Abstrak
Tujuan dari penelitian adalah mengevaluasi kelayakan investasi sistem
informasi yang dilakukan oleh PT Sartonia Agung dengan membandingkan
antara biaya-biaya yang dikeluaran untuk investasi awal dan biaya-biaya
berjalan yang terjadi setelah menerapkan sistem informasi dengan manfaat-
manfaat yang diterima setelah menerapkan sistem informasi. Metode
penelitian yang dilakukan adalah studi pustaka untuk mencari teori-teori
yang berkaitan dengan topik penelitian, melakukan observasi di lapangan,
melakukan wawancara dengan pihak yang terkait dengan penelitian,
membagikan kuesioner ke pengguna sistem informasi, serta metode analisa
yang digunakan dalam penelitian yaitu Cost Benefit Analysis. Hasil yang
dicapai dari penelitian adalah menemukan manfaat baik tangible maupun
intangible dari penerapan sistem informasi dan menemukan status kelayakan
dari investasi yang dinyatakan dalam hasil perhitungan dari Net Present
Value > 0 dengan nilai Rp. 136.315.147,00, hasil Return On Investment > 1
dengan presentase 49,34%, hasil Payback Period yang tepat dengan waktu 2
tahun 2 bulan. Simpulan dari penelitian adalah investasi sistem informasi
yang dilakukan oleh PT Sartonia Agung mendapatkan predikat layak dan
juga memberikan manfaat tangible maupun intangible bagi perusahaan.
PENDAHULUAN
• Latar belakang
Pada saat ini teknologi informasi sangat diperlukan untuk mendukung
proses bisnis suatu perusahaan. Selain membantu dalam proses bisnis, kehadiran
teknologi dalam perusahaan juga sebagai keunggulan kompetitif bagi perusahaan.
Penggunaan teknologi juga ditujukan oleh perusahaan sebagai strategi perusahaan
agar perusahaan dapat mencapai tujuannya. Maka dari itu, investasi sebuah teknologi
pada perusahaan atau organisasi pada saat ini sudah bukan lagi hal yang asing.
Namun dalam investasi teknologi tersebut juga diperlukan sebuah evaluasi untuk
mengukur keberhasilan dari investasi teknologi informasi tersebut. Evaluasi
dilakukan untuk menentukan manfaat apa saja yang dihasilkan dari penggunaan
teknologi informasi.
Menurut Ginting, Mbayak yang dikutip dari jurnal Implementasi
Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penilaian Rencana Investasi Teknologi
Informasi Dengan Metode Information Economics (2011), “Investasi proyek
teknologi informasi (TI) berbeda dengan studi kelayakan investasi barang modal
(capital goods) lainnya. Pada investasi barang modal lebih mudah ditentukan
manfaat (benefit) dari investasi tersebut. Sedangkan pada investasi TI sering sulit
ditentukan manfaat yang dihasilkan. Karena manfaat TI lebih sering bersifat
nonfinansial sehingga metode penilaian dikembangkan para ahli dengan
mempertimbangkan manfaat finansil maupun non-finansial, berwujud (tangible
benefit) maupun tak berwujud (intangible benefit).”
Berdasarkan masalah secara umum di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa sebuah investasi teknologi informasi perlu dilakukannya evaluasi untuk
menentukan manfaat apa yang dihasilkan dari penggunaan teknologi informasi
tersebut.
Dalam hal ini, PT Sartonia Agung, sebuah perusahaan yang bergerak
di bidang konstruksi, melakukan sebuah investasi teknologi informasi pada
perusahaan dengan bentuk menerapkan sebuah sistem informasi pada perusahaannya.
Dalam investasi teknologi informasi yang dilakukan PT Sartonia Agung, ditemukan
sebuah masalah berupa belum pernahnya dilakukannya evaluasi terhadap investasi
teknologi informasi tersebut.
Berdasarkan masalah yang ditemukan, maka dilakukan sebuah
penelitian dalam hal mengevaluasi investasi teknologi informasi yang telah
dilakukan oleh sebuah perusahaan, yakni PT Sartonia Agung, Maka dari itu,
penelitian ini diberikan judul EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI PT
SARTONIA AGUNG DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS (CBA).
• Tujuan dan Manfaat
Tujuan:
a. Mengevaluasi kelayakan investasi sistem informasi dari PT Sartonia Agung.
b. Mengidentifikasi biaya dan manfaat dari investasi sistem informasi dari PT
Sartonia Agung.
c. Mengukur tingkat pengembalian atas investasi teknologi informasi yang
dilakukan PT Sartonia Agung.
