Adoc - Pub - Contoh Soal Pembahasan Reaksi Kesetimbangan
Adoc - Pub - Contoh Soal Pembahasan Reaksi Kesetimbangan
Kesetimbangan
tan
Soal No.1
Reaksi kimia ada yang berlangsung searah (berkesudahan) dan ada yang dapat balik (bolak-balik).
Jelaskan perbedaanya disertai dengan contoh-contohnya.
PEMBAHASAN :
reaksi yang berlangsung searah (berkesudahan) yaitu reaksi kimia di mana zat-zat hasil reaksi tidak
dapat saling bereaksi kembali menjadi zat pereaksi contohnya :
NaOH(aq) + HCl(aq) → NaCl(aq) + H2O(l)
ya
Sedangkan reaksi dapat balik (bolak-balik) yaitu reaksi kimia di mana zat-zat hasil reaksi dapat saling
bereaksi kembali menjadi zat pereaksi, contohnya:
PbSO4(s) + 2NaI(aq) ⇔ PbI2(s) + Na2SO4(aq)
Soal No.2
Apakah yang dimaksud dengan reaksi setimbang dan jelaskan syarat-syaratnya
-ta
PEMBAHASAN :
Reaksi kesetimbangan yaitu reaksi dimana komponen zat-zat pereaksi dan zat hasil reaksi tetap ada
dalam sistem, dalam keadaaan setimbang laju reaksi ke kanan sama dengan laju reaksi ke kiri.
syarat-syarat agar dapat menjadi reaksi setimbang:
1. Reaksi bolak-balik
2. Sistem tertutup
ny
3. Bersifat dinamis
Soal No.3
Mengapa pada saat kesetimbangan terjadi, zat-zat pereaksi masih tetap ada dalam sistem? Jelaskan
PEMBAHASAN :
Karena produk dapat bereaksi kembali membentuk pereaksi. Dalam keadaan setimbang dinamis laju
a.c
Soal No.4
Dalam ruang tertutup direaksikan 2 mol A dan 3 mol B yang bereaksi membentuk reaksi bolak-balik:
3A2 + 2B2 ⇔ 2A3B2
Pada saat kesetimbangan tercapai, zat A2 telah bereaksi sebanyak 1 mol. Tentukan komposisi
masing-masing zat pada keadaan setimbang
om
PEMBAHASAN :
Reaksi : 3A2 + 2B2 ⇔ 2A3B2
M 2 3 -
R 1 2/3 - 2/3 +
S 1 7/3 2/3
Jadi mol dalam keaadaan setimbang
A2 = 1 mol
B2 = 7/3 mol
A3B2 = 2/3 mol
Soal No.5
Gas N2 yang volumenya 20 mL direaksikan dengan 25 mL gas H 2 di dalam ruang tertutup dan
tan
tekanan tetap hingga membentuk reaksi kesetimbangan:
N2(g) + 3H2(g) ⇔ 2NH3(g)
Pada saat kesetimbangan tercapai, volume sistem menjadi 40 mL. Jika volume diukur pada suhu dan
tekanan yang sama, tentukan komposisi (volume masing-masing gas) pada saat kesetimbangan
PEMBAHASAN :
Reaksi : N2(g) + 3H2(g) ⇔ 2NH3(g)
M 20 25 -
R 1/2 x 3/2 x - x +
ya
S 20-1/2x 25 - 3/2x x
volume total = 40 L = 20 - 1/2x + 25 - 3/2x + x
40 = 45 - x
x = 45 - 40
x=5
volume dalam keadaan setimbang:
-ta
N2 = 20 - 1/2(5) = 17,5 L
H2 = 25 - 3/2x = 25 - 3/2(5) = 17,5 L
NH3 = 5 L
Soal No.6
Tuliskan rumus hukum kesetimbangan (K) untuk reaksi berikut:
ny
Soal No.7
Ke dalam ruangan tertutup yang volumenya 10 liter direaksikan masing-masing 0,5 mol gas nitrogen
-ta
dan 0,5 mol gas oksigen hingga membentuk reaksi setimbang
2N2(g) + O2(g) ⇔ 2N2O(g)
Jika pada saat tercapai kesetimbangan terdapat 0,3 mol gas nitrogen, hitunglah nilai tetapan
kesetimbangannya
PEMBAHASAN :
Reaksi : 2N2(g) + O2(g) ⇔ 2N2O(g)
ny
M 0,5 0,5 -
R 0,2 0,1 - 0,2 +
S 0,3 0,4 0,2
a.c
Soal No.8
Nilai tetapan kesetimbangan K untuk reaksi:
H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g)
o
pada T adalah 4. Tentukan tetapan kesetimbangan (K) bagi reaksi:
HI(g) ↔ 1/2 H2(g) + 1/2 I2(g)
om
PEMBAHASAN :
Reaksi yang ditanyakan merupakan reaksi yang diketahui yang di balik dan di bagi 2.
