RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Model / strategi Pembelajaran :

Discovery Learning

Pada

3.12 Menganalisis Retikulosit

4.12 Melakukan Pemeriksaan Retikulosit
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A. Identitas Program Pendidikan :

Satuan Pendidikan : SMK Analis Kesehatan Nasional Surakarta
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Teknologi Laboratorium Medik
Kompetensi Keahlian : Teknologi Laboratorium Medik
Mata Pelajaran : Hematologi
Kelas / Semester : XII/ Gasal
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
Alokasi Waktu : 3 x 6 x 45 menit
Pertemuan ke : 12,13,14

B. Kompetensi Inti (KI)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung- jawab, peduli (gotongroyong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional
lanjut, dan metakognitif secara multidisiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Hematologi pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah kompleks sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Hematologi. Menampilkan kinerja
mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkanketerampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator

3.14 Menganalisis system pencacatan dan 3.14.1 Menjelaskan system pencacatan dan pendokumentasian pada
pendokumentasian pada pemeriksaan pemeriksaan hematologi
hematologi 3.14.2 Mengklasifikasikan data-data utama dan pelengkap
3.14.3 Menentukan bentuk angka digital dalam berbagai satuan

4.14 Melakukan system pencacatan dan 4.14.1 Melakukan system pencacatan dan pendokumentasian pada
pendokumentasian pada pemeriksaan pemeriksaan hematologi
hematologi
4.14.2 Mengontrol hasil pencacatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan observasi, diskusi, dan tanya jawab, diharapkan peserta didik dapat:
1. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan ruang lingkup system pencatatan dan
pendokumentasiahn pada pemeriksaan di laboratorium dengan bertanggungjawab.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengetahui system pencatatan dan pendokumentasian
pemeriksaan di laboratorium dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menganalisis jenis-jenis pemeriksaan sesuai prosedur
dengan percaya diri.
Karakter yang diharapkan:

1. disiplin dan memiliki rasa ingin tahu

2. kritis , kreatif dan aktif
3. teliti dan cermat
4. bertanggung jawab
5. kerja sama, percaya

E. Materi Pembelajaran
Konsep penyimpanan alat atau instrument untuk pemeriksaan di laboratorium
1. Definisi lingkup system pencatatan dan pendokumentasian
2. Macam-macam data pasien
3. Kalibrasi Instrumentasi Laboratorium Medik
4. Persiapan pasien
5. Jenis-jenis pemeriksaan laboratorium medik

F. Pendekatan, Strategi , dan Metode

1. Pendekatan berfikir : Saintifik
Saintific adalah pembelajaran yang terdiri atas kegiatan mengamati (untuk mengidentifikasi hal-hal yang ingin
diketahui), merumuskan pertanyaan (dan merumuskan hipotesis), mencoba/mengumpulkan data (informasi) dengan
berbagai teknik, mengasosiasi/ menganalisis/mengolah data (informasi) dan menarik kesimpulan serta
mengkomunikasikan hasil yang terdiri dari kesimpulan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap

2. Strategi / Model Pembelajaran : Discovery learning

Discovery Learning adalah proses pembelajaran yang  terjadi  apabila  materi pembelajaran  tidak  disajikan  dengan 
dalam  bentuk finalnya,  tetapi  diharapkan  peserta didik itu sendiri yang mengorganisasi  sendiri

3. Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Observasi, Penugasan, Presentasi.

Alat/Bahan dan Media Pembelajaran

1. Media
2. Worksheet atau lembar kerja ( siswa )
3. Lembar penilaian
4. LCD Proyektor

5. Alat / Bahan
6. Spidol, papan tulis, penghapus.
7. Laptop & layar creen
8. Formulir pemeriksaan laboratorium klinik

G. Sumber Belajar
 Buku paket hematologi, EGC,Penerbit buku kedokteran.
 Gandasoebrata, R. 2007. Penuntun Laboratorium Klinik.
  Hematologi Kedokteran. Jakarta : Balai Penerbit FKUI. Prianto L.A, Juni ; P.U, Tjahaya ; Darwanto. 2010
 Atlas Hematologi Kedokteran. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 12,13,14

Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)

Guru :

