Anda di halaman 1dari 2

Hipertensi dimana terjadi penebalan dinding arteri renalis (karena pembuluh darah sudah sering sekali

menahan tekanan tinggi yang terdapat dipembuluh darah sehingga dinding pembuluh darah akan
menebal.)

Sehingga menyebabkan lumennya atau tempat melewati cairannya akan mengecil dan tentunya akan
menjadi sempit sehingga di arteri renalis suplay darah keginjal akan berkurang atau kecil begitu juga
nutrisi dan oksigen akan berkurang.

Cedera iskemik (pada glomelurus neefron). Nah rusknya glomelurus nefron maka akan mengaktifkan
selimun tubuh karena merupakan sel pertahanan tubuh ( makrofag, sel busa) dan masuk ke glomelurus
dan berinfiltrasi kedalam glomelurus dan mulai mengeluarkan faktor2 pertumbuhan (TGF-B1).

Nantinya faktor2 pertumbuhan ini akan menyebabkan sel mesangial akan kembali ke bentuk imaturenya
yaitu sel mesangioblas, sel mesangioblas nantinya akan mengeluarkan sejenis matrix extraseluler dimana
jika matriz extraseluler ini berlebihan nantinya akan mengakibatkan terjadinya glomerulosklerosis
(perbentukan jaringan parut diglomelurus).

Suatu jaringan digantikan oleh jaringan parut, dimana karakterisknya kaku, tidak fleksifel, lebih keras,
sehingga nnatinya akan mengurangi kemampuan nefron untuk menyaring darah karena untuk menyaring
darah tidak bisa kaku. Jadi kalau digantikan dengan jaringan parut tentunya nefron akan berkurang
kemampuan untuk menyaring darah yang berjalannya waktu tentunya akan berkembang menjadi penyakit
gagal ginjal kronis

ANFIS : darah masuk keginjal melalui arteri renalis (arteri ginjal) menuju percabangan arteri (arteriol)
dinamakan glomerulus (dimana darah mengalami penyaringan pertama kali) kemudian difiltrasi menuju
ke tubulus ginjal, ditubulus terjadi reabsorbsi, sekresi. Intinya menjaga keseimbangan cairan tubuh.

GANGGUAN KESEIMBANGAN ASAM BASA : adalah kondisi dimana ketika kadar asam dan basa
dalam darah tidak seimbang, kondisi ini dapat mengganggu kerja berbagai organ. Normal 7,35 sampai
7,45. Terlalu asam bila ph kurang dari 7,35.

UREMIA (ginjal tidak dapat menyaring dengan baik dimana kadar urea dalam tubuh sangat tinggi
sehingga menjadi racun bagi tubuh.

PENINGKATAN ASAM LAMBUNG TERJADI muntah. Dimaana orang yang mengalami refluks asam
sering mengalami rasa asam dimulutnya dari asam lambung tersebut. . gejala ini kerap diiringi dengan
bersendawa dan batuk akibat refluks asam,sehingga mnyebabkan mual dan bahkan muntah.

KADAR ALBUMIN MENURUN. Kehilangan protein dapat menyebabkan penurunan kadar albumin
serum atau hipoalbumenia.
Pembengkakan terjadi dinbagian interstisial dan alveolus paru. Pda kondisi ini normal saat paru
mengembang maka akan terisi oleh oksigen, namun karena terjadi penumpukan cairan maka cairanlah
yang akan terisi kedalam paru paru. Hal ini akan menyebabkan penderrita sulit bernafas.

INFLAMASI alias peradangan pada kantong udara paru. Dimana kantung udara yang terinfeksi tersebut
akan terisi oleh cairan maupun pus ( dahak purulent). Sehingga sel imun tubuh akan bereaksi dimana
makrofag alveolar tersebut selanjutnya memicu respon inflamasi untuk membantu proses pertahanan
tubuh.

Anda mungkin juga menyukai