Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

OLEH :

KELOMPOK III

1. APRIDA MALO (19190204)

2. MYRIAM NUBAN (19190220)

3.MANTY D. TANESAB (19190226)

4. MARTINI E. TASILOR (19190215)

5. OKTAVIANA SABAAT (19190216)

6. TON J. PLAIMO (19190101)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN ARTHA WACANA KUPANG

2O2O
DAFTAR ISI

Kata Pengantar...........................................................................................................

Daftar Isi.....................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.......................................................................................................


1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................
1.3 Tujuan Pembahasan...............................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Enterprenership....................................................................................

2.2 Tujuan Kewirausahaan...........................................................................................

2.3 Manfaat Kewirausahaan.........................................................................................

2.4 Ruang Lingkup Kewirausahaan.............................................................................

2.5 Keberhasilan & Kagagalan Kewirausahaan...........................................................

2.6 Penyebab Kegagalan Dalam Menjalankan Usaha.................................................

2.7 Contoh Laporan Keuangan....................................................................................

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............................................................................................................

3.2 Saran......................................................................................................................
Kata Pengantar

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah, karena penulis dapat menyelesaikan
makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, hal ini
karena kemampuan dan pengalaman kami yang masih ada dalam keterbatasan. Untuk itu
kami mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun, demi perbaikan dalam
makalah ini yang akan datang. Semoga makalah ini bermanfaat menambah pemahaman
kita tentang kewirausahaan.

Akhir kata kami ucapkan terima kasih semoga Allah senantiasa memberkati kita semua.

Kupang, September 2020

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang


dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya unutk mencari peluang sukses. Sesuatu yang
baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber
keunggulan untuk dijadikan peluang. Jadi, kewirausahaan merupakan suatu
kemampuan dalam menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan
sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda.
Di Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekoah atau
perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti
adanya krisis ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal
maupun pelatihan-pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi
berkembang.
Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahaan. Muncul
pertanyaan mengapa seorang wirausahaan (entrepreneur) mempunyai cara berpikir
yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan
jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai-nilai, sikap dan perilaku
sebagai manusia unggul. Pada makalah ini dijelaskan tentang pengertian ,manfaat,
tujuan, ciri-ciri dan karakteristik, ruang lingkup serta kegagalan dan keberhasilan
dalam menjalankan kewirausahaan.
.
1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan yaitu apa yang
di maksud dengan kewirausahaan (entrepreneurship), bagaimana dengan ciri-ciri, dan
karakteristik, dan faktor apa yang menyebabkan seseorang gagal dalam
wirausahaaan.

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan pembahasan dari makalah ini adalah untuk mengetahui tentang kewirausahaan
dan mengetahui cara seseorang menjadi seorang wirausahaan yang sukses.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kewirausahaan (Entrepreneurship)

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlawan,
manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha
berarti perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Ini baru dari segi etimologi (asal
usul kata). Menurut KBBI, oraang yang pandai atau berbakat mngenali produk baru,
menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru,
mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya. Kewiraswastaan atau
kewirausahaan adalah proses mengindentifikasi, mengembangkan, dan membawa
visi kedalam kehidupan. Dalam lampiran keputusan menteri koperasi dan pembinaan
pengusaha kecil nomor 961/KEP / M/ XI/1995, dicantumkan bahwa:

1. Wirausaha adalah orang yang mempunyai semangat, sikap, perilaku dan


kemampuan kewirausahaan.
2. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang
dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah kepada upaya mencari,
menciptakan serta menerapkan kerja, teknologi dan produk baru dengan
meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik
atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.

Jadi wirausaha ini mengarah kepada orang yang melakukan usaha atau kegiatan
sendiri dengan segala kemampuan yang dimilkinya. Sedangkan kewirausahaan
menunjuk kepada sikap mental yang dimiliki seorang wirausaha dalam
melaksanakan usaha/kegiatan. Kewirausahaan dalam arti proses yang dinamis adalah
kewirausahaan merupakan sebuah proses mengkreasikan dengan menambah nilai
sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan waktu yang tepat dengan
memperkirakan dana pendukung, fisik, resikocosial, dan akan menerima reward
yang berupa keuangan dan kepuasan serta kemandirian profesional.

