UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) SP MANAJEMEN FARMASI

SEPT 2020
1. Analisa ABC adalah Analisa yang didasarkan pada : ( urutan penyerapan
biaya)

2. Membuat daftar kebutuhan obat yang dilakukan di PUSKESMAS adalah salah

satu bentuk penerapan fungsi manajemen. Fungsi yang manakah itu?
( perencanaan)

3. Yang dimaksud dengan Tuslah adalah ( pembayaran yang dilakukan oleh

jasa kefarmasian )

4. Yang dimaksud dengan embalase adalah ( harga wadah pembungkus obat

dan peralatan lain,misalnya plastik,salinan resep)

5. Sebutkan beberapa pelayanan Farmasi Klinik yang dapat dilakukan di apotek

(pengkajian resep,dispensing,pelayanan informasi, dan konseling)

6. Apa saja yang dilakukan oleh seorang TTK saat melakukan proses
dispensing? ( menerima dan memvalidasi resep,mengerti dan
menginterprestasi resep, menyiapkan obat,mencatat kegiatan yang
dilakukan ,menyarankan obat disertai informasi yg jelas dan saran
saran)

7. Mengapa kita harus melakukan seleksi atas daftar perencanaan kebutuhan ?

(karena keterbatas dana)

8. Analisa ABC adalah salah satu cara untuk menentukan urutan prioritas dalam
pengadaan. Apa yang menjadi alasan dilakukannya analisa ini? ( karena
anggaran /dana dari atas terbatas )

9. Mana pernyataan yang sesuai untuk biaya ini dalam konteks pengadaan
menggunakan metode EOQ ?
a. Biaya pemesanan dipengaruhi oleh banyaknya barang yang dipesan
b. Biaya pemesanan tidak dipengaruhi oleh banyaknya jumlah
barang yang dipesan

10. Obat-obatan yang diterima oleh Puskesmas dari IFK, tidak hanya disimpan di
ruang farmasi, namun didistribusikan keberbagai tempat. Tuliskan kemana
saja Puskesmas dapat mendistribusikan obat2 nya
( posyandu,pustu,polindes)

11. Peralatan apa saja yang diperlukan oleh seorang TTK saat melakukan proses
peracikan obat baik di apotek, RS maupun di Puskesmas?
( mortir,stamper,perkamen,sudip,masker,sarung tangan)
12. Apa tujuan dilakukannya stok opname? ( untuk mengetahu kebenaran
catatan dalam pembukuan perusahaan ,yg mana termasuk salah satu
fungsi untuk sistem pengendalian intern )

13. Tuliskan prinsip penyimpanan narkotika dan psikotropika yang benar ( double
lock, disimpan ditempat khusus, harus mempunyai 2 kunci agar apabila
salah satu TTK pulang maka ada kunci satu lagi, harus tersembunyi dan
aman)

14. Tuliskan beberapa nama obat, minimal 5 macam (boleh generik boleh juga
nama dagang) yang harus disimpan di kulkas (suhu dingin, bukan beku)

( anbacim injeksi, methergin injeksi,ultrapoct n suppos, flamicort inj, Neo

K suppos)

15. Apotik ”Simulasi Farma” selama setengah tahun (150 hari kerja)
membutuhkan 1500 botol sirup Parasetamol yang dibeli dengan harga Rp
2000,-/fls. Untuk pembelian tersebut dibutuhkan biaya sebagai berikut:
a. Biaya pengiriman pesanan Rp 200,- tiap kali pesan
b. Biaya adm Rp 100,- setiap kali pesan
c. Biaya penyimpanan 2 % dari rata- rata persediaan
Berapakah jumlah paling ekonomis untuk tiap kali pemesanan?
16. Tuliskan beberapa nama obat termasuk prekursor ( sincronik cpl @30,
acetram tab salut film @10, haloperidol, patral @10, tradosik @100)

17. Bila HJA di apotek adalah : HNA + PPN 10% + margin keuntungan 10 %
untuk obat OTC dan 20 % untuk obat etical, maka berapakah harga jual
Mylanta sirup 60 ml yang dibeli dengan harga Rp 21.000,-/botol?

18. Bila saat melakukan analisa ABC ditemukan bahwa kategori A nya sdh
mencapai 69%, dan bila obat diurutan berikutnya menyerap biaya sebesar 4,3
%, maka kedalam kategori apa obat tersebut dimasukkan? Berapa serapan
biaya untuk kategori A dalam kasus ini? (kategori A)

19. Hal apa saja yang anda jelaskan kepada pasien saat menyerahkan obat tetes
mata berisi antibiotik (dalam botol) Beberapa obat harus dijauhkan
penyimpanannya karena LASA (Look Alike Sound Alike). Bila terjadi
kesalahan dalam penyiapan obatnya dapat mengakibatkan efek yang
merugikan pasien. Manakah dari obat berikut yang termasuk kategori Look
Alike ? (bonus)

20. Seorang pasien mendapat obat Depakote ER 250 mg tablet (ER= extended
release) 1 kali sehari sebanyak 30 tablet, sedangkan kekuatan yang ada di
apotek adalah 500 mg. Apa yang anda lakukan?
Soal Quiz (Rabu, 9 Sept 2020)

1. Apa guna Buffer stock saat perencanaan kebutuhan? ( untuk antisipasi

peningkatan jumlah penggunaan obat )

2. Gambarkan, dalam bentuk tabel, contoh pencatatan faktur pada Buku

Penerimaan Barang

3. Biaya apa saja yang menentukan jumlah pemesanan barang yang paling
ekonomis?
( biaya pemesanan dan biaya penyimpanan )

4. Analisa ABC adalah Analisa berdasarkan (urutan penyerapan biaya )

5. Distribusi Sediaan farmasi yang baik akan menjamin ( mutu obat )

6. Dalam situasi darurat misalnya terjadinya bencana alam maka sistem

( perbekalan pengelolaan farmasi) adalah cara distribusi yang paling
tepat

7. Sistem distribusi dimana obat/alkes disediakan dalam jumlah banyak di

bangsal atau di ruang bedah disebut ( floor stock )

8. Seorang TTK diminta untuk membuat daftar perencanaan kebutuhan untuk

pasien JKN di sebuah rumah sakit. Alat bantu (daftar obat) perencanaan
yang digunakan adalah
( formularium nasional )

9. Obat-obat yang telah mencapai masa kadaluarsa seharusnya di

( musnahkan )

10. Obat-obat yang bersifat higroskopis tetapi dikemas dalam wadah

pot/tanpa blister, agar tidak mudah rusak sebaiknya. ( disimpan wadah
tertutup rapat )

11. Karena suppositoria mudah lembek jika kena panas, sebaiknya disimpan di
( lemari es/ pendingin dengan suhu 2-8 drjt)

12. Sebutkan 4 nama dagang obat pencahar dan bentuk sediaannya ( dulcolax
tablet,lactulax sirup, laxadine sirup, microlax tube)

13. Apa yang mendasari perencanaan kebutuhan dengan methode konsumsi?

 ( metode perencanaan kebutuhan dengan mempergunakan dasar
perhitungan konsumsi pada periode sebelumnya )

14. Sistem distribusi obat yang paling cocok untuk pasien rawat jalan,
namanya
( individual drug order)

15. Apa yang dimaksud dengan sistem floor stock ( mendistribusikan

barang ke unit pemesanan)