BAHAN AJAR Ke-1

PERSAMAAN GARIS LURUS

SMP KELAS VIII

Semester Ganjil

Disusun oleh: Ahmad Su’adi, S.Pd.

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai
persamaan garis lurus) dan
menginterpretasikan grafiknya yang
dihubungkan dengan masalah
kontekstual,
4.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan fungsi linear sebagai
persamaan garis lurus
3.4.3 Menentukan bentuk Persamaan
Garis Lurus
3.4.4 Menentukan syarat titik yang
dilalui garis
4.4.1 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan titik yang dilalui
garis

Tujuan Pembelajaran
 Melalui aktivitas dalam diskusi kelompok, peserta didik mampu bekerja sama
menentukan bentuk persamaan garis lurus dan menentukan titik yang dilalui garis
dengan tepat.
 Persamaan Garis
Lurus
Dalam suatu perlombaan balap
sepeda, seorang pembalap mengayuh
sepedanya dengan kecepatan tetap.
Setiap 5 detik, pembalap tersebut
menempuh jarak 12 meter. Berapa
jarak yang ditempuh pembalap
setelah 1 jam?
Dalam fisika, gerak yang dialami
oleh sepeda tersebut dinamakan Gerak Lurus Beraturan (GLB). GLB adalah
gerak benda yang melintasi garis lurus dan dalam selang waktu yang sama
benda menempuh perpin- dahan yang sama pula.
Perhitungan untuk kasus tersebut dapat diterjemahkan ke dalam
koordinat Cartesius. Dalam koordinat tersebut, lamanya waktu dan jarak tempuh
akan membentuk suatu garis lurus. Setelah ditentukan persamaan garis
lurusnya, dapat ditentukan penyelesaian untuk kasus di atas.
Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan garis lurus? Bagaimana dengan
sifat-sifat dan perhitungannya? Mari kita pelajari....!

Pengertian Persamaan Garis Lurus

Sebelum memahami pengertian persamaan garis lurus, ada baiknya kamu
mengingat kembali materi tentang koordinat Cartesius persamaan garis lurus
selalu digambarkan dalam koordinat Cartesius. Untuk itu, pelajarilah uraian
berikut.
a) Koordinat Cartesius
Pada materi sebelumnya, kamu telah mengenal tentang bidang
Cartesius. Coba kamu perhatikan Gambar 1 dengan seksama. Gambar
tersebut menunjukkan bidang koordinat Cartesius yang memiliki sumbu
mendatar (disebut sumbu-x) dan sumbu tegak (disebut sumbu-y). Titik
 potong kedua sumbu tersebut dinamakan titik asal atau titik pusat
koordinat. Pada Gambar 1, titik pusat koordinat Cartesius ditunjukkan
oleh titik O (0, 0). Sekarang, bagaimana menggambar titik atau garis
pada bidang koordinat Cartesius?

4
3
2
1

O
–4 –3 –2 –1 1234
–1
–2
–3
–4

Gambar 1 : Bidang koordinat Cartesius

b) Menggambar Titik pada Koordinat Cartesius

Setiap titik pada bidang koordinat Cartesius dinyatakan dengan
pasangan berurutan x dan y, di mana x merupakan koordinat sumbu-x
(disebut absis) dan y merupakan koordinat sumbu-y (disebut ordinat). Jadi,
titik pada bidang koordinat Cartesius dapat dituliskan (x, y).
Pada Gambar 2 , terlihat ada 6 buah titik koordinat pada bidang
koordinat Cartesius. Dengan menggunakan aturan penulisan titik koordinat,
keenam titik tersebut dapat dituliskan dalam bentuk sebagai berikut.

4
B 3
2 F
1 A
E
–4 –3 –2 –1 0 1 2 3 4
–1
C
–2
–3 D
–4

Gambar 2 : Enam titik koordinat pada bidang Cartesius.

 Sekilas
A (x, y) → A (2, 1) Matematika
B (x, y) → B (–2, 3)
C (x, y) → C (–3, –1)
D (x, y) → D (4, –3)
E (x, y) → E (3, 0)
F (x, y) → F (0, 2) Rene Descartes adalah
seorang
matematikawan
berkembangsaan
Prancis. Ia adalah orang
yang pertama kali
mem- perkenalkan
metode penulisan titik
yang diwakili oleh
sepasang bilangan-
bilangan yang
merupakan jarak-jarak
dari masing- masing
sumbu. Metode
penulisan titik seperti
ini dinamakan koordinat
1. Garis lurus cartesius.
Sumber: Ensiklopedia
Matematika dan Peradaban
Manusia, 2002

Persamaan garis lurus adalah suatu persamaan yang jika digambarkan ke

dalam bidang koordinat Cartesius akan membentuk sebuah garis lurus.
Rumus umum fungsi linear adalah y = f(x) = ax + b dengan a, b ϵ R
dan a ≠ 0 Oleh karena grafik fungsi linear y = f(x) = ax + b berupa garis
lurus maka persamaan y = ax + b dinamakan persamaan garis lurus .
Garis Lurus adalah kumpulan titik-titik yang tak berhingga dan
saling berdampingan. Garis lurus dapat dinyatakan ke dalam suatu
persamaan eksplisit dan implisit. Persamaan garis lurus secara eksplisit
contohnya yaitu y = mx dan y = mx + c sedangkan persamaan garis lurus
secara implisit adalah ax + by + c = 0.
Di mana
y = persamaan garis lurus,
m = gradien/ kemiringan,
c = konstanta,
a dan b merupakan suatu variabel.
 Dari gambar di atas dapat dijelaskan bahwa f(x) = 2x + 1 disebut garis lurus,
di mana nilai gradien (m) dari garis tersebut adalah 2 dan konstantanya adalah 1. Garis
lurus tersebut berjenis y = mx + c.