Melalui pengertian tesebut terdapat 4 hal yang dimilki oleh seorang wirausahawan
yakni:

1. Proses bekerja yakni mengkreasikan sesuatu yang baru dengan menambahkan


nilainya. Pertambahan nilai ini tidak hanya diakui oleh wirausahawan semata
namun juga audiens yang akan menggunakan hasil kreasi tersebut.
2. Komitmen yang tinggi terhadap pengguna waktu dan usaha yang diberikan.
Semakin besar fokus dan perhatian yang diberikan dalam usahaini maka akan
proses kreasi yang akan timbul dalam kewirausahaan.
3. Memperkirankan resiko yang mungkin timbul
4. Memperoleh reward. Dalam hal ini reward yang terpenting adalah
independensi atau kebebasan yang diikuti dengan kepuasan pribadi.
Sedangkan berupa uang biasanya dianggap sebagai suatu bentuk derajat
kesuksesan usahanya.

Adapun teori para ahli tentang entrepreneurship sebagai berikut:

1). Arif F. Hadipranata

Entrepreneurship adalah sosok pengambilan resiko yang diperlukan


untuk mengelola       dan mengatur bisnis serta menerima keuntungan
finansial ataupun non uang.

2). Kathleen

Entrepreneurship adalah orang yang mengatur, menjalankan, dan


menanggung resiko,untuk menciptakan bagi pekerjaan yang dilakukan
dalam dunia usaha.
3) Andrew J. Dubrin

Entrepreneurship adalah salah satu orang yang mendirikan dan


menjalankan usaha yang inovatif.

4) . Dun Steinhoff dan Jhon F. Bugess

Entrepreneurship adalah salah satu orang yang mengorganisir,mengelola,


dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan
peluang berusaha.

5. Thomas W. Zimmer

Entrepreneurship adalah penerapan kreativitas dan keinovasian untuk


memecahkan permasalahan dan upaya memanfaatkan peluang-peluang
yang dihadapi orang setiap hari.

a. Karakteristik kewirausahan yaitu:


 Bersikap jujur
 Menanamkan kedisiplinan
 Komitmen yang tinggi
 Memiliki sikap kreatif dan inovatif
 Mandiri

b. Ciri-ciri kewirausahaan yaitu:


 Visi dan gairah
 Inovatif
 Pengambilan resiko, Pemimpin dan Etis
2.2 Tujuan Kewirausahaan

Adapun tujuan dari kewirausahaan yaitu:

1. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.


2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk
menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Membudayakan semangat sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaan
dikalangan pelajar dan masyarakat yang mampu, handal, dan unggul.
4. Menumbuh kembangkan keadaran dan orientasi kewirausahaan yang tangguh
dan kuat terhadap para siswa dan masyarakat.

2.3 Manfaat Kewirausahaan

Kewirausahaan memilki 4 manfaat sosial, yaitu:

a. Memperkuat pertumbuhan ekonomi menyediakan pekerjaan baru dalam


ekonomi. Ekonomi saat ini adalah tanah yang subur bagi wirausahawan
misalnya permintaan pelayanan sektorjaa meledak.
b. Meningkatkan produktivitas kemampuan untuk menghasilkan lebih banyak
barang dan jasa dengan TK dan input lain yang lebih sedikit.
c. Menciptakan teknologi, produk dan jasa baru komputer digital, mesin
fotokopi, laser, power steering.
d. Mengubah dan meremajakan persaingan pasar, pasar internasional
menyediakan peluang kewirausahaan.

2.4 Ruang Lingkup Kewirausahaan

Ruang Lingkup kewirausahaan sangat luas sekali. Secara umum, ruang lingkup
kewirausahaan adalah bergerak dalam bisnis. Jika diuraikan secara rinci ruang
lingkup kewirausahaan, bergerak dalam bidang:
a) Lapangan agraris
1. Pertanian
2. Perkebunan dan kehutanan
b) Lapangan perikanan
1. Pemeliharaan ikan
2. Penetasan ikan
3. Makanan ikan
4. Pengangkutan ikan
c) Lapangan peternakan
1. Bangsa burung atau unggas
2. Bangsa binatang menyusul
d) Lapangan perindustrian dan kerajinan
1. Industri besar
2. Industri menengah
3. Industri kecil
4. Pengrajin
 Pengelohan hasil pertanian
 Pengelohan hasil perikanan
 Pengelohan hasil peternakan
 Pengolahan hasil kehutanan
e) Lapangan pertambangan dan energi
f) Lapangan perdagangan
1. Sebagai pedagang besar
2. Sebagai pedagang menengah
3. Sebagai pedagang kecil
g) Lapangan pemberi jasa
1. Sebagai pedagang perantara
2. Sebagai pemberi kredit atau perbankan
3. Sebagai pengusaha angkutan
4. Sebagai pengusaha hotel dan restoran
2.5 Keberhasilan & Kegagalan kewirausahaan

