Jl. Siliwangi No.11 Bogor Telp. 0251-8380601/8380605
NOMOR NOMOR REVISI HALAMAN Fax. 0251-8380612 Website: www.rsvania.id, Email: DOKUMEN rsvaniabogor@gmail.com _/_
Ditetapkan Oleh STANDAR PROSEDUR TANGGAL TERBIT Direktur RS VANIA OPERASIONAL
Dr. handi wijaya,Mars
PENGERTIAN Kegiatan pemberian anestesi spinal pada pasien yang diindikasikan.
TUJUAN Membuat analgesia daerah pembedahan yang berlokasi di bawah perut
samapai ekteremitas bawah
KEBIJAKAN
PROSEDUR A. Persiapan Alat
1. Meja dialas duk steril 2. Sarung tangan steril 3. Kassa steril 4. Spuit (sesuai kebutuhan) 5. Spinocan (jarum spinal sesuai ukuran) 6. Plester 7. Desinfektan dalam kom 8. Alkohol 9. Sponge holding 10. Lidocain 11. Obat – obat spinal (bupivacain, marcain, lidodex, dll) 12. Split duk kecil 13. Duk kecil 14. Alat – alat dan obat – obat resusitasi 15. Alat – alat anestesi umum B. Tahapan Pelaksanaan 1. Pasien ditidurkan terlentang di atas meja operasi kemudian miringkan atau dudukan pasien sesuai kondisi pasien 2. Dilakuakan desinfeksi dengan desinfektan dan alkohol pada daerah yang akan dilakukan tusukan jarum spinal. 3. Lapang daerah tusukan dipersempit dengan split doek steril. 4. Lakukan tusukan ke ruang sub-arachnoid antara L3-L4, sampai terlihat LCS keluar 5. Kemudian suntikkan obat spinal sesuai indikasi ke ruang sub- arachnoid dengan melakukan aspirasi lebih dahulu, untuk meyakinkan apakah jarum spinal betul-betul masuk ke ruang sub-arachnoid. 6. Tutup dengan plester bekas tusukan kemudian pasien dikembalikan ke posisi semula. 7. Atur sedemikian rupa meja operasi untuk mengatur tingginya blok anestesi yang dikehendaki sesuai dengan jenis obat anestesi lokal yang digunakan. 8. Jika tinggi anestesi yang dikehendaki sudah tercapai, meja operasi dikembalikan ke posisi semula. Monitor dengan ketat tanda-tanda vital pasien. UNIT TERKAIT Medis, kamar bedah,icu