Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN MgSO4 PADA PEB

DAN EKLAMPSI DI FKTP


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :
PUSKESMAS Dr TITIS SULISTYOWATI
ROWOTENGAH
NIP:19690331 200604 2 003

1. Pengertian Suatu tindakan pemberian magnesium sulfat dengan dosis tertentu pada
pasien preeklamsia berat dan eklamsia di FKTP
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemberian MgSO4 pada
pasien preeklampsia berat dan eklampsi di FKTP
3. Kebijakan SK kepala puskesmas Rowotengah Nomor ........................ tentang
Pemberian MgSO4 pada PEB dan Eklamsi di UPT. Puskesmas
Rowotengah.
4. Referensi 1. Buku Panduan Preeklampsia - Eklampsia dan Perdarahan Pasca
Persalinan, Satuan Tugas Penurunan Angka Kematian Ibu (Penakib)
Jawa Timur, tahun 2017
2. Lembar penugasan peserta pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan
Maternal dan Neonatal bagi dokter umum, bidan, perawat, tahun 2018
5. Langkah – 1. Alat dan bahan :
langkah a. Sarung tangan
b. MgSO420% dan 40%
c. Aquabides
d. Lidokain
e. Cairan RL / NaCL
f. Infus set
g. IV Cateter no 18
h. Calcium gluconas 10% 10cc
i. Spuit 10cc dan 20cc
j. Cateter urine
k. Urine bag
l. Reflek patella
m. Bengkok
2. Langkah-langkah :
a. Siapkan alat dan pasien
b. Mintalah persetujuan dari pasien atau keluarga /inform consent
c. Cek syarat pemberian MgSO4, diantaranya : laju nafas >12x/menit,
refleks patela (+), produksi urin 100cc/4jam sebelum pemberian,
tersedianya Calcium Glukonas 10% 1g (10cc) iv sebagai antidotum.
d. Beritahu bahwa saat penyuntikan ibu akan merasa panas pada saat
magnesium sulfat diberikan.
e. Lakukan pemasangan infus dengan menggunakan kateter vena no 18
dan cairan Ringer Asetat / Ringer Laktat.
f. Lakukan pemasangan kateter urin menetap untuk memantau produksi
urine (lihat SOP pemasangan cateter)
g. Berikan Loading dose :
 Berikan injeksi 4 gram MgSO4 ( 20ml larutan MgSO 4 20% atau 10
ml larutan MgSO4 40% dilarutkan dengan 10ml akuades) IV
secara perlahan-lahan selama 5 menit
 Berikan injeksi 10 gram MgSO4 40%, masing-masing 5 gram
MgSO4 (12,5ml lar MgSO4 40%) IM di bokong kanan dan kiri.
Dapat ditambahkan 1ml Lidokain 2% untuk mengurangi nyeri
h. Berikan Maintenance dose :
Injeksi 5g im (MgSO4 40%) 12,5 cc pelan, pada bokong bergatian
setiap 6 jam
i. Jika terjadi kejang ulangan setelah pemberian MgSO4 ,tambahkan 2
gr IV bolus MgSO4 (20%) 10 cc ( jika tersedia MgSO4 40% berikan 5
cc diencerkan dengan 5 cc aquabidest) berikan selama 2-5 menit,
dapat diuang 2 kali, jika masih kejang kembali beri diazepam.
j. Bila frekwensi nafas < 16 x/mnt,dan atau tidak didapatkan reflek
tendon patela,dan atau produksi urine < 0,5 ml/kg BB /jam,segera
hentikan pemberian MgSO4
k. Bila terjadi depresi nafas (nafas pendek/ cepat, berkeringat,
gelisah,jantung berdebar ,diare) beri antidotum MgSO4, Ca glukonas
10% 10ml (1gr)bolus dalam 10 menit
l. Rapikan alat dan cuci tangan
m. Dokumentasi
6. Bagan Alir

Inform Pastikan tidak ada


consent Pasang infus
kontra indikasi

Berikan MgSO4 Pasang


Dokumentasi loading dose cateter

7. Unit Terkait 1. Poli KIA


2. UGD
3. VK
4. Laboratorium
5. Rumah Sakit
8. Dokumen 1. Buku KIA
terkait 2. Kohort Ibu
3. Kartu Ibu

9. Rekaman Historis Perubahan

No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai


diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai