KEWIRAUSAHAAN
(AKDK 7601)
‘’RUANG LINGKUP KEWIRAUSAHAAN”
Dosen Pengampu:
Mahmudah Hasanah, M.Pd.
Disusun Oleh:
Kelompok 1
Adinda Fatna Bella (1810120220024)
Cici Khoiria (1810120320013)
Dwi Maulina Masduki (1810120120022)
Mir’Atil Ulfa (1810120220008)
Rizky Ziddan (1810120110004)
Ulya Karimah (1810120220013)
Ulya Rahmiati Azhari (1810120120027)
3. Tujuan Kewirausahaan
Bahan ajar mata diklat kewirausahaan dapat diajarkan dan
dikembangkan di sekolah-sekolah dasar, sekolah menengah, perguruan
tinggi, dan diberbagai kursus bisnis. Di dalam pelajaran kewirausahaan,
para siswa diajari dan ditanamkan sikap-sikap perilaku untuk membuka
bisnis, agar mereka menjadi seorang wirausaha yang berbakat. Agar lebih
jelas, dibawah ini diuraikan tujuan dari kewirausahaan, sebagai berikut:
1. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.
2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk
menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan
kewirausahaan di kalangan pelajar dan masyarakat yang mampu,
handal, dan unggul.
4. Menumbuhkembangkan kesadaran dan orientasi kewirausahaan yang
tangguh dan kuat terhadap para siswa dan masyarakat.
4. Manfaat Kewirausahaan
Kegiatan dan manfaat kewirausahaan sejatinya dapat membantu
membuat kehidupan menjadi lebih baik. Berikut adalah 6 manfaat
kewirausahaan menurut Thomas W.Zimmerer (2008);
a. Peluang dan Kebebasan untuk Menentukan Nasib Sendiri
Dengan memiliki usaha sendiri sebagai manfaat kewirausahaan yang
pertama, hal ini akan memberikan kebebasan dan peluang bagi
pemilik bisnis untuk mencapai tujuan hidupnya.
b. Peluang untuk Melakukan Perubahan
Semakin banyak pebisnis yang memulai usahanya karena mereka
dapat menangkap peluang untuk melakukan berbagai perubahan
yang menurut mereka sangat penting. Hal ini adalah manfaat
kewirausahaan yang kedua.
Peluang perubahan tersebut bisa beranekaragam bentuknya. Bisa
dalam hal penyediaan perumahan yang sederhana, sehat dan layak
pakai untuk keluarga atau mendirikan program daur ulang limbah
untuk melestarikan sumber daya alam yang terbatas.
c. Peluang untuk Mencapai Potensi Diri Sepenuhnya
Dewasa ini, banyak yang menyadari bahwa bekerja di suatu
perusahaan kadang membosankan, kurang menantang dan tidak ada
daya tariknya. Hal ini tentu tidak berlaku bagi wirausaha. Bagi para
wirausahawan, tidak banyak perbedaan antara bekerja dan
menyalurkan hobi atau bermain. Bisnis-bisnis yang mereka miliki
merupakan alat aktualisasi diri.
d. Peluang untuk Meraih Keuntungan yang Optimal
Keuntungan yang didapat dari berwirausaha merupakan sumber
motivasi yang penting bagi seseorang untuk membuat usaha sendiri
dan tidak hanya keuntungan dalam keuangan.
e. Peluang untuk Berperan Aktif dan Mendapatkan Pengakuan di
Masyarakat
Berkat bisnis atau usahanya, pengusaha kecil atau pemilik usaha
kecil seringkali merupakan warga masyarakat yang paling dihormati
dan paling dipercaya. Ciri dari pengusaha kecil adalah kesepakatan
bisnis yang berdasarkan kepercayaan dan saling menghormati.
Pemilik usaha menyukai kepercayaan dan pengakuan yang diterima
dari pelanggan yang telah mereka layani dengan setia. Peran yang
dimainkan dalam sistem bisnis di lingkungan setempat serta
kesadaran bahwa kerja memiliki dampak nyata dalam melancarkan
fungsi sosial dan ekonomi nasional
f. Peluang untuk Melakukan Hal yang Disukai
Manfaat kewirausahaan yang ke enam ini dirasakan oleh pengusaha
kecil atau pemilik perusahaan kecil, bahwa kegiatan usaha yang
mereka lakukan sesungguhnya bukanlah sebuah pekerjaan.
Kebanyakan dari para wirausahawan yang berhasil, mereka memilih
untuk masuk dalam bisnis tertentu karena meraka tertarik dan
menyukai bidang tersebut. Jadi pada intinya mereka menyalurkan
hobi atau kegemaran menjadi pekerjaan, sehingga mereka senang
melakukannya.
2. Lapangan Perikanan
Dalam ruang lingkup perikanan terbagi menjadi beberapa sektor,
seperti:
Pemeliharaan ikan
Penetasan ikan
Makanan ikan
Penganggutan ikan
Untuk pemeliharaan dan penetasan ikan, kita mungkin
sudah familiar, baik itu jenis ikan air tawar maupun ikan air laut. Contoh
yang banyak kita jumpai adalah untuk ikan lele, ikan mas, ikan tuna, dan
yang lainnya.
Untuk makanan ikan, usahanya bisa berupa pembuatan makan ikan
seperti pelet dan yang lainnya. Sedangkan untuk pengangkutan ini bisa
berupa jasa antar (distribusi) untuk ikan-ikan atau lainnya yang akan
diperjualbelikan.
3. Lapangan Peternakan
Pada lapangan peternakan, ruang lingkupnya bisa berupa:
Bangsa burung dan unggas
Bangsa binatang menyusui
Untuk bangsa burung dan unggas sendiri misalnya seperti ayam,
bebek, burung, dan yang lainnya. Sedangkan untuk bangsa binatang
menyusui seperti misalnya kambing, domba, sapi, kerbau, unta, dan yang
lainnya.
6. Lapangan Perdagangan
Dalam kewirausahaan, lapangan perdagangan dibagi menjadi tiga
kategori yaitu sebagai pedagang besar, sebagai pedagang menengah, dan
sebagai pedagang kecil seperti pengusaha toko kelontong atau lainnya.
C. Kesimpulan
1. Kewirausahaan adalah ciri, watak dan sifat seseorang atas kemauan yang
dimiliki untuk mewujudkan gagasan yang inovatif terhadap dunia
realistik serta mampu menciptakan sifat yang kreatif. Dan orang yang
berwirausaha disebut sebagai wirausahawan.
2. Tujuan dari kewirausahaan antara lain Meningkatkan jumlah para
wirausaha yang berkualitas, Mewujudkan kemampuan dan kemantapan
para wirausaha untuk menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan
masyarakat, Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan
kewirausahaan di kalangan pelajar dan masyarakat yang mampu, handal,
dan unggul.
3. 6 manfaat kewirausahaan menurut Thomas W.Zimmerer (2008);
a. Peluang dan Kebebasan untuk Menentukan Nasib Sendiri
b. Peluang untuk Melakukan Perubahan
c. Peluang untuk Mencapai Potensi Diri Sepenuhnya
d. Peluang untuk Meraih Keuntungan yang Optimal
e. Peluang untuk Berperan Aktif dan Mendapatkan Pengakuan di
Masyarakat
f. Peluang untuk Melakukan Hal yang Disukai
4. Ruang lingkup kewirausahaan, bergerak dalam bidang:
a. Lapangan Agraris
b. Lapangan Perikanan
c. Peluang untuk Mencapai Potensi Diri Sepenuhnya
d. Lapangan Perindustrian dan Kerajinan
e. Lapangan Pertambangan dan Energi
f. Lapangan Perdagangan
g. Lapangan Pemberi Jasa
D. Saran
Dalam makalah ini pastilah ada kekurangan, dikarenakan keterbatasan
ilmu yang dimiliki oleh penulis. Maka penulis mengharapkan agar pembaca
dapat memakluminya dan memberikan masukan demi perbaikan makalah ini
menjadi lebih baik serta dapat dilakukan peninjauan ulang terhadap isi
makalah ini jika terdapat kesalahan penulisan baik tentang pembahasan
maupun teorinya.
DAFTAR PUSTAKA