DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
Kompetensi Dasar
3.2. Mendiskusikan fungsi, dan unsur warna CMYK dan RGB.
4.2. Menempatkan berbagai fungsi, dan unsur warna CMYK dan RGB.
Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan pembelajaran model Discovery Learning,
1. Siswa mampu menjelaskan fungsi warna CMYK dan RGB.
2. Siswa mampu memahami unsur warna CMYK dan RGB.
3. Siswa mampu membedakan antara warna CMYK dan RGB.
4. Siswa mampu melakukan kombinasi warna CMYK dan RGB.
Pertemuan Ke 1
3.2.1 Menguraikan fungsi warna CMYK dan RGB
IPK
3.2.2 Membandingkan warna CMYK dengan RGB
1. Stimulus : Peserta didik melihat gambar yang disajikan oleh guru mengenai beberapa jenis
gambar sederhana dan gambar kompleks dan melakukan proses pengamatan
Langkah terhadap gambar tersebut..
2. Problem Statement :
Guru mempersilahkan peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
masalah yang muncul dari beberapa jenis gambar yang ditampilkan.
Peserta didik melakukan identifikasi terhadap masalah yang terjadi pada
gambar – gambar tersebut.
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok melakukan identifikasi
masalah pada gambar – gambar tersebut berkaitan dengan jenis warna dan
fungsinya.
Peserta didik melakukan proses identifikasi melalui diskusi kelompok dan
menulisakan hasil identifikasinya dalam lembar notulensi.
3. Data Collecting :
Guru mempersilahkan siswa untuk mencari informasi dan data – data
mengenai jenis warna dan fungsi masing-masing dari buku sumber serta
internet.
Siswa melakukan proses pengumpulan data dan informasi dari buku sumber
dan internet, lalu mencatatkannya pada lembar notulensi.
4. Verification :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari buku sumber dan internet dengan hasil
hipotesa di awal mengenai jenis warna beserta fungsinya pada sebuah
gambar.
Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat perbandingan dan verifikasi
terhadap data dan informasi yang diperoleh dan mencatatkan hasil
verifikasinya dalam lembar notulensi.
5. Generalization :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
Siswa secara berkelompok membuat kesimpulan terhadap materi yang dikaji
dan menuliskannya dalam lembar notulensi.
Siswa (perwakilan kelompok) mempresentasikan hasil kesimpulannya di
depan kelas secara bergiliran mengenai materi yang dikaji.
Siswa dari kelompok lain menanggapi presentasi yang di tampilkan.
Penilaian Tes tertulis pilihan ganda (terlampir)
Pertemuan Ke 2
3.2.1 Menguraikan fungsi warna CMYK dan RGB
IPK
3.2.1 Membandingkan warna CMYK dengan RGB
1. Stimulus : Peserta didik melihat gambar yang disajikan oleh guru mengenai beberapa
jenis gambar sederhana dan gambar kompleks dan melakukan proses
Langkah pengamatan terhadap gambar tersebut.
2. Problem Statement :
Guru mempersilahkan peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
masalah yang muncul dari beberapa jenis gambar yang ditampilkan.
Peserta didik melakukan identifikasi terhadap masalah yang terjadi pada
gambar – gambar tersebut.
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok melakukan identifikasi
masalah pada gambar – gambar tersebut berkaitan dengan perbedaan dan
persamaan warna yang ada pada gambar.
Peserta didik melakukan proses identifikasi melalui diskusi kelompok dan
menulisakan hasil identifikasinya dalam lembar notulensi.
3. Data Collecting :
Guru mempersilahkan siswa untuk mencari informasi dan data – data
mengenai perbedaan dan persamaan warna dari buku sumber serta internet.
Siswa melakukan proses pengumpulan data dan informasi dari buku sumber
dan internet, lalu mencatatkannya pada lembar notulensi.
4. Verification :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari buku sumber dan internet dengan hasil
hipotesa di awal mengenai perbedaan dan persamaan warna RGB CMYK
pada sebuah gambar.
Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat perbandingan dan verifikasi
terhadap data dan informasi yang diperoleh dan mencatatkan hasil
verifikasinya dalam lembar notulensi.
5. Generalization :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
Siswa secara berkelompok membuat kesimpulan terhadap materi yang dikaji
dan menuliskannya dalam lembar notulensi.
