Anda di halaman 1dari 21

KEBIJAKAN PENGELOLAAN KAWASAN

PESISIR DALAM PENANGANAN LAND


SUBSIDENCE JAKARTA
HERU HERMAWANTO, S.T, M.SI
KEPALA DINAS CIPTA KARYA, TATA RUANG DAN PERTANAHAN
PROVINSI DKI JAKARTA

JAKARTA, 7 AGUSTUS 2020


LAND SUBSIDENCE
• Land Subsidence merupakan
salah satu bencana dengan
pencetus utama karena kompaksi
dan beban.

• Karakter Land Subsidence adalah


terjadi secara perlahan, terus
menerus dan dapat dipengaruhi
oleh aktivitas manusia, bisa
diprediksi, dan dihitung dalam
Penurunan Muka Tanah, Lokasi Tanggul NCICD - Jakarta Utara
Sumber: Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan Provinsi DKI Jakarta
durasi tahun.
2
LAND SUBSIDENCE
Berdasarkan data dari tahun 1925
sampai 2015 di Jakarta, laju
penurunan muka tanah adalah 3
hingga 4 m, dan terjadi penurunan
tanah 5 cm atau lebih per tahun;
kondisi yang terjadi karena
pengambilan air tanah yang
berlebihan di tingkat kepadatan
penduduk yang tinggi di pesisir
Jakarta Utara karena dekat dengan
Ilustrasi Penurunan Muka Tanah
Sumber: Kementrian PU dan BMKG
pusat ekonomi dan industri.
Sumber: http://bkat.geologi.esdm.go.id/monas/t_homelist.php).

3
PETA PENURUNAN MUKA TANAH PROVINSI DKI JAKARTA
PERIODE 2014 - 2017

Peta Penurunan Muka Tanah Jakarta


4
Sumber: https://JakartaSatu.Jakarta.go.id, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
PERMASALAHAN DI KAWASAN PANTAI UTARA JAKARTA
Jalur jalan yang tidak terkoneksi
Pantai publik yang tidak terdefinisi

Sampah yang tidak terkelola


Sanitasi yang buruk
Dampak pelayanan
Pencemaran kualitas air
Sedimentasi
Potensi bencana  blank zone dan liguifaksi

Penurunan Muka Tanah


Mangrove / lahan basah yang tidak dikelola
Permukiman Kumuh
Ekosistem pesisir
5
LANDASAN HUKUM PENGELOLAAN TATA RUANG JAKARTA
Undang-Undang Republik Undang-Undang Republik Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 26 Tahun Indonesia Nomor 27 Tahun Indonesia Nomor 1 Tahun
2007 2007 2014
• Tentang Penataan Ruang • Tentang Pengelolaan • Tentang Perubahan Atas
Wilayah Pesisir dan Pulau- Undang-Undang 27 Tahun
Pulau Kecil 2007 Tentang Pengelolaan
Wilayah Pesisir dan Pulau-
Pulau Kecil

Peraturan Presiden Republik Peraturan Pemerintah Nomor 26 Peraturan Daerah Provinsi DKI Peraturan Daerah Provinsi DKI
Indonesia Nomor 60 Tahun 2020 Tahun 2008 Jakarta Nomor 1 Tahun 2014 Jakarta
• Tentang Rencana Tata Ruang • Tentang Rencana Tata Ruang • Tentang Rencana Detail Tata • Tentang Rencana Zonasi
Kawasan Perkotaan Jakarta, Wilayah Nasional sebagaimana Ruang dan Peraturan Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-
Bogor, Depok, Tangerang, telah diubah dengan Peraturan pulau Kecil
Bekasi, Puncak dan Cianjur Pemerintah Nomor 13 Tahun • (dalam proses penyusunan)
2017 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor
26 Tahun 2008 Tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah
Nasional
6
KEBIJAKAN PENATAAN PESISIR JAKARTA:
“WAJAH BARU PESISIR JAKARTA”

Penambahan luas Pengelolaan


Interkoneksi akses dan peningkatan persampahan dan
kualitas pantai publik sanitasi

Perbaikan ekosistem
pesisir (kualitas air Permukiman pesisir Penataan pelabuhan
serta pemulihan layak huni dan dermaga
keragaman biota)

