1.Identitas buku
Judul buku:Mengenal Gunung Rinjani
Pengarang:Addin Harfitriyantho
Penarbit:CV Mahani Persada
Tahun penerbit:2010
Jumlah halaman:50
DEFINISI UMUM
1.Taman Nasional Gunung Rinjani
Gunung Rinjani adalah salah satu ekosistem dengan
tipe hutan hujan pegunungan dan savana yang terletak di
pulau Lombok ,Nusa Tenggara Barat (NTB).Gunung Rinjani
dijadikan sebagai taman nasional oleh menteri kehutanan
pada tahun 1990 .Gunung Rinjani di kelilingi oleh hutan dan
semak belukar seluas 76.000 ha,Gunung Rinjani juga
memiliki kawah dengan lebar 1.100 ha terdapat danau kawah
yang berbentuk bulan sabit,air yang mengalir pada kawah ini
membentuk air terjun yang sangat indah,dan mengalir
melewati jurang yang curam.Di segara Anakan banyak
terdapat ikan seperti ikan mas,mujair,karper,dll sehingga di
manfaatkan untuk mamancing.Segara artinya ‘’laut’’ dan
Anakan ’’anak” . Disisi timur gunung rinjani terdapat gunung
baru(Gunung Baru Jari) gunung baru ini terakhir meletus
pada tahun 2009.
2.Sejarah Gunung Rinjani
Gunung Rinjani juga memiliki sejarah sebelum abad ke-
19 tidak ada catatan tentang sejarah letusan atau eropsi dari
Gunung Rinjani dan gunung Baru jari.Menurut kusumadinata
(1979) Gunung Rinjani di masa lampau di perkirakan
mencapai ketinggian +5.000 mdpl.Sejarah letusan Gunung
Rinjani hingga saat ini telah 11 kali letusan yaitu pada tahun
1884,1901,1906,1909,1994,2004 dan yang terakhir pada
tahun 2009.
3.Geografi
Taman Gunung Rinjani merupakan perwakilan tipe
ekosistem hutan hujan pegunungan dan savana di
NusanTenggara Barat.
Potensi tumbuhan yang terlatak di taman nasional Gunung
Rinjani antara lain:
*Jelateng(Laportea stimulans)
*Dedurenan(Aglaia *Bayur(Pterospermum javanicum)
*Beringin(Ficus benjamina)
*jambu-jambuan(Syzigium sp)
*keruning(Diptterocarpus hasseltii)
*Rerau(D.imbricatus)
*Eidelwies(Anaphalis javanica) dan masih banyak yang
lainnya lagi.Dan terdapat satu jenis mamalia endemik yaitu
musang rinjani,rusa,lutung budeng,trenggiling,burung
cikukua tanduk,dawah hutan ,kepodang kuduk hitam dll
4.Fungsi dan peranan
Dalam arti seluas luasnya Rinjani manjani tampat
ibadah,tampat melakukan pemujaan,tempat bertapa ,tempat
menyucikan senjata pusaka bagi kedua kelompok masyarakat
tersebut.Taman Nasional Gunung Rinjani juga penting bagi
pengebangan ilmu pengetahuan da kemajuan bangsa.