Siswa (perwakilan kelompok) mempresentasikan hasil kesimpulannya di
depan kelas secara bergiliran mengenai materi yang dikaji.
Siswa dari kelompok lain menanggapi presentasi yang di tampilkan.
Pertemuan Ke 3
1. Stimulus : Peserta didik melihat gambar yang disajikan oleh guru mengenai beberapa
jenis gambar sederhana dan gambar kompleks dan melakukan proses
Langkah pengamatan terhadap gambar tersebut.
2. Problem Statement :
Guru mempersilahkan peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
masalah yang muncul dari beberapa jenis gambar yang ditampilkan.
Peserta didik melakukan identifikasi terhadap masalah yang terjadi pada
gambar – gambar tersebut.
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok melakukan identifikasi
masalah pada gambar – gambar tersebut berkaitan dengan kombinasi warna
yang terdapat pada gambar.
Peserta didik melakukan proses identifikasi melalui diskusi kelompok dan
menulisakan hasil identifikasinya dalam lembar notulensi.
3. Data Collecting :
Guru mempersilahkan siswa untuk mencari informasi dan data – data
mengenai kombinasi warna dari buku sumber serta internet.
Siswa melakukan proses pengumpulan data dan informasi dari buku sumber
dan internet, lalu mencatatkannya pada lembar notulensi.
4. Verification :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membandingkan hasil
pencarian data dan informasi dari buku sumber dan internet dengan hasil
hipotesa di awal mengenai kombinasi warna CMYK dan RGB pada sebuah
gambar.
Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat perbandingan dan verifikasi
terhadap data dan informasi yang diperoleh dan mencatatkan hasil
verifikasinya dalam lembar notulensi.
5. Generalization :
Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok untuk membuat kesimpulan
mengenai materi yang dikaji.
Siswa secara berkelompok membuat kesimpulan terhadap materi yang dikaji
dan menuliskannya dalam lembar notulensi.
Siswa (perwakilan kelompok) mempresentasikan hasil kesimpulannya di
depan kelas secara bergiliran mengenai materi yang dikaji.
Siswa dari kelompok lain menanggapi presentasi yang di tampilkan.
Mengetahui
RPP Merdeka SMK N 1 Karanggayamn 4
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
Kepala Sekolah
Materi Pembelajaran
Pertemuan 1
Presentase besar dari visible spectrum dapat diwakili dengan pencampuran merah, hijau, dan
biru diwarnai cahaya dalam berbagai intensitas dan proporsi dimana colors overlap menciptakan warna
sekunder (cyan, magenta, yellow) dan putih.
Warna RGB disebut juga Additive Colors yang diciptakan dengan pencampuran cahaya spektral
di dalam kombinasi yang bermacam-macam. Menambahkan semua warna secara bersama-sama akan
menciptakan warna putih, di mana semua panjang gelombang kelihatan dipancarkan kembali ke mata.
Additive colors digunakan untuk lighting, video, dan monitor. Monitor sebagai contoh, menciptakan warna
dengan memancarkan cahaya melalui merah, hijau dan biru fosfor.
Tipe warna ini adalah tipe warna yang biasanya digunakan untuk di desktop atau layar (tidak
untuk di print) seperti contohnya gambar untuk tampilan layar, gambar untuk film, gambar untuk web
design dan yang lainnya. Gambar-gambar diatas tidak memerlukan pencetakan dan harus menggunakan
tipe warna RGB dengan alasan tipe warna ini akan lebih cerah. Jika menggunakan CMYK maka hasil yang
akan diinginkan tidak sebaik atau setajam RBG. Seperti contohnya black di RGB lebih hitam pekat
dibanding black CMYK yang hitam kebiru-biruan.
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
Warna RGB biasanya lebih terang dan jelas, biasanya menghasilkan besar kapasitas file yang
lebih kecil. Warna RGB sangat cocok untuk presentasi visual dalam tampilan monitor seperti desain
halaman web/situs. Ketika suatu karya desain dalam format RGB akan diprint dan melalui suatu proses
cetak, maka warna RGB harus dikonversi dahulu kedalam model warna CMYK. Hal ini karena printer dan
mesin percetakan hanya mengenal warna CMYK sebagai model warna dari kalibrasi di mesin cetak.
Pengkodean warna RGB dapat ditulis dalam angka hexadesimal (basis 16) untuk masing-masing
komponen R, G atau B.
