Anda di halaman 1dari 4

RESUME KEWIRAUSAHAAN

“PELUANG USAHA”

Kelompok 2 :

Fauzan Risyadi Nindy Indah Pratiwi

Wiwik Rahayu Lutfiaturrohman

Yuyun Bella Ria Azmil Umur

Fiona Zulfa Sabela Nabila Rizky

Mia Purnamasari Eka P Dwi Astuti

Hilmiatussaidah Ichwan Ichsannurifly

Reysa Elsyafitri Ghea Pebby Oktafiga

Fenty Fajri Handayani Rahmatul Laili

Salisa Ashanita R Vivi Andriani

Muhammad Anshari Halilintar

Program Studi Ilmu Keperawatan

STIKes Hang Tuah Pekanbaru

2020
1. Pengertian peluang usaha
Peluang usaha terdiri dari dua kata yaitu peluang dan usaha . Secara sederhana
peluang di artikan sebagai kesempatan muncul atau terjadi pada satu peristiwa.
Sementara itu, usaha memiliki pengertian berbagai daya untuk mendapatkan apa yang di
inginkan. Dimana usaha juga diartikan sebagai kegiatan dengan mengerahkan tenaga,
pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud. Usaha juga berarti pekerjaan
perbuatan, prakarsa, ikhtiar, daya upaya untuk mencapai sesuatu. Usaha dibidang
perdagangan dengan maksud mencari keuntungan berarti perdagangan, perusahaan. Jadi,
secara terminologis pengertian peluang usaha adalah kesempatan yang dapat
dimanfaatkan seseorang untuk mendapatkan apa yang di inginkannya keuntungan-
kekayaan-uang dengan memanfaatkan berbagai faktor baik faktor eksternal maupun
internal Chandra, 2008:56.
Peluang usaha ialah kesempatan yang harus diambil oleh seorang wirausahawan
untuk memwujudkan atau melaksanakan suatu usaha dengan keberanian mengambil
resiko.Peluang usaha bukanlah datang sendiri tetapi seorang wirausaha harus sanggup
dan mampu menemukan tindakan yang tepat dan layak untuk mewujudkan peluang
tersebut sebagai suatu kenyataan dengan kreativitas dan inovasi. Peluang bisnis juga akan
mudah didapatkan apabila kita punya keterampilan, misalnya:
1) Keterampilan elektronik, kita bisa buka service televise, kulkas, AC, dan Sebagainya.
2) Bagi mahasiswa jurusan matematika bisa membuka kursus matematika untuk siswa-
siswi SD, SMP, dan SMA atau Mahasiswa.
3) Hobi menanyi bisa buka les vocal, hobi organ tunggal bisa member kursus organ, dan
sebagainya.
4) Orang yang mengadakan perjalanan ke daerah atau luar negeri, biasanya ketika
kembali membuka usaha dari apa yang dilihatnya diluar daerah atau luar negeri.

2. Identifikasi peluang usaha


a. Sumber Ide Awal Pendirian Usaha
Ide awal kadang membutuhkan jangka waktu yang panjang untuk penyaringan dan
evaluasi langkah ini sangat tepat untuk melahirkan temuan yang berarti dan sangat
dibutuhkan dalam pengembangan kerja untuk membuat mereka beroperasi. Para
wirausaha yang terinspirasi menampilkan rencana bisnisnya kepada panel individual
yang sudah terbiasa dengan menggunakan ide awal.
b. Identifikasi dan Evaluasi Kesempatan Investasi
Pengalaman menunjukkan bahwa sebuah ide bagus tidaklah harus menjadi sebuah
kesempatan investasi yang bagus pula.Kenyataan menunjukkan bahwa, bila seorang
menjadi terpengaruh oleh sebuah ide, mereka cenderung meremehkan kesulitan untuk
mengembangkan penerimaan pasar pada ide tersebut. .Untuk memenuhi syarat
sehingga sebuah kesempatan investasi dinilai bagus, apabila sebuah produk barang
atau jasa harus memenuhi kebutuhan riil yang berkaitan langsung dengan fungsi,
kualitas, daya tahan, dan harga.
c. Memulai Usaha dalam Dunia Usaha
Memulai segala bentuk karier dalam bisnis pada umumnya selalu
menyenangkan.Bagaimana juga, membuat usaha sendiri sangat mengesankan karena
resiko eksternal dan potensi yang hebat dalam dunia usaha. Sebetulnya, didalam
dunia usaha, ada peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meraih suatu keberhasilan,
akan tetapi semua itu membutuhkan persiapan yang harus matang. Seperti dijelaskan
sebelumnya, kata wirausaha kadangkala diberikan hanya pada mereka yang benar-
benar membuka usaha baru sebagai wujud kesempatan berkarier seorang wirausaha
yang diawali dalam sebuah usaha baru. Bila konsep tersebut diperluas, termasuk
didalamnya berbagai macam kemandirian dalam pilihan bisnis, jelas bahwa
meluncurkan bisnis yang benar-benar baru hanyalah satu dari 4 alternatif yang ada,
yaitu (1) memasuki bisnis keluarga, (2) membuka bisnis, (3) memulai bisnis, dan (4)
membeli bisnis yang sudah ada. Dengan mengikuti salah satu dari keempat alternative
tersebut, seorang individu dapat menjadi pemilik bisnis yang mandiri.
d. Memulai Usaha Baru
Tiga alasan utuk memulai bisnis baru daripada membeli perusahaan yang sudah ada
atau mempunyai sebuah franchise. Ada beberapa alasan untuk memulai sebuah bisnis
dari sisa-sisa bisnis daripada mengejar alternative seperti franchising, termasuk
didalamnya adalah: (1) Menanmpilkan penemuan terbaru atau terhadap barang atau
jasa terbaru yang dikembangkan. (2) Mengambil keuntungan dari lokasi, peralatan,
produk atau layanan, pekerjaan, pemasok, dan bangker yang ideal. Sumber daya
Finansial Sumber Daya Fisik Sumber daya Manusia Sumber daya Alam Sumber daya
Reputasi Sumber daya Teknologi Barang dan Jasa Unggul (3) Menghindari
pendahuluan yang tidak diinginkan, kebijaksanaan proses, dan ikatan dari perusahaan
yang ada. Presiden buruk, kebijakan, prosedur, komitmen, hokum dari perusahaan
yang sudah ada yang tidak diinginkan. (Petty, 2001)

Anda mungkin juga menyukai