Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN

PERTEMUAN LOKAKARYA MINI


LINTAS SEKTOR TRIWULAN II 2020
UPT PUSKESMAS KAMPILI

I. PENDAHULUAN

Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan

kualitas sumber daya manusia serta kualitas kehidupan dan usia

harapan hidup manusia, peningkatan kesejahteraan keluarga dan

masyarakat, serta mempertinggi kesadaran masyarakat akan

pentingnya hidup sehat. Puskesmas sebagai unit organisasi

kesehatan melaksanakan pembinaan dan memberikan pelayanan

kesehatan secara menyeluruh dan terpadu. Salah satu strategi

pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan

kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu, Dan berkeadilan

serta berbasis bukti dengan mengutamakan pada upaya promotif

dan preventif. Untuk kepentingan tersebut perlu peningkatan

pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.

Puskesmas mempunyai kewenangan untuk melakukan

pengelolaan program kegiatannya, untuk itu perlu di dukung

kemampuan manajemen yang baik. Manajemen Puskesmas

merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bekerja secara sinergik

yang meliputi perencanaan, penggerakan pelaksanaan serta

pengendalian, pengawasan dan penilaian.

II. LATAR BELAKANG

Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, ada indikasi

meningkatnya permintaan (Demant) atau tuntutan masyarakat

1
terhadap mutu pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.

Sehubungan dengan hal tersebut, fasilitas kesehatan termasuk

puskesmas perlu secara terus-menerus meningkatkan kualitas

pelayanan kesehatan kepada masyarakat, serta adanya

pembinaan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi /

kabupaten / kota.

Oleh karena itu, puskesmas dan jaringan harus selalu dapat

merespon perkembangan masalah kesehatan yang terjadi (tren

penyakit) dan berkembang ditengah masyarakat di wilayah kerja

UPTD Puskesmas Kampili Salah-satu sarana yang ada adalah

melalui rapat lokakarya mini puskesmas yang dilaksanakan secara

rutin setiap bulan.

Lokakarya Mini lintas sektor adalah suatu bentuk forum

pertemuan yang merupakan penerapan dari manajemen

penggerakan pelaksanaan di Puskesmas yang bersinergi dengan

lintas sektor terkait. Banyaknya kegiatan program yang secara

langsung atau tidak langsung bersinggungan dengan lintas sektor

mengharuskan puskesmas untuk menjalin kerjasama dan

membina lintas sektor terkait, sehingga diperlukan suatu bentuk

wadah yang bisa menyatukan pemahaman/persepsi dalam

pemberian pelayanan untuk menyehatkan masyarakat.

III. TUJUAN

a. Tujuan Umum

Terciptanya komunikasi dan koordinasi efektif antara

puskesmas dan lintas sektor terkait dalam memberikan

2
pelayanan kepada masyarakat, sesuai dengan perencanaan

yang telah tersusun.

b. Tujuan Khusus

1) Terselenggaranya lokakarya trilintas sektor triwulan II lintas


sektoral daalam rangka mengkaji hasil kegiatan kerja sama
lintas sektoral dan tersusunnya rencana kerja trilintas
sektor triwulan II berikutnya.
2) Membahas dan memecahkan secara bersama lintas
sektoral masalah dan hambatan yang dihadapi.
3) Dirumuskannya mekanisme/ rencana kerja lintas sektoral

yang baru untuk triwulan yang akan datang.

4) Meningkatnya motivasi lintas sektor terkait untuk dapat

untuk tetar bersinergi dengan puskesmas.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Lokakarya Mini lintas sektor triwulan II

Lokakarya mini lintas sektor triwulan II merupakan lokakarya

untuk memonitoring dan mengevaluasi segala kegiatan yang

btelah diselenggarakan dalam tiga bulan sebelumnya di UPT

Puskesmas Kampili.

Pelaksanaan lokakarya mini lintas sektor triwulan II adalah

sebagai berikut:

1. input

a. peserta adalah pegawai UPT Puskesmas Kampili dan lintas

sektor yang terkait dengan seluruh kegiatan program/upaya

di UPT Puskesmas Kampili.

b. hasil monitoring pelayanan UKP, UKM, dan Admen di

Puskesmas dan di Pustu wilayah kerja UPT Puskesmas

3
Kampili yang dikumpulkan dari masing masing penanggung

jawab.

c. Informasi tentang kebijakan, program dan konsep baru

berkaitan dengan kesehatan dan membutuhkan poeran

lintas sektor.

2. Proses

1) Penyampain hasil monitoring yang dibawakan oleh Staff

Puskesmas.

2) Diskusi hasil pembahasan monitoring oleh semua peserta

Lokmin Lintas sektor.

3. Output

1) Didapatkannya solusi dan rencana tindak lanjut dari lintas

sektor atas masalah-masalah dalam pelaksanaan kegiatan

program kesehatan.

2) Tersusunnya rencana kegiatan lintas sektor triwulan II

untuk triwulan selanjutnya.

3) Termotivasinya lintas sektor dalam ikut berperan serta

dalam mensukseskan program-program kesehatan

V. PENDANAAN

Kegaiatan Lokmin lintas sektor triwulan II ini dibiayai oleh BOK

sebesar................

VI. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

4
Kegiatan lokakarya mini lintas sektor triwulan II

dilakasanakan setiap tiga bulan sekali, dengan melibatkan unsur

tripicam dan lintas sektor terkait.

Lokakarya mini lintas sektor triwulan II dihadiri oleh

tripicam, pegawai puskesmas, dan lintas sektor terkait, turut

dihadiri juga oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa.

VII. PESERTA

Peserta dalam kegiatan lokakarya mini ini adalah:

Dinas Kesehatan : 2 orang

Camat pallangga : 1 orang

Kapolsek pallangga : 1 orang

Danramil Pallangga : 1 orang

KUA kec. Pallangga : 1 orang

Kepala desa : 8 orang

Ketua tim penggerak kecamatan : 1 orang

Ketua tim penggerak desa : 8 orang

Koordinator cabang dinas pendidikan : 1 orang

Pegawai puskesmas :

VIII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan :

Hari/ Tanggal : Senin, 31 Agustus 2020


Jam : 08.00 – selesai
Tempat : Kampung Rewako Desa Julubori

5
IX. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN

PELAPORAN

Kegiatan ini wajib dievaluasi pelaksanaannya oleh panitia

dan unsur pimpinan UPT Puskesmas Kampili agar bisa diambil

langkah perbaikan apabila ada kekuranga pada kegiatan

selanjutnya.

X. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Kegiatan dokumentasi diperlukan berupa absen, foto, Notulen dan

segala dokumentasi lain yang akan digunakan sebagai laporan

pertanggung jawaban kegiatan.

Ditetapkan di : Kampili
Pada Tanggal: 27 Agustus 2020
Kepala UPT Puskesmas Kampili,

dr. Hj. Andi Aisyah Angreani


Nip. 198501272011012006

Anda mungkin juga menyukai