Misalkan:
Untuk Hitam murni akan ditulis dengan kode #000000 (R=00, G=00, B=00)
Untuk Putih sempurna akan ditulis dengan kode #FFFFFF (R=FF, G=FF, B=FF)
Untuk Biru murni akan ditulis dengan kode #0000FF (R=00, G=00, B=FF), dst.
Model CMYK berdasar pada light-absorbing quality dari tinta yang mencetak secara tertulis,
sebab cahaya putih membentur tinta tembus cahaya, panjang gelombang tertentu kelihatan diserap
(dikurangi), saat yang lain dipantulkan kembali ke mata. Karena alasan ini, warna CMYK ini disebut
subtractive-color.
Di dalam teori, pigmen cyan murni (C), magenta (M) dan yellow (Y) perlu kombinasi untuk
menyerap semua cahaya dan menghasilkan black (K). Karena semua tinta cetak berisi beberapa
ketidakmurnian, bagaimanapun, tiga tinta ini akan menghasilkan warna coklat keruh. Karena alasan ini,
tinta black digunakan sebagai tambahan terpisah dari cyan, magenta dan yellow.
Warna ini sering kita lihat dan kita gunakan pada setiap alat cetak. seperti printer, mesin offset
dan yang lain. Dengan 4 warna saja dapat memberikan warna yang luar biasa indah. Tipe warna ini lebih
digunakan untuk percetakan, atau transper warna dari komputer ke media cetak: seperti printer, digital
printing, mesin offset dan lain-lain.
Pembuatan design diawali dengan pemilihan tipe warna yang akan digunakan (misalnya Adobe
Photoshop) bisa dipilih dari color mode (image-mode-color), terdapat pilihan warna yang akan kita
gunakan. Jika kita ingin mendesain untuk mencetak maka layaknya diawali dengan menggunakan mode
CMYK. Kasus yang terjadi ketika mendesain untuk dicetak, anggap mendesain untuk brosur cetak. ketika
didesain warna dan tampilan sangat absolut, akan tetapi ketika dibuat film untuk dicetak warnanya tidak
sesuai dengan hasil yang didesain. Kasus ini tidak lain adalah karena salah menggunakan tipe warna yaitu
RGB yang seharusnya menggunakan CMYK. Berbeda dengan printer doku (seperti espon, canon, hp yang
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
biasa digunakan personal) yang sudah diset untuk semua tipe warna apapun. Sehingga bisa mencetak
baik dengan warna apapun.
Sering kali beberapa karya desain yang akan naik cetak masih dalam format RGB, dan ketika
dikonversi menjadi CMYK, warna biasanya akan berubah menjadi lebih redup dan tidak secerah warna
yang tampil pada model RGB. Solusi dari masalah ini adalah, desainer harus memastikan dulu desainnya
tampil dengan warna yang diinginkan dalam format warna CMYK, karena yang akan keluar dari mesin
cetak adalah warna dengan model CMYK.
Beberapa software/aplikasi untuk desain grafis biasanya mengizinkan kita untuk bekerja dengan
memilih antara dua model warna (RGB atau CMYK) walaupun dalam beberapa hal, seperti beberapa
fungsi dari photoshop tidak akan aktif jika kita bekerja dalam model warna CMYK. Pemilihan model warna
biasanya akan tampil ketika kita membuka dokumen baru. Namun, apabila sudah terlanjur bekerja di salah
satu model warna dan kita ingin menggantinya, kita bisa menkonversi kembali model warna tersebut.
Berikut beberapa cara konversi model warna dari RGB ke CMYK di beberapa software desain
grafis :
Adobe Photoshop
Pada menu bar pilih: Image > Mode > CMYK
Adobe Illustrator
Pada menu bar pilih: File > Document color mode > CMYK color
CorelDRAW
Pilih masing-masing objek yang akan dikonversi. Pilih Fill tool dan klik Fill Color Dialog. Pastikan model
warna adalah CMYK. Untuk setiap objek dengan garis/outline : Pilih Outline tool dan klik Outline Color
Dialog. Pastikan model warna adalah CMYK.
Adobe Indesign
Pilih Window > Swatches dan Window > Color. klik ganda color di Swatches dan ganti color mode ke
CMYK dan color type ke Process.