Manfaat:
a. Mengetahui status kelayakan dari investasi sistem informasi yang dilakukan
oleh PT Sartonia Agung. Status kelayakan dinilai dari hasil perhitungan:
• Net Present Value (NPV)
• Return On Investment (ROI)
• Payback Period (PP)
Hasil analisa berguna sebagai langkah yang akan diambil kedepannya
terhadap investasi teknologi informasinya.
b. Mengetahui manfaat tangible dan intangible dari investasi sistem informasi
yang dilakukan oleh PT Sartonia Agung, oleh karena itu perusahaan dapat
memaksimalkan penghematan dari penggunaan sistem informasi dan
memaksimalkan peran dari sistem informasi.
c. Membantu perusahaan mengukur waktu pengembalian modal dari investasi
yang telah dilakukannya. Perusahaan dapat memperkirakan waktu
pengembalian modal jika mengembangkan teknologi informasinya.
METODE PENELITIAN
• Penelitian pustaka
Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan teori-teori yang berhubungan dengan
topik penelitian dari buku-buku, jurnal, artikel dan sumber lainnya yang berkaitan
dengan penelitian.
• Penelitian lapangan
Penelitian lapangan dilakukan dengan mengadakan kunjungan langsung ke
perusahaan yang terkait dengan penelitian. Pengumpulan data dari studi lapangan
dilakukan dengan cara:
1. Observasi
Observasi dilakukan dengan mengunjungi perusahaan yang berkaitan
dengan penelitian untuk mengamati keadaan perusahaan, melihat
teknologi-teknologi yang berjalan pada perusahaan.
2. Wawancara
Wawancara langsung dilakukan dengan pihak-pihak yang terkait untuk
mendapatkan data yang dibutuhkan pada penelitian evaluasi investasi
teknologi pada sistem informasi yang dilakukan oleh PT Sartonia Agung
ini.
3. KuesionerKuesioner dibagikan untuk menilai kepuasan akan sistem
informasi dari PT Sartonia Agung. Kuesioner akan dibagikan kepada
pihak-pihak yang terkait dengan sistem informasi dari PT Sartonia Agung.
• Metode analisis
Metode analisis yang dipakai dalam mengukur kelayakan investasi teknologi pada
sistem informasi yang dilakukan oleh perusahaan menggunakan Cost Benefit
Analysis (CBA). Analisis dalam bentuk Cost Benefit Analysis (CBA) berupa metode
evaluasi melalui perbandingan antara penerimaan manfaat yang diperoleh dengan
biaya-biaya yang dikeluarkan dari investasi tersebut.
Dari perhitungan dengan metode net present value berdasarkan nilai yang
terdapat pada tabel, maka didapat hasil net present value dari investasi sistem
informasi yang dilakukan PT Sartonia Agung sebesar Rp. 136.315.147,00.
Penghitungan dilakukan dengan menjumlahkah arus kas bersih yang sudah
disertakan tingkat suku bunga dan menguranginya dengan biaya investasi
awal pada sistem informasi PT Sartonia Agung. Dari hasil perhitungan net
present value dari investasi sistem informasi PT Sartonia Agung, investasi
baik untuk dijalankan karena NPV lebih besar dari 0.
2. Return On Investment (ROI)
Perhitungan return on investment (ROI) dari investasi sistem informasi PT
Sartonia Agung adalah sebagai berikut:
Return On Investment =
= x 100%
= 0,4934 x 100%
= 49,34%
Dari perhitungan return on investment di atas, didapat hasil 49,34%. Hasil ini
menandakan investasi sistem informasi yang dilakukan oleh PT Sartonia
Agung layak karena hasil dari return on investment lebih dari 1 dan masuk ke
dalam score 1 (1% to 299%).
3. Payback Period (PP)
Perhitungan payback period (PP) dari investasi sistem informasi PT Sartonia
Agung adalah sebagai berikut:
Payback period =
= 2 tahun 2 bulan
REFERENSI
Ahmad, Sabri. (2007). Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. Ciputat:Quantum
Teaching.
Akmal.(2009). Pemeriksaan Manajemen Internal Audit. Edisi 2. Jakarta: Indeks.
Ahmad, Sabri. (2007). Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. Ciputat:Quantum
Teaching.
Bodie, Zvi, Kane, Alex & Marcus, Alan J. (2009). Investment. 8th Edition. Singapore:
McGraw-Hill.
Carter, William K.. (2009). Cost Accounting - Akuntansi biaya buku satu.14th
edition. Diterjemahkan oleh Krista. Jakarta:Salemba Empat.
Duncan, Tom. (2005). Principles of Advertising & IMC. Second Edition. New
York:Mc.Graw‐Hill.
Fitzpatrick, Edmund W. (2005). Planning and implementing IT portfolio
management : maximizing the return on information technology
investments. USA: IT Economics Corporation.
