Anda di halaman 1dari 8

SOAL OSCE

1. Nomor station 5
2. Judul Station Kebutuhan aktifitas pada pasien di ruang rawat Inap Dewasa
3. Waktu yang 20 menit
dibutuhkan
4. Tujuan station Menilai kemampuan peserta ujian dalam melakukan pengkajian,
merumuskan diagnose keperawatan dan melatih rentang gerak (ROM)
pasif.

5. Kompetensi 1. Komunikasi, edukasi, dan konseling


2. Pengkajian
3. Diagnosa dan perencanaan
4. Implementasi
5. Evaluasi
6. Perilaku professional

6. Kategori 1. Oksigenasi
2. Sirkulasi
3. Cairan dan elektrolit
4. Nutrisi
5. Aman dan nyaman
6. Psikososial
7. Eliminasi
8. Aktivitas dan istirahat
9. Seksual dan reproduksi

7. Instruksi untuk SKENARIO KLINIK:


Peserta Ujian Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang gelatik akibat jatuh terduduk
dari pohon setinggi 3 meter, pasien mengeluh tangan dan kaki sebelah
kanan sulit bila digerakkan. Pasien sudah dirawat selama dua minggu
tangan dan kaki kanan lebih kecil dibanding sebelah kiri.

TUGAS :
1. Lakukan pemeriksaan fisik pada ekstrimitas atas dan bawah klien dan
laporkan hasilnya ke penguji secara lisan.
2. Tuliskan rumusan diagnosa keperawatan dan sampikan pada penguji
3. Lakukan latihan rentang gerak /range of motion (ROM) pasif pada
ektremitas yang terganggu

8. Instruksi untuk SKENARIO KLINIK:


Penguji Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang gelatik akibat jatuh terduduk
dari pohon setinggi 3 meter, pasien mengeluh tangan dan kaki sebelah
kanan sulit bila digerakkan. Pasien sudah dirawat selama dua minggu
tangan dan kaki kanan lebih kecil dibanding sebelah kiri.
TUGAS :
1. Lakukan pemeriksaan fisik pada ekstrimitas atas dan bawah klien dan
laporkan hasilnya ke penguji secara lisan.
2. Tuliskan rumusan diagnosa keperawatan dan sampikan pada penguji
3. Lakukan latihan rentang gerak /range of motion (ROM) pasif pada
ektremitas yang terganggu

INSTRUKSI PENGUJI:
1. Penguji menerima laporan hasil pemeriksaan kekuatan otot yang
disampaikan oleh peserta ujian dan menilainya: ketika peserta ujian
melakukan pemeriksaan penguji menjawab:
*inspeksi: ukuran ekstremitas kanan dan kiri tidak sama, adakah
lesi (luka)/edema)
*palpasi: temperature biasa,tidak ada edema, ada kontraksi oto.
*periksa rentang gerak sendi : tidak ada keterbatasan rentang
gerak
*periksa kekuatan otot: skala 1
0 = tidak teraba konstraksi otot
1 = teraba ada kontraksi otot, tetapi tidak ada gerakan
2 = rentang pergerakan sendi lengkap dengan bantuan untuk
melawan gravitasi
3 = rentang pergerakan sendi lengkap, bergerak melawan
gravitasi
4 = rentang pergerakan sendi lengkap, bergerak melawan
gravitas dan tahanan ringan
5 = rentang pergerakan sendi lengkap, bergerak melawan
gravitasi dan tahanan penuh

