DIODA PENYEARAH
PERCOBAAN 5 :
PENYEARAH DIODA SETENGAH GELOMBANG
1. Tujuan :
Membangun rangkaian penyearah setengah gelombang
Mengukur tegangan searah ( DC ) dengan CRO pada masing-masing penyearah
Menggambarkan gelombang keluaran pada masing-masing penyearah.
Mengukur tegangan ripple dengan CRO pada masing-masing penyearah
Menghitung tegangan balik dioda pada rangkaian penyearah.
2. Alat/Bahan :
Alat Alat:
CRO 1 buah
Bread Board 1 buah
Kabel penghubung secukupnya
Bahan:
Transformator 220 V/2 x 9 V 500 mA 1 buah
Resistor R1 = 220 ohm/5 W 1 buah
Resistor R2 = 47 ohm/5 W 1 buah
Dioda 1N4002 1 buah
Kapasitor 470 F/25 V 1 buah
2. Materi
Penyearah gelombang berfungsi untuk merubah gelombang listrik arus AC (bolak
balik) ke arus DC (searah). Penyearah merupakan rangkaian elektronik yang sangat
penting dan banyak sekali penggunaannya saat ini, yaitu untuk mensuplai segala
peralatan listrik yang membutuhkan daya DC, misalkan laptop, charger HP, komputer,
televisi dsb.
Gambar 1 berikut ini merupakan bentuk gelombang AC dan gelombang DC.
Perbedaan yang signifikan diantara keduanya adalah pada gelombang DC, voltasenya
selalu bernilai positif. Sedangkan untuk gelombang AC, polaritasnya bergantian terus
menerus, positif dan negative, dengan kecepatan pergantian polaritas yang bergantung
pada besar kecilnya frekuensinya.
Halaman:
5-1
Gambar 1. Gelombang arus AC dan DC
Penyearah gelombang terbagi menjadi 2 jenis, yaitu penyearah setengah
gelombang dan penyearah gelombang penuh. Komponen utama dalam penyearah
gelombang adalah diode. Dioda bisa digunakan sebagai penyearah yaitu dengan
memanfaatkan sifatnya yang mengalirkan arus listrik saat forward bias dan menahan arus
listrik di saat reverse bias.
Halaman:
5-2
Gambar 4. Rangkaian dengan saklar terbuka
Keadaan yang demikian akan menghasilkan pola gelombang seperti pada
gambar 5. Setengah gelombang yang negatif hilang karena arusnya terputus pada saat
dioda berlaku sebagai reverse bias.
Halaman:
5-3
Gambar hasil dari multisim
Halaman:
5-4
Gambar 8. Tegangan ripple
Untuk mengetahui besarnya tegangan ripple, bisa menggunakan rumus di bawah
ini:
Vm T
Vrpp
RC
Dengan:
Vrpp = tegangan ripple (volt)
Vm = tegangan puncak sumber (volt)
T = Periode gelombang sumber (sekon)
R = resistor yang digunakan (ohm)
C = kapasitor yang digunakan (Farad)
Sedangkan untuk tegangan DC bisa dicari dengan menggunakan rumus:
Vrpp
Vdc Vm
2
Dengan:
Vrpp = tegangan ripple (volt)
Vm = tegangan puncak sumber (volt)
Vdc = tegangan output DC (volt)
3. Langkah Kerja
1. Hubungkan lilitan primer transformator dengan sumber 220 VAC.
2. Amati bentuk gelombang U1 dengan CRO.
3. Gambar bentuk gelombang di kertas yang telah tersedia.
4. Buatlah rangkaian seperti gambar 1.2.
5. Amati bentuk gelombang U2 dengan CRO.
6. Gambar bentuk gelombang di kertas yang telah tersedia.
7. Ulangi langkah 4 s/d 6 unuk gambar 1.3 dan 1.4.
8. Buatlah kesimpulan atas pengamatan tersebut.
Halaman:
5-5
U 1 (V )
15
10
5
2 2 0 V E ff 6 V E ff
U1
t
0
-5
-1 0
G a m b a r 1 .1
-1 5
CRO AC 5V / Cm . 5 m S / C m
Halaman:
5-6
U 2 (V )
1N4002 15
+
10
220
6 V E ff U2
5W
5
t
_
0
CR O DC 5V / C m . 5 m S / Cm
G a m b a r 1 .2
Halaman:
5-7
U 2 (V )
15
1N4002
10
4 7 0 F 220 5
6 V E ff U2
25V 5W
t
0
CR O DC 5V / C m . 5 m S / Cm
U R ip p le ( V )
G a m b a r 1 .3
t
0
-1
CR O AC 1V / C m . 5 m S / C m
Gambar multisim DC :
Halaman:
5-8
Gambar multisim AC :
Halaman:
5-9
U 2 (V )
15
1N4002
10
4 7 0 F 47 5
6 V E ff U2
25V 5W
t
0
CR O DC 5V / C m . 5 m S / Cm
U R ip p le ( V )
G a m b a r 1 .4
t
0
-2
CR O AC 2V / C m . 5 m S / C m
Gambar multisim DC :
Halaman:
5-10
Gambar multisim AC :
Halaman:
5-11
PERTANYAAN I
a). Perhatikan hasil pengamatan gb. 1.1. dan 1.2.
Jelaskan bagaimana terjadinya perubahan bentuk gelombang U1 menjadi U2.
Jawab :
Perubahan bentuk gelombang diakibatkan adanya dioda yang berfungsi
memotong/menyearahkan sewaktu gelombang positif dilewatkan dan saat negatif tidak
dilewatkan.
Halaman:
5-12