 Orientasi
 Memberikan salam
 Mempersilahkan salah satu siswa untuk memimpin doa dan dilanjutkan dengan memimpin menyanyikan lagu
Indonesia Raya.
 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan .
 Menanyakan kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
 Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :Menganalisis system pencatatan dan
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Pemberian acuan
 Menjelaskan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pertemuan hari ini
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
 Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
 Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan

Kegiatan Inti ( 235 Menit )

Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran

Stimulation  Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik materi
(stimullasi/ Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
pemberian
dengan cara :
rangsangan)
 Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
 Mengamati
 Lembar kerja materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan
hematologi
 Pemberian contoh-contoh materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi
hematologi karakteristiknya untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
 Membaca.
 Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca materi dari buku
paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Menulis
 Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Menganalisis system pencatatan dan
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Mendengar
Pertemuan ke 12,13,14

 Pemberian materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan

hematologi
oleh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai materi :
 Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.

Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)

statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan
(pertanyaan/ yang berkaitan dengan tayangan yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang materi :
masalah)  Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat
hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan
untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi
collection melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian
data) Mengamati dengan seksama Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi
 dan mencoba menginterprestasikannya.
 Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca berbagai referensi dari
berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang Menganalisis system pencatatan
dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi

yang sedang dipelajari.
 Melakukan percobaan
Dengan penuh tanggung jawab melakukan percobaan persiapan praanalitik sesuia dengan
formulir permintaan laboratorium
 Aktivitas
 Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan
membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi konsep pra analitik pada
pemeriksaan hematologi yang sedang dipelajari.
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
 Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi konsep pra analitik pada pemeriksaan hematologi
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai materi
konsep pra analitik pada pemeriksaan hematologi
 Mengumpulkan informasi
 Mencatat semua informasi tentang materi konsep pra analitik pada pemeriksaan hematologi
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia
yang baik dan benar.
 Mempresentasikan ulang
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi dengan rasa percaya
diri konsep pra analitik pada pemeriksaan hematologi
sesuai dengan pemahamannya.
 Saling tukar informasi tentang materi :
Pertemuan ke 12,13,14

 Menganalisis konsep pra analitik pada pemeriksaan hematologi

dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah
pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja
yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai
pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang
hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data dari Materi :
system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
Data)
 Mengolah informasi dari materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Menganalisis system pencatatan dan
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-
data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari
solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
 Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal
yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan)  Menyampaikan hasil diskusi tentang materi system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi
 berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
 system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentang materi system pencatatan dan
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologiditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
 Bertanya atas presentasi tentang materi system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Menjawab pertanyaan tentang materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang
telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada
siswa berkaitan dengan materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi yang akan selesai dipelajari
Pertemuan ke 12,13,14

 Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian
pada pemeriksaan hematologi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar
lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran.

 Catatan : Selama pembelajaran system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: berprilaku jujur dan percaya diri,
disiplin dan tanggungjawab terhadap tugas yang diberikan, rasa ingin tahu, toleransi dan kerjasama , peduli K3

Kegiatan Penutup (20 Menit)

Peserta didik :
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran tentang materi Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
yang baru dilakukan.
 Mengagendakan tugas terstruktur untuk materi pelajaran Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian
pada pemeriksaan hematologi yang baru diselesaikan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Menganalisis system pencatatan
dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian tugas unjuk kerja pada materi pelajaran Menganalisis system pencatatan dan
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
 Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Menganalisis system pencatatan dan pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling
dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Guru bersama peserta didik
 melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
 I. Penilaian: pengetahuan ketrampilan, sikap , Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Intrumen Penilaian
 Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian /ulangan ,
 Penilaian keterampilan : pra analitik, presentasi
 Tugas terstruktur
 Penilaian sikap spiritual , sosial

PENILAIAN PENGETAHUAN

1. TES TERTULIS / ULANGAN : ESSAY

KISI KISI SOAL
Bentu No
Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal k Soal Soa
l