1. Keberhasilan Kewirausahaan
a. Kerja keras
Dalam menjalankan usaha kita perlu menyadari bahwa setisp orang
yang menekuni bidang usaha, usaha apapun itu, dituntut untuk
memiliki pemikiran untuk selalu bekerja keras dan tekun.
b. Kerja sama dengan orang lain
Sebagai makluk sosial, yang mau tidak mau kita musti bergantung
kepada orang lain, maka dari itu semestinyalah kita belajar bergaul dan
membawa diri pada orang lain.
c. Penampilan yang baik
Penampilan adalah cerminan kebersihan hati dan perilaku seseorang,
oleh karena itu, untuk menunjang usaha yang kita lakukan maka
penampilan juga sangat berperan..
d. Yakin, keyakinan
Segala sesuatu yang dilkukan wujudkan dalam diri kita bahwa kita
bisa.
e. Pandai membuat keputusan
f. Mau menambah pengetahuan
Seseorang wirausahaan dituntut untuk selalu belajar dari
sekelilingnya, lingkungan sekitarnya dan dari produk-produk yang
dibuat.
g. Pandai berkomunikasi
Belajarlah mengeluarkan kalimat yang baik (sesuai).
2. Kegagalan Kewirausahaan
a. Kurangnya dana untuk modal
Tidak semua kegagalan disebabkan karena modal yang tidak ada,
akan tetapi sebagian besar kegagalan itu ada karen a kurangnya dana.
b. Kurangnya pengalamandalam bidang bisnis
c. Tidak ada perencenaan yang tepat
d. Tidak cocoknya minat terhadap bidang usaha yang geluti(diteliti)

2.6 Sebab-Sebab Dalam Menjalankan Usaha

a. Kurang ulet dan cepat putus asa, sedangkan kita harus dituntut untuk rajin,
tekun, sabar, dan jangan putus asa.

b. Kurang tekun dan teliti

c. Kurangnya pengawasan

d. Kemacetan yang sering terjadi

e. Pelayanan yang kurang baik

f. Tidak jujur dan kurang cekatan

g. Kurang inisiatif dan kurang kreatif

h. Kekeliruan dan memilih lapangan usaha

i. Menyamakan perusahaan sebagai badan sosial.

j. Sulit memisahlan antar harta pribadi dengamn perusahaan

k. Kurang dapat menyesuaikan dengan selera konsumen

l. Kurang dapat menyesuaikan dengan selera konsumen

m. Mengambil kredit tanpa pertimbangan yang matang


n. Memulai usaha tanpa pengalaman dan modal pinjaman

o. Banyaknya piutang ragu-ragu

p. Kekeliruan menghitung harga pokok

2.7 Contoh laporan keuangan (Enterperenship)

a.Proses produksi/proses perekturan produf

Untuk produksinya kami tidak membuat secara langsung tetapi kami


melakukan repacking ulang dari perekrutan produk di tokoh sanack (makan
ringan)

                      Ada 5 macam sanck yang kami jual yaitu:

1).Choco crunh (Rp.5000)

2).Cistik (Rp.5000)

3).Cumi-cumi (Rp.5000)

 4).Kripik (Rp.5000)

  5). Cipir (Rp.5000)

b. Laporan keuangan

 Minggu,10 desember

1.Pendapatan

2x cohcocrunh Rp.10,000,1xcistik Rp.5.000,

2x cumi-cumi Rp.10.000 total pendapatan =25.000.00


 Minggu,7 januari 2018

2.Pendapatan

2x cohcocrunh Rp.10,000

1xCistik Rp.5000

2xCumi-cumi Rp.10.000,00

2x Cipir Rp.10.000,00

Total pendapatan =35.000,00


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlwan,
manusia unggul, berbudi luhur, berani dan berwatak agung. Didalam kamus besar
bahasa indonesia itu dikatakan bahwa kewirausahaan adalah:

a. Orang yang pandai atau berbakat mengenali prod.


b. Menentukan cara produksi baru.
c. Menyusun operasi untuk mengadakan produk baru.
d. Mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya.

3.2 Saran

Kewirausahaan dalam pendidikan agar lebih seimbang di perlakukannya interaksi


sosial yang memerlukan usaha serta waktu yang cukup Sedikit perbedaan
persepsi wirusaha dan wirasuasta harus di pahami, terutama oleh para pengajar
agar arah dan tujuan pendidikan yang di berikan tidak salah .

Anda mungkin juga menyukai