Hubungan Lampu Dan Saklar
Hubungan Lampu Dan Saklar
220V 220V
60W 15W
806 3224 Dari gambar 1.b.
P N tahanan pada lampu 15 watt sebesar
4 x tahanan lampu 60 watt.
1 /5 sehingga tegangan pada tiap lampunya
P menjadi :
220V a. Lampu 60 W = 1/5 x 220 V = 44 V
4 /5
N
b. Lampu 15 W = 4/5 x 220 V = 196 V
Gambar
Dua lampu daya berbeda disambung seri
Gambar
Sambungan paralel 3 lampu
Rangkaian lampu secara seri & paralel biasanya dilengkapi dengan suatu saklar untuk
operasinya.
Yang dimaksud saklar adalah : Alat untuk menghubungkan, memutuskan dan pengubah
rangkaian listrik dalam keadaan berbeban atau tak
berbeban.
1.a. Sakelar satu kutub ( satu arah ) atau saklar tunggal simbol
Pengawatan sakelar :
A. Jenis putar
B. Jenis tuas
Gambar 4c.
Gambar 5.
1.c. Sakelar tiga kutub :
Gambar 6.
Gambar Gambar .
Sakelar seri putar Sakelar seri tuas
Gambar
Sakelar ganti jenis putar
Sakelar ganti ini kutubnya dapat bervareasi, khusus untuk gambar 8 ini adalah :
Sakelar ganti jenis tumpuk ( dua elemen kontak ).
A C
As
Sakelar ganti kontak posisi 1 ; 0 ; 2 Sakelar putar satu arah kontak 0,1
4. Sakelar tukar atau sakelar dua arah, simbol , skema 3
Sakelar ini untuk melayani satu atau kelompok lampu dari sua arah
4
5. Sakelar kelompok ( bertingkat ), simbol , skema 4
Sakelar jenis ini merupakan pengembangan sakelar seri , dengan kontak 0 ; A ; A + B ; A + B +
C
Gambar 13 :
a. Prinsip sakelar b. Kontak sakelar tumpuk
5
6. Sakelar pilih, simbol , skema 5
sakelar pilih merupakan pengembangan sakelar ganti.
Pemakaian sakelar ini biasanya pada pintu panel sebagai selektor (tegangan) switch.