3.14 Menganalisis 3.14.1 Menjelaskan system  Definisi system  Menjelaskan Tes

system pencatatan pencatatan dan pencatatan dan pengertian Tertuli 1
dan pendokumentasian pada pendokumentasian system s
pendokumentasian pemeriksaan hematologi pada pemeriksaan pencatatan dan
pada pemeriksaan pemeriksaan di hematologi pendokumentasia
hematologi laboratorium 2
 Data utama dan n pada
3.14.2 Mengklasifikasikan pendukung pemeriksaan
Mengklasifikasikan data- hematologi
 Metode yang
data utama dan pelengkap  Menjelaskan 3
3.14.3 Menentukan digunakan pada
Data utama dan
Menentukan bentuk angka pemeriksaan
pendukung
digital dalam berbagai  Menjelaskan
satuan jenis-jenis bentuk angka
pemeriksaan laboratorium digital dalam
berbagai satuan
jenis-jenis
pemeriksaan
laboratorium
4.14 Melakukan 4.14.1 Melakukan system Melakukan system  Melakukan
system pencatatan pencatatan dan pencatatan dan pengamatan hasil Penila
dan pendokumentasian pada pendokumentasian system ian
pendokumentasian pemeriksaan hematologi pada pemeriksaan pencatatan dan kerja
pada pemeriksaan 4.14.2 Mengontrol hasil hematologi pendokumentasia
hematologi pencacatan dan n pada
pendokumentasian pada pemeriksaan
pemeriksaan hematologi hematologi
 Mengontrol hasil
pencacatan dan
pendokumentasia
n pada
pemeriksaan
hematologi
 Instrumen / butir Soal Pengetahuan

No Soal Kunci Jawaban Skor

1 Jelaskan system pencatatan dan  Pecatatn hasil laboratprium dalam kategori 10

pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
2 Sebutkan yang termasuk data utama
analisis kuantitatif yang diberikan dalam
bentuk angka digit
 Identitas pasien
 Nomer urut pemeriksaan laboratorium
 Nama parameter yang diperiksa 10

3 Bagiamana cara penulisan hasil pada pemeriksaan  Hemoglobin penulisan hasil dengan digit
hemoglobin dibelakang koma satu angka
Antal eritrosit  Antal eritrosit penulisan hasil utuh sesuai
dengan nilai normal 10
Pedoman Penskoran :
Soal no 1.
Nilai 5 : jika jawaban benar , keterangan lengkap
Nilai 3 : jika jawaban benar , keterangan kurang lengkap
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 2
Nilai 10 : jika jawaban benar , lengkap
Nilai 5 : jika jawaban hanya 1 jawaban yang benar
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 3
Nilai 5 : jika jawaban benar , keterangan lengkap
Nilai 3 : jika jawaban benar , keterangan kurang lengkap
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 4.
Nilai 10 : jika dapat memberikan beberapa jawaban dengan benar
Nilai 6 : jika hanya memberikan 1 jawaban saja
Nilai 2 : jika jawaban salah semua

Skor Perolehan
Nilai KD Pengetahuan = x 100
Skor Maksimal ( 30 )
 SOAL KEGIATAN PENGAMATAN

Setelah memahami system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi , amatilah hasil pengamatan
system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
Data yang didapat tulislah dalam table seperti contoh berikut:

No Pemeriksaan hasil

1 ……... …….

CONTOH SOAL KETRAMPILAN DAN PENILAIAN

Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatan hasil system pencatatan dan pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi.

PENILAIAN SOAL KETRAMPILAN

Aspek Yang Dinilai Skor max Indikator Perolehan

No Skor

1. Persiapan 5 - Alat disiapkan lengkap di 5

meja praktikum
1.1. Alat dan reagensia
- Alat disiapkan kurang 4
lengkap
- Alat disiapkan tidak legkap 3
- Alat tidak disiapkan 2
- Tidak menggunakan alat 1

2. Proses
10 - system pencatatan dan 10
system pencatatan dan pendokumentasian pada
pendokumentasian pada pemeriksaan hematologi
tepat dan dapat 9
pemeriksaan hematologi
menggunakan alat dengan
2.1. Langkah Kerja
benar
- system pencatatan dan
pendokumentasian pada
pemeriksaan hematologi
dengan benar

3.
Hasil
10 - Hasil pembacaan tepat dan 10
benar / tidak selisih
 3.1 .Ketepatan Hasil - Hasil pembacaan kurang 9
tepat ( salah 1 )
- Hasil pembacaan tidak tepat 8
( salah 2 )
7
- Hasil salah
4.
- Membuat laporan hasil dari 10
Laporan 1 pemeriksaan dengan benar
10
dan rapih
- Membuat laporan hasil dari 9
1 pemeriksaan dengan benar

Pengolahan Nilai Keterampilan :

