Anda di halaman 1dari 1

PENATALAKSANAAN PERAWATAN

DEKUBITUS
No Dokumen : SOP/UKP/LKBP/
No. Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :
Halaman : 1/1
Puskesmas Paga Ludvina Meti
NIP.19640606199002 2 003

Pengertian Perawatan luka yang terjadi karena tekanan yang terus menerus pada bagian –
bagian tubuh sehingga sirkulasi darah kedaerah tersebut terganggu dan
mengakibatkan necrosis jaringan tubuh.
Tujuan Sebagai Pedoman Petugas dalam perawatan Luka Dekubitus
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor: 016/SK/P.PG/VI/2016 Tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis Puskesmas Paga SK Kepala Puskesmas Tentang Pelayanan Klinis
Referensi  Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik dan
peraturan pelaksanaannya (Lembaran Negara tahun 2008 nomor 61 Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4846)
 Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik
 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik (Lembaran
Negara Tahun 2009 Nomor 112) Lembaran Negara Nomor 5038
 Undang-undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009
 Peraturan Menteri Kesehatan nomor 857 Tahun 2009 Tentang Pedoman Penilaian
Kinerja SDM Puskesmas
 Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Undang-
Undang Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas
Prosedur PERSIAPAN PERALATAN :
1. Pinset anatomis
2. Bengkok
3. Kassa steril
4. Cairan NaCl 0,9 %
5. Handscoon
6. Salep antibiotic
7. Gunting jaringan
8. Plester
PROSEDUR PELAKSANA :
1. Dekatkan peralatan kesamping pasien
2. Memberikan salam terapeutik
3. Menanyakan kesiapan klien
4. Jelaskan prosedur kerja pada klien
5. Cuci tangan , keringkan tangan dan memakai handscoon
6. Tutup pintu ruangan/ pasang sampiran
7. Baringkan pasien dengan nyaman, dengan area luka dekubitus dan
kulit sekitar mudah di lihat
8. Bersihkan area luka dengan kassa steril menggunakan cairan NaCl 0,9%
sampai area luka terlihat bersih
9. Gunting jaringan mati sambil membersihkanya.
10. Oleskan salep antibiotic secara merata pada area luka
11. Pasang kassa steril di atas luka dan plester dengan kuat
12. Anjurkan pasien untuk berbalik.
13. Rapikan peralatan
14. Pamit pada pasien dan keluarga

Unit Terkait Rawat Inap.

Anda mungkin juga menyukai