2. Rumusan diagnose Keperawatan “kerusakan mobilisasi fisik


sehubungan dengan kelemahan pada ekstremitas”
3. Penguji mengamati dan menilai penampilan peserta berdasarkan
rubrik penilaian.
*latihan ekstremitas atas :
a. Latihan bahu : gerakan fleksi-ekstensi, abduksi-aduksi,
sirkumduksi, rotasi internal-eksternal
b. Latihan siku : fleksi-ekstensi
c. Latihan lengan bawah : telapak tangan supinasi pronasi
d. Latihan pergelangan tangan : ekstensi-fleksi, adduksi-
abduksi
e. Latihan jari-jari tangan : fleksi-ekstensi, hiperekstensi,
adduksi-abduksi, oposisi
*latihan ekstemitas bawah :
a. Latihan pinggul/hip : fleksi-ekstensi, hiperekstensi,
abduksi-adduksi
b. Latihan lutut : fleksi-ekstensi
c. Latihan pergelangan kaki : dorso fleksi, plantar fleksi
d. Latihan jari-jari kaki : fleksi-ekstensi, abduksi-adduksi,
inverse-eversi
9. Instruksi untuk Klien standar berada diatas tempat tidur dengan kondisi tangan dan kaki
klien standar/ sebelah kanan lemas tidak bisa digerakkan.
manikin
10 Setting Station: 1. Poliklinik
. 2. Unit Gawat Darurat
3. Ruangan Rawat Inap
4. Ruang Keluarga
5. Komunitas

Tempat Wastafel/
sampah
MejaAlat
Handsrub

Trolley Klien standar


diatas
tempat tidur
Meja Penguji
Kursi

11 Peralatan yang klien standar 1 set


dibutuhkan Bola seukuran genggaman tangan 2 buah

12 Penulis Siti Fatonah


.
13 Referensi Potter, P. A. & Perry., A. G. (2010). Fundamental of Nursing, 7th ed.
. Elsevier
RUBRIK PENILAIAN OSCE
STATION : KEBUTUHAN AKTIVITAS PADA LANSIA DI RUANG RAWAT
PANTI WERDHA

I. Rubrik
BO NIL
BO AI
KOMPE SKOR (S)
T (S X
TENSI
(B) B)
0 1 2 3
1. Peng Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian 2
kajian tidak melakukan melakukan seluruh melakukan
melakukan seluruh tehnik tehnik pengkajian seluruh tehnik
pemeriksaan pengkajian 1 poin 2-3 poin dari pengkajian secara
fisik (peserta dari 1. Inspeksi: warna lengkap dan
ujian diam). 1. inspeksi: warna kulit, sistematis
kulit, kesimetrisan, 1. inspeksi: warna
kesimetrisan, ukuran, adakah kulit,
ukuran, lesi/massa/oed kesimetrisan,
adakah ema) ukuran,
lesi/massa/oe 2. palpasi : adakah
dema) temperature, lesi/massa/oe
2. palpasi : odema, palpasi dema)
temperature, otot 2. palpasi :
odema, 3. periksa rentang temperature,
palpasi otot gerak sendi : odema,
3. periksa fleksi-ekstensi, palpasi otot
rentang gerak abduksi- 3. periksa
sendi : fleksi- adduksi, rotasi rentang gerak
ekstensi, internal- sendi : fleksi-
abduksi- eksternal ekstensi,
adduksi, 4. periksa abduksi-
rotasi kekuatan otot adduksi, rotasi
internal- internal-
eksternal eksternal
4. periksa 4. periksa
kekuatan otot kekuatan otot

2. Diagn Peserta ujian 4. Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian 2


osa tidak menuliskan hanya menuliskan menuliskan
Keper menuliskan diagnosa masalah masalah dan
awat diagnosa keperawatan keperawatan penyebab dengan
an selain: dengan benar: benar:
“kerusakan “kerusakan “kerusakan
mobilisasi mobilisasi fisik mobilisasi fisik
fisik sehubungan sehubungan
sehubungan dengan dengan
dengan kelemahan pada kelemahan pada
kelemahan ekstremitas” ekstremitas”
pada
ekstremitas”