2. RGB
Ketiga warna ini menghasilkan kecerahan warna yang lebih cerah daripada warna CMYK. Karena
itu, warna RGB sangat baik digunakan untuk presentasi visual di monitor. Bagi para desainer grafis, warna
RGB lah yang paling sering digunakan. Namun, bagi mereka desainer grafis yang memiliki peminatan di
bagian percetakan akan lebih sering memakai warna CMYK.
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
Warna RGB adalah model warna additive yang bertujuan sebagai penginderaan dan presentasi
gambar dalam tampilan visual pada peralatan elektronik seperti komputer, televisi dan fotografi. Warna
RGB difungsikan untuk tampilan di monitor komputer karena warna latar belakang komputer adalah hitam.
Jadi, R = Red (merah) G= Green (hijau) dan B = Blue (biru) sebagai warna dasar difungsikan untuk
berbagi intensitas cahaya untuk mencerahkan warna latar belakang yang gelap (hitam).
Pertemuan 2
C. Persamaan dan perbedaan warna CMYK dengan RGB
1. Persamaan
RGB dan CMYK itu sama-sama warna primer.
2. Perbedaan
RGB CMYK
Red Green Blue (merah, hijau, biru) Cyan Magenta Yellow Black
RGB merupakan warna-warna primer yang CMYK merupakan warna-warna primer yang
digunakan pada monitor paling banyak digunakan pada printer
Jadi RGB lebih digunakan untuk desain yang CMYK lebih digunakan untuk desain yang
nantinya ditampilkan ke media layar monitor nantinya ditampilkan ke media cetak
Jika warna RGB di campur semua, akan Jika warna CMY di campur semua, akan
menghasilkan warna putih menghasilkan warna hitam
Pertemuan 3
D. Kombinasi warna CMYK dengan RGB
Model Warna CMYK
CMYK (adalah kependekan dari cyan, magenta, yellow-kuning, dan black-hitam, dan biasanya juga
sering disebut sebagai 'warna proses' atau 'empat warna'). CMYK adalah sebuah model warna
berbasis pengurangan sebagian gelombang cahaya (substractive color model) dan yang umum dipergunakan
dalam pencetakan berwarna. Istilah CMYK juga biasanya digunakan untuk menjelaskan proses pencetakan itu
sendiri. Meskipun terdapat beberapa methode pencetakan yang diterapkan pada percetakan, operator cetak,
pembuat mesin cetak dan urutan penintaan, proses pewarnaan umumnya berurutan sesuai dengan
singkatannya, yaitu CMYK.
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
Namun faktanya, model warna RGB yang banyak dijumpai dalam metode reproduksi warna alat-alat optik,
seperti Camera Digital, Layar Monitor atau Pemindai Warna sangat tergantung pada komponen alat;
sedangkan model warna CMY(+K) tergantung pada parameter proses pencetakan, baik teknologi pencetakan
maupun bahan-bahan materi cetak dan tinta yang dipergunakan. Kedua model warna tersebut memiliki
ketergantungan dalam memvisualkan warna.
Oleh karena itu tidak ada rumusan yang sederhana dalam mengkonversi warna RGB ke CMYK atau
kebalikannya. Seperti: fungsi [r,g,b] = cmyk2rgb (c,m,y,k)
r = 1.0 - (c+k);
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 KARANGGAYAM
Jl. Kebakalan-Karanggayam KM.10, Karanggayam Kebumen 54365, Telp : 085728448166
Email: smknegeri1.karanggayam@yahoo.com Website
g = 1.0 - (m+k);
b = 1.0 - (y+k);
Membandingkan peralatan optik RGB seperti layar monitor dengan hasil cetak CMYK sangatlah sulit ( lihat
inset: perbandingan model warna RGB dan CMYK), karena baik komponen peralatan maupun pigmen (zat
warna) tinta berbeda sekali.
Meskipun tidak ada rumusan yang sederhana untuk mengkonversi RGB ke dalam model warna CMYK
namun banyak yang berusaha mengimplementasikan proses konversi tersebut diatas. Proses ini biasa disebut
dengan Color Management System. Dengan memanfaatkan profil warna (color profile) sebuah aplikasi
software menghitung dan mengkonversi kedua data model tersebut.
