Dosen Pengampu :
1. Siti Kistimbar , S.Kep,Ners,M.Kes
Disusun oleh :
1. Yeni Rahma
2. Alfiatur Rochmah
3. Kiki Andreapuspa
4. Belya Meirose Putri C
5. Indang Sri wighati
Tingkat :2A
Perawat : kiki
Dokter : yeni
Kelurga : belya
Pasien : alfi
Suami : umam
Prolog : indang
Di RSUD dr. Soetijono Blora, terdapat pasien yang sedang dirawat di bangsal penyakit dalam
Perawat : Begini bapak , kami dari rumah sakit ingin memberitahukan pada
bapak ,bahwa keadaan ibu sekarang kurang baik, langkah yang paling
bagus dari rumah sakit adalah dengan transplantasi paru-paru. Dan
dilakukan juga tranfusi pada istri bapak ?
Keluarga : oh, Begitu ya sus , baik nanti akan saya bicarakan kepada istri saya
perihal ini.
Perawat : baik pak nanti kalo setuju langsung bisa mengisi informed consent
Keluarga : baik sus saya permisi dulu.
“Keluarga kembali ke bangsal dan membaritahu istrinya tentang tindakan yang akan di
berikan rumah sakit” .
Keluarga : buk tadi bapak diberitahu sama rumah sakit, bahwa ibuk harus
ditransplantasi paru-paru biar ibuk bisa sembuh dan harus di tranfusi
darah.
Pasien : Apa pak tranfusi juga, bapak tau sendiri ibuk tidak pernah mau di
tranfusi ,karna dalam agama kita darah itu suci tidak boleh di campur,
dan ibuk takut nanti malah bisa buat ibuk mati.
“Keluarga kembali ke ruang perawat untuk memberitahu bahwa pasien tidak mau di tranfusi”
Keluarga : Permisi sus saya mau memberitahu bahwa istri saya tidak mau di
tranfusi, karna dalam kepercayaan agamanya darah itu suci ,tidak
boleh bercampur dengan yang lain.
Perawat : jadi begitu ya pak, baik nanti saya akan mendiskusikannya lagi
dengan dokternya.
“Perawat memberitahu kepada dokter dan mendiskusikan tentang tindakan lanjut masalah
pasien P”
Perawat : Iya dok, bagaimana jika saya membujuk terlebih dahulu pasien .
Dokter : iya sus begitu saja ,nanti saya juga akan membantu menjelaskan jika
pasien masih tidak mau.
Pasien : iyaa suster ,saya tidak mau kalau melakukan transfusi darah karena
menurut kepercayaan agama saya itu tidak di perbolehkan,dan saya
belum pernah sebelumnya.
Pasien : saya tetap tidak mau sus ,karena itu kepercayaan saya.
Suami : istriku itu demi kesembuhan kamu,karena hanya dengan cara itu
kamu bisa sembuh.
Perawat :baik pak ,buk kalau ibuk tidak mau ,saya akan membicarakan lagi
dengan dokter
Perawat : pasien P tetap menolak tidak mau transfusi darah dok,mungkin kalau
dokter yang menjelaskan ,pasien bisa bersedia.
Dokter :baik kalau begitu mari kita kebangsal pasien P
Dokter dan perawat menuju bangsal pasien P untuk menjelaskan transfusi darah kepada
pasien P
Dokter : begini bu saya ingin memastikan apakah ibuk memang benar benar
tidak mau melakukan transfusi darah ?
Perawat : transfusi itu menyalurkan darah dari satu orang kesistem peredaran
darah orang lain.
Perawat : iya pak kami itu melakukan tindakan transfusi sudah sesuai dengan
standar operasional. Darah yang ditransfusi itu darah orang sehat dan
itu sudah masuk di uji laboratorium terlebih dahulu.
Suami : bagaimana bu?mau tidak? Ini semua dilakukan yang terbaik buat ibu
biar cepat sehat.