Anda di halaman 1dari 15

1

Jabatan / Pangkat / Golongan :


Widyaiswara Madya / Pembina / IVa
Riwayat Pendidikan :
1. STAN-PRODIP III BEA DAN CUKAI Tahun 1989 - 1992
2. Universitas Islam Jakarta, Jurusan Manajemen, Tahun 2001
3. Pasca Sarjana, STIESIA Surabaya, Magister Manajemen
Tahun 2013

Riwayat Kerja :
1. Direktorat Pabean, Tahun 1992 – 1996
2. Puslahtasi / DIKC, Tahun 1996 – 2002
3. KPPBC Cilacap, Tahun 2002 – 2005
4. KPPBC Tanjung Perak, Tahun 2005 – 2011
5. DIKC, Tahun 2011 – 2014
6. Sekretariat DJBC, Tahun 2014
RIBUT SUGIANTO 7. Pusdiklat BC, Tahun 2014
Madiun, September 1970

Contact :
08159411472
ribut.sugianto@gmail.com

2
UNDANG-UNDANG KEPABEANAN (1)

pengawasan atas lalu lintas barang yang masuk atau keluar daerah pabean serta pemungutan
KEPABEANAN
bea masuk dan bea keluar
wilayah RI (darat, perairan dan ruang udara di atasnya), serta tempat2 tertentu di ZEE dan
DAERAH PABEAN
landas kontinen yg ada kegiatan tertentu
kawasan dengan batas2 ttt di pelabuhan laut, bandar udara, atau tempat lain utk lalu lintas
KAWASAN PABEAN
barang sepenuhnya diawasi Bea Cukai
KAWASAN BEBAS Suatu kawasan diberikan pembebasan bea masuk, keluar kawasan dikenakan BM

POS PENGAWAS PABEAN Tempat untuk pengawasan lalu lintas barang impor atau ekspor

KEWAJIBAN PABEAN Menyerahkan pemberitahuan pabean dan membayar pungutan negara

PEMBERITAHUAN PABEAN Pemberitahaun dg form khusus dlm rangka memenuhi kewajiban pabean

KANTOR PABEAN Kantor tempat pemenuhan kewajiban pabean

TPS Tempat menimbun brg sementara menungggu pemuatan/pengeluaran, max 30 hr

TPB Tempat menimbun barang dengan penangguhan bea masuk

TPP Tempat utk menimbun barang tdk dikuasai, dikuasai, dan milik negara
• Klasifikasi dan pembebanan bea masuk/bea keluar
TARIF
• Maksimal 40% dari nilai pabean
NILAI PABEAN Menggunakan nilai transaksi
• Brg diangkut lanjut / terus menuju keluar daerah pabean
TIDAK DIPUNGUT BM • Diangkut terus : dibawa ke kantor pabean tanpa dibongkar
• Diangkut lanjut : dibawa ke kantor pabean, dibongkar dimuat lagi
• Pengangkut, Pengusaha TPS, Pengusaha TPB, Importir, PPJK, orang yg menguasai
TANGGUNG JAWAB BM barang impor
• BM dibayar ke kas negara dengan mata uang rupiah
UNDANG-UNDANG KEPABEANAN (2)
Memasuki daerah pabean (terutang bea masuk) Impor Untuk Dipakai : lunasi pungutan
SAAT IMPOR atau serahkan jaminan, Impor Sementara : maksimal 3 tahun, pembesan atau
keringanan dan serahkan jaminan
SAAT EKSPOR Dimuat di sarana pengangkut (diperlakukan sbg barang ekspor)
PUNGUTAN IMPOR BM, BM tambahan (BMAD, BMI, BMTP, BMP), Cukai
BMAD Bila brg impor dumping (harga normal lebih tinggi drpd harga impor )
BMI Bila brg impor mendapatkan subsidi negara pengekspor
BMTP Bila lonjakan permintaan brg impor mengancam barang dlm negeri
BMP Bila terdapat perlakuan diskriminatif brg yg kita ekspor
PEMERIKSAAN PABEAN Secara selektif (pemeriksaan fisik dan penelitian dokumen)
PENETAPAN T/NP Oleh pejabat, 30 hr sejak tgl pemberitahuan pab
PENETAPAN KEMBALI T/NP Oleh Dirjen BC, 2 th sejak tgl pemberitahuan pab
BEA MASUK Wajib dibayar paling lambat pada saat pemberitahuan bea masuk
KEKURANGAN BEA MASUK Wajib dibayar paling lambat 60 hari sejak tanggal penetapan
PENUNDAAN PEMBAYARAN Paling lama 12 bulan, dikenakan bunga 2% per bulan
JAMINAN Tunai, Bank Garansi, Customs Bond, Lainnya
BRG TDK DIKUASAI NEGARA Lebih 30 hari blm keluar dr TPS
BRG DIKUASAI NEGARA Lebih 60 hr di TPP
BARANG MILIK NEGARA Brg hasil tindak pidana / larangan
WAJIB BUAT PEMBUKUAN Importir, eksportir, TPS, TPB, Pengangkut, PPJK (simpan minim 10 thn)
PIDANA IMPOR Mengangkut tanpa manifes, membongkar di luar kawasan pab,…
PIDANA EKSPOR Mengangkut tanpa manifes, membongkar barang ekspor…
TATA LAKSANA IMPOR (1)
• Sebelum kedatangan SP, RKSP = Initial Manifest
RKSP
• Saat datang kapal laut : lego jangkar, saat datang kapal terbang : saat mendarat