2. Mengubah Bentuk Implisit Ke Bentuk Eskplisit Dan

Sebaliknya

Contoh :
Ubahlah persamaan garis berikut :
a. 2x + 3y -6 = 0 ke bentuk eksplisit.
b. y = 1/2x -1 ke bentuk implisit.

Jawab :
a. 2x + 3y -6 = 0
3y = -2x + 6
y = -2/3x + 2 (bentuk eksplisit)

b. y = 1/2x – 1
2y = x – 2
-x + 2y + 2 = 0
x – 2y – 2 = 2 (bentuk implisit)
 3. TITIK YANG DILALUI GARIS

Titik terletak pada garis memiliki arti yang sama bahwa titik tersebut dilalui

oleh garis. Bagaimana cara kita mengetahui bahwa sebuah titik dilalui garis?

Coba pahami contoh soal berikut ini!

Contoh Soal:

1. Apakah titik (1,2) dilalui garis 2x+y=8?

Penyelesaian :

Untuk menguji titik (1,2) dilalui garis 2x + y = 8, kita mensubstitusikan nilai

(1,2) ke dalam persamaan garis tersebut.
Nilai x = 1, nilai y = 2.
Substitusilah titik-titik tersebut pada persamaan garis 2x +y =8
→ 2 (1) + 2 = 8
→ 2+2 =8
→ 4 = 8 (tidak memenuhi)

Karena tidak memenuhi, maka disimpulkan bahwa titik ( 1,2) TIDAK dilalui garis
2x+y=8.

Contoh Soal:

2. Apakah titik (2,4) dilalui garis 2x+y=8?

Penyelesaian :

Untuk menguji titik (2,4) dilalui garis 2x + y = 8, kita mensubstitusikan nilai

(2,4) ke dalam persamaan garis tersebut.
Nilai x = 2, nilai y = 4.
Substitusilah titik-titik tersebut pada persamaan garis 2x +y =8
→ 2 (2) + 4 = 8
→ 4+4 =8
→ 8 = 8 (memenuhi)

Karena memenuhi, maka disimpulkan bahwa titik (2,4) dilalui garis 2x+y=8.
Ayo kita selediki contoh soal di atas dengan menggunakan aplikasi geogeba
dengan langkah-langkah sebagai berikut!
1. Bukalah aplikasi geo gebra di PC atau HP mu!
2. Gambarlah titik (2,4) dengan cara:

Pilih icon pada menu geogebra, kemudian pilih ,

selanjutnya letakkan cursor pada titik (2,4)

3. Gambarlah garis 2x + y = 8 dengan langkah sebagai berikut!

Masukkan persamaan pada bagian yang ditunjukkan oleh tanda panah

Perhatikan apakah titik (2,4) terletak pada garis 2 x+ y = 8 atau dilalui

garis 2x+y=8?
Tampak jelas bahwa (2,4) terletak pada garis 2x+y = 8. Jadi kita dapat
membuktikan dengan aplikasi geogebra bahwa titik (2,4) dilalui oleh garis 2x+y =
8.

LATIHAN SOAL
1. Diantara persamaan garis berikut, manakah yang termasuk persamaan
garis lurus?
a) 𝑥 + 𝑦 = 6 f) 2𝑥 + 12 = 0
b) 2𝑥 2 + 𝑦 = 4
1 𝑦
g) 𝑥+𝑥 =6
2

c) 𝑦 = 5 h)
𝑥
− 9𝑦 = 1
3
d) 𝑥 = 4
i) 3𝑥 = 3𝑦 − 𝑥
e) 𝑥 − 4 = 2𝑦
j) 𝑥 2 + 𝑦 2 = 9
2.Ubahlah bentuk persamaan garis berikut menjadi persamaan garis bentuk
implisit!
a) 3𝑥 + 6𝑦 + 12 = 0
b) 4𝑥 − 𝑦 − 8 = 0
c) 5𝑥 + 𝑦 − 12 = 5

4. Ubahlah bentuk persamaan garis berikut menjadi persamaan garis bentuk

ekplisit!
a) 𝑦 = 2𝑥 + 5
1
b) 𝑦 = 2 𝑥 − 10
c) 𝑥 = 2𝑦 − 4

5. Periksalah apakah titik berikut ini melalui persamaan garis y =3x+4

a) Titik (0.9)
b) Titik (2,10)
c) Titik (-1,1)
d) Titik (0,-4)
e) Titik (1,7)

6. Sebuah garis mempunyai persamaan 2x – ay=1 mealalui titik (2,-3). Tentukan

nilai a!
7. Terdapat garis 5x + 4y = 2020 yang melalui titik (1, k) dan (m, 3),
a. Tentukan nilai k dan m!
b. Apakah (k,m) dilalui oleh garis itu?