Ginting, Mbayak (2011). Implementasi Sistem Pendukung Keputusan Untuk
Penilaian Rencana Investasi Teknologi Informasi Dengan Metode
Information Economic. Jurnal Wira Ekonomi Mikrosil.59-67.
Hendarti, Henny.(2011). Evaluasi Investasi Teknologi Informasi. Edisi pertama.
Jakarta:Mitra Wacana Media.
Lungan, Richard. 2006. Aplikasi Statistika dan Hitung Peluang. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Marc J. Schniedeljans, Jamie L. Hamaker, Ashlyn M. Schniedeljans. (2008).
Information Technology Investment Decision Making Methodology.
Singapore:World Scientific Publishing Cp. Pte. Ltd.
Mariana, Novita (2006). Pengukur-Pengukur Kesuksesan Sistem Informasi Eksekutif.
Jurnal Teknologi Informasi Dinamik.30-32.
McLeod, R. And Schell, G. (2007). Sistem Informasi Manajemen Terjemahan
Bahasa Indonesia. Edisi JO.Jakarta:Salemba Empat.
O'Brien, James A. (2005). Pengantar Sistem Informasi Judul Asli:
Introduction to Information System, diterjemahkan oleh: Dewi
Fitriasari dan Benny Amos Kwary, 2005. Jakarta:Salemba Empat.
Prabantoro, Gatot (2003). Mengukur Kelayakan Ekonomis Proyek Sistem Informasi
Manajemen menggunakan Metode Cost Benefit dan Aplikasi dengan MS
Excel 2000. 2-3.
Rainer R. Kelly, Casey G Cegielski. (2011). Introduction to Information Systems:
Supporting and Transforming Business. Third Edition. John Wiley & Sons.
New York:Wiley.
Remenyi, Dan., Bannister, Frank., Money, Arthur.(2007.). The Effective
Measurement and Management of ICT Costs and Benefits. 3rd edition.
Amsterdam:Elsevier.
Sanusi, Anwar. (2011). Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta:Salemba Empat.
Schniederjans M. J, Hamaker J.L, Schniederjans A.M. (2010). Information
Technology Investment: Decision Making Methodology. Singapore:World
Scientific Publishing Company.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Bisnis: (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatifdan
R&D).Bandung:Alfabeta.
Tandelilin, Eduardus (2010). Portfolio dan Investasi. Edisi Pertama Cetakan
Kesatu. Yogyakarta:Kanisius.
Umar, Husein. (2005). Evaluasi Kinerja Perusahaan: Teknik Evaluasi Bisnis dan
Kinerja Perusahaan secara Komprehensif, Kuantitatif, dan Modern.
Jakata:Gramedia Pustaka Utama.
Widjajanta, Bambang, Widyaningsih, A. (2007). Mengasah Kemampuan Ekonomi.
Bandung:Citra Praya.
Widoatmodjo, Sawidji, Lie, Ricky F., Rizal, Joni. (2007). Forex Online Trading -
Tren Investasi Masa Kini. Jakarta:PT. Elex Media Komputindo.
Williams, Brian K, Sawyer, Stacey C. (2007). Using Information Technology. Seven
Edition. New York:McGraw. Hill.
Wohlfahrt, Uwe. (2006). IT Investment Evaluation: a suitability analyis of financial
evaluation measures. German:Verlag Dr. Muller.
Yanti. (2008). Keputusan Investasi Teknologi Informasi. Binus Journal, 1
(1).
Yuliani, Agustina, Susy, Novika. (2011). Evaluasi Kinerja Investasi Teknologi
Informasi Dengan Metode Cost Benefit Analysis Pada Sistem Internet
Booking (Studi Kasus : PT. Sriwijaya Air). Jakarta:Universitas Bina
Nusantara.
Yulistiani, Diana; Christian; Sastradinata, Merlin (2012). Evaluasi Optimalisasi
Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada Sistem Informasi Akuntansi
KOPWANI Dengan Menggunakan Metode Cost Benefit Analysi.. Skripsi
S1. Universitas Bina Nusantara, Jakarta.
RIWAYAT PENULIS
Raja Mangalusak Anggi Basado, lahir di kota Jakarta pada 17 Desember 1990.
Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang
Komputerisasi Akuntansi pada tahun 2015.
Akmal Nur Rizkillah, lahir di kota Jakarta pada 3 Juli 1991. Penulis menamatkan
pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Komputerisasi Akuntansi
pada tahun 2015.
Riezky Eka Nugraha, lahir di kota Jakarta pada 30 November 1993. Penulis
menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang
Komputerisasi Akuntansi pada tahun 2015.