Anda di halaman 1dari 6

BAB II

ORGANISASI PROYEK

A. Bentuk Dan Struktur Organisasi Proyek

Gamabar II.1 logo perusahaan PT Graha Papua Mandiri

PT. GRAHA PAPUA MANDIRI (GPM) adalah perseroan yang menjalankan


usaha dalam berbagai bidang yaitu pembangunan pemukiman (property),
perdagangan umum, pemborong (kontraktor), jasa, teknisi (engineering),
pertanian dan pekebuanan, peternakan, industry, angkutan, dan percetakan.

Yang beralamat :

Alamat Perusahaan : Jl. A.Yani Karang Tumaritis Kec. Nabire, Kab. Nabire,
Provinsi Papua - Indonesia
Alamat Kantor : :Jl. A.Yani Karang Tumaritis Kec. Nabire, Kab. Nabire,
Provinsi Papua - Indonesia
Telepon : 0811-4090-307
E-Mail : ptgrahapumandiri@gmail.com

Dengan visi misi perusahaan yaitu :

VISI

Menjadikan perusahan graha papua mandiri (GPM) sebagai perusahan terbaik di


indonesian dengan mengutamakan etos kerja bagi kariawan dan dan kualitas
produk bagi konsumen yang sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

MISI

1. Mendirikan Perumahan Baik Rumah Rumah Sederhana Maupun Rumah


Mewah Dan Memasarkanya
2. Perencanaan, Pelaksanaan Dan Pengawasan Dalam Berbagai Bagunan Dan
Infrastruktur
3. Sebagai Distributor, Supplier Dan Agen Dalam Perdaganan Umum

11
4. Pengadaan Alat Konstruksi Bangunan Dan Pelayanan Trasportasi Proyek

Perseroan ini berdiri sejak tanggal 3 juli 2015 dengan harapan, Mamapu
mempercepat proses perkemangan dan kemajuan wialayah Indonesia timur
terkhusus pada kab. Nabire provinsi papua. Serta mampu meningkatkan tingkat
kesejahteran dalam kehidupan masyarakat sekitar.

Bentuk dan struktrur organisasi proyek pada proyek perumahan Graha Kelapa
Dua dan proyek perumahan Kalibobo Regency dapat dilihat pada bagan di bawah.

Gambar II.2 Struktur organisasi proyek

B. Hak Dan Kewajiban Pihak Yang Terlibat

Hak dan kewajiban masing-masing unsur dalam struktur organisasi proyek


harus dilakukan sedemikian rupa oleh masing-masing pihak, sehingga dalam
pelaksanaan proyek dapat dicapai mutu, bahan dan biaya yang ditargetkan dengan
memanagement dan efisien.

12
1. Owner / Pemilik Proyek

Pemilik Proyek adalah intansi swasta yang berkeinginan menderikan


bangunan. Pemilik proyek bila berkeinginan menderikan suatu bangunan akan
menyampaikan keinginan tersebut kepada ahli agar dapat direncanakan bentuknya
dengan biaya yang diperlukan.

Adapun tugas dan tanggung jawab sebagai kuasa pemilik proyek adalah:

a. Harus menyediakan dana sesuai dengan petunjuk operasional.


b. Mengadakan ikatan perjanjian dengan perencana, pengawas dan pekerja
c. Bertanggung jawab kepada semua pihak seperti tercantum didalam
surat perjanjian, yaitu membayar semua biaya bangunan, biaya
pengawas, biaya perencanaan, biaya pelaksana dan biaya pajak
bangunan.
d. Pekerjaan harus selesai tepat pada waktunya. Pada proyek ini yang
bertindak sebagai pemilik proyek adalah PT.Graha Papua Mandiri

2. Direktur

Direktur adalah seorang, pemilik perusahaan yang berkeinginan menderikan


bangunan.

Adapun tugas dan tanggung jawab sebagai Direktur adalah:

a. Harus menyediakan dana sesuai dengan petunjuk operasional.


b. Mengkordinir segala kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan
proyek
c. Bertanggung jawab kepada semua pihak seperti tercantum didalam
surat perjanjian, yaitu membayar semua biaya bangunan, biaya
pengawas, biaya perencanaan, biaya pelaksana dan biaya pajak
bangunan.
d. Pekerjaan harus selesai tepat pada waktunya. Pada proyek ini yang
bertindak sebagai Direktur adalah Jonidi

13
3. Manajer

Manajer adalah orang yang diberi wewenang dan tanggung jawab untuk
mengelola proyek sesuai cakupan tugasnya.

