B. Rencana penambahan sarana prasarana tahun 2020 s/d 2024 (5 tahun kedepan)
No Uraian Satuan Keterangan
1. Gudang 1000 M2
2. Bangunan Pemrosesan 1000 M2
3.
Penjelasan :
Penambahan sarana prasarana akan dilakukan sambil berjalan secara bertahap
IV REALISASI PEREDARAN TAHUN SEBELUMNYA
Kuota Realisasi
No Nama Jenis
(ekor) (ekor)
Penjelasan :
Kuota tahun 2019 adalah kuota per Oktober 2019
V PEROLEHAN DAN LEGALITAS ASAL-USUL SPESIMEN YANG DIEDARKAN
1. Tangkap Alam √
2. Hasil Penangkaran
3. Pembelian Dalam Negeri √
Penjelasan :
- Pembelian Dalam Negeri
Hasil pembelian dari suplayer/pengedar dalam negeri yang memiliki izin edar dan dilengkapi dengan
Surat Angkut Tumbuhan Satwa Dalam Neger (SATS-DN)
1. Appendix CITES
2. Non-Appendix CITES √
Penjelasan :
Satwa liar katak sawah dan bagian-bagiannya yang di usahakan adalah tidak dilindungi undang-undang
dan tidak termasuk appendix CITES.
VII RENCANA PEREDARAN
VIII PEROLEHAN DAN LEGALITAS ASAL USUL SPESIMEN YANG AKAN DIEDARKAN
1. Tangkap Alam √
2. Hasil Penangkaran
3. Pembelian Dalam Negeri √
Penjelasan :
1. Pembelian Dalam Negeri
Hasil pembelian dari suplayer/pengedar resmi di dalam Negeri dengan disertai Surat Angkut Tumbuhan
Satwa Dalam Negeri (SATS-DN)
Jenis Amphibi
No. Asal-usul Bentuk Spesimen
Tidak dilindungi
1. Katak sawah (Fejervarya cancrivopra) Hasil pembelian resmi Basah beku (frozen) untuk
keperluan ekspor
Uraian :
1. Mati
Satwa liar amphibi dan bagian-bagiannya yang tidak dilindungi undang-undang yang di usahakan dalam
keadaan mati adalah berupa paha katak dalam keadaan basah beku (frozen) yang berasal dari pembelian
dari suplayer/pengedar dalam negeri dan hasil tangkap alam.
2. Bagian-bagian satwa:
a. Daging
Daging merupakan limbah atau sisa pengulitan satwa liar amphibi tidak dilindungi undang-undang
(katak sawah) yang berupa paha katak beku (frozen).
X TEKNIS PELAKSANAAN PENAMPUNGAN
- Satwa liar amphibi tidak dilindungi undang-undang jenis katak sawah hasil pembelian dari para
suplayer/pengedar dalam negeri dan hasl tangkap alam akan di tampung di gudang penampungan dan
disimpan di ruang pendingin.
DIREKTUR I
SOEJONO PANTORO
DIREKTUR II
SUSANTO AGUS TJAHJONO
- Direktur adalah sekaligus pemilik, menangani seluruh kegiatan usaha, pengambilan keputusan dalam
pembelian/pengadaan, penjualan satwa liar amphibi dan bagian-bagian tidak dilindungi undang-
undang dan sekaligus penanggung jawab unitperedaran.
- Bagianpembukuan,melakukankegiatanadministrasidanpelaporan
- Bagian pemasaran, melakukantelemarketing dan promosi dagang
- Bagian pembelian, melayani order calon pembeli produk perusahaan berupa satwa liar amphibi dan
bagian- bagian tidak dilindungi undang-undang.
- Quality Control, melakukan kontrol packaging produk perusahaan siap kirim/jual ke dalam negeri
maupun ke luarnegeri.
- Mandor, melakukan riset dan inovasi kegiatan produksi, melakukan supervise kepada buruh.
- Buruh, melakukan kegiatan produksi antara lain pengulitan, pencucian, pemotongan dan lain-lain.
Kantor PT. Sumber Pangan Nusantara Kantor PT. Sumber Pangan Nusantara
Ruang Direktur PT. Sumber Pangan Nusantara Ruang Administrasi PT. Sumber Pangan Nusantara