Ini di tunjang oleh keanekaragaman hayati baik flora fauna
dan vegetasi yang variatif yang merupakan tipe flora dan
fauna dari hutan dataran tinggi.Keunikkan keragaman hayati
di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani terjadi karena
lombok di percaya merupakan titik peralihan Zona flora dan
fauna Asia dan Australia yang lebih dikenal dengan The
Wallacea Line.Taman Nasional Gunung Rinjani juga menjadi
gunung yang sangat menantang dan menarik bagi para
pencinta alam atau penggemar petualangan mendaki
gunung.Kehindahan alam di kawasan gunung rinjani seolah
dapat menyihir para pendaki sehingga rasa letih mereka
terasa hilang begitu menapakkan kaki di Gunung
Rinjani.Selama dalam perjalanan pendakian di Gunung
Rinjani, para pendaki ditawarkan pengalaman yang
menakjubkan; tantangannya,keindahannya,dan misteri di
balik legendanaya merupakan hal yang takkan
terlupakan.Sebagian dari tempat-tempat menarik dan hal
unik yang akan dilalui dan dijumpai sepanjang perjalanan
adalah Bunut Ngengkang,Montong Satas,Sanggah Basong,
gua,aik kalak,Danau Anakan.Kalimantong,Edelweiss atau
sandar Nyawa, puncak Rinjani dan Gunung Baru dll
5.Mitos Gunung Rinjani
Gunung Rijani menyimpan sejumlah misteri.Salah satunya
adalah Dewi Anjani.Konon Dewi Anjani merupakan
keturunan Raja Selaparang hasil dari prnikahan sang raja
dengan mahluk halus yang bermukim di Gunung
Rinjani,ketika sang raja memohon hujan daerahnya yang
dilanda kemarau panjang.Karena itulah sampai saat ini
masyarakat suku Sasak dan Hindu Dharma di pulau Lombok
sering melakukan ritual ‘’MULAM PEKELEM’’ yaitu ritual
memohon hujan kepada Dewi Anjani dengan memberikan
sesembahan
6.Etika Pendakian Di Taman Nasional Gunung Rinjani
Pendaki/Pengunjung harus melapor/minta izin kepada Balai
Taman Nasional Gunung Rinjani
(BTNGR).Pendaki/pengunjung hendaknya membawa
perlengkapan/perbekalan secukupnya serta membawa
kembali samoah an-organik keluar kawasan Taman Nasional
Gunung Rinjani.Pendaki/pengunjung di perbolehkan mendaki
pada bulan April-Nopember dan tidak boleh melakukan
pendakian pada bulan desember-maret terkecuali ada izi
khusus dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani.
Selama berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung
Rinjani diperhatikan beberapa hal anatara lain:
1. Dilarang mengambil tumbuhan, binatang,bahan,barang
barang lain dari dalam kawasan.
2. Dilarang mencoret-coret/perusakan terhadap
pohon/bangunan/batuan yang berada dalam kawasan.
3. Mendirikan tenda pada tempat-tempat yang telah
ditentukan.
4. Pemggunaan api dibatasi pada tempat-tempat tertentu
untuk mencegah terjadinya kebakaran.
5. Sebelum meninggalkan kawasan diwajibkan
mengumpulkan sampah dan membawa pulang ke luar
kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).
6. Setelah selesai melakukan prndakian agar melapor
kembali ke pos pendakian Taman Nasional Gunung
Rinjani terdekat atau ke kantor Balai Taman Nasional
Gunung Rinjanu (BTNGR).
B.DESKRIPSI KHUSUS
1.Potensi Kawasan
Selama dalam perjalanan, para pengunjung dapat melihat
beberapa flora dan fauna yang menarik atau mengunjungi
atau mengunjungi tempat tempat unik seperti di bawah ini:
A.Gua
Selain pemandangan yang menakjubkan di kawasan Taman
Nasional Gunung Rinjani,pendaki juga dapat mengesplorasi
keunikan dan legenda
Yang terdapat di dalam tiga gua di sekitar Danau Segara
Anakan yaitu Gua Susu Gua Payung dan Gua Manik. Gua yang
ternama dan unuk adalah Gua Susu karena mitis yang
berkembang di antara para pendaki tradisional.Di dalam gua
air menetes dari ujung ujung bebatuan yang menyerupai
puying susu da itulah sebabnya gua ini di beri nama Gua
Susu.Gua ini sering digunakan sebagai trmpat bermeditasi
atau bertapa oleh mereka yang sedang mencari kekuatan
gaib
B.Aiq kalak
Dalam bahasa sasak “aiq” berarti air dan “kalak” berati
panas.Air panas yang keluar dari perut Gunung Rinjani dan
teralir ke kolam kolam kecil yang bertingkat.Aiq kalak
menjadi solusi yang efektif untuk menghilangkan letih akibat
rute pendakian yang cukup menantang. Dan dapat
mengobati beberapa penyakit kulit.
Salah sayu kolam air panas adalah pengkereman
jambangan.kolam air panas ini di percayai oleh para pendaki
tradisional. Oleh karena itu banyak pendaki merendam atau
mencelupkan senjata pusaka . selain itu,Pengkereman
Jambangan juga di pakai untuk manguji minyak obat yang
terbuat dari kelapa.