RAHASIA

Sub Lampiran E (PRINSIAP) Pada

Lampiran 5 (Alternatif Jawaban) Pada
Renlat “ GILING WESI XIX “ TA 2019
GW– I – 05.B – R/19

YONKAV 4/KC
CIATER (8938)
191800 JUL 201E
GW-19

PERINTAH PERSIAPAN

Penunjukkan : Peta : JAWA - MADURA

Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1987
Lembaran No : 39/XXXVIII-C (CIPENDEUY)
39/XXXVIII-D (SUBANG)
39/XXXIX-A(G.T. PERAHU)
39/XXXIX-B (SAGALA HERANG).

Daerah waktu : WIB

1. SITUASI.

a. Musuh.

1) Musuh. Musuh yang dihadapi adalah unsur depan MENIF 911 (-)
dengan kekuatan 1 KI BERBA dan 1 SEKSI MORTIR M252 Kal 81 MM
melaksanakan pertahanan sementara di JALAN CAGAK KOMPLEKS ( GT
92–95 GD 45-47 ) dalam rangka reorganisasi kekuatan MENIF 911 (-)
MUSUH.

2) Disposisi. 1 KI BERBA dan 1 SEKSI MORTIR M252 Kal 81 MM

melaksanakan pertahanan sementara di JALAN CAGAK KOMPLEKS ( GT
92–95 GD 45-47 ), sebagai unsur depan guna mengamankan induk pasukan
dengan disposisi sebagai berikut :

a) 1 TON BERBA di Co 93804550

b) KI BERBA (-) di Co 9320 4600
c) 1 TON BERBA di Co 9270 4580
d) 1 SEKSI MORTIR M252 Kal 81 mm di CO 9480 4603

3) Moril. Moril musuh rendah, logistik mulai menipis karena tidak

mendapat dukungan dari masyarakat.

b. Pasukan Kawan.

1) KOGASRATGAB JABAR melaksanakan operasi penindakan di wilayah

JABAR dalam rangka Operasi Penindakan KOGAB TNI.

RAHASIA
 2

2) Kodim 0605/SUBANG membantu pelaksanaan operasi Yonkav 4/KC di

sebelah kanan petak serangan Batalion.

3) SATGASRAT 15/KJ dengan perkuatannya melaksanakan operasi

serangan di G. WANGI.

4) YONIF 310/KK melaksanakan operasi serangan dalam rangka

mendukung operasi serangan SATGASRAT 15/KJ.

c. Pemberian dan Penerimaan BP/BKO. Kekuatan Satuan BP yang

diterima dari Komando Atas dalam pelaksanaan operasi YONKAV 4/KC sejumlah
261 orang, terdiri dari :

1) Penerimaan

a) Bawah Perintah

(1) RAI ARMED-A /4/P : 115 org

(2) TON ZIPUR 1/A/9/LB : 36 org
(3) TON KES 1/2/1/1/K : 40 org
(4) TON POM 1/1/1/K : 36 org
(5) TON HUBLAP 1/A/1/1/K : 34 org

b) Bawah Kendali Operasi. Nihil

2) Pemberian. Nihil.

2. TUGAS POKOK. YONKAV 4/KC beserta perkuatannya menyerang pada 270600

JUL 201E di JALAN CAGAK KOMPLEKS (GT 92 s.d 95 dan GD 45 s.d 47), merebut dan
menduduki, menghancurkan musuh dalam sektor, beralih ke operasi selanjutnya atas
perintah, dalam rangka Operasi Serangan SATGASRAT-15/KUJANG.

3. Rencana Manuver

a. Tujuan Operasi.

1) Merebut dan menduduki JALAN CAGAK KOMPLEKS.

2) Menghancurkan musuh dalam sektor

b. Tugas-Tugas Taktis.

1) Satuan manuver depan

a) Garis Awal. Berada di KP. CIGANGSING ( GT 89 - 91 GD 41 -

42 )
b) Petak serangan.

(1) Batas Kanan Co 9150 4000, Co 9350 4200, Co 9400

4400, Co 9500 4525, Co 9700 4700.
 3

(2) Batas Kiri Co 8900 4120, Co 9050 4300, Co 9120 4425,

Co 9030 4565, Co 9255 4700, Co 9480 4830.

(3) Batas KIKAV Co. 9030 4050, Co 9215 4230, Co 9240

4300, Co 9340 4550, 9640 4775

c) Penempatan pasukan.