Wajib sebelum pembongkaran barang, tidak wajib menyerahkan jika sandar tdk lebih dari 24 jam
MANIFES
dan tidak ada pembongkaran

PENGANGKUT Operator Sarana Pengangkut atau kuasanya, pengangkut kontraktual, penyelenggara pos

PEMBONGKARAN Wajib diberitahukan selesainya max 24 jam

PEMBONGKARAN DARURAT Wajib diberitahukan max 72 jam sejak pembongkaran

PENGELUARAN BARANG dr TPS Impor dipakai, impor sementara, timbun TPS lain, timbun TPB, angkut lanjut, reekspor

JENIS IMPOR Impor untuk dipakai, impor sementara, reimpor

DOKUMEN IMPOR DIPAKAI PIB, PIBK, CD, PPLB, Consignment Note


• barang pindahan (personal effect)
PIBK (BC 2.1)
• darurat bencana
• Penumpang, bebas maksimal USD 500
CD (BC 2.2)
• Awak sarana pengangkut, bebas maksimal USD 50
PIB (BC 2.0) Setelah manifes kecuali bila dpt prenotifikasi (pemberitahuan pendahuluan)

PENDAFTARAN PIB PDE, media penyimpanan, manual


MITA/AEO paperless, non MITA/AEO maks pkl 12 hari berikutnya (PDE 24/7) atau maks pkl 12
PENYERAHAN HARDCOPY PIB
hari kerja berikutnya (non 24/7)
JALUR PIB MITA/AEO, jalur hijau, jalur kuning, jalur merah
• SPJM (non MITA/AEO), SPPF (MITA/AEO)
PEMERIKSAAN FISIK
• maks pkl 12 hari berikutnya (PDE 24/7) atau maks pkl 12 hari kerja berikutnya (non 24/7)
PEMERIKSAAN PEMINDAI (X-RAY) Jalur hijau random, jalur merah barang sejenis, barang dalam petikemas berpendingin, dll
Respon aplikasi DJBC utk pembayaran ke Bank, kurs pembayaran bea masuk tgl Billing
Billing
diterbitkan, jatuh tempo 5 hari sejak tanggal biliing
SPPB Surat Persetujuan Pengeluaran Barang
TATA LAKSANA IMPOR (2)
JENIS BEA MASUK Advalorum (%) dan spesifik (beras, gula, film, mmea)

RUMUS BM (%) BM = tarif BM X nilai pavean

RUMUS BM (SPESIFIK) BM = tarif satuan barang X jml satuan barang

RUMUS CUKAI (%) Cukai = tarif Cukai X (Nilai Pabean + BM)

RUMUS CUKAI (SPESIFIK) Cukai = tarif satuan barang X jml satuan barang

• PPN = % PPN x (nilai pabean + BM + cukai)


