Deskripsi pengukuran
PRT 100 Ω dikalibrasi terhadap SPRT 25 Ω yang tertelusur ke International Temperatur
Scale 1990 (ITS 90). Kalibrasi dilakukan pada temperatur nominal 0 0C, 500C, 1000C,
1900C, 2300C, 3150C dan 4200C menggunakan tiga macam cairan bath yang berbeda.
Kalibrasi dilakukan pada urutan naik, dan pengukuran resistansi PRT pada temperatur
00C dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu pada awal dan akhir proses kalibrasi dengan
menggunakan ice-point. Pengukuran resistansi PRT dilakukan pada arus 1 mA.
Model pengukuran
Evaluasi ketidakpastian pengukuran dilakukan 2 tahap, yang pertama adalah penentuan
temperatur uji PRT yang dikalibrasi, yang kedua adalah penentuan resistansi PRT
tersebut pada temperatur uji.
sedangkan resistansi PRT pada temperatur uji dapat dinyatakan dalam model berikut:
R x = RPRT + ∆Rind + ∆Rres + ∆Rrep + ∆Rimm + ∆Rhys
dimana:
tSPRT adalah temperatur SPRT
RSPRT adalah resistansi SPRT pada temperatur uji
∆rind , ∆Rind adalah koreksi resistansi karena penyimpangan indikator thermometer
∆rres , ∆Rres adalah koreksi resistansi karena resolusi indikator thermometer
∆t rep adalah koreksi temperatur karena repeatability SPRT dan PRT
∆Rrep adalah koreksi resistansi karena repeatability SPRT dan PRT
∆timm adalah koreksi temperatur karena immersion error
∆Rimm adalah koreksi resistansi karena immersion error
∆t heat adalah koreksi temperatur karena pengaruh self-heating SPRT
∆t drift adalah koreksi temperatur karena drift SPRT sejak kalibrasi terakhir
∆tbath adalah koreksi temperatur karena ketidak-seragaman temperatur bath
∆Rhys adalah koreksi resistansi karena histeresis PRT
c SPRT adalah koefisien sensitifitas SPRT (∂T / ∂R )
Perhitungan koreksi
Pengamatan dilakukan secara berulang pada setiap titik ukur yang telah ditentukan.
Nilai rata-rata dan ESDM untuk setiap titik ukur yang diperoleh dari proses kalibrasi
adalah sebagai berikut:
Dalam praktek, koreksi yang terdapat pada model matematis pengukuran ini dapat
diabaikan, namun demikian taksiran ketidakpastian baku dari setiap komponen dalam
model pengukuran ini harus diperhitungkan.
Ketidakpastian baku gabungan dari resistansi PRT pada temperatur uji tersebut dapat
dinyatakan dalam persamaan berikut:
u 2 (t )
uc ( R x ) = { c 2 x + u 2 ( ∆Rind ) + u 2 ( ∆Rres ) + u 2 ( ∆Rrep ) + u 2 ( ∆Rimm ) + u 2 ( ∆Rhys )}1 / 2
c PRT
Nilai tipikal dari koefisien sensitifitas untuk PRT (cSPRT) 100 Ω adalah 2.50C/Ω,
sehingga 1/cPRT = 0.4 Ω/0C, maka:
uc (Rx) = 0.0053 Ω
Ketidakpastian Bentangan
Proses estimasi ketidakpastian baku, sebagian besar diestimasi sebagai ketidakpastian
baku tipe B dengan distribusi rectangular dan derajat kebebasan tak hingga, sehingga
dalam evaluasi ketidakpastian bentangan dapat digunakan faktor cakupan k=2,
Pencelupan SPRT °C Rectangular 0,00100 1,73 1,00E+10 0,001 1,00 0,0006 3,33E-07 1,11E-23
Self heating SPRT °C Rectangular 0,00100 1,73 1,00E+10 0,001 1,00 0,0006 3,33E-07 1,11E-23
Drift SPRT °C Rectangular 0,00200 1,73 1,00E+10 0,001 1,00 0,0012 1,33E-06 1,78E-22
Ketidakseragaman °C Normal 0,00500 1,73 1,00E+10 0,00 1,00 0,0029 8,33E-06 6,94E-21
suhu bath
Sums 1,97E-05 3,73E-12
Ketidakpastian baku gabungan, uc, °C 0,0044
Derajat kebebasan efektif, 104
veff
Faktor cakupan, k-student's for veff and CL 95 % 2
Ketidakpastian bentangan, U = kuc, °C 0,009
0,0045
0,004
0,0035
0,003
0,0025
0,002
0,0015
0,001
0,0005
0
SPRT Spesif ki asin
i dikator Resolusin
i dikator Repeatabitil y SPRT Pencelupan SPRT Self heating SPRT Dr fi t SPRT Ketidakser agaman Ketidakpastian baku
SPRT SPRT suhu bath gabungan, uc, °C
K o mp o n e n ke t id a kp a st ia n
0,005
Ω
0,004
0,003
0,002
0,001
0
Temper atur uji Spesif ki asin
i dikator PRT Resolusin
i dikator PRT Repeatabitil y PRT Pencelupan PRT Hyster esis PRT Ketidakpastian baku
gabungan, uc, °C
K o mp o n e n ke t id a kp a st ia n
Pelaporan hasil
Hasil kalibrasi PRT dapat dinyatakan sebagai berikut:
Temperatur Uji Resistansi PRT
0
[tSPRT: C] [RPRT: Ω]
0.000 100.021
50.131 119.498
99.763 138.489
189.869 172.232
229.996 186.955
315.008 217.539
419.573 254.023
0.000 100.019
Ketidakpastian bentangan dari resistansi PRT untuk temperatur uji 00C s.d 4200C adalah
+0.011 Ω
Persamaan orde-3 di bawah ini digunakan untuk menginterpolasi resistansi PRT dari 00C
s.d. 4200C, dimana W(t) = R(t)/R(00C). Koefisien a, b dan c ditentukan dengan penarikan
kurva kalibrasi menggunakan metode least squares
dimana:
a = 3.914069 x 10-1
b = -5.918921 x 10-3
c = 2.281030 x 10-5