3. Imple Peserta ujian Peserta ujian Peserta ujian wajib Peserta ujian 4
ment tidak tidak mampu melakukan wajib melakukan
asi: melakukan melakukan rentang gerak seluruh rangkaian
latiha latihan seluruh rangkaian (ROM) pasif dan rentang gerak
n rentang gerak rentang gerak melakukan 2-3 (ROM) pasif
renta (ROM) pasif (ROM) pasif atau prinsip berikut: dengan
ng hanya 1. Persiapan alat memperhatikan
gerak melakukan salah secara prinsip berikut:
(ROM satu prinsip lengkap, 1. Persiapan alat
) berikut: 2. Prosedur secara
pasif 1. Persiapan alat rentang gerak lengkap,
secara secara tepat 2. Prosedur
lengkap, sesuai kondisi rentang gerak
2. Prosedur klien dan secara tepat
rentang gerak tuntas sesuai kondisi
secara tepat (ekstremitas klien dan
sesuai kondisi atas dan tuntas
klien dan bawah) (ekstremitas
tuntas 3. Sistematis atas dan
(ekstremitas 4. Patient Safety bawah)
atas dan 3. Sistematis
bawah) 4. Patient Safety
3. Sistematis
4. Patient Safety

4. Perila Peserta ujian Meminta izin Meminta izin Meminta izin 2


ku tidak meminta secara lisan dan secara lisan dan 3 secara lisan dan
Profe izin secara 1-2 poin berikut : poin berikut: melakukan di
sional lisan dan sama 1. Melakukan 1. Melakukan bawah ini secara
sekali tidak setiap setiap tindakan lengkap:
melakukan tindakan dengan 1. Melakukan
poin berikut: dengan berhati-hati setiap
1. Melakukan berhati-hati dan teliti tindakan
setiap dan teliti sehingga tidak dengan
tindakan sehingga tidak membahayaka berhati-hati
dengan membahayak n Klien dan diri dan teliti
berhati-hati an Klien dan sendiri sehingga tidak
dan teliti diri sendiri 2. Memperhatika membahayaka
sehingga 2. Memperhatik n kenyamanan n Klien dan
tidak an Klien diri sendiri
membahaya kenyamanan 3. Melakukan 2. Memperhatik
kan Klien Klien tindakan sesuai an
dan diri 3. Melakukan prioritas kenyamanan
sendiri tindakan 4. Menunjukan Klien
2. Memperhati sesuai rasa hormat 3. Melakukan
kan prioritas kepada Klien tindakan
kenyamana 4. Menunjukan 5. Melakukan sesuai
n Klien rasa hormat komunikasi prioritas
3. Melakukan kepada Klien terapeutik 4. Menunjukan
tindakan 5. Melakukan rasa hormat
sesuai komunikasi kepada Klien
prioritas terapeutik 5. Melakukan
4. Menunjukan komunikasi
rasa hormat terapeutik
kepada
Klien
5. Melakukan
komunikasi
terapeutik.

II. Global performance


Beri tanda (√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum
terhadap kemampuan Peserta Ujian
TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR
Ramadhan
Putra
jika manusia hanya diam tanpa usaha atas
dirinya, dia bagaikan hidup dalam sebuah
ruang kaca,yang hanya bisa melihat dan
mefikirkannya tanpa mampu menyentuh dan
mewujudkannnya
Monday, July 1, 2013

skala kekekuatan otot


SKALA KETERANGAN
0..............Otot sama sekali tidak mampu bergerak, tampak berkontraksi, bilalengan/
tungaki dilepaskan, akan jatuh 100% pasif.
1..............Tampak kontraksi atau ada sedikit gerakan dan ada tahanan sewaktujatuh.
2..............Mampu menahan tegak yang berarti mampu menahan gaya
gravitasi(saja), tapi dengan sentuhan akan jatuh.
3.............Mampu menahan tegak walaupun sedikit didorong tetapi tidak
mampumelawan tekan/ dorongan dari pemeriksa.
4............Kekuatan kurang dibandingkan sisi lain.
5............Kekuatan utuh.

Skala 0.

artinya otot tak mampu bergerak/lumpuh total, misalnya jika tapak tangan dan jari mempunyai

skala 0 berarti tapak tangan dan jari tetap saja ditempat walau sudah diperintahkan untuk

bergerak.

Skala 1.