jika reaksi dibalik maka Kbaru = 1/Klama
maka K baru =
Soal No.9
Pada ToC, di dalam ruangan 10 liter terdapat kesetimbangan 0,2 mol PCl 5; 0,3 mol PCl3; dan 0,1 mol
Cl2 menurut reaksi setimbang:
PCl5(g) ↔ PCl3(g) + Cl2(g)
Tentukan niai tetapan kesetimbangan bagi reaksi tersebut pada T oC
tan
PEMBAHASAN :
Soal No.10
Diketahui reaksi kesetimbangan dan nilai K pada 1.000 K untuk reaksi-reaksi:
ya
CO(g) + 1/2 O2 ↔ CO2(g) K = 1,1 x 1011
H2O(g) ↔ H2(g) + 1/2 O2(g) K = 7,1 x 10-12
Tentukan nilai tetapan kesetimbangan (K) pada suhu 1.000 K untuk reaksi:
CO(g) + H2O(g) ↔ CO2(g) + H2(g)
PEMBAHASAN :
kedua reaksi dijumlahkan:
-ta
CO(g) + 1/2 O2 ↔ CO2(g) K1 = 1,1 x 1011
H2O(g) ↔ H2(g) + 1/2 O2(g) K2 = 7,1 x 10-12
zat yang ada di bagian kiri dan kanan bisa di coret, sehingga penjumlahan kedua reaksi
menghasilkan reksi:
CO(g) + H2O(g) ↔ CO2(g) + H2(g) dengan K = K1 x K2 = 1,1 x 1011 x 7,1 x 10-12 = 7,81 x 10-1
ny
Soal No.11
Dalam sistem kesetimbangan:
A(g) + B(g) ↔ 2C(g) + D(g)
Terdapat 2 mol gas A, 3 mol gas B, 4 mol gas C, dan 2 mol gas D. Tekanan ruangan pada
kesetimbangan adalah 2,2 atm. Hitunglah nilai Kp untuk kesetimbangan tersebut
PEMBAHASAN :
a.c
Menentukan Kp
Soal No.12
Dalam ruangan yang tekanannya 3 atm, dipanaskan 0,5 mol gas N 2 dan 1,5 mol gas H2. Pada suhu
400 K, terjadi reaksi kesetimbangan:
N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g)
Ternyata pada saat setimbang terdapat gas N2 sebanyak 0,25 mol. Hitunglah Kp dan Kc pada saat itu
tan
PEMBAHASAN :
Reaksi N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g)
M 0,5 1,5 -
R 0,25 0,75 - 0,5 +
S 0,25 0,75 0,5
ya
-ta
ny
a.c
Soal No.13
Sejumlah NH4Cl padat dipanaskan dalam ruang tertutup yang volumenya 5 liter hingga terurai
membentuk reaksi kesetimbangan:
NH4Cl(s) ↔ NH3(g) + HCl(g)
Pada saat setimbang terdapat 0,5 mol gas HCl dan tekanan ruangan pada saat itu adalah 5 atm,
hitunglah nilai Kp kesetimbangan tersebut.