RUMUS MENGHITUNG PDRI • PPnBM = % PPnBm x (nilai pabean + BM + cukai)
• PPh = % PPh x (nilai pabean + BM + cukai)

Prenotifikasi (pib sebelum manifes), rush handling (brg peka waktu, penyelesaian maks 3 hari),
KEMUDAHAN vooruistlag (30 hari dpt diperpanjang 30 hari), pemeriksaan pendahuluan, PIB berkala, bayar berkala,
returnable package

• Krn short shipment (tdk semua barang dapat diagkut), pengeluaran barang shipment kedua
PIB EKSEP menggunakan PIB/SPPB shipment pertama
• Syarat penyelesaian max 60 hari dr tgl SPPB

• barang kiriman, barang pindahan (personal effect), barang utk darurat bencana, jenazah & organ
PIBK (BC 2.1)
manusia, sarana pengangkut
• Pembebasan sd FOB USD 100
• Batasan barang kiriman sd FOB USD 1500
BARANG KIRIMAN • Nilai FOB 100 sd FOB 1500 dapat menggunakan CN Tarif BM Flat 7,5% PPh 10% (NPWP)
pengeluaran barang dengan SPPBMCP
• Diatas FOB 1500 menggunakan PIBK (Non Badan Usaha) atau PIB (Badan Usaha)

BARANG PENUMPANG Bebas bea masuk max FOB US tariff BM 10%, PPh 7,5% (punya NPWP)

BARANG AWAK SARKUT Bebas bea masuk max FOB USD 50/org

Bebas bea masuk max FOB Ringgit 600 /bln (Malaysia), USD 300/bln (PNG), USD 250/bln (Philipina),
BARANG LINTAS BATAS
USD 50/hari (Timorleste)
TATA LAKSANA EKSPOR
Ekspor brg penumpang, awak sarana pengangkut, pelintas batas, brg kiriman pos
TIDAK WAJIB PEB
tdk lebih 100 kg
• Paling cepat 7 hr sebelum keberangkatan SP, paling lambat sebelum masuk
PENYERAHAN PEB kawasan pabean
• Barang curah dan kendaraan CBU dpt diberitahukan sebelum keberangkatan SP

KENA BEA KELUAR Kayu olahan, kulit samak (wet blue), CPO, biji kakao, konsentrat mineral

PEMBAYARAN BEA KELUAR Maks pd tanggal pendaftaran PEB

PENETAPAN BEA KELUAR Surat Penetapan Perhitungan Bea Keluar (SPPBK)

TARIF ADVALORUM : tarif x harga ekspor x jumlah satuan barang x kurs


RUMUS BEA KELUAR
TARIF SPESIFIK : tarif per satuan x jumlah satuan barang x kurs
• Akan direimpor, reekspor ex impor sementara, ekspor eks KITE, Kena bea keluar,
PEMERIKSAAN FISIK BRG NHI, ada pelanggaran UU Pajak, permntaan K/L atau internal BC
ESKPOR • Pengecualian diperiksa fisik utk fasilitas eks KITE dan kena bea keluar eksportir
low risk

PERSETUJUAN ESKPOR Nota Pelayanan Ekspor (NPE)

DOKUMEN PEMASUKAN KE
NPE atau PEB+PPB atau PKBE+NPE atau permohonan pemuatan barang curah
KAWASAN PABEAN

DOKUMEN PENGELURAN DR
SPPBE (surat persetujuan pengeluaran barang ekspor)
KAWASAN PABEAN

Maksimal 3 hari kerja sejak keberangkatan sarana pengangkut. Terlambat


PEMBATALAN EKSPOR
dikenakan denda 5 jt
SISTEM NILAI PABEAN

• Utk menghitung bea masuk (tarif %)


NILAI PABEAN • Pada prinsipnya nilai pabean berbentuk CIF
• Metode : WTO valuation (artikel VII GATT)

• Nilai pabean menggunakan nilai transaksi barang yg diimpor


• Syarat utama barang yg diimpor merupakan jual beli
METODE 1 • Besarnya bunga, diskon dan biaya setelah pengimporan tdk termasuk nilai
transaksi
• Assist, royalti, proceed harus ditambahkan
• Nilai pabean menggunakan nilai transaksi barang identik
• Brg identik : barang sama dlm segala hal
METODE 2
• Syarat : negara asal sama, tgl BL dibatasi 30 hari