Penataan tanggul
pesisir

7
KONSTELASI KAWASAN STRATEGIS DI JAKARTA SESUAI RTRW DKI JAKARTA 2030

8
TARGET JANGKA PANJANG PERENCANAAN JALUR PESISIR JAKARTA
TARGET PENCAPAIAN

2. Peningkatan
3. Menjaga Profil
1. Peningkatan Kualitas jalur akses
Pesisir Pantai
Kualitas Lingkungan warga Pesisir
Jakarta
Jakarta
PENCAPAIAN TARGET
PEKERJAAN TERKAIT

Perencanaan Desain jalan yang Perencanaan jalur


Perencanaan Tata Perencanaan Tata
Manajemen Lalu memperjelas jalur akses public
Kelola Air kawasan
Lintas akses Kendaraan Roda- warga menuju
Persampahan di Jakarta secara
warga yang sesuai 4, Kendaraan Fasilitas & Ruang
Jakarta secara komprehensif
peruntukkan Roda-2, Jalur Publik di Jakarta
komprehensif (hulu-muara)
kawasan Pejalan Kaki Utara

9
PRINSIP TIPIKALISASI AKSES PESISIR

10
VISI PERENCANAAN

Memaksimalkan karakter pesisir


alami untuk menunjang
Biodiversitas pesisir Jakarta

Memaksimalkan adanya Ruang


Terbuka Pesisir Publik untuk warga
Jakarta

Menyempurnakan bentuk pesisir


Jakarta yang berfungsi sebagai
Dermaga masyarakat Nelayan &
Perikanan / transportasi & Industri
& Perdagangan 11
TIPOLOGI RUANG TERBUKA PUBLIK KOTA JAKARTA YANG DAPAT DIKEMBANGKAN

12
KONSEP PENINGKATAN KUALITAS LINGKUNGAN

13
KONSEP PENGELOLAAN SAMPAH

14
PROGRAM-PROGRAM
PENANGANAN PENURUNAN MUKA TANAH
15
PROGRAM 1
National Capital Integrated Coastal Development (NCICD)

Bersama dengan Pemerintah Pusat melakukan


pembangunan tanggul pengaman pantai dalam project
National Capital Integrated Coastal Development (NCICD)
yang dimulai sejak tahun 2014 sepanjang 20 kilometer dan
penyediaan air bersih sebesar 3500 liter per detik sebagai
kompensasi pengambilan air tanah dalam rangka
pengendalian penurunan muka tanah serta pengendalian
Tanggul NCICD - Jakarta Utara banjir.
Sumber: Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan
16
Pertanahan Provinsi DKI Jakarta
PROGRAM 2

Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)

Melakukan penambahan pasokan kebutuhan air


baku DKI Jakarta melalui jaringan Sistem
Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk membatasi
penggunaan air tanah.

Sistem Peyediaan Air Minum


Sumber: http://ciptakarya.pu.go.id/

17
PROGRAM 3
Record of Discussion (RoD) The Project
for Promoting Countermeasures Against
Land Subsidence in Jakarta

Kerja sama dengan Pemerintah Pusat,


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Japan
International Cooperation Agency (JICA)
dalam rangka mengatasi penurunan tanah
yang terjadi di Jakarta.
Penandatanganan RoD
Sumber: https://finance.detik.com/foto-bisnis/d-
3578628/kementerian-pupr-gandeng-jepang-atasi-
penurunan-muka-tanah-di-jakarta?zoom

18
PROGRAM 4
Pengawasan Terpadu Perangkat Daerah

Perangkat Daerah di dalam lingkungan


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
melakukan pengawasan terpadu yang
meliputi penyediaan sumur resapan
dan instalasi pengolahan air limbah
serta pemanfaatan air tanah di
bangunan gedung dan perumahan.
Sidak Penggunaan Air Tanah dan Pengelolaan Limbah
Sumber: https://republika.co.id/berita/p5h813283/anies-sidak- 19
penggunaan-air-tanah-dan-pengelolaan-limbah
PROGRAM 5 PROGRAM DRAINASE VERTIKAL /
SUMUR RESAPAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi


dengan semua pihak, termasuk masyarakat,
untuk turut serta berkontribusi dalam
membuat drainase vertikal, baik di gedung
perkantoran, fasilitas umum, maupun di
lingkungan rumah warga.

Drainase vertikal atau sumur resapan


merupakan sistem resapan buatan yang dapat
menampung dan meresapkan air ke dalam
Ilustrasi Sumur Resapan tanah
Sumber: http://kotaku.pu.go.id/ 20
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai