”Cryptocurrency”

Disusun Oleh :
1. Annisa Aprilianti NA 41802057
2. Hana Nusaibah 41802058
3. Ilmi Hafidhah 41802015
4. Muhammad Wildan 41802059
5. Putri Widyanti 41802088

Dosen Pengampu Mata Kuliah : Adril Hakim, ST, MM

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERBANKAN SYARI’AH

SEKOLAH TINGGI EKONOMI ISLAM SEBI
2018/2019
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobil’alamin ....
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang atas
limpahan rahmat dan nikmat-Nya , penyusun dapat menyelesaikan karya tulis ini. Kami juga
berterima kasih sebanyak-banyaknya kepada Bapak Adril Hakim, ST, MM yang telah
memberikan kami kesempatan untuk menggali informasi, dan belajar banyak dari kegiatan
ini.
Penyusun menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna , untuk itu
penyusun mengharap kritik dan saran yang membangun demi tersusunnya karya tulis yang
baik. Akhirnya , penyusun berharap berjudul ”Cryptocurrency“ ini memiliki dampak
manfaat yang luas dan berguna untuk memuaskan dahaga ilmu pengetahuan yang ada.

Dalam menyelesaikan makalah ini, penyusun tak lepas dari bantuan , bimbingan serta
motivasi dari berbagai pihak yang tidak mungkin penyusun sebutkan satu per satu . Oleh
karena itu penyusun mengucapkan terima kasih serta mendoakan Jazakumullahu khoiron
katsiro , Jazakumullah ahsanal jaza.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat .

Penyusun
 ABSTRAKSI
Tujuan dari penelitian ini yaitu mencari tau lebih lanjut apa itu cryptocurrency. Metode
penelitian kualitatif digunakan dalam penelitian, melalui analisis naratif dan penjelasan
berdasarkan sumber yang dikumpulkan dari berbagai media publikasi. Teknologi
cryptocurrency dengan menggunakan bitcoin memungkinkan para penggunanya
menggunakan alat pembayaran yang bersifat desentralisasi sehingga tidak bergantung pada
pihak ketiga dalam melakukan transaksi, juga sebuah sistem yang mampu saling bertukar
data dalam satu jaringan peer-to-peer yang terbatas antar penyedia layanan.
Keyword: uang, cryptocurrency, bitcoin, peer-to-peer, desentralisasi.
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................2
ABSTRAKSI..............................................................................................................................3
DAFTAR ISI..............................................................................................................................4
BAB I.........................................................................................................................................5
PENDAHULUAN......................................................................................................................5
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................5
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................5
1.3 Tujuan Penulisan..............................................................................................................5
BAB II........................................................................................................................................6
PEMBAHASAN........................................................................................................................6
2.1 Pengertian Cryptocurrency..........................................................................................6
2.2 Perkembangan Cryptocurrency di Dunia....................................................................8
2.3 Keunggulan dan Kekurangan Cryptocurrency............................................................9
BAB III.....................................................................................................................................10
PENUTUP................................................................................................................................10
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................10
3.2 Saran...............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................11
GLOSARIUM......................................................................................................................12
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan di dunia industri telah menginvasi banyak sektor, salah satunya sektor
seperti pendidikan, pariwisata, pertanian hingga sektor keuangan. Berbagai inovasi di
bidang keuangan hadir sebagai bentuk penyempurnaan teknologi untuk kemudahan umat
manusia dalam bertransaksi guna melakukan interaksi antara satu dengan lainnya.
Revolusi industri 4.0 juga memberikan sebuah angin segar bagi majunya pertumbuhan
perekonomian di suatu bangsa hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisiennya
kegiatan perekonomian berlangsung.

Salah satu bentuk kemajuan akibat digitalisasi perindustrian keuangan adalah dengan
munculnya berbagai inovasi di industri keuangan seperti uang elektronik dan mata uang
kripto (cryptocurrency), sebagai solusi untuk kemudahan manusia dalam bertransaksi.
Hal ini dikarenakan tidak diperlukan lagi untuk memegang atau membawa uang tunai ke
mana – mana, sehingga transaksi lebih aman, mudah dan efisien.

Namun, di tengah banyaknya uang dan derivasinya, secara mendasar masih banyak
kekeliruan pemahaman tentang apa itu uang secara umum, apa itu mata uang kripto
(cryptocurrency), dan apa perbedaanya dengan electronic money.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan uang, cryptocurrency?

2. Apa saja keunggulan dan kekurangan dari cryptocurrency?
3. Bagaimana perkembangan cryptocurrency di dunia?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Mengetahui apa itu cryptocurrency dan cara kerjanya
2. Mengetahui perkembangan cryptocurrency di dunia dan keunggulan serta
kelemahannya jika dijadikan sebagai alat tukar
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Cryptocurrency

Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagai alat tukar yang dapat
diterima secara umum, alat tukar itu sendiri dapat berupa apapun selama dapat diterima
secara umum atau masyarakat dalam proses pertukaran barang dan jasa. [CITATION
Pag12 \l 1033 ]. Uang yang kita gunakan seperti saat ini mengalami begitu banyak
perkembangan dari masa ke masa. Diawali dengan barter, terus berganti dengan menjadikan
komoditas tertentu sebagai mata uang (commodity money), hingga menggunakan uang fisik
maupun digital.

Uang fisik dalam bentuk kertas maupun koin diterbitkan oleh bank sentral disebut
dengan uang fiat (Fiat Currency). Beberapa jenis uang digital yang dikelola oleh pihak ketiga
yang telah terverifikasi oleh pemerintah seperti perbankan, juga termasuk kategori uang fiat,
karena nilainya sama dengan uang fisik yang merepresentasikannya. Uang digital menjadi
cikal bakal terciptanya cryptocurrency, mata uang berbasis kriptografi.1

Cryptocurrency adalah asset digital yang dirancang untuk bekerja sebagai media
pertukaran yang menggunakan kriptografi yang kuat untuk mengamankan transaksi
keuangan, mengontrol peciptaan unit tambahan dan memverifikasi transfer asset. Secara
sederhana, cryptocurrency sebagai sebuah mata uang digital. Berbeda dari mata uang
konvensional, cryptocurrency dapat dipakai untuk transaksi virtual atau yang berbasis
jaringan internet. Untuk menjaga keamanannya, cryptocurrency  akan dilindungi sandi-sandi
yang cukup rumit.

Mata uang digital ini bersifat desentralisasi. Artinya, tidak ada pihak yang menjadi
perantara dalam suatu transaksi. Pembayaran yang dilakukan menggunakan mata uang digital
berlangsung secara peer-to-peer, yaitu dari pengirim ke penerima. Seluruh transaksi yang
dilakukan tetap tercatat dalam sistem yang ada pada jaringan cryptocurrency. Pencatatan
dilakukan oleh penambang cryptocurrency dan akan mendapat komisi berupa uang digital
yang dipakai.

1
Ankaa, D. W (2014). mengenal bitcoin dan cryptocurrency, medan: puspantara. Hlm 10
 Mengingat cryptocurrency diciptakan dengan kriptografi yang dienkripsi secara unik,
bukan hal yang aneh jika nilainya sangat bergantung pada mekanisme pasar. Perlu diketahui,
nilai dari setiap jenis  cryptocurrency  sama seperti produk keuangan pada umumnya. Di
mana ketika permintaan cukup tinggi sementara penambang hanya sedikit, maka nilai
cryptocurrency  akan meningkat.

Sebagai contoh, Bitcoin yang merupakan bentuk cryptocurrency yang paling banyak
digunakan, hanya disediakan sebanyak 21 juta sejak pertama kali diciptakan sehingga
memiliki nilai relatif lebih tinggi dibandingkan jenis  cryptocurrency lain. Dengan kata lain,
nilai mata uang  cryptocurrency  bersifat fluktuatif yang bisa dengan mudah mengalami
peningkatan atau justru penurunan berdasarkan ketersedian atau kepercayaan pengguna.
Untuk memudahkan, berikut adalah tabel perbedaan uang fiat dan cryptocurrency.
[ CITATION Dim16 \l 1033 ]

Karakteristik Uang Fiat Cryptocurrency

Bentuk Fisik maupun Digital Digital

Perantara Transaksi Perbankan maupun Jasa Peer-to-Peer

Keuangan

Pencetakan Uang Baru Bank Sentral Penambang

Validator Perbankan dan Jasa Node dan Miner

Keuangan

Sistem Validasi Identitas Digital signing

Suplai Uang Tidak Terbatas Terbatas

Penjamin Pemerintah Tidak Ada

Penentu Nilai Tukar Pasar Uang dan Pemerintah Pasar2

2
Ankaa, D. W (2014). mengenal bitcoin dan cryptocurrency, medan: puspantara. Hlm 10
 2.2 Perkembangan Cryptocurrency di Dunia

Sumber : blockchain.info

Dari data statistik di atas terlihat bahwa dari 1 tahun terakhir menunjukkan
pertumbuhan jumlah transaksi bitcoin. Pada bulan Oktober 2018 tercatat di bawah 50
transaksi kemudian terus bertambah. Pada pertengahan bulan Mei dan Juni 2019 transaksi
bitcoin inimencapai 200 lebih transaksi dan menurun hingga bulan September 2019. Hal ini
menunjukkan tingkat antusiasnya masyarakat di dunia akan keberadaan bitcoin.
Sumber : blockchain.info

Dari data statistik di atas menunjukkan bahwa nilai tukar dollar juga mengalami pertumbuhan
yang signifikan terhadap mata uang bitcoin. Faktor yang menyebabkan mata uang digital
bitcoin kian digemari adalah mudahnya dalam melakukan transaksi.

2.3 Keunggulan dan Kekurangan Cryptocurrency

Keberadaan cryptocurrency sebagai alat tukar memiliki kelebihan dan kekurangan
memiliki keunggulan dan kekurangan sebagai berikut :

Keunggulan

• Bitcoin dirancang sebagai sistem pembayaran daring antara penjual dengan pembeli yang
bersedia untuk bertransaksi secara langsung tanpa melibatkan pihak ketiga sehingga lebih
efesien.

• Transaksi dengan menggunakan Bitcoin di dunia maya ini menggunakan tanda tangan
rahasia berupa rangkaian simbol yang disebut kriptografi.

• Transaksi menggunakan Bitcoin tidak menyertakan nama sehingga pemilik tidak dapat
diidentifikasi.

• Transaksi selalu dicatat dan disebarkan secara terbuka

• Bitcoin tidak disimpan pada akun seperti di bank, tapi pada e-wallet sehingga dapat
dikontrol setiap saat.

• Cryptocurrency tidak akan terkena inflasi dan tidak terpengaruh oleh pergantian
pemerintahan.

• Penggunaannya sebagai komoditas telah dilegalkan oleh Badan Pengawas Perdagangan

Bursa Berjangka Komoditi (Bappebti).

Kekurangan

• Tidak memiliki nilai intrinsik.

• Tidak ada lembaga otoritas yang bertanggung jawab sehingga tidak aman, serta tanpa nama
jelas pemiliknya sehingga rawan dijadikan sarana kejahatan.

• Naik turunnya nilai Bitcoin berdasarkan hukum kebutuhan pasar dan penawaran.

• Bitcoin memiliki “risiko konvertibilitas” yakni tidak ada jaminan dapat ditukarkan dengan
uang fiat konvensional apalagi dengan volatilitas harga tinggi.

• Penggunaannya di Indonesia sebagai alat tukar belum dilegalkan oleh Bank Indonesia.
[CITATION Sit19 \l 1033 ]
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Cryptocurrency adalah asset digital yang dirancang untuk bekerja sebagai media
pertukaran yang menggunakan kriptografi yang kuat untuk mengamankan transaksi
keuangan, mengontrol peciptaan unit tambahan dan memverifikasi transfer asset. Dengan
menggunakan sistem berbasis kriptografi dan kode – kode rumit, membuat cryptocurrency
sangat sulit untuk diretas.

Bitcoin adalah salah satu jenis cryptocurrency yang paling banyak dipakai.
Perkembangannya di dunia sangatlah pesat, hal ini diukur dari valuasi pertukarannya yang
signifikan. Namun, penggunaannya sebagai alat tukar di Indonesia belum mendapatkan
legalitas dari Bank Indonesia, tapi sebagai komoditas keberadaannya telah dilegalkan oleh
Badan Pengawas Perdagangan Bursa Berjangka Komoditi (Bappebti).

3.2 Saran

Kemajuan dan kemudahan pada transaksi daring baiknya terus didukung oleh
pemerintah dengan dibuatnya regulasi yang berpotensi meningkatkan aktivitas transaksi.
Pemerintah melalui bank sentral baiknya memberi perhatian khusus pada kemajuan
cryptocurrency di Indonesia.
 DAFTAR PUSTAKA
Masrofah, S. (2019). Cryptocurrency, 5.

Paganelli, M. P. (2012). What is money. Canada:

Retrievedfromhttp://www.bankofcanada.ca/wpcontent/uploads/2010/11/what_is_mon
ey.pdf.

Wijaya, D. A. (2016). Mengenal Bitcoin & Cryptocurrency. Medan: Puspantara.

 GLOSARIUM

Kriptografi Teknik yang mengubah data menjadu berbeda dari aslinya

dengan menggunakan algoritma matematika sehingga orang
tidak mengetahui kuncinya tidak akan dapat membongkar data
tersebut

Barter Perdagangan dengan saling bertukar barang

Uang Fiat Uang yang nilainya berasal dari regulasi atau hukum

Inflasi Proses meningkatnya harga – harga barang secara terus

menerus dan kontinu

Nilai Intrinsik Nilai asli yang melekat pada fisiknya

Komoditas Suatu benda nyata yang relative mudah diperdagangkan, dapat

diserahkan secara fisik

Volatilitas Besaran perubahan harga yang menunjukkan fluktuasi pasar

dalam satu periode tertentu.