Terdapat sedikit kontraksi otot, namun tidak didapatkan gerakan pada persendian yang harus

digerakkan oleh otot tersebut.

Skala 2,
dapat mengerakkan otot atau bagian yang lemah sesuai perintah misalnya tapak tangan disuruh

telungkup atau lurus bengkok tapi jika ditahan sedikit saja sudah tak mampu bergerak

Skala 3,

dapat menggerakkan otot dengan tahanan minimal misalnya dapat menggerakkan tapak tangan

dan jari

Skala4,

Dapat bergerak dan dapat melawan hambatan yang ringan.

Skala 5,

bebeas bergerak dan dapat melawan tahanan yang setimpal (normal).


GCS
Nilai Ket
Respon  Mata
Spontan 4 Mata terbuka secara spontan
Rangsangan Suara 3 Mata terbuka dengan perintahverbal
Rangsangan Nyeri 2 Mata terbuka dengan rangsangan nyeri
Tidak Ada 1 Tidak membuka mata
Respon Motorik
Mematuhi perintah 6 Bereaksi terhadap perintah verval
Melokalisasi 5 Mengidentifikasi  nyeri  yang  terlokalisasi
Menarik 4 Fleksi dan menarik dari rangsangan nyeri
Fleksi abnormal 3 Membentuk posisi dekortikasi
Ekstensi abnormal 2 Membentuk posisi deserebrasi
Tidak ada 1 Tidak ada respon
Respon Verbal
Orientasi baik 5 Orientasi baik dan mampu berbicara
Binggung 4 Disorientasi dan binggung
Kata-kata yang tidak tepat 3 Mengulang kata-kata yang tidak tepat secara acak
Kata-kata yang tidak jelas 2 Meregang atau merintih
Tidak ada 1 Tidak ada respon

SKALA KEKUATAN OTOT


Skala Nilai Ket.
Normal Mampu menggerakkan persendian dalam lingkup gerak penuh,
5/5 mampu melawan gaya gravitasi, mampu melawan dengan tahan
penuh
Baik 4/5 Mampu menggerakkan persendian dengan gaya gravitasi,
mampu melawan dengan tahan sedang
Sedang 3/5 Hanya mampu melawan gaya gravitasi
Buruk 2/5 Tidak mampu melawan gaya gravitas {gerakkan pasif}i
Sedikit 1/5 Kontraksi otot dapat di palpasi tampa gerakkan persendian
Tidak ada 0/5 Tidak ada kontraksi otot
7. Instruksi untuk SKENARIO KLINIK:
Peserta Ujian Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang gelatik akibat jatuh terduduk
dari pohon setinggi 3 meter, pasien mengeluh tangan dan kaki sebelah
kanan sulit bila digerakkan. Pasien sudah dirawat selama dua minggu
tangan dan kaki kanan lebih kecil dibanding sebelah kiri.

TUGAS :
4. Lakukan pemeriksaan fisik pada ekstrimitas atas dan bawah klien dan
laporkan hasilnya ke penguji secara lisan.
5. Tuliskan rumusan diagnosa keperawatan dan sampikan pada penguji
6. Lakukan latihan rentang gerak /range of motion (ROM) pasif pada
ektremitas yang terganggu

7. Instruksi untuk SKENARIO KLINIK:


Peserta Ujian Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang gelatik akibat jatuh terduduk
dari pohon setinggi 3 meter, pasien mengeluh tangan dan kaki sebelah
kanan sulit bila digerakkan. Pasien sudah dirawat selama dua minggu
tangan dan kaki kanan lebih kecil dibanding sebelah kiri.

TUGAS :
7. Lakukan pemeriksaan fisik pada ekstrimitas atas dan bawah klien dan
laporkan hasilnya ke penguji secara lisan.
8. Tuliskan rumusan diagnosa keperawatan dan sampikan pada penguji
9. Lakukan latihan rentang gerak /range of motion (ROM) pasif pada
ektremitas yang terganggu

Anda mungkin juga menyukai