Nilai Praktik(NP)
Persiapan Proses dan Sikap Kerja Waktu ∑ skor perolehan
Hasil Kerja
1 2 3 4 5
Skor Perolehan ---- ------ ----- ----
-------
Skor Maksimal 100 100 100 100
Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 NP =nilai praktik

NP = jumlah skor perolehan X 100

Jumlah skor maksimum
PENILAIAN PRESENTASI

No Komponen Penilaian Indikator Skor

Penuh percaya diri 91 - 100

1 Sikap Cukup percaya diri 80 - 90
Kurang percaya diri 70 - 79
 
Sangat menguasai materi 91 - 100
2 Materi
Cukup menguasai materi 80 - 90
Kurang menguasai materi 70 - 79
 
Dapat bekerja sama dengan baik 91 -100
3 Kerjasama
Cukup dapat bekerja sama 80 - 90
Kurang dapat bekerja sama 70 - 79
 
Menjawab pertanyaan Dapat menjawab pertanyaan dengan baik dan benar 91 - 100
4
Dapat menjawab pertanyaan dengan baik 80 - 90
Kurang dapat menjawab pertanyaan . 70 - 79
 
Sangat akfif 91 -100
5 Keaktifan
Cukup aktif 80 - 90
Kurang aktif 70 - 79
No Komponen Penilaian Indikator Skor

Nilai presentasi : jumlah skor semua komponen dibagi jumlah komponen

PENILAIAN SIKAP

No Komponen Penilaian Indikator Skor

Memberi salam / santun

1 Sikap spiritual 75-95
Berdoa
Jujur dan percaya diri dalam mengerjakan tugas
Disiplin dan tanggung jawab dalam mengerjakan tugas
2 Sikap sosial Rasa ingin tau 75-95
Toleransi dan kerjasama
Peduli K3
Keterangan :
B. 86-95 : Jika selalu melakukan dengan baik
C. 80-85 : Jika sering melakukan dan kadang-kadang tidak
D. 75-79 : Jika hanya kadang-kadang melakukan

Nilai sikap = jumlah skor x 95

Skor maksimal

Predikat :
Sangat baik (A) : 86-95
Baik ( B) : 80-85
Cukup (C) : 75-79

Mengetahui,
Kepala SMK Analis Kesehatan Nasional Surakarta Surakarta, Juni 2019
Guru Bidang Studi

dr. Juniarti Winarno, M.Kes Yuli Indrawati.S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
 Model / strategi Pembelajaran :

Discovery Learning

Pada

3.17 Meng-analisis pemeriksaan cross-machting

4.17 Melakukan pemeriksaan cross-machting

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A. Identitas Program Pendidikan :

Satuan Pendidikan : SMK Analis Kesehatan Nasional Surakarta
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Teknologi Laboratorium Medik
Kompetensi Keahlian : Tekno;ogi Laboratorium Medik
Mata Pelajaran : Hematologi
Kelas / Semester : XII / Genap
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
Alokasi Waktu : 6 x 3 x 45 menit
Pertemuan ke : 3,4,5

B.Kompetensi Inti (KI)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung- jawab, peduli (gotongroyong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional lanjut, dan metakognitif secara multidisiplin sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Hematologi pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta menyelesaikan masalah kompleks sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Hematologi. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja. Menunjukkanketerampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator

3.17 Meng-analisis pemeriksaan 3.17.1 Menjelaskan konsep crossmachting

cross-machting 3.17.2 Menerapkan metode crossmachting
3.17.3 menganalisis hasil pemeriksaan crss-machting

4.17 Melakukan pemeriksaan cross- 4.17.1 Mempraktekkan pemeriksaan crossmachting

machting
4.17.2 Mengontrol hasil pemeriksaan crossmachting

D.Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan observasi, diskusi, dan tanya jawab, diharapkan peserta didik dapat:
1. Menjelaskan tentang konsep dari crossmatching dengan benar
2. Menjelaskan metode crossmatching dengan benar
3. Melakukan cara pemeriksaan crossmatching sesuai prosedur yang benar
4. Melakukan kesimpulan dari hasil pemeriksaan secara cermat dan teliti
Karakter yang diharapkan:

1. disiplin dan memiliki rasa ingin tahu

2. kritis , kreatif dan aktif
3. teliti dan cermat
4. bertanggung jawab
5. kerja sama, percaya
E. Materi Pembelajaran
1. Definisi crossmatching
2. Tujuan dan metode pemeriksaan crossmatching
3. Prosedur pemeriksaan crossmatching

