TINDAKAN ANESTESI SUB ARACHNOID (SAB)

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

1/2

Tanggal Terbit
Ditetapkan

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Gabriel Arni Sabbatina
DIREKTUR

Tindakan anestesi Sub Arachnoid Blok (SAB) adalah suatu teknik

anestesi dengan memberikan obat anestesi lewat cairan cerebrospinal
PENGERTIAN
dengan cara menusukan jarum spinal pada tulang sub arachnoid.

Sebagai acuhan dalam penerapan teknik anestesi dengan sub

TUJUAN arachnoid blok (SAB) sebelum dilakukan tindakan pembedahan.

KEBIJAKAN Mengacu pada Peraturan RSIA Tanjungsari Nomor :

 TINDAKAN ANESTESI SUB ARACHNOID (SAB)

1. Petugas kamar operasi dan atau perawat anestesi meninjau

ulang kelengkapan surat persetujuan tindakan medis dan
kelengkapan asesmen pra anestesi/ pra sedasi.
PROSEDUR 2. Persiapan alat
 Spinocan sesuai dengan ukuran yang diperlukan
(no 25, 26, 27)
 Betadine sebanyak 20cc
 Alcohol 70% sebanyak 20cc
 Spuit sesuai kebutuhan (3cc atau 5cc)
 Hansaplast
 Obat anestesi spinal
 Klem kocher untuk desinfektan
 Kasa deppers 3 buah (2 untuk betadine, 1 untuk
alcohol)
 Cucing kecil 1 buah
 Duk kecil lubang steril 1 buah
 Handscoon sesuai ukuran yang diperlukan
 Kasa kecil 2 buah
3. Pelaksanaan
 Perawat anestesi mengatur posisi pasien miring
kekiri atau kanan atau duduk
 Perawat anestesi menyiapkan obat sesuai yang
dibutuhkan 9 epineprine, buvanest dan lidodex)
 Dokter anestesi memasang duk lubang steril
 Dokter anestesi menusukan jarum spinocan pada
 TINDAKAN ANESTESI SUB ARACHNOID (SAB)

lumbal ke 2-lumbal 3 atau sesuai dengan

kebutuhan.
 Dokter anestesi menunggu sampai cairan
serebrospinal keluar
 Dokter anestesi memasukan obat secara perlahan-
lahan sampai habis
 Bila sudah habis jarum dicabut kemudian ditutup
dengan hansaplast pada bekas tusukan
 Perawat anestesi meberikan posisi terlentang pada
pasien atau sesuai dengan lokasi pembedahan
 Perawat anestesi mengatur posisi pasien dan
menunggu sampai blok yang diinginkan tercapai
 Perawat anestesi membersihkan peralatan dan
mengembalikan ketempat semula
 Dokter anestesi dan atau perawat anestesi mencatat
tindakan dan hasil monitoring pasien dalam rekam
medis pasien.

UNIT TERKAIT - Instalasi Kamar Operasi