Walisongo, Abdurrauf Singkel,
Muhammad Arsyad al-Banjari, K.H. Ahmad
Dahlan, dan K.H. Hasyim Asy˜ari)
68 Capaian Profesional Merefleksi semangat perjuangan Abdurrauf
Singkel, Muhammad Arsyad Al-Banjari, K.H.
Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim Asy˜ari dalam
menyebarkan agama Islam di Indonesia
69 Capaian Profesional Menunjukkan bentuk tradisi umat Islam
misalnya: Jawa, Sunda, Melayu, Bugis, Minang,
Madura
70 Capaian Profesional Menganalisis peranan umat Islam di Indonesia
dari waktu ke waktu
71 Capaian Profesional Menganalisis sejarah pembaharuan atau
modernisasi Islam di dunia
72 Capaian Profesional Membandingkan pusat pembaharuan atau
modernisasi Islam
73 Capaian Profesional Mengkategorisasi nilai-nilai perjuangan dari
gerakan pembaharuan dunia Islam
74 Capaian Profesional Menganalisis pemikiran-pemikiran pembaharuan
dunia Islam
75 Capaian Profesional Mengevaluasi pemikiran-pemikiran
pembaharuan dunia Islam
76 Capaian Profesional Menganalisis sejarah perkembangan Islam di
Asia Tenggara
77 Capaian Profesional Menganalisis sejarah perkembangan Islam di
Afrika
78 Capaian Profesional Menganalisis sejarah perkembangan Islam di
Eropa
79 Capaian Profesional Menunjukkan tokoh-tokoh ilmu pengetahuan
Islam dunia modern zaman sekarang
80 Capaian Profesional Menunjukkan pusat-pusat peradaban Islam
dunia modern zaman sekarang

Anda mungkin juga menyukai