• Nilai pabean menggunakan nilai transaksi barang serupa


METODE 3 • Brg serupa : sama dlm karakter fisik dan fungsi, brand setara
• Syarat penggunaan sama dg metode 2

• Nilai pabean ditentukan menggunakan metode deduksi


METODE 4 • Harga yg dideduksi adalah harga jual importir
• Dikurangi berbagai biaya hingga didapat harga CIF

• Nilai pabean ditentukan menggunakan metode komputasi


METODE 5 • Menjumlah berbagai unsur biaya hingga didapat harga CIF

• Metode fall back (pengulangan)


METODE 6 • Metode 6-1, 6-2, 6-3, 6-4 (multiplikator)
• Penetapan fleksibel, namun ada rambu2nya
FASILITAS KEPABEANAN

• Jangka waktu maks 3 tahun


• Pembebasan utk non komersial, seluruh pungutan dijaminkan
IMPOR SEMENTARA • Keringanan untuk komersial (mesin industri), membayar BM 2% per bulan,
PPN/PPnBm dibayar penuh (kecuali status JKP), selisih BM dan PPh
dijaminkan
• kendaraan bermotor dinas perwakilan negara asing dan organisasi
internasional (16 CBU pejabat senior lebih 10, 10 CBU pejabat senior 10 atau
kurang), dapat dipindahtangankan setelah 3 thn
PEMBEBASAN MUTLAK • Kendaraan pribadi utk (1 unit), dapat dipindahtangankan setelah 2 thn
(PASAL 25 UUK) • barang pribadi penumpang, awak sarana pengangkut, pelintas batas dan
barang kiriman (nilai pembebasan)
• barang reimpor, bebas BM setelah pengujian atau direimpor dalam kondisi
sama saat diekspor
PEMBEBASAN / • Dalam rangka penanaman modal, hrs digunakan minimal 5 th
KERINGANAN (PASAL 26) • Mesin pengolah limbah setelah digunakan minimal 2 th
• Pembebasan atau pengembalian
• Hasil produksi tdk boleh dijual lokal (semua hrs diekspor)
KITE
• Tidak boleh dijual ke KB
• Waste tdk boleh dimusnahkan, harus dijual dgn bayar bea masuk pake BC 2.4
• Penurunan tarif / tarif 0%, wholly obtained/RVC 40%
• Form D, E, AK, AI, AANZ, IJEPA
TARIF PREFERENSI • Retroactively, SKA berlaku lebih 3 hari sejak pengapalan hingga 1 tahun
• Third country invoicing, invoice dari negara ketiga (bukan negara pengapalan
barang)
• Pembebasan bea masuk, cukai dan pajak
FREE TRADE ZONE (FTZ) • Dipungut bea masuk ketika keluar dari FTZ
• Jika ekspor barang kena bea keluar, dipungut
TEMPAT PENIMBUNAN BERIKAT (TPB)
• Penangguhan bea masuk, pajak tidak dipungut
FASILITAS • Dijaga aparat BC, diperlakukan sebagaimana kawasan pabean
• Diterbitkan SPPB TPB atau SPPB TPB Merah (diperiksa fisik)

• BC 2.3 : dari TPS ke TPB


• BC 2.5 : impor dipakai dari TPB ke TLDDP
• BC 2.6.1 : dari KB ke TLDDP dengan jaminan (subkontrak, peminjaman, perbaikan)
• BC 2.6.2 : dari TLDDP ke KB setelah selesai subkontrak, peminjaman, perbaikan
DOKUMEN
• BC 2.7 : antar TPB
• BC 2.8 : dari PLB ke TLDDP
• BC 4.0 : barang dari TLDDP ke KB
• BC 4.1 : barang asal TLDDP dari KB ke TLDDP
• Hanya menimbun barang impor, tdk boleh menimbun barang TLDDP
• Pengerjaan sederhana
• 3 jenis : GB supporting industri dlm negeri (KB/non KB), GB transit LDP, GB distribusi
GB TBB
• Laporan tiap bulan, pencacahan minimal setahun sekali
• Penjualan ke TLDDP tdk dibatasi
• Jual lokal : nilai pabean saat barang ditimbun, tarif saat pendaftaran BC 2.5