PEMBAHASAN :
Reaksi NH4Cl(s) ↔ NH3(g) + HCl(g)
om
M x - -
R 0,5 0,5 - 0,5 +
S x-0,5 0,5 0,5
tan
Soal No.14
Diketahui reaksi kesetimbangan:
N2(g) + 3H2 ↔ 2NH3(g)
pada 400 K mempunyai nilai Kp = 100. Hitunglah nilai Kc untuk kesetimbangan tersebut
ya
PEMBAHASAN :
-ta
Soal No.15
Pada suhu 700 K, terdapat kesetimbangan:
2SO2(g) + O2(g) ↔ 2SO3(g) Kp = 6,7 x 104
Jika tekanan parsial gas SO2 = 1,2 atm; gas O2 = 3,4 atm; dan gas SO3 = 4 atm, selidikilah apakah
ny
Soal No.16
Di dalam ruang yang volumenya 2 liter dipanaskan 0,5 mol gas SO 3 hingga terurai membentuk reaksi
kesetimbangan:
2SO3(g) ↔ 2SO2(g) + O2(g)
om
Setelah terjadi kesetimbangan ternyata di dalam sistem terdapat 0,1 mol gas oksigen. Hitunglah nilai
derajat disosiasinya (α)
PEMBAHASAN :
Reaksi: 2SO3(g) ↔ 2SO2(g) + O2(g)
M 0,5 - -
R 0,2 - 0,2 0,2 +
S 0,3 0,2 0,1
Soal No.17
tan
Pada suhu tertentu terdapat dalam kesetimbangan: 1,2 mol gas NO2; 0,8 mol gas NO; dan 0,4 mol
gas O2, dengan persamaan reaksi: 2NO2(g) ↔ 2NO(g) + O2(g). Hitunglah berapa persen derajat
disosiasinya
PEMBAHASAN :
Reaksi : 2NO2(g) ↔ 2NO(g) + O2(g)
M 2 - -
R 0,8 - 0,8 0,4 +
ya
S 1,2 0,8 0,4
Soal No.18
Di bejana tertutup yang volumenya 1 liter dipanaskan 0,1 mol gas NH 3 hingga terurai membentuk
-ta
reaksi:
2NH3(g) ↔ 2NH2(g) + H2(g)
Jika derajat disosiasi, α = 0,2; hitunglah nilai tetapan kesetimbangannya (Kc)
PEMBAHASAN :
mol reaksi = α x mol mula-mula = 0,2 x 0,1 = 0,02 mol
Reaksi : 2NH3(g) ↔ 2NH2(g) + H2
ny
M 0,1 - -
R 0,02 - 0,02 0,01 +
S 0,08 0,02 0,01
a.c
Soal No.19
Larutan asam asetat (CH3COOH) 0,1 M terurai membentuk reaksi kesetimbangan:
CH3COOH(aq) ↔ CH3COO-(aq) + H+(aq)
dengan derajat disosiasi, α = 0,1. Hitunglah konsentrasi ion H+ di dalam larutan.
PEMBAHASAN :
om
Menentukan Kp
[ ]
ny
( ) ( )
Soal No.21
Jelaskan apa yang terjadi dengan sistem kesetimbangan berikut jika tekanannya dinaikkan
a. 4NH3(g) + 5O2(g) ↔ 4NO(g) + 6H2O(g)
a.c
Soal No.22
om
Soal No.23
Pada sistem kesetimbangan:
ya
A(g) ⇔ 2B(g)
diperoleh data eksperimen konsentrasi A dan B pada saat setimbang di berbagai suhu sebagai
berikut:
-ta
Dari data tersebut hitunglah nilai Kp untuk setiap suhu, kemudian jelaskan apakah reaksinya
eksoterm atau endoterm
PEMBAHASAN :
ny
a.c
om
Karena dengan naiknya suhu nilai K semakin kecil artinya dengan naiknya suhu reaksi bergeser ke
kiri. Agar reaksi bergeser ke kanan maka suhu harus diturunkan atau reaksinya Eksoterm
Soal No.24
Pada ruangan 10 liter terdapat kesetimbangan:
CO2(g) + H2(g) ⇔ CO(g) + H2O(g)
Pada suhu ToC terdapat dalam kesetimbangan gas CO2 dan gas H2 masing-masing 2 mol serta gas
CO dan uap air masing-masing 4 mol. Pada suhu yang tetap ditambahkan 4 mol gas CO2 dan 4 mol
gas H2. Bagaimanakah komposisi setelah tercapai kesetimbangan yang baru
tan
PEMBAHASAN :
Untuk suhu tetap nilai K tidak berubah atau K1 = K2
mol CO2 sesudah ditambah = 6 mol
mol H2 sesudah ditambah = 6 mol
karena yang ditambah dibagian kiri maka reaksi akan bergeser ke kanan
Reaksi: CO2(g) + H2(g) ⇔ CO(g) + H2O(g)
M 6 6 4 4
R x x - x x+
ya
S (6-x) (6-x) (4+x) (4+x)
-ta
ny
a.c
om