F. Pendekatan, Strategi , dan Metode

1. Pendekatan berfikir : Saintifik
Saintific adalah pembelajaran yang terdiri atas kegiatan mengamati (untuk mengidentifikasi hal-
hal yang ingin diketahui), merumuskan pertanyaan (dan merumuskan hipotesis),
mencoba/mengumpulkan data (informasi) dengan berbagai teknik, mengasosiasi/
menganalisis/mengolah data (informasi) dan menarik kesimpulan serta mengkomunikasikan hasil
yang terdiri dari kesimpulan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap
2. Strategi / Model Pembelajaran : Discovery learning
Discovery Learning adalah proses pembelajaran yang  terjadi  apabila  materi pembelajaran 
tidak  disajikan  dengan  dalam  bentuk finalnya,  tetapi  diharapkan  peserta didik itu sendiri yang
mengorganisasi  sendiri
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Observasi, Penugasan, Presentasi.

Alat/Bahan dan Media Pembelajaran

9. Media
a. Lembar materi
b. Lembar Kerja Siswa
c. Bahan tayang

Alat / Bahan
a. White Board , Laptop , LCD , Lembar penilaian
b. Slide,obyek glass,stik,kapas,alat pengambilan darah [ lancet,autoklic,alcohol 70% },antisera
A,B,AB,D,tabung,pipet tetes,lar NaCl 0,9%,centrifuge

G. Sumber Belajar
 Buku paket hematologi, EGC,Penerbit buku kedokteran.
 Gandasoebrata, R. 2007. Penuntun Laboratorium Klinik.
 Hematologi Kedokteran. Jakarta : Balai Penerbit FKUI. Prianto L.A, Juni ; P.U, Tjahaya ;
Darwanto. 2010
 Atlas Hematologi Kedokteran. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 3,4,5

Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)

Guru :

 Orientasi
 Memberikan salam
 Mempersilahkan salah satu siswa untuk memimpin doa dan dilanjutkan dengan memimpin
Pertemuan ke 3,4,5

menyanyikan lagu Indonesia Raya.

 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan .
 Menanyakan kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
 Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
crossmatching
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Pemberian acuan
 Menjelaskan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pertemuan hari
ini
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
 Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
 Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan

Kegiatan Inti ( 235 Menit )

Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran

Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik
(stimullasi/ materi crossmatching dengan cara :
pemberian  Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
rangsangan)
 Mengamati
 Lembar kerja materi crosmatching
 Pemberian contoh-contoh materi crossmatching untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
 Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca materi
dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan crossmatching
 Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait crossmatching
 Mendengar
Pemberian materi crossmatching
oleh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai materi :
Pertemuan ke 3,4,5

 crossmatching
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian, mencari
informasi.

Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)

statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak
(pertanyaan/ mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang disajikan dan akan dijawab
melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi
 Mengajukan pertanyaan tentang materi :
masalah)  crossmatching
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang
collection telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama crossmatching
data)
, kemudian dapat menentukan compatible dan incompatible darah transfusi dan
mencoba menginterprestasikannya.
 Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca berbagai
referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang prosedur crossmatching dan menginterprestasikan yang sedang dipelajari.
 Melakukan percobaan
Dengan penuh tanggung jawab melakukan percobaan pemeriksaan crossmatching
 Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi
crossmatching yang sedang dipelajari.
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi crossmatching
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
 Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket
mengenai materi crossmatching
 Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi crossmatching
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
 Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri crossmatching
sesuai dengan pemahamannya.
Pertemuan ke 3,4,5

 Saling tukar informasi tentang materi :

 crossmatching
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat
untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan
belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR
processing KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan
(pengolahan
cara :
Data)  Berdiskusi tentang data dari Materi :
 crossmatching .
 Mengolah informasi dari materi crossmatching yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi crossmatching
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda
sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
 crossmatching.
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan)  Menyampaikan hasil diskusi tentang materi crossmatching berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, mengungkapkan pendapat dengan
sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
 crossmatching.
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentang materi
crossmatching dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
 Bertanya atas presentasi tentang materi crossmatching yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Pertemuan ke 3,4,5

CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
 crossmatching
 Menjawab pertanyaan tentang materi crossmatching yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi crossmatching yang akan selesai
dipelajari
 Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi crossmatching yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu
untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran crossmatching
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: berprilaku jujur
dan percaya diri, disiplin dan tanggungjawab terhadap tugas yang diberikan, rasa ingin tahu,
toleransi dan kerjasama , peduli K3

Kegiatan Penutup (20 Menit)

Peserta didik :
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi crossmatching yang baru dilakukan.
 Mengagendakan tugas terstruktur untuk materi pelajaran crossmatching yang baru diselesaikan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
crossmatching
 Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas unjuk kerja pada materi pelajaran crossmatching
 Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran crossmatching kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan,
layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Guru bersama peserta didik
 melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
I. Penilaian: pengetahuan ketrampilan, sikap , Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Intrumen Penilaian
 Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian /ulangan ,
 Penilaian keterampilan : pra analitik,analitik dan post analitik pemeriksaan , presentasi
 Tugas terstruktur
 Penilaian sikap spiritual , sosial

PENILAIAN PENGETAHUAN

a. TES TERTULIS / ULANGAN : ESSAY

KISI KISI SOAL
Bent No
Kompetensi
IPK Materi Indikator Soal uk So
Dasar
Soal al

3.17 Meng- 3.17.1 Menjelaskan  Definisi dan  Menjelaskan Tes 1

analisis konsep tujuan pengertian Tertul
pemeriksaan crossmatching
pemeriksaan crossmachting is
crossmatch  Menjelaskan
cross- 3.17.2 Menerapkan tujuan pada 2
 Metode
machting metode pemeriksaan
pemeriksaan crossmatching
crossmachting crossmatch
3.17.3 menganalisis  Menjelaskan 3
metode pada
hasil pemeriksaan
pemeriksaan crossmatching
crss-machting  Menjelaskan 4
interprestasi
hasil
pemeriksaan
crossmatch
4.17 Melakukan 4.17.1 Mempraktekkan  Cara kerja  Melakukan
pemeriksaan pengamatan Penil
pemeriksaan pemeriksaan
crossmatching hasil aian
cross-machting crossmachting
 Cara pemeriksaan kerja
4.17.2 Mengontrol menginterprestas dan
hasil ikan hasil menyimpulkan
pemeriksaan pemeriksaan nya
crossmachting crossmatching

Instrumen / butir Soal Pengetahuan

 No Soal Kunci Jawaban Skor

1 Jelaskan apa yang dimaksud dengan  Adalah uji silang yang dilakukan 5
crossmatching dengan mereaksikan silang antara darah
donor dan resipien

2 Jelaskan metode-metode yang digunakan  Saline ( NaCl 0,9 % ) 10

pada pemeriksaan crossmatching  Albumin ( suhu 37 derajat dan reagen
albumin )
 Coomb’s test ( pencucian 3x , reagen
coomb’s )

3 Apakah tujuan dari pemeriksaan  Mengetahui cocok atau tidaknya darah 5

crossmatching ? pendonor terhadap darah penerima

4 Bagaimana interprestai hasil pemeriksaan  Compatible / cocok : 10

crossmatching ? Mayor (-),Minor (-) atau
Mayor (-), Minor (+)titer rendah
 Incompatible / tidak cocok :
Mayor (+),Minor (+) atau
Mayor (+), Minor (-)

Pedoman Penskoran :
Soal no 1.
Nilai 5 : jika jawaban benar , keterangan lengkap
Nilai 3 : jika jawaban benar , keterangan kurang lengkap
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 2
Nilai 10 : jika jawaban benar , lengkap
Nilai 5 : jika jawaban hanya 1 jawaban yang benar
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 3
Nilai 5 : jika jawaban benar , keterangan lengkap
Nilai 3 : jika jawaban benar , keterangan kurang lengkap
Nilai 2 : jika jawaban salah
Soal no 4.
Nilai 10 : jika dapat memberikan beberapa jawaban dengan benar
Nilai 6 : jika hanya memberikan 1 jawaban saja
Nilai 2 : jika jawaban salah semua
 Skor Perolehan
Nilai KD Pengetahuan = x 100
Skor Maksimal ( 30 )

SOAL KEGIATAN PENGAMATAN

Setelah memahami penggolongan darah , amatilah hasil pengamatan crossmatching pada metode saline.