• Tujuan produksi/manufaktur
• Laporan tiap 4 bulan, pencacahan minimal setahun sekali
• Penjualan ke TLDDP dibatasi maks 50% dr realisasi ekspor/penyerahan ke KB (pake
BC 2.5) th sebelumnya
• Jual lokal : nilai pabean saat barang ditimbun, tarif dipilih yg lebih rendah antara bahan
KB
baku dan brg jadi saat pendaftaran BC 2.5
• Boleh pintu tambahan untuk orang/barang
• Boleh subkontrak maks 60 hari (ke TLDDP dg jaminan)
• Boleh peminjaman/perbaikan barang max 6 bln (ke TLDDP dg jaminan)
• Larangan subkontrak jika hanya pengerjaan awal/akhir/sortir
TEMPAT PENIMBUNAN BERIKAT (TPB)

• Di bandara / pelabuhan internasional dan di tengah kota (down town)


• Barang dapat berasal dari impor atau TLDDP
• Pembeli di terminal bebas (siapa saja penumpang yang akan keluar negeri/transit)
TBB
• Pembeli di down town bebas bea masuk, pajak, dan cukai bila : pejabat perwakilan
(toko bebas bea)
negara asing, pejabat lembaga internasional, orang asing yg akan keluar daerah
pabean
• Pembelian tdk dapat diwakilkan

• Pameran berskala internasional


TPPB
• Barang dapat dari impor atau TLDDP
(tempat
• Kelompok barang golongan A s.d G
penyelenggaraan
• Dapat dijual (gol G) dengan membayar bea masuk (pake BC 2.5)
pameran berikat)
• 30 hari selesai pameran harus telah dire-ekspor atau yg dari KB hrs telah masuk KB

TLB • Barang dapat dari impor atau produk lokal


(tempat lelang berikat) • Yg laku dilelang bayar bea masuk sebelum keluar ke TLDDP

KDUB • Ditimbun maks 3 bulan hrs diolah, bila tdk harus dire-ekspor
(kawasan daur ulang • Yg dapat ditimbun limbah yg ramah lingkungan
berikat) • Tidak boleh limbah B3, limbah rumah tangga

• Penimbunan barang untuk impor dipakai dengan penangguhan bea masuk


PLB • Boleh menimbun barang asal TLDDP
(pusat logistik berikat) • Dapat dilakukan pengerjaan sederhana (seperti GB)
• Jangka waktu max 3 tahun sejak tgl penimbunan
LARANGAN DAN PEMBATASAN

Gombal bekas, BPO jenis ttt, CITES apendix 1, limbah B3, udang penidae, brg
DILARANG DIIMPOR
cetak berbahasa indonesia, dll
LARTAS KARANTINA Holtikultura dan produk hewani dalam keadaan segar
LARTAS BPOM olahan makanan, obat, obat tradisional, kosmetik
Alat telekomunikasi (pengecualian barang penumpang dan kiriman maksimal 2
LARTAS KOMINFO
unit)
Tekstil dan produk tekstil (TPT), mesin, dll
LARTAS KEMDAG
Bentuk izin  Surat Persetujuan Impor (SPI)
LARTAS KEMENKES Alat-alat kesehatan
Senjata api, bahan peledak, kembang api (pembatasan)
LARTAS POLRI
Petasan (dilarang)
Tepung terigu, lampu swa ballas, pupuk, semen, tabung gas dan regulatornya,
WAJIB SNI
helm, air mineral, ban kendaraan, dll
Beras, gula, TPT, limbah non B3, prekursor, cakram optik, mainan anak, nitro
WAJIB LS
cellulosa, dll
Kayu log/dipotong kasar, rotan asalan, CITES apendix 1, karet asalan/non SIR,
DILARANG DIEKSPOR
batu mulia (kasar), benda cagar budaya (umur min 50 thn)
• INSW (PDE), izin blm terpenuhi PIB direject
MEDIA PENELITIAN LARTAS • Pejabat peneliti lartas (non PDE), izin blm terpenuhi  impor, terbit NPBL,
ekspor terbit NPPD
DIBERITAHUKAN SALAH/TDK
dinyatakan sebagai barang yang dikuasai negara
DIBERITAHUKAN
• Sdh daftar PEB, dpt dibatalkan ekspornya
TDK DAPAT IZIN LARTAS
• Sdh daftar PIB, dpt diekspor kembalai
PEMBAYARAN, PENAGIHAN, PENGEMBALIAN

