Anda di halaman 1dari 3

Peranku Bagi Indonesia

Sejak kecil orang tua saya sering menyampaikan pentingnya pendidikan baik

secara lisan maupun sikap-sikap beliau mendidik kami, anak-anaknya. Saya

mengenal pendidikan sebagai sebuah proses panjang yang bertujuan menanamkan

nilai-nilai yang harus dipegang dalam hidup. Proses tersebut membutuhkan

semangat dan ketekunan yang ulet, Semangat inilah yang membuat saya terus

berambisi untuk mencapai kesuksesan.

Dibangku pendidikan saya baru memperoleh informasi tentang perbedaan

mengajar dan mendidik. Mengajar adalah sebuah tantangan yang dihadapi oleh

seseorang pengajar baik itu guru maupun dosen. Mengajar hanya terbatas pada

penyampaian ilmu pengetahuan, sementara mendidik adalah proses pembentukan

karakter yang baik. Jadi, seseorang guru sebagai orang tua anak didik disekolah

memegang peran bukan hanya sebagai pengajar, namun harus juga menjadi

pendidik. Mengapa ini menjadi sesuatu hal penting bagi diri saya pribadi ? karena

pengajar merupakan cita-cita saya sejak dulu. Bagi saya pengajar bukan hanya

sekedar memaparkan materi yang ada dalam buku.Tapi bagaimana seseorang

pengajar mampu mengamplikasikan materi tersebut sehingga peserta didik mampu

memahami apa yang kita sampaikan. Inilah peran yang ingin saya ambil bagi

indonesia : menjadi pengajar dan pendidik, baik secara formal sebagai prosesnya.

saya mensinkronisasi minat dan cita-cita tersebut dengan aktivitas saya sehai-hari.

Salah satu langkah utama untuk dapat menjadi pengajar dan pendidik adalah

dengan bersekolah kejenjang pendidikan yang sesuai. Selepas SMA saya

melanjutkan studi Ilmu Keperawatan di STIKES-MW Kendari. Sebagai anak muda

bangsa, saya ingin mengambil bagian untuk memajukan negeri ini. Saya ingin
menjadi salah satu agen of change bagi indonesia. Saya sngat-sangat ingin menjadi

pemberi perubahan bagi bangsa ini.

Untuk mengembangkan kemampuan akademik maupun soft skill, di tahun

(2011-2012) saya bergabung dalam kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan

Keperawatan (HMJ). Setelah dianggap sukses dalam suatu lembaga di periode

(2012-2013) saya di percaya terlibat aktif dalam kepengurusan organisasi Badan

Eksekutif Mahasiswa (BEM) dengan jabatan sebagai ketua devisi Hubungan

Masyarakat (HUMAS). Tentu hal ini saya amplikasikan dari ilmu yang saya peroleh

dari organisasi-organisasi eksternal kampus seperti menjadi sekertaris Himpunan

Mahasiswa Sampolawa (HMS) sejalan dengan itu, saya dipercayakan menjadi ketua

Ikatan Pelajar Pemuda Mahasiswa Tira (IPPMT). Pengalaman-pengalaman tersebut

tidak terlepas dari saya sebagai kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang

Kendari. Namun posisi itu tidak sedikitpun mengganggu perkuliahan saya sehari-hari

di Ilmu Keperawatan STIKES-MW Kendari. Selain sejalan dengan minat saya, saya

harapkan dapat mendukung langkah menuju cita-cita saya untuk dapat berperan

bagi indonesia dibidang pendidikan. Dengan menjadi pendidik yang sesuai dengan

sesuai dengan minat saya, saya berharap untuk dapat memberikan sumbangsih

kepada indonesia, sekaligus menikmati prosesnya. Peran sebagai pengajar dan

pendidik bersifat luas, bukan hanya diranah formal dalam sebuah institusi

pendidikan, namun juga ditengah keluarga dan masyarakat. Hal tersebut harus

dilaksanakan secara kontinyu dan konsisten. Sebab, pendidikan salah satu aspek

fundamental bagi majunya sebuah bangsa. Secara intelegensi, masyarakat

indonesia telah diakui memiliki level yang tinggi. Dengan didukung pengembangan

mental yang baik, semoga indonesia dapat berjalan menuju kearah yang lebih baik.
Berdasarkan kegiatan-kegiatan diatas, saya berharap saya akan member

“sesuatu” untuk Indonesia dan turut serta dalam membentuk lingkungan positif bagi

anak-anak bangsa ini. Saya akan terus berkontribusi dan menyuarakan perubahan.

Saya yakin dengan cara pendekatan berkelompok maupun individu maka keinginan

saya untuk memajukan Indonesia akan lebih mudah dilakukan. Saya sangat ingin

menjadi seseorang yang menginspirasi dan bermanfaat bagi orang lain.

Anda mungkin juga menyukai