Tugas Manager yaitu :

a. Bertanggung jawab kepada Direktur proyek.


b. Mengkoordinir pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
c. Melaksanakan kegiatan sesuai dokumen kontrak.
d. Memotivasi pelaksana agar mampu bekerja dengan tingkat efisiensi dan
efektifitas yang tinggi.
e. Menetapkan rencana dan petunjuk pelaksanaan untuk keperluan
pengendalian dari pelaksanaan pekerjaan.
f. Memeriksa kemajuan apakah pekerjaan sesuai dengan perencanaan.

4. Bendahara

Bendahara adalah orang yang bertanggung jawab kepada Direktur Proyek


atas pengaturan pembiayaan sesuai dengan peraturan yang berlaku pada
pelaksanaan kegiatan proyek.

Tugas dan kewajiban Bendahara yaitu :

a. Mematuhi peraturan-peraturan serta ketentuan-ketentuan yang berlaku


bagi pelaksanaan keuangan perusahaan.
b. Membuat buku kas umum beserta buku penunjangnya.
c. Mengadakan data yang bersifat kearsipan yang menyangkut dengan
pembukuan.
d. Bertangung jawab atas uang kas proyek yang diamanatkan oleh
Direktur Proyek.
e. Menyelenggarakan pengurusan keuangan baik bersifat penerimaan,
penyimpanan dan pengeluaran serta bertanggung jawab sepenuhnya
atas pengolahan keuangan proyek.

14
f. Membuat Surat Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran
Pembangunan (SPJP).

5. Admin

Admin adalah seorang yang ditugaskan untuk mengarsipkan dokumen yang


ada serta melakukan komunikasi dengan pihak yang terkait.

Tugas dan kewajiban Admin yaitu :

a. Membuat agenda kantor atau jadwal kegiatan


b. Melakukan entri data perusahaan yang berkaitan dengan segala hal di
dalam proyek
c. Merapikan dokumen dan membuat salinan dari tiap dokumen yang ada
d. Memastikan semua data proyek diinput ke computer
e. Melakukan komunikasi dengan klien maupun pihak yang terlibat dalam
proyek/perusahaan

6. Konsultan
a. Konsultan Perencana

Perencana adalah seseorang yang memiliki tenaga ahli yang bergerak dalam
bidang pembuatan yang berupa gambar – gambar konstruksi, plumbing, listrik,
dan site development.

Adapun tugas dan tanggung jawab perencana adalah :

a) Menyusun rencana pelaksanaan proyek


b) Memberi uraian tentang maksud dan tujuan perencana.
c) Memberi gambar lengkap, rencana arsitektur dan gambar detailnya.
d) Memberi penjelasan terhadap apa yang telah dibuat dan melaksanakan
pengawasan secara berkala selama proyek sedangberlangsung.
b. Konsultan Pengawas

15
Pengawas adalah orang yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pekerjaan
sehingga barjalan lancar, tepat waktu, denga mutu yang terjamin dan biaya yag
efisien.

Tugas dan tanggung jawab dari pengawas adalah :

a) Mengawasi jalannya pekerjaan konstruksi dan mengontrol kualitas dan


kuantitas bahan – bahan yang dipakai serta pelaksanaannya di lapangan.
b) Mengawasi kekuatan bangunan, ketepatan waktu kerja dan anggaran
biayanya.
c) Menyusun berita acara persetujuan kemajuan pekerjaan (bobot kemajuan)
untuk pembayaran termin, pemeliharaan, pekerjaan, serah terima pertama dan
kedua pekerjaan di konstukri.
d) Membuat laporan harian, mingguan dan bulanan.
e) Menyesuaikan bestek dengan pekerjaan di lapangan.
f) Penetapan konstruksi teknis bila terjadi penyimpangan suatu pekerjaan,
mengadakan kordinasi antara pelaksana dan sub pelaksana.
g) Menyusun daftar – daftar kekurangan dan cacat – cacat yang ada selama masa
pemeliharaan.

7. Kontraktor

Kontraktor merupakan pihak yang ditunjuk oleh pemberi tugas untuk


melaksanakan pekerjaan sesuai dengan gambar-gambar kerja, peraturan peraturan
dan syarat yang telah ditetapkan oleh pihak konsultan perencana. Apabila seluruh
pekerjaan telah selesai dilaksanakan oleh kontraktor sesuai dengan perjanjian
kontrak, maka hasil pekerjaan itu diserahkan kepada pemberi tugas. Dalam
pengerjaan proyek ini, PT.Graha Papua Mandiri tetap menjadi kontraktor dalam
pelaksanaan proyek.

16

Anda mungkin juga menyukai