(1) Kikav 41 di sektor kanan

(2) Kikav 42 di sektor kiri
(3) Kikav 43 sebagai cadangan.

d) DP di CIATER KV. 8938.

e) Kedudukan Posko.

(1) Posko Utama YONKAV 4/KC di CIATER KV. 8938

(2) Poskotis bergerak secara mobil mengikuti dinamika

operasi, berada di belakang Serangan Pokok.

f) Gerakan dari DP di CIATER KV. 8938 menuju GA di KP.

CIGANGSING ( GT 89 - 91 GD 41 - 42 ) melalui poros jalan PALASARI
– CILIMUS – JALAN CAGAK – TAMBAKAN karena merupakan jalan
pendekat yang menghubungkan CIATER – SUBANG

g) Gerakan dari GA menuju JS dengan menggunakan jalan yang

ada dengan gerakan taktis sesuai medan.

h) Gerakan dari JS ke SAS dengan melaksanakan serbuan.

i) Konsolidasi di depan setelah sasaran direbut di rangkaian Bab

Cidaki KV 9546.

2) Satuan Bantuan Tembakan

a) Prioritas tembakan ARMED pada sektor kanan dan

menghancuran Satuan Bantem dan posko musuh.

b) Tembakan pendahuluan diberikan J-5 s.d J+5 dan tembakan

penyokong setelah pasukan penyerang melintasi GA, tembakan
konsolidasi setelah perebutan sasaran.

3) Satuan Bantuan Tempur

a) DANTON ZIPUR

(1) Agar memperkuat KIKAV yang bergerak didepan.

(2) Memperlancar gerakan satuan manuver dengan

membuat lorong-lorong penerobosan.
 4

(3) Atasi setiap ranjau dan rintangan yang menghambat

gerakan satuan manuver.

(4) Bergerak bersama dengan pasukan cadangan

b) DANTON HUBLAP.

(1) Bantu kelancaran komunikasi pada KIKAV depan.

(2) Jamin kelancaran komunikasi satuan bawah ke Komando

Atas selama pelaksanaan operasi.

(3) Selama pelaksanaan serangan tetap berada di posko

utama.

c) DANTON KESLAP.

(1) Membantu dalam evakuasi pasukan depan.

(2) Bantu pelaksanakan Hospitalisasi bagi personel yang

terluka.

(3) Selama pelaksanan serangan tetap berada di posko

utama.

d) DANTON POM.

(1) Bantu kelancaran mobilisasi kendaraan di daerah DP.

(2) Laksanakan penanganan bagi prajurit yang melanggaran

dan penanganan tawanan perang.

(3) Selama pelaksanan serangan tetap berada di posko

utama.

c. Kondisi akhir yang ingin dicapai terkait cuaca, medan dan musuh
berdasarkan hasil UUK/PIL.

1) Cuaca di daerah operasi tidak mengalami perobahan / dapat

mendukung operasi.

2) Medan dapat dikuasai dan diduduki

3) Musuh dapat dihancurkan

 RAHASIA
5

4. ORGANISASI TUGAS.

KOMPI 42 KOMPI 41

CADANGAN
KOMPI 43

RAI ARMED A/4/P TON ZIPUR-1/A/9

SATBANMIN
- TON HUBLAP 1/A/1/1/K
- TON KES 1/2/1/1/K
- TON POM 1/1/1/K

5. PERINTAH GERAKAN.

a. Seluruh satuan jajaran YONKAV 4/KC tidak ada gerakan sebelum 261800
JUL 201E.

b. Masing-masing satuan diberikan waktu persiapan 5 hari, gerakan dari DP ke

GA dilakukan secara serentak atas perintah.

6. INSTRUKSI.

a. Agar pemindahan pasukan ke GA harus sudah sampai paling lambat 270545

JUL 201E.

b. Para Komandan Satuan Bawahan dan Komandan Satuan BP/Perkuatan

melaksanakan pengamatan dan pengintaian untuk mendukung pelaksanaan operasi.

c. Bekal operasi diberikan sesuai alokasi 6 hari operasi.

7. LAIN-LAIN. Demikian perintah persiapan saya agar dapat dipedomani dan

dilaksanakan. Ada pertanyaan ?

KOMANDAN

Toddy Wahyudi
Letkol Kav NRP 11000043550579
6