Singkatan Key untuk K dalam CMYK & Komentar artikel Cyan Magenta Yellow Key di wikipedia bahasa
Indonesia
Melihat perkembangan penggunaan warna hitam - Black dalam separasi warna seperti yang dijelaskan
diatas memberikan sedikit makna pentingnya warna hitam dalam separasi 4 warna.
Karena tinta Hitam tidak mempunyai nuansa warna (undefined hue), maka warna hitam baik dipakai untuk
mencampur separasi gambar tidak mengubah nuansa warna. Tinta Hitam hanya berfungsi untuk memperkeruh
warna atau orang awam akan melihat gambar menjadi lebih gelap.
Mungkin karena inilah singkatan K dalam CMYK menjadi Key bukan blacK.
Padahal vendor alat pemindai warna terdahulu seperti Dr. Hell, Crosfield dan Dainippon Screen menggunakan
singkatan K (atau kadang kala: Bk) pada panel kontrol warna untuk menghindari salah sebut dengan Blue -
Biru.
Bagi saya pengertian Key malah mengaburkan makna dan fungsi warna Hitam pada proses reproduksi warna.
Mengomentari adanya artikel Cyan Magenta Yellow Key di wikipedia bahasa Indonesia saya jadi bingung karena
Key tidak ada hubungan dengan warna maupun nama warna yang biasa dikenal. Tapi apabila kita buka
halaman Key pada definisi utama halaman model warna CMYK versi Inggris, maka redirected ke Keyline (dalam
ruang lingkup keyline design> design grafis. Keyline adalah garis-garis yang dipergunakan baik sebagai sketsa
awal maupun penegasan akhir dalam merancang design yang biasanya menggunakan warna Hitam). Makna Key
menjadi rancu lagi, karena sebelumnya Key yang terjemahan lepas adalah Kunci disebutkan merupakan kunci
dari teori separasi warna.
Ranah
No Materi Indikator Soal No Soal Bentuk
Kognitif
1 Fungsi warna CMYK dan L2 Peserta didik dapat menjelaskan fungsi warna 1 PG
RGB CMYK dan RGB!
2 Persamaan dan L2 Peserta didik dapat menjelaskan unsur warna 2 PG
perbedaan warna CMYK CMYK dan RGB!
dengan RGB.
3 Kombinasi warna CMYK L2 Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan 2 PG
dngan RGB warna CMYK dan RGB!
Skor Jawaban
No Soal Tidak Kurang
Lengkap
Lengkap Lengkap
1 Jelaskan fungsi dari warna CMYK dan RGB!
SKOR
JAWABAN
No Soal Benar Salah
(1) (0)
1 Berikut yang bukan unsur warna adalah ...
A. ungu D. Biru
B. orange / jingga E. Magenta
C. hijau
2 Warna cyan adalah pencampuran dari warna ...
A. green – blue D. Red - white
B. blue – red E. Yellow – red
C. red - green
3 Pemberian warna cerah pada gambar akan memberikan kesan ...
A. gelap D. Panas
B. sedih E. Dingin
C. menyenagkan
4 Di bawah ini yang bukan termasuk warna positif adalah ...
A. hijau muda D. Ungu
B. kuning E. Jingga
C. merah
5 Warna asli dan bukan merupakan campuran dari warna apapun disebut
warna ...
A. primer D. Merah
B. sekunder E. Hijau
C. tersier
Skor Perolehan (SP)
Skor Total Perolehan (STP)
Skor Maksimal (SM)
Nilai = (STP/SM) x 100
Kompetensi
No Materi Indikator Pencapaian Kompetensi
Dasar
4.2 Menempatkan Fungsi warna Peserta didik dapat :
berbagai fungsi, dan unsur CMYK dan RGB.
warna CMYK dan RGB. Persamaan dan 4.2.1 Melakukan kombinasi warna CMYK dan RGB.
1
perbedaan warna 4.2.2 Menunjukkan penempatan warna sesuai fungsi.
CMYK dengan
RGB.
Kombinasi warna
CMYK dngan RGB
Tugas :
Buatlah bidang yang kemudian diberikan warna dengan menggunakan komputer dan aplikasi Adobe Ilustrator
atau Corel Draw dengan kriteria :
1. membuat berbagai macam garis (lurus, lengkung, zigzag dn garis bebas)
2. membuat bidang lingkaran dan oval yang kemudian diberikan warna
3. membuat bidang persegi dan kemudian diberikan warna