Data yang didapat tulislah dalam table seperti contoh berikut:

Hasil
No Sampel Hasil Mayor Hasil Minor
Crossmatching

1 ……... …….

2 …….. ……

3 …… ……
 CONTOH SOAL KETRAMPILAN DAN PENILAIAN

Buatlah kesimpulan dari hasil pengamatan hasil crossmatching metode saline .

PENILAIAN SOAL KETRAMPILAN

Aspek Yang Dinilai Skor Indikator Perolehan

No max Skor

1. Persiapan 5 - Alat danreagen disiapkan 5

1.1. Alat dan reagensia lengkap di meja
praktikum
- Alat dan reagen disiapkan 4
kurang lengkap
- Alat dan disiapkan tidak 3
legkap
- Alat dan reagen tidak 2
disiapkan
- Tidakmenggunakan alat 1
dan reagen

2. Proses
10 - Pemipetan,darah tepat 10
Pemeriksaan dan dapat menggunakan
crossmatching alat dengan benar
2.1. Langkah Kerja - Pemipetan reagen tidak 9
tepat ,pemipetan darah
tepat dan dapat
menggunakan alat
hemometer dengan benar
- Pemipetan reagen,darah 8
tidak tepat dan dapat
menggunakan alat dengan
benar
- Tidak dapat 7
menggunakan alat dengan
benar

3. Hasil 10 - Hasil pembacaan tepat 10

3.1 .Ketepatan Hasil
dan benar / tidak selisih
- Hasil pembacaan kurang 9
tepat ( salah 1 )
- Hasil pembacaan tidak 8
tepat ( salah 2 )
7
- Hasil salah

- Membuat laporan hasil

4. Laporan 10
dari 2 pemeriksaan
dengan benar dan rapih
- Membuat laporan hasil 9
dari 1 pemeriksaan
 dengan benar dan rapih

Pengolahan Nilai Keterampilan :

Nilai Praktik(NP)
Persiapan Proses dan Sikap Kerja Waktu ∑ skor perolehan
Hasil Kerja
1 2 3 4 5
Skor Perolehan ---- ------ ----- ----
-------
Skor Maksimal 100 100 100 100
Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 NP =nilai praktik

NP = jumlah skor perolehan X 100

Jumlah skor maksimum
PENILAIAN PRESENTASI

No Komponen Penilaian Indikator Skor

Penuh percaya diri 91 - 100
1 Sikap Cukup percaya diri 80 - 90
Kurang percaya diri 70 - 79
 
Sangat menguasai materi 91 - 100
2 Materi
Cukup menguasai materi 80 - 90
Kurang menguasai materi 70 - 79
 
Dapat bekerja sama dengan baik 91 -100
3 Kerjasama
Cukup dapat bekerja sama 80 - 90
Kurang dapat bekerja sama 70 - 79
 
Menjawab pertanyaan Dapat menjawab pertanyaan dengan baik dan benar 91 - 100
4
Dapat menjawab pertanyaan dengan baik 80 - 90
Kurang dapat menjawab pertanyaan . 70 - 79
 
Sangat akfif 91 -100
5 Keaktifan
Cukup aktif 80 - 90
Kurang aktif 70 - 79
Nilai presentasi : jumlah skor semua komponen dibagi jumlah komponen

PENILAIAN SIKAP

No Komponen Penilaian Indikator Skor

1 Sikap spiritual Memberi salam / santun 75-95
No Komponen Penilaian Indikator Skor

Berdoa
Jujur dan percaya diri dalam mengerjakan tugas
Disiplin dan tanggung jawab dalam mengerjakan
tugas
2 Sikap sosial 75-95
Rasa ingin tau
Toleransi dan kerjasama
Peduli K3
Keterangan :
B. 86-95 : Jika selalu melakukan dengan baik
C. 80-85 : Jika sering melakukan dan kadang-kadang tidak
D. 75-79 : Jika hanya kadang-kadang melakukan

Nilai sikap = jumlah skor x 95

Skor maksimal

Predikat :
Sangat baik (A) : 86-95
Baik ( B) : 80-85
Cukup (C) : 75-79

Mengetahui,
Kepala SMK Analis Kesehatan Nasional Surakarta, Mei 2019
Surakarta Guru Bidang Studi

dr. Juniarti Winarno, M.Kes Yuli Indrawati.S.Pd