Trasfusi darah

Dokter : assalamualaikum.. bu perkenalkan saya dr.yasmin dan bidan ema yang akan memeriksa
ibu, ibu namax siapa dan tanggal lahirnya berapa?

Px : walaikumsalam dok..nama saya ibu maya tanggal lahir 09-06-1986

Dokter : baik bu maya saya akan mulai memerikasa ibu ya...keluhan yang ibu rasakan apa saat
ini?

Px : saya sering pusing sama lemes dok akhir-akhir ini, nafsu makan juga berkurang

Dokter : ada perdarahan bu selama kehamilan?

Px : tidak ada dok

Dokter : baik bu...berdasarkan hasil pemeriksaan DL yang diperiksa tadi pagi, menunjukan saait
ini HB ibu sangat rendah yaitu 5,5 g/dl untuk normalnya perumpuan itu 11,5 g/dl, hematokrit
24,3 %, leukosit 13.100/cmm, trombosit 292.000/cmm dan untuk HDT bu maya mngalami
anemia defisiensi besi

Pasien : lalu bagaimana dok untuk selanjutnya

Dokter : untuk program selanjutnya transfuse darah untuk menaikan HBnya, kenapa sampai
perlu transfusi?, karena pada saat ini ibu mengalami penurunan HB hingga 5,5 g/dl disebabkan
karena anemia defisiensi besi biasanya pada ibu hamil wajar terjadi tetapi pnurunanya tidak
drastis seperti ini. Kalau sudah nilai HB dibawah 6 kita pertimbangkan untuk transfusi darah
untuk menaikan HB. Kalau transfusi tidak dilakukan resiko pasien mengalami kejang, HB
semakin turun yang akan memperburuk kondisi ibu dan bayi yang ada dalam kandungan bahkan
prognosa terburuk bisa menyebabkan kematian. Untuk transfusi juga ada efek samping di
beberapa pasien bu, seperti panas, menggigil, mual muntah dan timbul bentol-bentol seluruh
tubuh itu terjadi pada pasien yang alergi pada pemberian produk darah yang dimasukan ke dalam
tubuh.

Pasien : apa tidak ada alternative lain selain transfusi darah dok?

Dokter : untuk kondisi saat ini yang paling aman dan cepat menaikan HB hanya transfusi darah
bu, kalau obat minum itu tidak menjamin HB akan naik lebih cepat karena HB ibu sudah terlalu
rendah. Bagaimana bu, apa ibu sudah paham dengan penjelasan saya?

Pasien : iya dok, saya paham

Dokter : coba saya tanya kembali, ibu sekarang sakitnya apa dan tindakan yang akan dilakukan
apa?
Pasien : saya sakitnya anemia dok dan harus dilakukan transfuse darah segera

Dokter : baik ibu ......ibu sudah paham dengan penjelasan saya. Bagaimana untuk selanjutnya,
apa ibu bersedia dilakukan transfuse darah?

Pasien : iya dok saya bersedia

Dokter : kalau ibu bersedia, ibu mengisi surat persetujuan dilakukanya transfusi darah ini sesuai
tadi yang sudah saya jelaskan.

Pasien : iya dok...

Bidan : bidan menyiapkan formulir permintaan darah yang sudah diisi oleh dokter dan
menelpon PMI untuk ketersediaan darah, apabila darah ada bidan menghubungi kurir untuk
mengambil darah di PMI.

Bidan : bidan menyiapkan pasien untuk transfuse

Bidan : bidan mengukur TTV pasien, apabila px tidak panas (>38) tranfusi bisa dimasukan.
Sebelum memasukan darah, bidan mengecek kembali darah yang dipesan apa sesuai dengan
permintaan dan nama yang tertera apakah sudah sesuai dengan pertanyaan terbuka kepada
pasien. Bidan mengevaluasi masuknya darah apakah ada alergi atau tidak.