JENIS PUNGUTAN BM, BMT (BMAD, BMI, BMTP, BMP), CUKAI, PPN, PPNBM, PPh, denda, bunga

BANK DEVISA, KANTOR POS PERSEPSI, KANTOR PABEAN (dlm hal tidak
TEMPAT PEMBAYARAN
terdapat bank / pos di tempat atau waktu tertentu)

- PIB : maks pada tanggal penyerahan PIB


WAKTU PEMBAYARAN
- Surat penetapan : 60 hari sejak penetapan
• Nomor Transaksi Bank (NTB), Nomor Transaksi Pos (NTP)  bukti
NOMOR TRANSAKSI pembayaran
• Nomor Transaksi Penerimaan Negara (NTPN)  bukti masuk kas negara

JENIS SURAT PENETAPAN SPTNP, SPKTNP, SPSA, SPP, SPPBMCP, SPPBK, SPKPBK

- Surat Teguran diterbitkan paling cepat 7 hari setelah jatuh tempo (SPTNP, dll)
PENAGIHAN - Jika lebih 21 hari dr Surat Teguran tidak dibayar, terbit Surat Paksa
- Jika lebih 2x24 jam dr Surat Paksa tidak dibayar, terbit Surat Sita

• penetapan tarif dan/atau nilai pabean oleh pejabat bc


• penetapan kembali tarif dan/atau nilai pabean oleh dirjen
• mendapat pembebasan atau keringanan bea masuk
ALASAN PENGEMBALIAN • oleh sebab tertentu harus direekspor / dimusnahkan
• sebelum diberikan persetujuan impor kedapatan jumlah brg kurang, cacat,
bukan barang yg dipesan, kualitas lebih rendah
• putusan pengadilan pajak
SANKSI ADMNISTRASI, KEBERATAN, BANDING

OBYEK SAMIN BERUPA • Pelanggaran administrasi tercantum di UU Pabean


DENDA • Salah klasifikasi (tarif) tdk dikenakan denda

• Rp ttt, tdk memberitahukan pembatalan ekspor (5 jt)


• Rp minimal - maks, tidak menyerahkan RKSP (min 5 jt maks 50 jt)
• % ttt, tdk mere-ekspor barang impor sementara (100% dr BMSD)
MODEL PENGENAAN DENDA
• % minimal-maksimal dr BMKD, salah nilai pabean (100% - 1000%)
• % minimal-maksimal dr BMSD, menyalahgunakan brg fasilitas
pembebasan/keringanan pasal 25/26 UUK (100%-500%)

SA dr % jika tarif BM 0% Denda 5 jt

• Dirjen BC
KEBERATAN KE …
• Pd prakteknya dilimpahan ke Dir Kebaper, Kakanwil, KaKPU
• Penetapan pejabat (kurang bayar maupun tidak ada kurang bayar)
OBYEK KEBERATAN
• Dokumen penetapan : SPTNP, SPSA, SPP, SPPBMCP, SPPBK

• Maks 60 hr sejak tgl penetapan


SYARAT KEBERATAN • Menyerahkan jaminan (kecuali jika brg msh di kawasan pabean atau
penetapan tdk ada kurang bayar)

• Pengadilan pajak
BANDING KE …
• Berkekuatan hukum tetap (hanya dpt diajukan PK)

OBYEK BANDING Penetapan Dirjen (SPKTNP, SPKPBK) dan Skep penolakan keberatan

• Maks 60 hr sejak tgl penetapan Dirjen atau sejak tgl skep keberatan
SYARAT BANDING
• Melunasi pungutan yang harus dibayar

Anda mungkin juga menyukai